Anda di halaman 1dari 17

TUGAS BAHASA

INDONESIA
TENTANG UNSUR
INSTRINSIK NOVEL
KELOMPOK 8
• NAMA KELOMPOK
• -Esa Khoeril Fasha
• -Tauhid Ikhsan Prayoga
• -Priyo Yudho Kustyanto
• -Ahmad Nasrowi
• - M.Erdianto Subekti
Pengertian unsur instrinsik novel

• Unsur instrinsik novel adalah unsur-unsur


yang membangun sebuah karya tulis novel
dan berada dalam novel itu sendiri.
Macam macam unsur instrinsik novel
• 1. Tema
• Tema ialah ide pokok / gagasan utama yang merupakan jiwa dari sebuah
cerita novel. Tema dituangkan secara tersirat (tidak langsung) oleh penulis ke
dalam cerita. Tema cerita bisa berisikan tentang kehidupan social, remaja,
religi, horror dan lain-lain.
• 2. Alur / Plot
• Alur atau plot merupakan jalan cerita yang memiliki keterkaitan sebab dan akibat.
Dalam pembagiannya, alur dibagi menjadi 3 jenis yakni:
• alur konvensional / maju / progresif.
• Alur ini menceritakan isi cerita dengan sistematis dan runut dari awal sampai akhir
secara kronologis.
• Alur Konvensional / mundur / flashback
• Alur ini diawali dengan menceritakan kejadian di masa lalu dan kemudian
menceritakan kejadian di masa sekarang dan seterusnya sampai akhir cerita.
• Alur Campuran
• Alur ini merupakan gabungan dari alur maju dan alur mundur. Cerita bisa saja
diawali dengan peristiwa masa kini kemudian dilanjutkan dengan peristiwa di masa
lalu dan selanjutnya diteruskan dengan peristiwa saat ini hingga akhir cerita. Bisa
juga di awal cerita mengisahkan kejadian di masa lalu, selanjutnya masa sekarang,
kemudian sampai akhir cerita dengan variasi alur yang berbeda.
Tahapan pengaluran
• a. Perkenalan
• Dalam tahapan perkenalan penulis cerita memperkenalkan tokoh-tokoh serta latar dalam cerita
• b. Konflik
• Penulis mulai memasukkan permasalahan yang terjadi dalam cerita
• c. Klimaks
• Penulis mulai mendekatkan masalah pada puncak tertinggi masalah tersebut di dalam cerita
• d. Antiklimaks
• Penulis mulai menurunkan masalah yang semula berda pada titik klimaks kemudian menuju ke tahap
penyelesaian melalui solusi.
• e. Penyelesaian
• Penulis mengakhiri cerita dengan sedih, bahagia, atau dibuat menggantung. Biasanya cerita yang dibuat
menggantung berada pada jenis novel sekuel.
Latar/setting

• Latar atau setting adalah hal-hal yang berkenaan dengan waktu, suasana, dan
tempat kejadian dalam cerita novel.
Tokoh/Penokohan
• Tokoh adalah pelaku yang memerankan karakter tertentu dalam cerita
novel, sedangkan penokohan adalah karakteristik atau sifat dari tokoh.
Karakter atau sifat tokoh dpat diidentifikasi melalui beberapa cara, yakni :
• a. Analitik
• Analitik adalah cara untuk mengidentifikasi karakter tokoh yang
diceritakan secara eksplisit atau terang-terangan oleh penulis.
• b. Dramatik
• Dramatik adalah cara untuk mengidentifikasi karakter tokoh yang
diceritakan secara tersirat oleh penulis diluar karakter yang digambarkan secara
langsung. Misalnya dengan mengidentifikasi jalan pikiran tokoh, perasaan
tokoh, reaksi tokoh, dan lain-lain diluar.
• Penokohan dibagi menjadi 3 jenis , yakni :
• • Protagonis
• Tokoh yang memiliki sifat / karakter baik, biasanya menjadi tokoh utama dan
pemeran pembantu
• • Antagonis
• Tokoh yang memiliki sifat / karakter jahat, sombong, culas, dan menjadi rival
dari tokoh utama.
• • Tritagonis
• Pemeran pembantu dalam cerita, jika dalam film biasa disebut dengan
pemeran figuran.
SUASANA
Suasana, yaitu suasana hati yang ditimbulkan oeh suatu karya sastra
seperti novel. Misalnya suasana sedih, senang, benci, cinta, dan lainsebagainya.
Dalam menciptakan suasana yang benar-benar dapat menyentuh hati para
pembaca seorang penulis harus totalisan dalam penulisan sebuahnovel. Biasanya
banyak penulis novel yang menceritakan kisahnya berdasarkan pengalaman
pribadi.
AMANAT
Amanat yaitu pesan yang hendak disampaikan pengarang kepada
pembaca. Dalam menuliskan maksud pesan biasanya pengarang
mengungkapkan secara tersirat maupu tersurat. Amanat merupakan unsur yang
sangat penting dari sebuah karya sastra.
SUDUT PANDANG/POINT OF VIEW
• Sudut pandang ialah kedudukan penulis dalam cerita atau kedudukan tokoh
dalam cerita. Sudut pandang / point of view dibagi menjadi 2 jenis yakni :
• a. Sudut Pandang Orang Pertama
• Penulis berkedudukan sebagai tokoh “aku” dalam cerita novel seolah-olah
penulis sedang menceritakan tentang kehidupannya sendiri. Tokoh aku biasanya
menjadi tokoh utama dalam cerita.
• b. Sudut Pandang Orang Ketiga
• Dalam sudut pandang orang ketiga penulis berkedudukan sebagai pencerita yang
berada diluar cerita. Dalam penulisan ceritanya, penulis menggunakan kata ganti
orang ketiga yakni “dia”, atau menyebut nama tokoh lain secara langsung.
GAYA BAHASA
• Gaya bahasa merupakan pilihan kata / diksi yang digunakan oleh penulis
untuk membuat cerita lebih indah dan terasa hidup. Biasanya penulis
menyisipkan kata-kata yang puitis dan menggunakan majas dalam penulisan
ceritanya.
SUMBER
• http://kakakpintar.com/pengertian-unsur-instrinsik-novel-dan-macam-
macamnya/
• http://mengakujenius.com/7-unsur-intrinsik-novel-dan-penjelasannya-
lengkap/
• https://jumadiana.wordpress.com/materi/unsur-instrinsik-novel/
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai