Anda di halaman 1dari 2

MELAKUKAN TRIASE INSTALASI GAWAT DARURAT

Nomor Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD KEPAHIANG 00

Ditetapkan,
Direktur RSUD Kepahiang
STANDAR Tanggal Terbit :
PROSEDUR
OPERASIONAL
H.TAJRI FAUZAN, SKM, M.Si
Nip 19700127 198903 1 001

Pengelompokan atau proses memilah-milah keadaan pasien


PENGERTIAN berdasarkan kegawatdaruratan dan berat – ringannya trauma atau
penyakit pasien
Setiap pasien yang datang dapat ditangani dengan cepat dan tepat
TUJUAN
sesuai dengan jenis kasus dan tingkat kegawatan.
KEBIJAKAN a. Proses triase, dilakukan langsung oleh perawat Instalasi Gawat
Darurat.
b. Pertolongan pada pelayanan Gawat Darurat sehari-hari dahulukan
korban yang kondisinya berat sekali.
c. Prioritas Pertolongan dengan labelisasi warna
 Merah : Gawat Darurat
 Kuning : Gawat Tidak Darurat atau Darurat Tidak Gawat
 Hijau : Tidak Gawat Tidak Darurat
 Hitam : Meninggal
PROSEDUR a. Petugas menerima pasien yang datang dan membawanya ke ruang
triase.
b. Perawat IGD melakukan anamnesa dengan cepat nama, umur dan
alamat pasien serta keluhan utama pasien, pada pasien untuk
menilai tingkat kesadaran, pasien, bila perlu menyetuh atau
menggovanng bahu pasien dengan tetap menjaga prosesionalitas.
c. Perawat IGD memeriksa gangguan jalan nafas (lihat, raba dan
dengar).
d. Perawat IGD Memeriksa gangguan sirkulasi pada pasien dengan
memeriksa nadi pasien (nadi radialis/carotis)
e. Perawat IGD Memeriksa adanya luka, patah tulang maupun
MELAKUKAN TRIASE INSTALASI GAWAT DARURAT

Nomor Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD KEPAHIANG 00

Ditetapkan,
Direktur RSUD Kepahiang
STANDAR Tanggal Terbit :
PROSEDUR
OPERASIONAL
H.TAJRI FAUZAN, SKM, M.Si
Nip 19700127 198903 1 001

perdarahan dengan cara melihat dan meraba tubuh korban secara


detail mulai dari kepala sampai ujung kaki sesuai dengan kondisi
korban.
PROSEDUR a. Dari hasil pemeriksaan, Perawat IGD menentukan katogeri pasien
berdasar label pelayanan :
Label merah : Emergency :
Pasien gawat dan darurat, pasien ini harus
mendapat pertolongan dengan prioritas
penanganan pertama
Label Kuning : Urgent :
Pasien tidak gawat tapi darurat atau gawat
tidak darurat, pasien ini harus mendapat
pertolongan dengan prioritas penanganan
kedua P2
Label hijau : Non Urgent :
Pasien tidak gawat dan tidak darurat, pasien
ini akan mendapat prioritas penanganan
ketiga P3
Label Hitam : Expentant :
Pasien mengalami cedera mematikan dan
akan meninggal meski mendapat pertolongan
b. Perawat IGD menginformasikan hasil triase kepada dokter jaga
IGD memeriksa keadaan umum pasien untuk melihat kondisi
pasien

Anda mungkin juga menyukai