Anda di halaman 1dari 13

MENGIDENTIFIKASI TEKS CERITA PENDEK (CERPEN)

KOMPETENSI DASAR
• 3.5 Mengidentifikasi unsur pembangun karya sastra dalam
teks cerita pendek yang dibaca atau didengar.
• 4.5 Menyimpulkan unsur-unsur pembangun karya sastra
dengan bukti yang mendukung dari cerita pendek yang
dibaca atau didengar.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran secara online,
peserta didik diharapkan dapat :
1. Menjelaskan pengertian cerita pendek
2. Menyebutkan ciri-ciri cerita pendek
3. Menjelaskan struktur cerita pendek
4. Menyebutkan unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita pendek
MENGIDENTIFIKASI CERITA PENDEK (CERPEN)

• Mengidentifikasi cerpen adalah kegiatan untuk


menguraikan,menelaah,atau menjelaskan
unsur_unsur yang membangun sebuah cerpen.
sedangkan unsur-unsur pembangun cerpen itu
ada unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik
PENGERTIAN CERPEN

• Cerpen merupakan kependekan atau ringkasan dari


cerita pendek. Cerpen merupakankarangan yang
berbentuk prosa tulis naratif serta bersifat fiktif.
Cerpen merupakan salahsatu karya sastra yang
memaparkan kisah maupun cerita mengenai manusia
berserta seluk beluknya, yang dituangkan melalui
cerita
CIRI-CIRI CERPEN
a. Bentuk tulisannya singkat, padat, dan lebih pendek daripada novel.
b. Terdiri kurang dari 10.000 kata.
c. Sumber cerita dari kehidupan sehari-hari, baik pengalaman sendiri maupun orang lain.
d. Tidak melukiskan seluruh kehidupan pelakunya karena mengangkat masalah tunggal atau
sarinya saja.
e. Habis dibaca sekali duduk dan hanya mengisahkan sesuatu yang berarti bagi pelakunya saja.
f. Tokoh-tokohnya dilukiskan mengalami konflik sampai pada penyelesaiannya.
g. Penggunaan kata-katanya sangat ekonomis dan mudah dikenal masyarakat.
h. Sanggup meninggalkan kesan mendalam dan mampu meninggalkan efek pada perasaan
pembaca.
i. Menceriterakan satu kejadian, dari terjadinya perkembangan jiwa dan krisis, tetapi tidak
sampai menimbulkan perubahan nasib.
j. Beralur tunggal dan lurus.
k. Penokohannya sangat sederhana, singkat, dan tidak mendalam.
STRUKTUR CERPEN
• Ada beberapa struktur dalam cerpen. Berikut beberapa struktur yang ada
pada cerpen.
• Pertama
• , struktur pertama yaitu abstrak. Pengertian dari abstrak yaitu ringkasan atau
intidari cerpen yang akan dikembangkan menjadi sebuah cerita.
• Kedua
• , struktur kedua yaitu orientasi. Bagian orientasi ini berkaitan dengan latar
tempat,waktu, alur, hingga latar suasana.
• Ketiga
• , struktur cerpen yang ketiga berisi reorientasi. Pada bagian reorientasi ini
berisipenyelesaian berbagai macam konflik yang sudah dijelaskan
sebelumnya di awal cerpen.
UNSUR INTRINSIK DAN EKSTRINSIK PADA CERPEN
• Unsur Intrinsik dalam Cerpen
1. Tema adalah pokok atau gagasan utama sebuah cerpen.
2. Tokoh dan penokohan
• Dalam penokohan dituliskan tokoh dan watak dari tokoh. Tokoh merupakan pelaku dalam sebuah
cerita. Tokoh terbagi atas tokoh utama dan tokoh tambahan.
• Tokoh utama merupakan tokoh yang melakukan interaksi secara langsung atau terlibat dalam
konflik.
• Tokoh tambahan merupakan tokoh yang hanya diungkapkan dalam cerpen tanpa adanya
interaksi yang dilakukan tokoh atau tokoh yang tidak terlibat dalam konflik.
• Penokohan merupakan watak atau karakter tokoh yang terdapat dalam sebuah cerita.
• Contoh : Tokoh Bandung Bondowoso dalam cerita Roro Jonggrang memiliki watak gigih.
3. Latar dibedakan menjadi latar tempat, latar waktu, dan latar suasana.
• Latar tempat menjelaskan di mana kejadian atau peristiwa dalam
cerpen terjadi.
• Latar waktu menjelaskan kapan kejadian atau peristiwa dalam
cerpen terjadi.
• Latar suasana menjelaskan gambaran suasana dalam sebuah
cerpen.
4. Alur atau plot adalah rangkaian kronologi peristiwa. Alur dibedakan
menjadi alur maju, alur mundur, dan alur campuran.

• Alur maju adalah cerpen dengan peristiwa yang dimulai dari awal
sampai akhir.
• Alur mundur adalah cerpen dengan peristiwa yang dimulai dari akhir
cerita ke awal cerita. Alur mundur disebut juga dengan istilah kilas
balik.
• Alur campuran adalah alur cerpen yang merupakan gabungan antara
alur maju dan alur mundur
Berikut ini merupakan skema alur

Keterangan :
•Orientasi : penentuan peristiwa, menciptakan gambaran visual latar, suasana perasaan, dan waktu
kisah. pengenalan karakter, dan arah menuju komplikasi.
•Rangkaian Peristiwa : kisah berlanjut menuju peristiwa.
•Komplikasi : cerita bergerak menuju konflik (pertentangan yang salah) atau puncak masalah yang
memengaruhi latar waktu dan karakter.
•Resolusi : solusi masalah, yakni bagaimana pengarang mengakhiri cerita.
5. Sudut pandang berisi pandangan pengarang terhadap cerpen, bisa saja
pengarang menjadi orang pertama atau orang ketiga.
•Sudut pandang orang pertama adalah pengarang terlibat langsung atau
orang pertama dalam cerita yang ditandai dengan penggunaan kata ganti
orang aku, saya, dan sebagainya.
•Sudut pandang orang ketiga adalah pengarang tidak terlibat langsung
dalam cerita yang ditandai dengan penggunaan kata ganti orang seperti dia,
mereka, dan sebagainya atau menggunakan nama tokoh. Sudut pandang
orang ketiga terbagi atas orang ketiga terarah dan orang ketiga serba tahu.
6. Amanat merupakan pesan moral yang disampaikan oleh penulis kepada
pembaca melalui cerpen.
7. Gaya bahasa berfungsi untuk memberikan kesan yang lebih menarik
dengan menggunakan majas
UNSUR EKSTRINSIK CERPEN
Unsur ekstrinsik cerpen digunakan agar dapat mengetahui lebih dalam tentang
isi cerita. Unsur-unsur tersebut terdiri atas:
• Latar Belakang Masyarakat
Latar belakang masyarakat dapat diketahui dengan cara dilihat dari sisi kondisi
ekonomi, sosial budaya, politik, dan ideologi. Hal-hal ini diperlukan semata-mata
demi memahami secara kompleks maksud dan tujuan, serta motif mengapa
cerita tersebut diciptakan.
• Kepengarangan
Sejarah hidup penulis mulai dari kondisi sosial, psikologis, bahkan aliran sastra
yang dianut memberikan gambaran lebih dalam ketika menganalisis cerpen.

Anda mungkin juga menyukai