Kurikulum 13

Kunci Jawaban
Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan VIII untuk SMP/MTs
Semester 1
Bab 1 2. Pancasila disebut sebagai ideologi yang paling ideal
Memahami Kedudukan dan Fungsi Pancasila untuk negara Indonesia adalah karena nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila sebagai cita-cita normatif
A. Arti dan Kedudukan dan Fungsi Pancasila dalam penyelenggaraan bernegara. Dari penyelenggaran
Tugas Individu 1 kehidupan berbangsa serta kehidupan bernegara di
Kebijaksanaan guru. Indonesia adalah terwujudnya suatu kehidupan yang
menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, Ketuhanan,
Tugas Kelompok 1 kesadaran akan adanya kesatuan bangsa Indonesia,
Kebijaksanaan guru. berkerakyatan serta nilai keadilan yang dijunjung tinggi.
3. Di dalam Pasal 2 UU RI No. 12 Tahun 2011 tentang
B. Makna Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Pembentukan Peraturan Perundang-undangan yang
Hidup menyatakan “Pancasila merupakan sumber segala hukum
Tugas Individu 2 negara”. Penempatan Pancasila sebagai sumber dari
Kebijaksanaan guru. segala sumber hukum adalah sesuai dengan Pembukaan
UUD NRI Tahun 1945 Aline IV. Menempatkan Pancasila
Tugas Kelompok 2 sebagai dasar dan ideologi negara serta sekaligus dasar
Kebijaksanaan guru. filosofis negara sehingga setiap materi muatan peraturan
perundang-undangan tidak boleh bertentangan dengan
C. Ciri-Ciri dan Karakteristik Sila-Sila Pancasila nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Tugas Individu 3 4. Pancasila yang dirumuskan dan terkandung dalam
Kebijaksanaan guru. Pembukaan UUD NRI Tahun 1945, memuat cita-cita
dan tujuan nasional (Alinea II dan IV). Cita-cita dan
Tugas Kelompok 3 tujuan bangsa Indonesia, hal tersebut lalu dijabarkan ke
Kebijaksanaan guru. dalam tujuan pembangunan nasional. Dengan kata lain,
Pembukaan UUD NRI Tahun1945 merupakan penuangan
Uji Kompetensi 1 jiwa proklamasi, yaitu Pancasila. Oleh karena itu, Pancasila
A. Pilihan Ganda juga merupakan cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia.
1. c 5. a 9. b 13. c 17. d 5. Selain memiliki kedudukan dan fungsi, dalam sebuah
2. b 6. b 10. d 14. b 18. a negara Pancasila juga memiliki arti penting bagi negara.
3. a 7. a 11. d 15. c 19. c Arti penting Pancasila, yaitu sebagai berikut.
4. d 8. d 12. d 16. d 20. c a. Pancasila sebagai dasar negara karena merupakan
sumber dari segala sumber hukum dalam kehidupan
B. Isian ketatanegaraan Indonesia dan digunakan sebagai
1. 29 Mei 1945 dasar untuk mengatur kehidupan negara Indonesia.
2. 1 Juni 1945 b. Pancasila digunakan sebagai dasar atau acuan dalam
3. Ketuhanan dan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi penyelenggaraan negara.
pemeluk-pemeluknya. c. Pancasila sebagai landasan hidup berbangsa dan
4. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia bernegara.
5. 1 Maret 1945 d. Pancasila merupakan alat pemersatu bangsa.
6. Ir. Soekarno dan Muhammad Yamin 6. Berikut adalah isi Pancasila dari pandangan hidup.
7. Pembukaan UUD 1945 a. Konsep dasar, dalam pandangan hidup terkandung
8. alami dalam kehidupan masyarakat Indonesia konsep dasar ialah pikiran-pikiran yang di dalamnya
9. kepentingan negara terkandung gagasan mengenai wujud kehidupan yang
10. Pancasila dianggap baik yang dicita-citakan suatu bangsa.
b. Pikiran dan gagasan, dalam pandangan hidup
C. Uraian terkandung pula pikiran yang terdalam dan gagasan
1. Pancasila adalah isi jiwa bangsa Indonesia secara turun- suatu bangsa mengenai wujud kehidupan yang
temurun yang sekian abad Iamanya terpendam bisu oleh dianggap baik.
kebudayaan Barat. Dengan demikian, Pancasila tidak c. Kristalisasi dan nilai, pandangan hidup adalah
saja falsafah negara, tetapi Iebih tuas lagi, yakni falsafah kristalisasi nilai yang dimiliki bangsa itu sendiri, yang
bangsa Indonesia. diyakini kebenarannya dan menimbulkan tekad untuk
mewujudkannya.

Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA 1
7. Upaya dalam mempertahankan Pancasila dewasa ini
berawal dari diri kita sendiri. Apakah sudah menerapkannya
dikehidupan sehari-hari. Upaya tersebut dimulai dari kita
sendiri yang melakukan dan menjalankan kehidupan sesuai
dengan Pancasila sebagai ideologi negara. Sehingga
dapat memberi contoh kepada orang lain bagaimana
mengimplementasi Pancasila dan menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari serta tujuan negara dapat
terwujud.
8. Berikut kandungan sila Persatuan Indonesia.
a. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan
bangsa.
b. Mengembangkan persatuan dan kesatuan Indonesia
atas dasar Bhinneka Tunggal Ika.
c. Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan
dan bertanah air Indonesia.
d. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan,
serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan
negara sebagai kepentingan bersama di atas
kepentingan pribadi dan golongan.
e. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan
sosial.
f. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan
negara dan bangsa.
g. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan
bangsa.
9. Karena nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila
mengatur dasar atau tingkah laku yang baik. Pancasila
sebagai dasar negara dari pandangan hidup berarti
pancasila dijadikan pedoman dalam bertingkah laku dalam
kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara.
10. Contoh pengamalan Pancasila dalam lingkungan
masyarakat.
a. Menghormati anggota masyarakat lain yang berbeda
agama dengan kita.
b. Tidak mengganggu anggota masyarakat yang sedang
melakukan ibadah.
c. Tidak mengejek/mencela antaranggota atau kelompok
masyarkat.
d. Tidak membeda-bedakan anggota masyarakat dalam
pergaulan.
e. Tolong menolong antara anggota masyarakat.
f. Ikut serta dalam kegiatan kemasyarakat.
g. Mengembangan musyawarah untuk mengambil
keputusan bersama.
h. Ikut serta menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
i. Bersikap adil jika mendapat tugas membagi sesuatu
untuk masyarakat.
j. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang
diselenggarakan pemerintah.
Remidi
A. Pilihan Ganda
1. c 2. b 3. d 4. b 5. c Pengayaan
B. Uraian
1. Hal ini berarti, Pancasila berfungsi dan berperan
memberikan gerak atau dinamika, serta membimbing
ke arah tujuan guna mewujudkan masyarakat Pancasila.
Pancasila sebagai jiwa bangsa yang lahir bersamaan
dengan adanya bangsa Indonesia.
2. Pelaksanaan Pancasila dalam bentuk realisasi dalam
setiap aspek penyelenggaraan negara, baik di bidang
legislatif, eksekutif, yudikatif, maupun semua bidang
kenegaraan lainnya.
2 Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA
3. Kini seiring bergulirnya waktu dalam reformasi yang sudah
memasuki era globalisasi membuat nilai-nilai pancasila makin
terkikis di kalangan kaum muda. Arus globalisasi begitu cepat
merasuk ke dalam masyarakat terutama di kalangan muda.
Pengaruh globalisasi terhadap anak muda juga begitu kuat.
Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak
muda kehilangan kepribadian diri sebagai bangsa Indonesia.
Hal ini ditunjukkan dengan gejala-gejala yang muncul dalam
kehidupan sehari-hari anak muda sekarang.Berbagai
media dan teknologi canggih telah marak di kalangan kaum
muda, apapun dapat di akses dan ditiru oleh kalangan
kaum muda. Inilah yang membuat pikiran dan gaya hidup
mereka berubah. Mereka tak lagi memegang teguh nilai-nilai
pancasila sebagai falsafah Indonesia. Mereka cenderung
lebih bersikap liberalistis, materialistis, dan hedonis. Sikap
dan moral kaum muda cenderung menurun. Banyak terjadi
konflik individu atau kelompok di antara kaum muda, mereka
menyalah artikan arti kebebasan dan keterbukaan karena
pengaruh globalisasi. Sehingga globalisasi mendorong
lunturnya rasa cinta tanah air dan memudarnya budaya
bangsa. Sebagai kaum muda yang sadar akan nasionalisme
perlu kiranya, kita berpartisipasi dalam membangkitkan nilai-
nilai Pancasila. Adapun cara yang dapat dilakukan adalah
menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal
semangat melestarikan budaya Indonesia. Menanamkan dan
mengamalkan nilai- nilai Pancasila dengan sebaik- baiknya.
Menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan
sebaik-baiknya.Mewujudkan supremasi hukum, menerapkan
dan menegakkan hukum dalam arti sebenar-benarnya dan
seadil-adilnya. Selektif terhadap pengaruh globalisasi di
bidang politik, ideologi, ekonomi, sosial budaya bangsa.
Adapun yang tak kalah penting adalah kita harus selektif
dalam menerima globalisai. Sehingga nilai-nilai pancasila
masih tetap menjadi pedoman dalam berbangsa dan
bernegara walaupun diterpa badai globalisasi.
4. a. Meninggalkan ibadah.
b. Menghina agama orang.
c. Rasis/intoleran.
5. Pancasila sebagai dasar filsafat karena pancasila merupakan
rumusan filsafat atau dapat dikatakan nilai-nilai Pancasila
adalah nilai-nilai filsafat. Oleh karena itu, harus dibedakan
antara filsafat dengan dasar hukum negara. Pancasila
adalah dasar filsafat negara sedangkan UUD 1945 adalah
dasar hukum Negara Indonesia. Filsafat Pancasila dapat
didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan
rasional tentang Pancasila dalam bangunan bangsa dan
Negara Indonesia. Pancasila sebagai dasar filsafat negara
mengandung makna bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila menjadi dasar atau pedoman bagi penyelenggaraan
bernegara. Nilai-nilai Pancasila pada dasarnya adalah nilai-
nilai filsafat yang sifatnya mendasar. Nilai dasar Pancasila
bersifat abstrak, normatif dan nilai itu menjadi motivator
kegiatan dalam penyelenggaraan bernegara.
Kebijaksanaan guru.
Bab 2
Menumbuhkan Kesadaran Terhadap UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
A. Kedudukan dan Makna Pembukaan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945
Tugas Individu 1
Kebijaksanaan guru.
Tugas Kelompok 1 kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu,
Kebijaksanaan guru. berdaulat adil dan makmur”.
3. Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala
B. Kedudukan dan Fungsi UUD Negara Republik bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas
Indonesia Tahun 1945 dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan
Tugas Individu 2 perikemanusiaan dan perikeadilan.
Kebijaksanaan guru. 4. Proklamasi Pembukaan Undang-
Kemerdekaan Undang Dasar 1945
Tugas Kelompok 2
Pada alinea pertama Pada alinea ketiga
Kebijaksanaan guru.
menyatakan memuat pernyataan
tentang pernyataan tentang kemerdekaan
C. Peraturan Perundang-undangan dalam Sistem Hukum
kemerdekaan bangsa Indonesia “Atas
Nasional
Idnoensia “Kami berkat rahmat Allah
Tugas Individu 3
Bangsa Indonesia Yang Mahakuasa dan
Kebijaksanaan guru.
dengan ini menyatakan dengan didorongkan
kemerdekaan oleh keinginan luhur,
Tugas Kelompok 3
Indonesia”. supaya berkehidupan
Kebijaksanaan guru.
kebangsaan yang bebas,
maka rakyat Indonesia
D. Melaksanakan dan Mempertahankan UUD Negara
menyatakan dengan ini
Republik Indonesia Tahun 1945
kemerdekaannya.”
Tugas Individu 4
Kebijaksanaan guru. Pada alinea kedua Pada alinea keempat
menyatakan tindakan memperjelas tentang arah
Tugas Kelompok 4 yang akan dilakukan pertanggungjawaban
Kebijaksanaan guru. setelah pernyataan pelaksanaan Proklamasi
kemerdekaan “hal- Kemerdekaan Indonesia.
Uji Kompetensi 2 hal yang mengenai
A. Pilihan Ganda pemindahan
1. d 5. c 9. c 13. d 17. d kekuasaan dan lain-
2. d 6. c 10. b 14. c 18. c lain diselenggarakan
3. d 7. c 11. d 15. b 19. c dengan cara saksama
4. b 8. a 12. c 16. d 20. a dan dalam tempo yang
sesingkat-singkatnya”.
B. Isian 5. Sebagai norma hukum, UUD 1945 mempunyai sifat
1. hak yang sama mengikat baik dari setiap warga negara, penduduk,
2. basic law pemerintah, bahkan sampai pada lembaga masyarakat
3. 18 Agustus 1945 maupun negara. Selain itu, dalam norma hukum, UUD 1945
4. Proklamasi bukan hanya sebagai dasar negara saja melainkan garis
5. tetap besar dalam penyelenggaraan yang harus dilaksanakan.
6. Norma Fundamental Negara 6. Konstitusi rigid adalah konstitusi yang tidak mudah
7. Grundnorm berubah dan memerlukan proses khusus untuk melakukan
8. 27 Desember 1949 – 17 Agustus 1950 amendemen. Ciri-ciri konstitusi rigid adalah mempunyai
9. Kabinet Semi-Presidensiil kedudukan dan derajat yang lebih tinggi dari peraturan
10. federasi. perundang-undangan yang lain.
7. Konstitusi kesatuan adalah konstitusi yang digunakan
C. Uraian pada negara kesatuan di mana tidak dijumpai pembagian
1. Naskah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, yaitu kekuasaan seperti pada negara federal. Pada negara
sebagai berikut. kesatuan, konstitusi hanya ada satu sebagai tertib hukum
a. Pada alinea pertama positif tertinggi dalam negara. Contoh: Negara Kesatuan
“Kami Bangsa Indonesia dengan ini menyatakan Republik Indonesia.
kemerdekaan Indonesia”, menjelaskan bahwa 8. Adanya dasar hukum bagi suatu negara tentunya
pada alinea pertama sampai dengan alinea ketiga memliki fungsi penting negara tersebut. Hal tersebut
Pembukaan UUD 1945. juga berlaku pada UUD 1945. Pada pembahasan di atas
b. Pada alinea kedua telah dijelaskan bahwa UUD 1945 adalah hukum dasar
“Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan tertulis yang mengikat pemerintah, lembaga-lembaga
lain-lain diselenggarakan dengan cara saksama dan negara, lembaga masyarakat, dan juga mengikat setiap
dalam tempo yang sesingkat-singkatnya”, merupakan warga negara Indonesia, sebagai hukum dasar di negara
amanat tindakan yang segera harus dilaksanakan Republik Indonesia, UUD 1945 berisikan tentang norma-
yaitu pembentukan negara Republik Indonesia norma dan aturan-aturan yang berlaku dan haru ditaati
yang berdasarkan Pancasila dan termuat dalam dan dilaksakan oleh semua komponen yng berada dalam
Pembukaan UUD 1945 alinea keempat.” lingkup negara Indonesia. Undang-undang Dasar tidak
2. Dan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah dapat dipandang sebagai hukum biasa, tetapi Undang-
kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa undang Dasar merupakan hukum dasar, yakni hukum
mengantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang dasar tertulis.

Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA 3
 Undang-undang Dasar 1945 sebagai hukum dasar tertulis d. Melaksanakan apa yang telah menjadi keputusan
ini berarti gahwa semua hukum-hukum yang dibuat atau keluarga.
dirancang harus bersumber dari UUD 1945. Dengan Di Masyarakat
demikian setiap produk Hukum seperti perundang- a. Menjungjung tinggi norma-norma pergaulan.
undangan, peraturan pemerintah, peraturan presiden, b. Mengikuti kegiatan yang ada dalam karang taruna.
peraturan daerah, serta setiap kebijakan atau tindakan c. Saling membantu antarwarga.
pemerintah harus berlandaskan pada peraturan yang d. Mendukung kerja sama dalam pembangunan wilayah
lebih tinggi yaitu Hukum Dasar berupa UUD 1945. Begitu setempat.
pula dengan pertanggung jawaban setiap produk Hukum Di Bangsa Negara
tersebut yaitu harus dipertanggung jawabkan sesuai a. Siap sedia membela negara sesuai undang
dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan akan bermuara undang.
pada Pancasila yang berfungsi sebagai sumber dari b. Menyadari bahwa kedudukannya sebagai warga
segala sumber hukum Negara Republik Indonesia. Selain negara yang baik.
fungsi yang dijelaskan di atas terdapat fungsi lain dari c. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan bangsa
Undang-undang dasar 1945 yaitu sebagai alat kontrol. dan negara.
Yang dimaksud dengan alat kontrol disini adalah Undang- d. Sanggup melaksanakan UUD NRI Tahun 1945 dan
Undang Dasar 1945 sebagai pengontrol norma-norma Pancasila secara murni dan konsekuen.
hukum yang lebih rendah. Fungsi lainnya yaitu sebagai
penentu hak dan kewajiban negara, aparat negara, dan Pengayaan
seluruh warga negara Indonesia. Kebijaksanaan guru.
9. Landasan konstitusional bagi penyelenggaraan perundang-
undangan Negara adalah Undang-Undang Dasar 1945 Ulangan Tengah Semester
yang merupakan perwujudan dari tujuan Proklamasi
Kemerdekaan 17 Agustus 1945, yang terdiri dari A. Pilihan Ganda
Pembukaan, Batang Tubuh, dan Penjelasan. Pembukaan 1. b 7. c 13. b 19. d 25. d
Undang-Undang Dasar 1945, selain merupakan penuangan 2. c 8. b 14. d 20. c 26. d
jiwa Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 yaitu 3. d 9. d 15. c 21. d 27. b
Pancasila, juga mengandung cita-cita luhur dari proklamasi 4. c 10. b 16. d 22. d 28. c
kemerdekaan itu sendiri. 5. b 11. d 17. b 23. c 29. a
10. Supaya Negara dapat berjalan dengan baik, dengan 6. a 12. a 18. b 24. a 30. d
demikian hidup menjadi tenang dan tidak was-was
karena mereka menyadari ada sebuah hukum di negara B. Isian
mereka. 1. tanggal 19 Oktober 1999
2. tertulis
Remedial 3. pasal-pasal (batang tubuh)
A. Pilihan Ganda 4. tidak tertulis
1. c 2. d 3. b 4. c 5. c 5. kedua
6. Kesaktian Pancasila
B. Uraian 7. 30 ayat (1)
1. Adapun maknanya, yaitu sebagai berikut. 8. kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.
a. Kemerdekaan yang dicapai oleh bangsa Indonesia 9. 29 ayat (2)
merupakan hasil perjuangan pergerakan melawan 10. MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat)
penjajah.
b. Adanya momentum yang harus dimanfaatkan untuk C. Uraian
menyatakan kemerdekaan. 1. Nilai-nilai Pancasila mengandung hubungan hak dan
c. Bahwa kemerdekaan bukanlah akhir dari sebuah kewajiban sebagai berikut.
perjuangan, tetapi harus diisi dengan mewujudkan a. Hubungan vertikal ( Manusia dengan Tuhan).
negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulan, b. Hubungan horizontal (Manusia dengan manusia).
adil, dan makmur. c. Hubungan alamiah (Manusia dengan alam).
2. “Negara berdasar atas ketuhanan yang maha Esa menurut 2. Masalah pokok filsafat Pancasila bersumber kepada 5
dasar kemanusian yang adil dan beradab”. Oleh karena masalah keadilan sebagai berikut.
itu, UUD 1945 harus mengandung isi yang mewajibkan a. Pertama bagaimana hubungan antaragama dan
pemerintah, penyelenggara negara untuk memelihara budi negara? Masalah ini dijawab dengan prinsip
pekerti kemanusiaan yang luhur dan memegang teguh Ketuhanan YME.
cita-cita moral rakyat yang luhur. b. Kedua bagamana hubungan antar bangsa/
3. Karena peraturan perundang-undangan tersebut dapat antarnegara? Masalah ini dijawab dengan prinsip
mengatur warga negara dengan baik serta sebagai perikemanusiaan.
pedoman bagi setiap warga negara tersebut. c. Ketiga siapakah sumber dan pemegang kekuasaan
4. Karena Pembukaan UUD 1945 merupakan sejarah yang negara? Masalah ini dijawab dengan prinsip demokrasi.
sangat penting bagi negara Indonesia. UUD 1945 itu juga d. Keempat apa tujuan negara? Masalah ini dijawab
berisi peraturan di negara kita. dengan prinsip negara kesejahteraan.
5. Lingkungan rumah e. Kelima apa negara itu? Masalah ini dijawab dengan
a. Taat dan patuh kepada orang tua. prinsip kebangsaan Indonesia
b. Saling menghormati antaranggota keluarga. 3. Bukti-bukti rasional yang menyatakan Pancasila adalah
c. Ada keerbukaan terhadap permasalahan yang nilai dasar fundamental bagi Negara Indonesia yaitu
dihadapi. sebagai berikut.

4 Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA
 a. Pertama: pengakuan terhadap Tuhan. Bab 3
b. Kedua: person yang bernilai. Memaknai Peraturan Perundang-Undangan
c. Ketiga: menjaga eksistensi Negara kesatuan.
d. Keempat: dari, oleh dan untuk rakyat. A. Makna Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan di
e. Kelima: keadilan sosial menuntut informasi struktur- Indonesia
struktur sosial yaitu ekonomi, politik, budaya, dan Tugas Individu 1
ideologi kerah yang lebih baik dan akomodif thd Kebijaksanaan guru.
kepentingan masyarakat.
4. Karena di dalamnya terkandung pula konsep-konsep Tugas Kelompok 1
sebagai berikut. Kebijaksanaan guru.
a. Dasar-dasar pembentukan Negara yaitu tujuan
Negara, asas politik Negara (Negara RI da B. Proses Penyusunan Peraturan Perundang-undangan
berkedaulatan rakyat), dan asas kerohanian Negara Tugas Individu 2
(pancasila). Kebijaksanaan guru.
b. Ketentuan diadakannya UUD yaitu….. maka
disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia Tugas Kelompok 2
dalam suatu UU dasar Negara Indonesia”. hal ini Kebijaksanaan guru.
menunjukkan adanya sumber hukum.
5. Kelima Pancasila sebagai satu kesatuan artinya sebagai C. Menampilkan Sikap Sesuai dengan Peraturan
berikut. Perundang-undangan
a. Terdiri atas bagian-bagian yang tidak terpisahkan Tugas Individu 3
terpisahkan. Kebijaksanaan guru.
b. Masing-masing bagian mempunyai fungsi dan
kedudukan tersendiri. Tugas Kelompok 3
c. Meskipun berbeda tidak saling bertentangan, tetapi Kebijaksanaan guru.
saling melengkapi.
d. Keseluruhan membina bagian-bagian. Uji Kompetensi 3
e. Tidak boleh satu sila pun ditiadakan, melainkan A. Pilihan Ganda
merupakan satu kesatuan. 1. c 5. a 9. a 13. a 17. d
6. Sebagai ideologi bangsa dan Negara Indonesia, Pancasila 2. d 6. b 10. d 14. d 18. a
diangkat dari nilai-nilai adat istiadat, kebudayaan serta nilai 3. d 7. a 11. b 15. c 19. b
religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat 4. a 8. b 12. d 16. a 20. c
Indonesia.
7. Pancasila berasal dan kata panca yang berarti lima dan B. Isian
sila yang berarti sendi, asas, dasar, atau peraturan tingkah 1. memaksa
laku yang penting dan baik. Dengan demikian, Pancasila 2. berbeda-beda
merupakan lima dasar yang berisi pedoman atau aturan 3. DPR
tentang tingkah laku yang penting dan baik. 4. Menteri Sekretaris Negara
8. Pelaksanaan dalam sikap pribadi perorangan, setiap warga 5. rapat paripurna tentang RUU
Negara, setiap individu, setiap penduduk, setiap penguasa 6. Kesadaran
dan setiap orang di Indonesia. 7. aspirasi dan penghargaan
9. Adanya fungsi dan sekaligus tujuan Negara Indonesia, 8. eksekutif
yaitu sebagai berikut. 9. kepala daerah (gubernur)
a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh 10. bupati/wali kota
tumpah darah Indonesia.
b. Memajukan kesejahteraan umum. C. Uraian
c. Mencerdaskan kehidupan bangsa, ikut melaksanakan 1. Peraturan perundang-undangan adalah suatu aturan yang
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, bentuknya tertulis dan dibentuk oleh lembaga negara
perdamaian abadi, dan keadilan sosial. atau pejabat yang berwenang dan mengikat secara
d. Kemerdekaan bangsa Indonesia yang disusun dalam umum (berlaku secara umum tanpa terkecuali). Adapun
suatu UUD 1945. pengertian peraturan perundang-undangan nasional
e. Susunan/bentuk Negara Republik Indonesia. adalah aturan-aturan yang dibuat oleh lembaga negara
f. Sistem pemerintahan negara, yaitu berdasarkan yang memiliki wewenang. Peraturan ini dibuat untuk
kedaulatan rakyat (demokrasi). dipatuhi oleh seluruh warga negara dan berskala nasional.
g. Dasar negara Pancasila. Jadi, peraturan ini berlaku untuk seluruh warga negara atau
10. Konstitusi tidak tertulis/no written constitution adalah rakyat Indonesia tanpa terkecuali. Semua rakyat Indonesia
konstitusi yang tidak dituangkan dalam dalam suatu wajib menaati peraturan yang telah dibuat. Apabila tidak
dokumen formal, tetapi berupa suatu konvensi atau melanggar, maka berhak untuk dihukum sesuai
ketatanegaran atau kebiasaan kenegaraan. Konvensi dengan peraturan yang berlaku. Biasanya peraturan ini
adalah aturan-aturan dasar yang timbul dan terpelihara berisi aturan dalam berbagai bidang kehidupan. Peraturan
dan terpelihara dalam praktik penyelenggaraan negara. perundang-undangan nasional yang mengeluarkan adalah
Contoh konstitusi tidak tertulis yaitu konstitusi yang berlaku lembaga yang berwenang atau legislatif. Jadi, di dalamnya
di Inggris, Israel, dan New Zaeland. terdapat struktur atau tata perundang-undangan dalam
sebuah negara. Peraturan perundang-undangan yang
dikeluarkan oleh lembaga yang lebih rendah tidak boleh

Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA 5
 bertentangan (bertolak belakang) dengan perundangan- 9. Karena dengan perencanaan inilah yang menghasilkan
undangan yang dikeluarkan oleh lembaga yang lebih tinggi. pembentukan peraturan perundang-undangan yang
Jika bertentangan, maka peraturan yang dikeluarkan oleh baik.
lembaga yang lebih rendah tidak berlaku, yang berlaku 10. Berikut contoh sikap menaati Undang-Undang di lingkungan
tetap yang lebih tinggi. sekolah.
2. Adapun ciri-ciri negara hukum adalah sebagai berikut. a. Disiplin waktu masuk sekolah, pulang sekolah,
a. Pengakuan dan perlindungan hak-hak asasi manusia upacara, dan menyelesaikan tugas.
yang mengandung persamaan dalam bidang politik, b. Mengenakan pakaian seragam sekolah sesuai
hukum, ekonomi, dan kebudayaan. dengan peraturan yang berlaku.
b. Peradilan yang bebas dan tidak dipengaruhi oleh c. Tekun belajar.
suatu kekuasaan atau kekuatan apa pun. d. Menjaga kebersihan sekolah.
c. Persamaan di depan hukum. e. Membuang sampah pada tempatnya.
3. Ketetapan MPR adalah putusan majelis yang memiliki f. Berperilaku baik dan sopan, serta tidak merokok.
kekuatan hukum mengikat ke dalam dan keluar majelis. g. Tidak menggelandang sepulang sekolah.
Mengikat ke dalam berarti mengikat kepada seluruh h. Mengerjakan pekerjaan rumah.
anggota majelis. Adapun, mengikat ke luar berarti
ketetapan MPR berlaku bagi seluruh rakyat Indonesia, Remedi
lembaga negara, dan penyeleggara negara. A. Pilihan Ganda
4. Sesuai dengan kedudukan Presiden menurut Undang- 1. d 2. b 3. c 4. b 5. d
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
Peraturan Presiden adalah peraturan yang dibuat oleh B. Uraian
Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara 1. Peraturan perundang-undangan dapat menjadi sarana
sebagai atribusi dari Pasal 4 Ayat (1) Undang-Undang yang penting untuk menjaga hubungan yang sinergis
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Peraturan antarwarga masyarakat dan antara warga masyarakat
Presiden dibentuk untuk menyelenggarakan pengaturan dengan pemerintah untuk mewujudkan tujuan bersama
lebih lanjut perintah Undang-Undang atau Peraturan secara dinamis, tetapi tertib dan teratur.
Pemerintah baik secara tegas maupun tidak tegas 2. Menurut Undang-Undang No. 12 tahun 2011, ada tahapan-
diperintahkan pembentukannya. Materi muatan Peraturan tahapan dalam proses pembentukan peraturan perundang-
Presiden berisi materi yang diperintahkan oleh Undang- undangan yakni ada 5 tahapan yaitu perencanaan,
Undang atau materi untuk melaksanakan Peraturan penyusunan, pembahasan, pengesahan atau penetapan,
Pemerintah. pengundangan.
5. Pembahasan oleh Rapat Paripurna Majelis yang didahului 3. DPR memegang kekuasaan membentuk undang-undang.
oleh penjelasan pimpinan dan dilanjutkan dengan Rancangan undang-undang dapat berasal dari DPR,
pandangan umum fraksi-fraksi. presiden, atau DPD. Rancangan undang-undang dari DPR
6. Proses pembuatan undang-undang apabila rancangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat diajukan oleh
diusulkan oleh presiden sebagai berikut. anggota, komisi, atau gabungan komisi.
a. Presiden mengajukan rancangan undang-undang 4. Pembicaraan oleh Komisi atau Panitia Ad Hoc
secara tertulis kepada Pimpinan DPR, berikut memuat (Badan Istimewa yang dibentuk untuk menyelesaikan
menteri yang ditugaskan untuk membahas bersama permasalahan yang bersifat kontemporer (sementara))
DPR. majelis terhadap semua hasil pembicaraan tingkat I dan II.
b. DPR bersama pemerintah membahas rancangan Hasil pembicaraan pada tingkat III ini menjadi Rancangan
undang-undang dari presiden. Putusan Majelis.
c. Apabila rancangan undang-undang disetujui bersama 5. Proses penyusunan Peraturan Daerah Provinsi sesuai UU
DPR dan presiden, selanjutnya disahkan oleh Nomor 12 Tahun 2011, sebagai berikut sebagai berikut.
presiden menjadi undang-undang. a. Rancangan perda provinsi dapat diusulkan oleh
7. Peraturan Pemerintah yang masih berupa rancangan DPRD Provinsi atau Gubernur.
ini kemudian akan diajukan kepada presiden untuk b. Apabila rancangan diusulkan oleh DPRD Provinsi
mendapatkan persetujuan dari presiden. Kemudian maka proses penyusunan adalah sebagai berikut.
sekretaris negara akan memeriksa dan meneliti rancangan 1) DPRD Provinsi mengajukan rancangan perda
PP tersebut dan akan mempertimbangkan aspek kepada gubernur secara tertulis.
hukumnya. Setelah disetujui oleh presiden, sekretaris 2) DPRD Provinsi bersama gubernur membahas
negara akan menyampaikan surat persetujuan dan rancangan Perda Provinsi.
meminta departemen yang berkaitan untuk membentuk 3) A p a b i l a r a n c a n g a n p e r d a m e m p e r o l e h
sebuah panitia yang bertugas untuk membahas peraturan persetujuan bersama, maka disahkan oleh
pemerintah yang masih berupa rancangan yang sudah gubernur menjadi Perda provinsi.
disetujui oleh presiden.
8. Apabila rancangan diusulkan oleh gubernur, maka proses Pengayaan
penyusunan adalah sebagai berikut. Kebijaksanaan guru.
a. Gubernur mengajukan rancangan Perda kepada
DPRD Provinsi secara tertulis. Ulangan Akhir Semester
b. DPRD Provinsi bersama gubernur membahas
rancangan Perda Provinsi. A. Pilihan Ganda
c. Apabila rancangan Perda memperoleh persetujuan 1. d 4. b 7. c 10. d 13. a
bersama, maka disahkan oleh gubernur menjadi 2. b 5. c 8. c 11. c 14. d
Perda Provinsi. 3. a 6. a 9. a 12. a 15. b

6 Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA
16. b 19. a 22. b 25. c 28. c
17. a 20. d 23. c 26. b 29. c
18. a 21. a 24. b 27. a 30. a
B. Isian
1. Pro patria
2. berbangsa dan bernegara
3. pertahanan dan keamanan
4. Keputusan Kepala Daerah
5. gubernur
6. Peraturan Daerah Provinsi
7. gubernur, bupati, atau wali kota.
8. Perda (Peraturan Daerah)
9. MPR
10. undang-undang
C. Uraian
1. Usaha kita untuk tetap menegakkan Pancasila sebagai
filsafah ialah dengan selalu menjadikan pancasila sebuah
dasar setiap apa yang akan kita lakukan, sehingga tujuan
bersama dapat tercapai secara maksimal yakni tujuan
membentuk masyarakat sejahtera
2. Tujuan yang akan dicapai oleh bangsa Indonesia, yakni
suatu masyarakat adil dan makmur yang merata material
dan spiritual berdasarkan Pancasila di dalam wadah
negara kesatuan Republik Indonesia yang merdeka,
berdaulat, bersatu, dan berkedaulatan rakyat dalam
suasana perikehidupan bangsa yang aman, tenteram,
tertib dan dinamis serta dalam lingkungan pergaulan dunia
yang merdeka, bersahabat, tertib dan damai.
3. Apabila Pancasila tidak menyentuh kehidupan nyata, tidak
kita rasakan wujudnya dalam kehidupan sehari-hari, maka
lambat laun kehidupannya akan kabur dan kesetiaan kita
kepada Pancasila akan luntur. Mungkin Pancasila akan
hanya tertinggal dalam buku-buku sejarah Indonesia.
Apabila ini terjadi maka segala dosa dan noda akan
melekat pada kita yang hidup di masa kini, pada generasi
yang telah begitu banyak berkorban untuk menegakkan
dan membela Pancasila.
4. “Negara – begitu bunyinya – melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah manusia untuk
berdasarkan atas persatuan mewujudkan keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia”. Dalam pembukaan ini
diterima aliran pengertian negara persatuan, negara yang
melindungi dan meliputi segenap bangsa seluruhnya.
5. UUD 1945 bersifat singkat yang memuat aturan-aturan
pokok, terdiri dari 16 bab, dari Pasal 1 sampai dengan
Pasal 37, 3 pasal aturan peralihan, dan 2 aturan tambahan.
Bersifat supel karena didasarkan pada kenyataan bahwa
masyarakat itu terus berkembang dan dinamis. Negara
Indonesia akan terus tumbuh dan berkembang seiring
dengan perubahan zaman. Oleh karena itu, bangsa
Indonesia harus tetap menjaga supaya sistem Undang-
Undang Dasar tidak ketinggalan zaman.
6. Perpu ditetapkan oleh pemerintah dalam hal ihwal
kegentingan yang memaksa, yang harus segera diatasi,
karena pembentukan undang-undang memerlukan waktu
yang relatif lama “noodverordeningsrecht” atau “hak
presiden untuk mengatur kegentingan yang memaksa”
tidak selalu ada hubungannya dengan keadaan bahaya,
tetapi cukup apabila menurut keyakinan presiden terdapat
keadaan mendesak dan dibutuhkan peraturan yang
mempunyai derajat undang-undang. Fungsi Perpu adalah
mengatur lebih lanjut suatu substansi dalam keadaan hal-
ihwal kegentingan yang memaksa berdasarkan Pasal 22
UUD 1945, dengan ketentuan sebagai berikut.
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 – KRA
a) Perpu harus diajukan ke DPR dalam persidangan.
b) DPR dapat menerima atau menolak Perpu dengan
tidak mengadakan perubahan.
c) Jika ditolak DPR Perpu tersebut harus dicabut.
Fungsi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
(Perppu) pada dasarnya sama dengan fungsi dari undang-
undang. Perbedaan keduanya terletak pada Pembuatnya,
undang-undang dibuat oleh Presiden bersama-sama
dengan DPR dalam keadaan normal sedangkan PERPPU
dibuat oleh Presiden. Fungsi Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-undang, yaitu sebagai berikut.
a. Menyelenggarakan pengaturan lebih lanjut ketentuan
dalam Undang-Undang Dasar 1945 yang tegas-tegas
menyebutnya.
b. Pengaturan lebih lanjut secara umum aturan dasar
lainnya dalam Batang Tubuh UUD 1945.
c. Pengaturan lebih lanjut dalam ketetapan MPR yang
tegas-tegas menyebutnya.
d. Pengaturan di bidang materi konstitusi.
7. Berikut contoh perwujudan isi dan makna Pembukaan UUD
1945 di lingkungan masyarakat.
a. Memberikan bantuan kepada fakir miskin untuk
mewujudkan tujuan negara memajukan kesejahteraan
umum.
b. Memberikan keterampilan bagi orang miskin sebagai
upaya untuk meningkatkan kesejahteraannya.
c. Memberikan kesempatan untuk memperoleh
pendidikan bagi keluarga miskin sebagai perwujudan
untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
8. Hasil pembahasan rancangan PP yang telah disetujui
bersama, selanjutnya akan dikirim kembali sekretaris
negara untuk disampaikan kepada presiden guna
ditetapkan dan ditanda tangani. Rancangan PP yang telah
disetujui presiden, selanjutnya disahkan oleh presiden
menjadi peraturan pemerintah.
9. Apabila rancangan diusulkan oleh DPRD Kabupaten/Kota,
maka proses penyusunan adalah sebagai berikut.
1. DPRD Kabupaten/Kota mengajukan rancangan perda
kepada Bupati/Wali kota secara tertulis.
2. DPRD Kabupaten/Kota bersama Bupati/Wali kota
membahas rancangan perda kabupaten/kota.
3. Apabila rancangan perda memperoleh persetujuan
bersama di sahkan oleh Bupati/Wali kota menjadi
perda Kota/Kabupaten.
10. Berikut contoh sikap menaati undang-undang di lingkungan
masyarakat.
a. Tidak berbuat onar.
b. Menghormati tata cara adat kebiasaan setempat.
c. Menjaga nama baik masyarakat.
d. Peduli terhadap aturan yang berlaku di masyarakat.
e. Melaksanakan hasil musyawarah di lingkungan
masing-masing.
7