Anda di halaman 1dari 9

ELABORASI PEMAHAMAN TOPIK 7

Problematika Dan Evaluasi


Implementasi UbD
Hidayatus Soffiah 23530311
Dalam kegiatan ulasan dan penjelasan ini saya mengambil topic
pembahasan final kelompok 2 yang membahas Problematika Implementasi
UbD dan solusi dari permasalahan implementasi UbD pada lembaga formal
sebagai kepala sekolah. Artikel yang saya jadikan pembanding adalah
Mozaic Islam Nusantara Vol. 7 No. 2. Okotober 2021. Hal 131-142 dengan
judul Peran Kepala Sekolah Dalam Pengembangan Kurikulum Merdeka
Belajar
Link jurnal :
https://journal.unusia.ac.id/index.php/mozaic/article/download/252/209/#:~:
text=Dalam%20implementasi%20kurikulum%20merdeka%20belajar,pada
%20pendidik%20dan%20tenaga%20kependidikannya
Berikut hasil perbandingan antara pembahasan final kelompok 2 dan jurnal
yang saya gunakan.
Problematika Implementasi UbD dan solusi dari
permasalahan implementasi UbD pada lembaga
formal sebagai kepala sekolah.
1. Kepala Sekolah Sebagai Edukator
Problematika: Kepala sekolah menghadapi
kesulitan dalam membimbing dan mendorong para

Hasil guru untuk meningkatkan profesionalitas pada


penerapan UbD dalam pembelajaran karena pola

Pembahasan pikir kebanyakan guru yaitu melakukan hal baru


memberatkan dan kurangnya sumber informasi

Final Kelompok 2 terkait UbD.


Solusi:
1) Membuat rencana kerja sekolah (RKS) salah
satunya dengan menghadirkan praktisi yang
memberikan sosialisasi mengenai pengembangan
dan penerapan kurikulum UbD.
2) Memberikan kesempatan kepada guru untuk
mengembangkan keterampilannya.
2. Kepala Sekolah Sebagai Manager
Problematika:
1) Terjadinya kesenjangan komunikasi antara kepala sekolah dengan pendidik
sehingga kebijakan kepala sekolah yang sudah ditetapkan termasuk dalam
pengimplementasian UbD ini sering tidak diterima oleh kalangan pendidik karena
dianggap melakukan sesuatu baru itu memberatkan akibatnya implementasi UbD
ini tidak berjalan dengan maksimal.
2) Kurangnya persiapan yang matang dalam menerapkan kurikulum di sekolah.
Solusi:
1) Melakukan pembinaan guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran
sesuai dengan kurikulum UbD.
2) Menyusun program kegiatan sekolah.
3) Bekerjasama dengan waka kurikulum untuk mengembangkan program
pengembangan kurikulum
3. Kepala Sekolah Sebagai Supervisor
Problematika: Keterbatasan waktu kepala sekolah untuk melakukan monitoring
terhadap perancangan dan pelaksanan kegiatan pembelajaran berdasarkan UbD.
Solusi: Meningkatkan dan menetapkan disiplin kerja guru dan peserta didik 1.
Bekerjasama dengan Tim Pengembangan Kurikulum (TPK).
4. Kepala Sekolah Sebagai Motivator:
Problematika:
1) Guru tidak bersemangat dan putus asa dalam menerapkan kurikulum dengan
UbD karena sudah terbiasa dan nyaman dengan kurikulum lama.
2) Pemikiran guru yang beranggapan “penerapan kurikulum lama belum matang
dan sudah datang lagi kurikulum baru”.
Solusi: Melakukan pembinaan guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran
sesuai dengan kurikulum UbD dan Memberikan penghargaan san apresiasi kepada
pendidik yang berprestasi, disiplin dengan kebijakan yang telah ditetapkan
bersama.
5. Kepala Sekolah Sebagai Administrator:
Problematika: Kepala sekolah kesulitan merumuskan, emnetapkan UbD disekolah karena kurangnya
dukungan dan pemahaman guru terhadap pengembangan dan implementasi UbD dalam
pembelajaran. George (2005) menyatakan bahwa hanya sedikit guru yang memiliki tekad,
keterlibatan dan dukungan untuk membuat perubahan yang signifikan terkait penerapan kerangka
UbD dalam pembelajaran.
Solusi: Melakukan monitoring, evaluasi, supervisi dan membuat laporan kerja terhadap penerapan
kurikulum di sekolah, baik terhadap guru, siswa maupun karyawan (Nuruzzaman, R. 2014) 1.
Mengevaluasikan secara menyeluruh dengan mengadakan pertemuan-pertemuan antara guru dan
tim pengembang kurikulum untuk mengetahui kendala yang dihadapi.
6. Kepala Sekolah Sebagai Leader
Problematika: Kurangnya leluasannya kepala sekolah dalam menerapkan UbD di sekolah karena
banyak guru yang lebih senior dibandingkan dengan kepala sekolah sehingga kebijakan yang telah
disepakati bersama tidak dijalankan dengan maksimal.
Solusi: Melakukan monitoring, evaluasi, supervisi dan membuat laporan kerja terhadap penerapan
kurikulum di sekolah baik terhadap guru, siswa, maupun karyawan dan Mengevaluasi secara
menyeluruh dengan mengadakan pertemuan antara guru dan tim penyembang kurikulum secara
berkala untuk mengetahui kendala yang dihadapi.
7. Kepala Sekolah Sebagai Inovator
Problematika: Kurangnya kerjasama tim dalam pengimplementasian UbD di sekolah
dan sebagian guru yang bersikap bodo amat dan tetap menggunakan metode
konvensional membuat lemahnya kemampuan kepala sekolah dalam mengambil
dan menetapkan keputusan.
Solusi: 1) Memperkenalkan dan memberikan inovasi baru terkait penerapan
kurikulum di sekolah 2) Mendatangkan narasumber dengan melakukan sosialisasi
atau seminar 3) Memberikan pelatihan kepada guru atau membentuk kaderisasi dan
melakukan sosialisasi dengan tujuan untuk mengetahui guru-guru yang memiliki
kompetensi yang baik, menjadi teladan bagi yang lain dan membimbing guru
lainnya
Peran kepala sekolah dalam pengembangan kurikulum
merdeka belajar adalah:
1. Mengarahkan agar sekolah memiliki kesamaan

Hasil persepsi tentang esensi kurikulum merdeka belajar.


2. Membangun kolaborasi sesama warga sekolah dan
kolaborasi sekolah dan pihak eksternal.

literature 3. Mendorong pendidik untuk meningkatkan


kreativitasnya dalam merancang strategi pembelajaran

jurnal yang
yang berpusat pada murid.
4. Mendukung tenaga kependidikan dan tenaga pendidik
dalam melakukan perubahan yang lebih baik.

digunakan
5. Memberikan kesempatan tenaga kependidikan dan
tenaga pendidik untuk mengembangkan karirnya.
6. Membiasakan refleksi dalam melaksanakan program
pendidikan.
7. Melibatkan orangtua murid dalam satuan pendidikan.
Melaksanakan supervisi akademik yang berorientasi pada
kebutuhan pendidik dalam mengelola proses
pembelajaran.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil literature diatas dapat saya simpulkan bahwasalnya
antara pembahasan final kelompok 2 dan pembahasan sumber dari jurnal
terdapat korelasi atau hubungan pengertian peran seorang kepala sekolah
yang hampir sama. Hanya dalam penjelasan final kelompok 2 menjelaskan
lebih detail mengenai problematika Implementasi UbD dan solusi dari
permasalahan implementasi UbD pada lembaga formal sebagai kepala
sekolah. Sedangkan dalam jurnal hanya menjelaskan bagaimana peran
kepala sekolah dalam penerapan kurikulum dan tantangan yang dihadapi.
Namun, jika ditarik kesimpulan garis besarnya dalam menjelaskan fungsi dan
peran kepala sekolah dalam implementasi kurikulum UbD disekolah.

Anda mungkin juga menyukai