2023
1. Perawat melakukan pengkajian pada lansia yang
mengalami sulit tidur di malam hari. Yang manakah
kalimat klien yang menunjukkkan bahwa klien
memerlukan penejelasan lebih lanjut mengenal langkah-
langkah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas
tidur?
A.“Saya jalan pagi tiga kali seminggu”
B. “Saya sudah berhenti merokok”
C.“Saya minum teh panas sebelum tidur”
D.“Saya membaca 40 menit sebelum todur”
E. “Saya mendengarkan musik lembut kesukaan saya
selama 30 menit sebelum tidur
Jawaban: C
Pembahasan: Banyak penatalaksanaan non
farmakologis yang dapat digunakan untuk meningkatkan
tidur. Bagaimanapun juga klien harus menghindari
minuman berkafein dan bersifat stimulan seperti teh dan
coklat. Klien harus olahraga meningkatkan kualitas dan
kuantitas tidur dengan mengurangi kekakuan dan
terakumulasi sepanjang hari. Berjalan selama 20-30
menit, berenang atau bersepeda 3x seminggu bisa sangat
bersmanfaat. Mendengarkan musik juga sebelum tidur
direkomendasikan. Klien harus tidur di kasur yang
nyaman. Merokok dan minum alkohol harus dihindarkan.
Klien seharusnya harus menghindari makanan berat,
kacang-kacangan, buah, sayur mentah, dan makan-
makan yang memproduksi gas, serta makanan ringan
yang tinggi lemak karena sulit untuk dicerna. Perhatikan
kata penanda “Penjelasan lebih lanjut.” Kata ini
menunjukkan suatu kejadian negatif dan meminta anda
untuk memilih pernyataan yang negatif pula. Pilihan A,
B, D, dan E merupakan pernyataan yang positif yang
menunjukkan klien memahami metode untuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas tidur.
Jawaban: B
Jawaban: C
Jawaban: B
Jawaban: A
Pembahasan: Obat-obatan antivirus untuk influenza
haru diminum sesuai dengan yang diresepkan.
Pengobatan ini tidak dapat mencegah penyebaran
influenza dan klien biasanya masih dapat menularkan
penyakit sampai dua hari setelah memulai pengobatan
antivirus. Infeksi bakteri sekunder mungkin muncul
sesuai pengobatan antiviral. Efek samping bisa muncul
selama pengobatan ini dan mungkin menimbulkan
beberapa perubahan pada aktivitas, terutama saat
menyetir atau mengoperasikan mesin ika gejala pusing
muncul.
Jawaban: C
Jawaban: B
Jawaban: A
Jawaban: A
Jawaban: A
Jawaban: D
Jawaban: D
Jawaban: C
Jawaban: C
Jawaban: B
Jawaban: A
Jawaban: B
Pembahasan: Perawat mengintuksikan klien untuk
melakukan pergerakan kepal secara perlahan untuk
mencegah vertigo memberat. Perubahan diet seperti
menghindari garam dan cairan bisa menurunkan jumlah
cairan endolimfatik kadang diresepkan. Terlentang
sambil melihat televisi dan menghindari lampu yang
terang tidak akn mengontrol vertigo.
Jawaban: C
Jawaban: C
Jawaban: C
Jawaban: C
Jawaban: C
Jawaban: D
Jawaban: A
Pembahasan: Seorang pemimpin aurokratik mengontrol
dengan kuat, dan membuat keputusan dan menyelesaikan
semua masalah. Seorang autokrat cenderung
mendominasi dalam kelompok dan memerintah, daripada
mencari saran atau masukan. Pada situasi ini, manajer
menyampaikan masalah (peningkatan kualitas) pada staf,
merancang rencana tanpa masukan dan meminta setiap
masalah dilaporkannya pada dia secara langsung.
Pemimpin sotuasional akan megombinasikan gaya
kepemimpinan, tergantung pada kebutuhan kelompok
untuk memvalidasi informasi yang diperoleh pemimpin
adalah sesuatu yang akurat dan bahwa masalah tersebut
memang terjadi. Dan pemimpin akan meluangkan waktu
untuk mengenal kelompok dan menentukan perubahan
pendekatan (jika diperlukan) yang akan berhasil terkait
kebutuhan kelompok dan sifat serta bentuk peribahan
yang dibutuhkan. Pemimpin demokratis cenderung
partisipatif dan ingin mengenal tiap staf secara individual
untuk mengetahui persepsi mereka pada masalah.
Pemimpin demokratis juga akan berbicara dengan staf
tentang beberapa isu dan meminta masukan pada staf
untuk rencana yansedang disusun. Seorang pemimpin
laissez-free cenderung pasif dan tidak mau mengarahkan.
Seorang pemimpin laissez-free akan mengtakan
masalahnya dan menginformasikan bahwa staf harus
membuat suatu rencana untuk memperbaikinya.
Jawaban: C
Jawaban: A
Jawaban: A
Jawaban: E
Jawaban: A
Jawaban: E
Jawaban: C
Pembahasan:
Jawaban: C
Jawaban: A
Pembahasan:
Dalam algoritme penanganan kejang pada anak maupun
dewasa yaitu sebagai berikut: Dalam waktu 0-5 menit
merupakan fase stabilisasi:
Jawaban: D
Pembahasan: Bayi prematur perlu pemenuhan nutrisi
secara adekuat agar nutrisi diperoleh optimal sesuai
kebutuhannya. Namun dalam kasus diketahui saat
minum klien mengalami apnea 2 episode dalam waktu 5-
10 detik, dengan ini untuk pemenuhan nutrisi serta
melatih kemampuan menyedot pada bayi premature tetap
diberikan minum lewat dot namun dengan frekuensi
istirahat dan jeda yang sering. Selain itu bayi premature
memang memiliki kemampuan untuk minum lebih
lambat jadi memang membutuhkan periode isitirahat
yang sering. Perlu dipertimbangkan pemberian minum
melalui botol dot, Jika bayi memerlukan waktu lebih dari
20 menit untuk 1 kali minum, karena bayi belum cukup
kuat untuk minum melalui botol. Selanjutnya perlu
dipertimbangkan pemberian minum melalui OGT(Pipa
lambung) atau cara lain sesuai kondisi bayi. Konsep pada
bayi premature seluruh kerja organnya belum cukup
kuat, jadi perlu pengawasan khusus dalam perawatannya.
Bayi lahir pada usia 32 minggu atau kurang atau berat
badan lahir kurang dari 1500 terlalu lemah untuk
menghisap secara efektif dan tidak memiliki reflek
menelan yang memadai. Dalam keadaaan tersebut
pemberian minum diberikan melalui pipa lambung yang
masuk melalui hidung atau mulut.
Jawaban: A
Pembahasan:
- Advanced(lebih): Bilamana seorang anak lulus pada
uji coba yang terletak di kanan garis umur, dinyatakan
perkembangan anak lebih pada uji coba tersebut
- Normal: Bila seorang anak gagal atau menolak
melakukan tugas perkembangan disebelah kanan garis
umur dikategorikan sebagai normal. Demikian juga
bila anak lulus, gagal, atau menolak pada tugas
perkembangan dimana garis umur terletak antara
persentil 25 dan 75, maka dikategorikan sebagai
normal
- Caution (Peringatan): Bila seorang anak gagal (F) atau
menolak tugak perkembangan, dimana garis umur
terletak pada atau antara persentil 75 dan 90
- Delay (Keterlambatan): Bila seorang anak gagal atau
menolak melakukan uji coba yang terletak lengakap
disebelah kiri garis umur
- No Opportunity (Tidak Ada Kesempatan): Pada tugas
perkembangan ynag berdasarkan laporan, orang tua
melaporkan bahwa anaknya tidak ada kesempatan
untuk melakukan tugas perkembangan tersebut. Hasil
ini tidak dimasukkan dalam mengambil kesimpulan.
Jawaban: D
Pembahasan: Terdapat 5 tahap dalam proses kehilangan,
yaitu penyangkalan (denial), marah (anger), penawaran
(bargaining), depresi (depression), dan penerimaan
(acceptance). Setiap individu akan melawati setiap
tahapan tersebut tergantung pada koping dan sistem
dukungan sosial individu. Pada tahap depresi seseorang
akan menarik diri, tidak mau berbicara dengan orang
lain, dan tampak putus asa. Namun, depresi merupakan
tahap menuju orientasi realitas yang merupakan tahap
yang paling penting.
Jawaban: A
Pembahasan: Pada kasus di atas pasien mengalami
halusinasi pendengaran, dimana akibat dari halusinasi
tersebut menyebabkan pasien melukai dirinya sendiri.
Halusinasi merupakan persepsi terhadap lingkungan
tanpa stimulus yang yang nyata. Halusinasi pendengaran
ditandai dengan suka berbicara sendiri, marah-marah
tanpa sebab, mengarahkan telinga ke arah tertentu serta
menutup telinga. Perhatikan kalimat “pasien mengatakan
sering mendengar bisikan yang menyuruhnya melukai
diri sendiri, pasien takut mendengar suara tersebut”. Hal
tersebut sangat jelas menggambarkan pasien mengalami
halusinasi pendengaran sehingga jawaban benar adalah
A.
Jawaban: E
Pembahasan: Pada kasus di atas pasien mengalami
isolasi sosial. Pasien dengan isolasi sosial akan menarik
diri sehingga sulit membina hubungan secara terbuka
dengan orang lain. Pada pasien isolasi sosial biasanya
akan acuh terhadap lingkungan, mengisolasi diri,
murung, tidak merawat diri, tidak ada komunikasi verbal,
rendah diri, dan aktivitas menurun. Maka dari itu
komunikasi bertahap merupak intervensi yang tepat
untuk pasien. Perhatikan soal “tindakan yang tepat” pada
pasien dengan isolasi sosial adalah komunikasi yang
bertahap. Pilihan A,B,C,dan D kurang tepat karena
langsung memberikan intervensi tanpa terlebih dahulu
membina hubungan saling percaya.
Jawaban: C
Jawaban: C
Pembahasan: Pada kasus di atas pasien mengalami
masalah psikososial yaitu ansietas berat dimana pasien
pasien akan cenderung memusatkan pada sesuatu yang
terinci dan spesifik serta tidak dapat berpikir tentang hal
lain. Ansietas ringan berhubungan dengan ketegangan
dalam kehidupan sehari-hari sehingga seseorang menjadi
waspada yang menimbulkan motivasi belajar. Ansietas
sedang memusatkan pikiran pada hal penting dan
mengesampingkan yang lain sehingga perhatiannya
selektif tetapi dapat melakukan sesuatu yang terarah.
Jawaban: E
Pembahasan: Pada kasus di atas data yang diambil
adalah data saat ini, yaitu pasien dengan harga diri
rendah yang mengungkapkan pemikiran negatif tentang
dirinya. Jadi yang harus dilakukan pada tahap awal yaitu
mendiskusikan aspek positif yang dimiliki pasien.
Fokuskan pada data saat ini, karena terdapat diagnosa
lain yaitu halusinasi sehingga data yang relevan adalah
data untuk harga diri rendah dengan data: “saya jelek dan
pendek sehingga tidak cocok menjadi polwan, saya malu
seperti ini”sehingga pilihan jawaban E yang paling tepat.
Jawaban: E
Pembahasan: Pada kasus di atas pasien mengalami
halusinasi pendengaran dimana pasien sudah mampu
mengenal halusinasi yang alami. Langkah-langkah
rencana tindakan pada pasien dengan halusinasi, yaitu (1)
mengenal halusinasi (isi, waktu, frekuensi, situasi
pencetus, perasaan), (2) mengontrol halusinasi dengan
menghardik bercakap-cakap, latihan kegiatan, dan
minum obat. Fokuskan pada data saat dalam kasus
“pasien mengatakan berkelana meninggalkan rumah
mengikuti suara-suara yang didengar. Suara muncul saat
pasien sendiri”. Data tersebut menunjukkan bahwa asien
sudah mulai mengenal halusinasinya sehingga langkah
selanjutnya adalah melatih mengontrol halusinasi dengan
menghardik sehingga jawaban E yang paling tepat.
Jawaban: D
Pembahasan: Pilihan yang tepat adalah dengan
memberikan pernyataan ulang yang ternasuk dalam
teknik komunikasi terapeutik. Hal ini membantu perawat
untuk memperoleh persepsi khusus dari masalah yang
dialami pasien. Pilihan jawaban A, B, C, E merupakan
pernyataan umum yang membuat pasien kurang percaya
pada perawat, dengan fokus pada masalah yang dialami
pasien akan membuat pasien lebih didengarkan, sehingga
jawaban D. Yang paling tepat.
Jawaban: B
Pembahasan: Risperidon diberikan pda pasien dengan
skizofrenia akut dan kronik, serta dalam keadaan psikotik
lain dnegan gejala (halusinasi, delusi, curiga) dan atau
dengan (afek tumpul, gangguan emosi). Efek samping:
hipotensi ortostatik yaitu terjadi penurunan tekanan darah
secara tiba-tiba akibat perubahan posisi, sehingga harus
berhati-hati dalam meruba posisi.
Jawaban: E.
Pembahasan: Pada kasus di atas pasien mengalami
perilaku kekerasan(PK). Pada PK TAK yang tepat adalah
TAK: stimulasi persepsi dimana pasien diajak untuk
mempersepsikan stimulus yang pernah dialami dan
kemampuan pasien dievaluasi dan ditingkatkan tiap sesi.
Berikut tahapan 5 sesi TAK: stimulasi persepsi: (1)
mengenal PK yang dilakukan, (2) mencegah PK secara
fisik, (3) mencegah PK secara sosial, (4) mencegah PK
secara spiritual, (5) mencegah PK dengan patuh
mengonsumsi obat