Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Ichsan,S.S.T.

Han
NPM : 231173015
Pelajaran: Ekonomi Managerial
Kelas : A
Prodi : S-2 Manajemen

KUIS EKONOMI MANAGERIAL 4

1. Apa yang dimaksud dengan penganggaran modal?


penganggaran modal ialah proses secara menyeluruh mulai dari perencanaan
hingga pengambilan keputusan tentang pengeluaran dana yang jangka waktu
pengembaliannya lebih dari satu tahun atau memiliki jangka yang panjang.

2. Mengapa pentingnya penganggaran modal dalam perusahaan?


Anggaran modal sangat penting bagi perusahaan antara lain karena dana yang
dikeluarkan akan terikat dalam jangka waktu yang panjang, pengeluaran dana
biasanya meliputi jumlah yang besar dan sulit menjual kembali aktiva tetap yang
telah dipakai, kesalahan dalam pengambilan keputusan mengenai
pengeluaran modal tersebut

3. Apa yang tahapan-tahapan dalam penganggaran modal?

Untuk membuat keputusan investasi dalam belanja modal, ada beberapa tahap
penganggaran modal yang harus dilalui, meliputi:
a. Penentuan biaya proyek;
b. Perkiraan aliran kas yang diharapkan dari proyek, termasuk nilai akhir aset;
c. Penilaian risiko dari aliran kas proyek;
d. Penentuan biaya modal (cost of capital) yang tepat;
e. Perkiraan nilai aset dengan nilai waktu uang;
f. Pembandingan present value dari aliran kas yang diharapkan dengan besaran
biayanya.

4. Jelaskan model keputusan penganggaran modal?


a. Model Non-Diskonto. Model non-diskonto merupakan salah satu model
yang digunakan sebagai dasar pertimbangan pengambilan keputusan
investasi. Model nondiskonto tidak mempertimbangkan nilai waktu dan uang.
Beberapa 13 perusahaan masih menggunakan pendekatan ini walapun
banyak ahli akuntansi meremehkan model non-diskonto.

b. Model Diskonto. Model diskonto menggunakan arus kas terdiskonto yang


merupakan arus kas di masa depan yang dinyatakan dalam nilai sekarang.
Penggunaan model diskonto membutuhkan pemahaman mengenai konsep
nilai sekarang

5. Jelaskan proses penganggaran modal dalam perusahaan?

a. Memahami Kebutuhan dan Kemampuan Perusahaan

b. Meninjau Kebutuhan Anggaran Tahun Lalu

c. Membentuk Komite Pengelola Anggaran

d. Menentukan Pedoman Anggaran

e. Menyiapkan Rencana Anggaran

f. Membuat Anggaran Sesuai dengan Jenis Permintaan

g. Menetapkan Anggaran

h. Membuat Rencana Distribusi

i. Mengadakan Rapat Verifikasi

j. Mengimpelentasikan Rencana Anggaran

Anda mungkin juga menyukai