Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT RAFFLESIA

BENGKULU
ALAMAT : Jl. Mahoni NO.10 Telp.(0736)21710, 26673 Fax.(0736)342677,21954

SURAT KEPUTUSAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT RAFFLESIA BENGKULU

Nomor : 552/PER/DIR/II/2017

TENTANG
KEBIJAKAN TRIASE INSTALASI GAWAT DARURAT
RS. RAFFLESIA BENGKULU

Menimbang :
a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan RS. Rafflesia Bengkulu, maka
diperlukan penyelenggaraan pelayanan gawat darurat yang bermutu tinggi;
b. Bahwa agar pelayanan di RS. Rafflesia Bengkulu dapat terlaksana dengan baik, perlu
adanya kebijakan Direktur RS. Rafflesia Bengkulu sebagai landasan bagi
penyelenggaraan triase di instalasi gawat darurat RS. Rafflesia Bengkulu
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b,perlu
ditetapkan dengan Keputusan RS. Rafflesia Bengkulu.

Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Undang-UndangNomor 44 Tahun 2009 tentang RumahSakit
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290 /Menkes/Per/III/2008 tentang Rekam Medis
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691/MENKES/PER/X/2011
Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2052/MENKES/PER/X/2011
Tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 012 Tahun 2012 Tentang
Akreditasi Rumah Sakit
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 TAHUN 2013 Tentang
Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional
9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 143/Menkes/SK/I/2007,
tentang Penetapan Kelas RS. Rafflesia Bengkulu menjadi Rumah Sakit Kelas C.
MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

Pertama : KEPUTUSAN DIREKTUR RS. RAFFLESIA BENGKULU TENTANG


KEBIJAKAN TRIASE DI INSTALASI GAWAT DARURAT RS.
RAFFLESIA BENGKULU

Kedua : Kebijakan pelayanan triase di Instalasi Gawat Darurat RS. Rafflesia


Bengkulu sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

Ketiga : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan triase di Instalasi Gawat


Darurat RS. Rafflesia Bengkulu dilaksanakan oleh Pihak Manajemen RS.
Rafflesia Bengkulu.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya

DITETAPKAN DI : BENGKULU

PADA TANGGAL :

DIREKTUR

RS. RAFFLESIA BENGKULU

Dr. ABDI SETIA KESUMA


Lampiran

Surat Keputusan Direktur RS.


Rafflesia Bengkulu

Nomor :

Tanggal :

KEBIJAKAN TRIASE INSTALASI GAWAT DARURAT


RS. RAFFLESIA BENGKULU

1. Triage adalah suatu sistem untuk menyeleksi problem pasien yang datang ke Instalasi
Gawat Darurat (IGD) sesuai dengan skala prioritas kegawat daruratannya.
2. Triage officer adalah petugas yang bertanggung jawab melakukan triage pasien yang
datang memerlukan pelayanan IGD.
3. Triage dilakukan oleh seorang dokter, bila kondisi tidak memungkinkan triage
dilakukan oleh perawat Senior IGD (katim) yang telah dilatih untuk menyeleksi
pasien sesuai dengan prioritas kegawat daruratannya
4. Pembagian pasien
a. Prioritas I (label merah): Emergency.
Pasien gawat darurat; mengancam nyawa/ fungsi vital; penanganan dan
pemindahan bersifat segera, antara lain: syok oleh berbagai kausa; gangguan
pernapasan; perdarahan eksternal massif; gangguan jantung yang mengancam;
problem kejiwaan yang serius;

b. Prioritas II (label kuning): Urgent


Pasien dalam kondisi darurat yang perlu evaluasi secara menyeluruh dan
ditangani oleh dokter untuk stabilisasi, diagnosa dan terapi definitif, potensial
mengancam jiwa/fungsi vital bila tidak segera ditangani dalam waktu singkat
penanganan dan pemindahan bersifat jangan terlambat, antara lain: pasien dengan
resiko syok; fraktur multiple; fraktur femur/ pelvis; luka bakar luas; gangguan
kesadaran/trauma kepala; pasien dengan status yang tidak jelas;

c. Priotas III (label hijau): Non Emergency


Pasien gawat darurat semu (False emergency) yang tidak memerlukan
pemeriksaan dan perawatan segera.

d. Prioritas IV (label hitam): Death, Pasien datang dalam keadaan sudah meninggal
.
DITETAPKAN DI : BENGKULU

PADA TANGGAL :

DIREKTUR

RS. RAFFLESIA BENGKULU

Dr. ABDI SETIA KESUMA

Anda mungkin juga menyukai