Disusun oleh:
Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah dengan judul “Pemodelan Sistem Elektrik Dan Mekanik” ini dapat tersusun
hingga selesai. Tidak lupa juga kami mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah
Dasar Sistem Kontrol. Selain itu, pembuatan makalah ini juga bertujuan agar menambah
pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman maka kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempuraan makalah ini.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca.
Hormat kami,
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.4 Tujuan
Dari permasalahan yang timbul mengenai makalah ini, terdapat beberapa tujuan dalam
penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Mengetahui karakteristik dan persamaan dari pemodelan sistem elektrik dan mekanik
2. Mengetahui relasi masukan dan tanggapan dari pemodelan sistem elektrik dan mekanik.
1.5 Manfaat
Dari penulisan makalah ini diharapkan sasaran dan manfaat yang diperoleh yaitu
sebagai berikut.
1. Mampu melakukan Analisa kinerja suatu pemodelan sistem elektrikal dan mekanik.
2. Mengetahui pengaruh pengendalian pemodelan sistem elektrikal dan mekanik dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Mampu mensimulasikan pemodelan sistem elektrikal dan mekanik
2
BAB II
DASAR TEORI
• Hukum Tegangan Kirchoff (KVL) adalah Jumlah tegangan dalam suatu loop sama
dengan nol.
3
2.1.1 Resistor
Resistor adalah komponen elektronika yang memiliki dua pin dan dirancang untuk
mengatur tegangan listrik dan arus listrik. Resistor memiliki sifat resistif, yaitu menghambat
aliran arus listrik.
Fungsi resistor dalam rangkaian elektronika antara lain:
• Mengatur tegangan listrik
• Mengatur arus listrik
• Mengembangkan panas
• Membatasi arus listrik
• Mendeteksi arus listrik
• Menambahkan nilai impedansi rangkaian
Berdasarkan nilai resistansinya, resistor dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
• Resistor tetap
4
2.1.2 Kapasitor
Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan listrik.
Kapasitor terdiri dari dua keping logam yang dipisahkan oleh bahan dielektrik. Bahan
dielektrik adalah bahan yang tidak dapat menghantarkan listrik.
Prinsip kerja kapasitor adalah berdasarkan medan listrik. Ketika kedua keping logam
diberi muatan listrik, maka akan terbentuk medan listrik di antara kedua keping tersebut.
Muatan listrik positif akan berkumpul pada keping logam yang satu, sedangkan muatan listrik
negatif akan berkumpul pada keping logam yang lain.
Kapasitor memiliki banyak fungsi dalam rangkaian elektronika, antara lain:
• Menyimpan muatan listrik
• Memfilter sinyal
• Menguatkan sinyal
• Menghasilkan frekuensi
• Mengatur tegangan listrik
5
2.1.3 Induktor
Induktor adalah komponen elektronika pasif yang dapat menyimpan energi magnetik.
Induktor terdiri dari kawat penghantar yang dililitkan menjadi kumparan.
Prinsip kerja induktor adalah berdasarkan hukum induksi Faraday. Ketika arus listrik
mengalir melalui induktor, maka akan terbentuk medan magnet di sekitar induktor. Medan
magnet ini akan menginduksi tegangan listrik pada kumparan induktor. Tegangan listrik ini
akan berlawanan arah dengan arus listrik yang mengalir melalui induktor.
Induktor memiliki banyak fungsi dalam rangkaian elektronika, antara lain:
• Menyimpan energi magnetik
• Menghambat perubahan arus listrik
• Menghasilkan frekuensi
• Memfilter sinyal
6
Konsep dasar pemodelan sistem mekanik adalah sebagai berikut:
• Sistem mekanik adalah sistem yang terdiri dari komponen-komponen mekanik, seperti
massa, pegas, dan pegas. Komponen-komponen mekanik ini memiliki sifat-sifat mekanik,
seperti massa, gaya, dan momentum.
• Perilaku sistem mekanik ditentukan oleh hukum-hukum fisika, seperti hukum Newton dan
hukum Hooke. Hukum-hukum fisika ini menggambarkan hubungan antara sifat-sifat
mekanik dengan perilaku sistem mekanik.
• Model matematika sistem mekanik dibangun dengan menggunakan persamaan matematis
yang menggambarkan hubungan antara sifat-sifat mekanik dan perilaku sistem mekanik.
Persamaan matematis ini dapat diturunkan dari hukum-hukum fisika.
7
BAB III
Pemodelan Sistem Elektrik Dan Mekanik
8
• Untuk komponen kapasitor:
9
3.2 Pemodelan Sistem Mekanik
Pemodelan sistem mekanik adalah proses abstraksi sistem mekanik yang kompleks
menjadi model matematika yang lebih sederhana. Model matematika ini dapat digunakan untuk
memahami perilaku sistem mekanik, memprediksi kinerja sistem mekanik, dan merancang
sistem mekanik baru. Salah satu contoh sistem mekanik yaitu Elemen Pegas Translasi.
10
getaran atau kejutan (beban dinamis) yang ditumbulkan akibat keadaan jalan yang tidak rata.
Suspensi juga berfungsi sebagai tumpuan atau penahan berat kendaraan (beban statis). Sistem
suspensi pada dasarnya merupakan bagian dari chassis, chasis terdiri dari atas rangka
kendaraan.
Suspensi sendiri ditujukan untuk memberikan kenyamanan dan stabilitas kendaraan
serta memperbaiki kemampuan cengkeram roda terhadap jalan. Osilasi yang ditimbulkan oleh
gangguan (disturbance) permukaan jalan yang bergelombang berpengaruh besar pada
kenyamanan kendaraan.
Suspensi memiliki beberapa bagian yang mendukung fungsi dari suspensi itu sendiri.
Bagian utama tersebut diantaranya pegas dan shock absorber (peredam kejut) dan komponen
lain seperti arm suspensi, ball joint, dan stabilizer bar. Pegas adalah suatu elemen mesin
fleksible yang dapat menyimpan energi dari beban atau gaya yang diberikan dan akan
mengembalikan energi tersebut dengan besar yang sama jika beban dihilangkan. Pegas
merupakan bagian yang berfungsi untuk menahan berat kendaraan, menjaga ketinggian
kendaraan dan menyerap goncangan yang terjadi pada mobil akibat permukaan jalan yang tidak
rata.
11
BAB IV
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil Pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut yaitu:
1. Dapat mengetahui karakteristik setiap elemen yang terdapat pada pemodelan elektrik
dan pemodelan mekanik
2. Setiap elemen pemodelan sistem elektrik dan mekanik penerapannya sangat bermanfaat
di dunia industi.
12
DAFTAR PUSTAKA
Modul Ajar
Dinus.ac.id. Modeling and Simulating Series RLC
https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/Simulasi_RLC_Circuits_2.pdf
13