TOPIK 7 - PERANCANGAN & PENGEMBANGAN KURIKULUM

RUANG KOLABORASI
ANGGOTA KELOMPOK 1:
1. Arfiathi (2312792)
2. Dewi Fitri N (2313116)
3. Lela Marsela (2312733)
4. Rodi Jumadil Akhir Hs (2313137)

PROBLEMATIKA PENERAPAN KERANGKA UBD DI LEMBAGA FORMAL

(SEBAGAI KEPALA SEKOLAH)
A. Peran kepala dalam Penerapan Pendekatan UbD
Kepala sekolah memiliki peran kunci dalam membimbing, mendukung, dan memfasilitasi
proses implementasi UbD di lingkungan sekolah. Berikut beberapa peran pentingnya:

- Pembimbing dan Fasilitator: Kepala sekolah bertanggung jawab untuk menjadi

pembimbing utama dalam memperkenalkan dan menjelaskan konsep UbD kepada staf
pengajar dan melatih mereka dalam penggunaannya.
- Pendorong Utama Perubahan: Kepala sekolah berperan sebagai penggerak utama
untuk mengubah budaya pembelajaran di sekolah menjadi lebih berorientasi pada
tujuan dan pemahaman yang mendalam.
- Menyediakan Sumber Daya: Memfasilitasi sumber daya yang diperlukan seperti
buku teks, perangkat lunak, pelatihan, atau ahli yang diperlukan untuk mendukung
pengajaran dan pembelajaran berbasis UbD.
- Menyusun Rencana Pengembangan Profesional: Mengidentifikasi kebutuhan
pengembangan profesional untuk staf pengajar dalam hal desain pembelajaran, dan
menyusun rencana pelatihan yang sesuai.
- Mengamati dan Memberi Umpan Balik: Melakukan observasi terhadap pengajaran
yang menggunakan UbD dan memberikan umpan balik yang konstruktif kepada staf
pengajar untuk membantu mereka dalam peningkatan implementasi UbD.
- Mendorong Keterlibatan Komunitas Sekolah: Mengkomunikasikan pentingnya
UbD kepada komunitas sekolah, termasuk siswa, orang tua, dan staf sekolah lainnya,
serta mendukung keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.
- Membangun Budaya Kolaboratif: Mendorong kolaborasi dan pertukaran ide antara
staf pengajar untuk memfasilitasi pertumbuhan profesional yang saling mendukung.
- Mengukur dan Mengevaluasi Keberhasilan Implementasi: Melakukan evaluasi
terhadap keberhasilan implementasi UbD, menganalisis data hasil belajar, dan
melakukan penyesuaian jika diperlukan.
B. Masalah yang mungkin terjadi dan Solusi (Sudut Pandang Kepala Sekolah)
Sebagai kepala sekolah, mungkin menghadapi beberapa masalah. Berikut adalah beberapa
masalah yang mungkin terjadi dari sudut pandang kepala sekolah beserta solusinya:
1. Ketidak pahaman Staf Terhadap Konsep UbD:
Masalah: Staf pengajar mungkin tidak sepenuhnya memahami konsep UbD atau kesulitan
mengimplementasikannya.
Solusi: Melakukan pelatihan dan workshop reguler untuk staf agar mereka memahami dan
terampil dalam menggunakan UbD. Mendorong kolaborasi antar guru untuk berbagi
pengalaman dan strategi.

2. Kurangnya Sumber Daya atau Dukungan:

Masalah: Kurangnya sumber daya atau dukungan dalam bentuk pelatihan, buku teks, atau
bantuan ahli dapat menjadi hambatan.
Solusi: Mencari sumber daya tambahan, menyusun rencana pelatihan yang efektif, dan
memanfaatkan ahli atau mentor yang dapat memberikan dukungan tambahan.

3. Resistensi terhadap Perubahan:

Masalah: Sebagian staf atau komunitas sekolah mungkin resisten terhadap perubahan
menuju UbD.
Solusi: Membangun kesadaran akan manfaat UbD, menyajikan bukti empiris tentang
keberhasilan penerapan di tempat lain, dan memberikan ruang untuk partisipasi dan
diskusi.

4. Tantangan dalam Evaluasi dan Penilaian:

Masalah: Membangun penilaian yang sesuai dengan prinsip UbD bisa menjadi sulit.
Solusi: Memberikan pelatihan intensif atau mendatangkan ahli penilaian yang dapat
membimbing staf dalam merancang penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.

5. Keterbatasan Waktu:
Masalah: Keterbatasan waktu dalam mengimplementasikan UbD dapat menjadi kendala.
Solusi: Mengintegrasikan langkah-langkah UbD secara bertahap, memberikan waktu
untuk pengembangan profesional, dan menyusun jadwal yang mendukung proses desain
pembelajaran.

6. Tidak Konsistennya Penerapan di Seluruh Sekolah:

Masalah: Tidak adanya konsistensi dalam penerapan UbD di seluruh sekolah.
Solusi: Menyusun pedoman dan kebijakan sekolah yang mendukung penerapan UbD,
memberikan dukungan konsisten, dan memonitor implementasi secara berkala.
7. Pertumbuhan Profesional yang Terbatas:
Masalah: Terbatasnya peluang pertumbuhan profesional bagi staf pengajar dapat menjadi
hambatan.
Solusi: Memberikan dukungan dan dana untuk pelatihan tambahan, konferensi, atau kursus
yang berkaitan dengan UbD.

C. Kesimpulan
Penting bagi kepala sekolah untuk berkomunikasi secara terbuka, mendengarkan masukan
dan keprihatinan staf, dan terus-menerus memperbarui strategi penerapan UbD sesuai
dengan kebutuhan dan tantangan yang muncul.