Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BONE

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS CENRANA
Alamat : Jln. KH.Zainuddin No Kel.Cenrana Telp. 0481-2912442

KERANGKA ACUAN MALARIA

a. PENDAHULUAN
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh
plasmodium yang menyerang eritrosit dan ditandai dengan
ditemukannya bentuk aseksual didalam darah. Infeksi malaria
ini memberikan gejala berupa demam, menggigil, anemia,
dan splenomegali. Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa
komplikasi ataupun mengalami komplikasi sistemik yang
dikenal sebagai malaria berat.

b. LATAR BELAKANG
Malaria merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi
penyakit endemis di beberapa daerah tropis dan subtropics
dunia. Pada tahun 2006, terjadi 247 juta kasus malaria,
880.000 kasus meninggal dunia, terutama pada anak anak di
Afrika (WHO 2009). Indonesia termasuk Negara beresiko
malaria, Pada tahun 2007didapatkan 1,75 juta kasus klinis
malaria dan jumlah penderita positif malaria pada hasil
pemeriksaan mikroskopis adalah 311.000 kasus. Kejadian luar
biasa ini terjadi di 8 provinsi, 13 kabupaten, 15
kecamatan,
dan 30 desa di Indonesia (Depkes 2008)
Malaria disebabkan oleh parasit intraseluler, protozoa
plasmodium dan disebarkan melalui cucukan nyamuk
Anopheles betina. Terdapat 4 tipe plasmodium sebagai
penyebab malaria pada manusia , yakni P. falciparum, p
Vivax, P. Malariae, P. ovale. P falciparum dan vivax merupakan
tipe yang paling umum dan P falciparum merupakan
penyebab malaria yang paling mematikan (Nugroho dan
Temewu Wagey. 2000).
c. TUJUAN

Tujuan Umum

Untuk mengendalikan penyakit serta vector malaria.

Tujuan Khusus

 Untuk menemukan dan mengendalikan penyakit


malaria di wilayah kerja puskesmas cenrana
 Untuk membina peran serta masyarakat dalam
pemberantasan vector nyamuk.
 Untuk melaksanakan penyuluhan tentang penyakit
malaria di masyarakat.
d. KEGIATAN POKOK
1. Melaksanakan pengambilan darah untuk pemeriksaan lab
pada penderita suspek malaria dan pengobatan pada
semua penderita malaria.
2. Melaksanakan pengambilan darah untuk pemeriksaan lab
pada kehamilan trimester pertama.
3. Melaksanakan screening pada ibu hamil
4. Memberantas vector malaria dengan melakukan
penyemprotan (fogging)
5. Mengadakan penyuluhan tentang penyakit malaria pada
masyarakat.
e. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Pemeriksaan darah seluruh penderita suspek malaria
2. Pemeriksaan darah pada kehamilan trimester pertama
seluruh ibu hamil
3. Screening pada ibu hamil
4. Bekerja sama dengan petugas program yang terkait, kader
masyarakat desa yang dilibatkan dalam upaya
pemberantasan vector serta berkoordinasi dengan dinas
kesehatan kab. Bone
5. Penyuluhan tentang malaria di desa.

f. SASARAN
1. Semua penderita malaria klinis, baik akut maupun kronis
2. Semua ibu hamil pada kehamilan trimester pertama

g. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

f. Evaluasi

Tidak ada kasus malaria yang terdeteksi

g. CACATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI

Catatan pelaporan dan evaluasi dilaksanakan setiap bulan.

Anda mungkin juga menyukai