Anda di halaman 1dari 1

Yth.

Bapak/Ibu PIC LKPM, Mohon lakukan pengecekan kembali dan perbaikan atas
nilai realisasi yang diinputkan dalam LKPM:
1. Nilai yang dilaporkan adalah nilai pengeluaran/perolehan aset atas modal tetap
(lahan, bangunan, mesin, lain-lain) selama 3 bulan periode pelaporan LKPM atau
maksimal 1 tahun terakhir bila belum pernah menyampaikan LKPM, bukan menginput
nilai rencana investasi secara keseluruhan atau saldo akhir dari pembukuan. Dalam
hal tidak terdapat tambahan realisasi investasi selama periode pelaporan, kolom
tambahan dapat diisi dengan nilai 0

2. Apabila kegiatan usaha masih dalam tahap konstruksi (pembangunan/persiapan):


pengeluaran biaya operasional (gaji karyawan; pembayaran listrik, telepon, air, dll)
dicatat sebagai tambahan realisasi investasi lain-lain (realisasi modal
tetap).Sedangkan realisasi modal kerja dapat diinput pada LKPM Tahap Konstruksi
terakhir sebelum perusahaan masuk ke LKPM Produksi.

3. Apabila kegiatan usaha sudah operasional/produksi komersial (sudah


memproduksi barang/menjual barang atau jasa/memperoleh omset), mohon agar
menyampaikan LKPM tahap operasional/produksi komersial (didahului mengisi form
pernyataan siap berproduksi komersial). Kolom tambahan diinput dengan nilai
realisasi (capital expenditure) atas modal tetap saja. Tambahan realisasi modal kerja
tidak perlu diinputkan.

4.Bagi kegiatan usaha perdagangan, nilai pengeluaran atas pembelian barang/bahan


yang akan diperdagangkan tidak diinput kedalam LKPM (bukan aset tetap).

5. Tuliskan penjelasan dan progres kegiatan usaha pada kolom Permasalahan Yang
Dihadapi Perusahaan Tatacara dan panduan pengisian LKPM dapat diunduh melalui
https://linktr.ee/LKPM Demikian, terima kasih

Anda mungkin juga menyukai