Anda di halaman 1dari 2

SPO TRIASE PASIEN UNIT GAWAT DARURAT

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

0 1/2

Tanggal Terbit : Ditetapkan:


PROSEDUR TETAP Direktur

Dr. Mutiara, MHA,MKT

Triase adalah suatu prosedur untuk memilah penderita/korban berdasarkan berat


PENGERTIAN cedera/penyakit dengan maksud untuk menentukan prioritas pelayanan medik
gawat darurat atau transportasi yang diperlukan dalam usaha mendapatkan tingkat
derajat kesehatan yang optimal disesuaikan dengan kondisi fasilitas dan
ketenagaan medik yang ada.

TUJUAN 1. Mengidentifikasi pasien yang memerlukan penanganan segera.


2. Menentukan penanganan cepat.
3. Memperlancar alur pasien melalui UGD dan untuk menghindari penumpukan
pasien.
4. Memperjelas penilaian dan penilaian ulang pasien yang datang dan yang masih
menunggu di UGD.
5. Untuk memberikan informasi dan rujukan pada pasien dan anggota
keluarga

KEBIJAKAN Berdasarkan SK No. ../RS-SK/DIR//20

PROSEDUR 1. Pasien gawat darurat ditriase oleh petugas triase di UGD.


2. Pasien dengan kondisi yang mengancam nyawa (ESI level 1) langsung
ditempatkan pada bed resusitasi (bed 1) dan ditangani segera. Pasien yang
termasuk ESI level 2-5 diarahkan ke Area Triage.
3. Setiap pasien setelah di lakukan triage akan ditentukan termasuk dalam salah
satu Kategori Triase :
a. Level 1 Resusitasi
Pasien memerlukan intervensi segera untuk menyelamatkan nyawa atau
pasien tidak responsif prioritas tertingi. Dapat termasuk dugaan kejadian
stroke hemoragik dengan onset gejala < 3 jam.
b. Level 2 Gawat Darurat
Pasien dengan keadaan risiko tinggi, nyeri berat/sesak hebat, atau
gangguan kesadaran akut berupa kebingungan/letargi/disorientasi.
c. Level 3 Darurat
Pasien yang memerlukan > 2 orang tenaga UGD sesuai dengan Emergency
Severity Index.
d. Level 4 Kurang Darurat
Pasien yang memerlukan 1 orang tenaga UGD sesuai dengan Emergency
Severity Index.
e. Level 5 Tidak Gawat Darurat
Pasien tidak memerlukan tenaga staf UGD sesuai dengan Emergency
Severity Index atau prioritas terendah. Pasien diarahkan ke poly umum.
PROSEDUR TRIASE PASIEN UNIT GAWAT DARURAT
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

0 2/2

4. Petugas admission melakukan identifikasi :


a. Apabila pasien ada pendamping dari keluarga pasien yang
membuat keputusan atas nama pasien, maka dilakukan
identifikasi pasien dengan menanyakan nama dan tanggal lahir
dan atau medical record pasien kepada keluarga pasien.
b. Apabila pasien hanya sendiri dan dalam keadaan sadar, maka
petugas admission melakukan identifikasi langsung mendatangi
pasien ke tempat tidur pasien di UGD.
c. Apabila pasien tidak sadar dan tidak ada memiliki identitas,
maka petugas admission melakukan identifikasi dengan
menggunakan A, B, C, D dan seterusnya sebanyak jumlah
pasien disertai nomor medical record. Bila identitas pasien
sudah jelas, maka admission segera melakukan perubahan data
sesuai identitas yang benar
5. Petugas mendaftarkan pasien sesuai prosedur penerimaan pasien rawat
jalan dan prosedur penerimaan pasien rawat inap.
6. Petugas kesehatan menulis hasil penilaian triase dalam rekam medis
pasien.
7. Pasien diperiksa ulang secara berkala sesuai dengan kriteria ESI.
8. Pasien dipindahkan ke ruang rawat inap dalam kondisi stabil sesuai
kemampuan optimal Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Hospital.

UNIT TERKAIT Perawat UGD, Dokter, DPJP, Admission

Anda mungkin juga menyukai