Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA

PROGRAM ISPA

UPTD PUSKESMAS TANJUNG SATAI

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS TANJUNG SATAI
Jalan Merdeka Tanjung Satai, Kode Pos 78855
Email : pusk.tanjungsatai@gmail.com
PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA
DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS TANJUNG SATAI
Jalan Merdeka Tanjung Satai, Kode Pos 78855
Email : pusk.tanjungsatai@gmail.com

KERANGKA ACUAN PROGRAM ISPA

A. PENDAHULUAN
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit yang
sering terjadi pada anak, yang menyerang satu bagian/lebih saluran
pernafasan, mulai dari hidung sampai alveoli. ISPA terdiri dari bukan
pneumonia, pneumonia dan pneumonia berat. Pneumonia adalah
infeksi akut yang mengenai jaringan paru (alveoli) yang ditandai dengan
batuk disertai nafas cepat/sesak, sering berawal sebagai infeksi
saluran pernafasan atas yang kemudian berpindah ke saluran
pernafasan bawah. ISPA belum tentu pneumonia, tetapi pneumonia
sudah pasti ISPA.
Pneumonia merupakan salah satu infeksi pada anak yang sangat
serius, paling sering terjadi pada anak berusia <5 tahun dan dewasa
yang berusia >75 tahun, merupakan salah satu penyakit ISPA yang
paling banyak menyebabkan kematian.

B. LATAR BELAKANG
Pneumonia adalah infeksi akut yang mengenai jaringan paru-
paru (alveoli). Tanda dan gejala penyakit dapat berupa batuk,
kesulitan bernafas, pilek, sakit telinga, demam, sakit tenggorokan
yang membutuhkan pertolongan. Anak dengan batuk dan kesulitan
bernafas mungkin menderita pneumonia atau infeksi saluran
pernafasan yang berat lainnya.

C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat ISPA-
Pneumonia.
2. TUJUAN KHUSUS
a) Melaksanakan pengendalian ISPA-Pneumonia.
b) Meningkatkan kesiapsiagaan petugas dalam menemukan
Pneumonia dan penyakit saluran pernafasan lain yang
berpotensi wabah.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Pendataan sasaran dan menentukan target.
2. Melakukan penyuluhan di Posyandu.
3. Pembinaan kader.
4. Deteksi dini penyakit ISPA-Pneumonia.
5. Melaksanakan pelayanan ISPA.
6. Melaksanakan kunjungan rumah.

E. METODE PELAKSANAAN
1. Dalam Gedung Puskesmas
a. Melakukan anamnesa pada pasien baru di Poli Anak dan UGD.
b. Memberikan pengobatan berdasarkan klasifiksi.
c. Melakukan penyuluhan interpersonal.
d. Melakukan pencatatan dan pelaporan kegiatan.
e. Evaluasi hasil kegiatan.

2. Luar Gedung Puskesmas (Posyandu)


a. Melakukan penyuluhan terhadap ibu bayi dan balita.
b. Melakukan kunjungan rumah terhadap keluarga dengan bayi balita
penderita pneumonia.
c. Melakukan sosialisasi dan pelatihan terhadap kader bertujuan
meningkatkan pengetahuan kader dalam mendeteksi dini bayi balita
pneumonia.
d. Melakukan pelacakan terhadap bayi balita pneumonia.
e. Melakukan konseling pada keluarga dengan bayi balita yang
menderita pneumonia.
f. Melakukan evaluasi kegiatan.

F. SASARAN
1. Bayi dan Balita
2. Ibu yang memiliki bayi dan balita
3. Lansia
4. Kader

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan di dalam gedung Puskesmas dilaksanakan setiap hari sesuai
jam pelayanan. Untuk di luar gedung menyesuaikan jadwal posyandu
setiap bulan.
H. PENCATATAN, PELAPORAN DAN DOKUMENTASI
1. Dilaksanakan sesuai dengan prosedur pelaksanaan.
2. Dokumentasi penunjang dan foto kegiatan.

Mengetahui
Kepala Puskesmas Tanjung Satai

SUSIS ILHAM, A.Md.KG


NIP. 19840401 200902 1 006

Anda mungkin juga menyukai