KELAS:XI MIPA 2
MAPEL:Al-Qur’an Hadist (QH)
Assalamu’alaikum wrb
Pertama-tama mari kita panjatkan segala puji dan syukur kita kepada allah swt. Dan baginda
rasulullah saw. Karna kuasa allah lah kita dapat berkumpul di pagi hari ini.
Yang terhormat walas bu SITI KHODIJAH dan teman teman yang saya banggakan.
Hari ini saya akan berceramah/berpidato materi dari bab 4 yaitu Toleransi agama.
Toleransi antarumat beragama yang berbeda termasuk ke dalam salah satu risalah penting
yang ada dalam sistem teologi islam. Karena Allah Swt sudah mengajarkan pada kita cara
untuk menghadapi keragaman yang memang tidak bisa dipungkiri, yaitu dengan menerima
perbedaan sebagai nikmat atau rahmat.
Contoh perilaku toleransi yang dibolehkan dalam islam adalah: Tidak menghina dan tidak
merendahkan teman yang berbeda suku dengan kita. Gotong royong dengan orang non
muslim untuk membersihkan atau untuk menjaga keamanan lingkungan. Tidak memaksakan
orang non muslim untuk memeluk agama islam.
Sikap dan perilaku yang bisa diterapkan sebagai penghayatan dan pengamalan Q.S. Al-
Kafirun, 109: 1-6 sebagai berikut.
َع ِن اْبِن َعَّباٍس َقاَل ِقيَل ِلَر ُسوِل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َأُّي ْاَألْد َياِن َأَح ُّب ِإَلى ِهَّللا
َقاَل اْلَحِنيِفَّيُة الَّس ْمَح ُة
Dari Ibnu 'Abbas, ia berkata; ditanyakan kepada Rasulullah SAW: “'Agama manakah yang
paling dicintai oleh Allah? Maka beliau bersabda: 'Al-Hanifiyyah As-Samhah (yang lurus lagi
toleran).” (HR Bukhari).
Mungkin sekian ceramah dri saya mohon maaf jika ada salah kata atau salah berbicara
Karna kesempurnaan hanya milik Allah swt.
Wassalamu’alaikum wrb