sekedar menambah koneksi, dan bukan hanya sekedar mengabdi dan melayani. Aku lebih suka
mengutip perkataan salah satu orang yang kukenal
“Hidup ini soal memanajemen sesuatu, dan organisasilah tempat yang paling tepat untuk
melatihnya”
ketika organisasi bisa membuat kita mengutarakan pendapat, membuat koneksi, disiplin waktu,
mengetahui skala prioritas, merealisasikan sebuah ide, etos kerja, kerja sama, mengendalikan
emosi, belajar melayani suatu kelompok, dll. Hal-hal tersebutlah yang akan kita pakai di dalam
kehidupan kita saat ini / ketika lulus nanti. Orang-orang sering menyebut hal ini sebagai “soft-
skill”.
“setiap dari kita adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban”
entah itu kita memimpin diri sendiri, memimpin keluarga, memimpin suatu kelompok, hingga
memimpin negara. Hal-hal tersebut berkaitan dengan manajemen diri, orang lain, kepentingan,
aturan, dan lain-lainnya yang perlu diatur agar berjalan dengan baik dan bisa melayani ketika
kita menaungi suatu kelompok.
Kedua, di samping itu secara personal aku juga memiliki another big why, kenapa aku mengikuti
organisasi.
Karena aku punya mimpi besar yang ingin kucapai, yaitu membangun Innovation lab berbasis
research terbesar di Indonesia dan di dunia bahkan bisa ngalahin “X Moonshoot Factory”.
Mungkin akan terdengar terlalu ambisius atau muluk-muluk, tapi hal itulah yang bakal aku
pegang selalu dan membawaku ke jalan yang sangat panjang.
Aku nggak bisa sendiri, aku butuh orang-orang hebat yang bisa jalan bareng,
aku butuh belajar sebuah kultur dalam organisasi/komunitas/perusahaan,
aku butuh banyak pengalaman untuk menghadle setiap masalah yang ada, dan berbagai
kebutuhan lainnya.
Jadi, dua hal tersebutlah yang kumaknai dengan organisasi dan alasan kenapa aku memasuki
dunia tersebut. Bahkan pikiranku mengatakan bahwa mungkin kegiatan beorganisasiku ini akan
terus berjalan tanpa tau ujungnya, tanpa tau tanggung jawab apa yang akan aku emban, dan tanpa
tau masalah apa yang akan kutemui di depan.