KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

REPUBLIK INDONESIA

EVALUASI PELAKSANAAN
ANGGARAN TAHUN 2022
DAN PENYERAHAN DIPA
TAHUN2023
Jakarta, 1 Desember 2022

Better Planning, for Spending Better

PAGU & REALISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN TA 2022
Posisi 30 November 2022 Pukul 09.00 WIB

Penyerapan Anggaran Kurva S Anggaran Tahun 2022 Realisasi Per Unit Eselon I
100,00 97,25
76,83
97,21
80,00 76,83
SETJEN 88,15

60,00 ITJEN 88,74

40,00
DJPD 79,63
% Realisasi
20,00
76,83% DJPL 76,78

-
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES
PAGU : Rp 33,51 T DJPU 79,41
REAL 2021 2,86 8,61 14,43 20,88 25,38 31,62 39,60 47,13 55,28 66,29 75,47 97,21
PROG 2022 2,48 6,52 12,55 20,58 27,54 35,73 43,85 52,95 61,81 72,55 78,38 97,25
REALISASI : Rp 25,75 T REAL 2022 1,71 5,78 11,67 21,24 28,27 36,47 43,13 50,19 59,90 67,89 76,83 DJKA 70,84

Realisasi Per Jenis Belanja BKT 91,07

Belanja Pegawai
BPSDMP 75,84
Pagu Belanja Pegawai
Rp. 3,86 T

90,9% Realisasi Belanja Pegawai

BPTJ 85,88
Rp. 3,51 T

2
REALISASI ANGGARAN TA. 2022

Pada tahun 2021 Kinerja Keuangan Kemenhub telah menunjukkan hasil yang baik.

Tahun 2021 Tahun 2022

Target Realisasi Target Realisasi

95,87% 97,21% 97,25% 76,83%

masih kurang 20,42% lagi untuk
mencapai target prognosa yang
Seluruh KPA dan PPK pada Kementerian Perhubungan agar telah ditetapkan.
melakukan langkah-langkah terukur untuk percepatan
perserapan anggaran di TIGA MINGGU TERAKHIR ini serta
fokus pada Rencana Penarikan Dana agar terealisasi
sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
3
KEBIJAKAN FISKAL TAHUN 2023 DIARAHKAN MENDUKUNG
“PENINGKATAN PRODUKTIVITAS UNTUK TRANSFORMASI EKONOMI
YANG INKLUSIF DAN BERKELANJUTAN”
“
Pidato Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo pada
Penyampaian RUU tentang APBN 2023 dan Nota Keuangan
Arsitektur APBN tahun 2023 harus mampu meredam keraguan,
membangkitkan optimisme, dan mendukung pencapaian target
pembangunan, namun tetap dengan kewaspadaan yang tinggi.
Karena itu, konsolidasi fiskal yang berkualitas terus kita lakukan
sebagai bentuk komitmen Pemerintah untuk menjaga agar
fiskal tetap sehat, namun juga mampu memelihara momentum
pemulihan yang menguat.
Desain APBN 2023 harus senantiasa ”Waspada, Antisipatif, dan
Responsif” terhadap berbagai kemungkinan skenario yang
bergerak sangat dinamis dan berpotensi menimbulkan gejolak.
Arsitektur fiskal tahun 2023 juga dirancang untuk memperkokoh
fondasi perekonomian dalam menghadapi tantangan saat ini
maupun di masa yang akan datang, maka kebijakan fiskal tahun
2023 diarahkan untuk mendukung “Peningkatan Produktivitas
untuk Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
4
TEMA DAN FOKUS RKP TAHUN 2023
Fokus RKP Tahun 2023
Tema RKP Tahun 2023
Percepatan Penghapusan Kemiskinan Revitalisasi Industri dan Penguatan
“Peningkatan Produktivitas untuk Ekstrem Riset Terapan
Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Peningkatan Kualitas SDM: Kesehatan Pembangunan Rendah Karbon dan
Berkelanjutan” dan Pendidikan Transisi Energi dan Respon terhadap
Perubahan Iklim
Penanggulangan Pengangguran Percepatan Pembangunan Infrastruktur
Pertumbuhan Indeks Disertai Peningkatan Decent Job Dasar antara lain: Air Bersih dan Sanitasi
Pembangunan
Ekonomi (%) Manusia (nilai)
5,3 – 5,9 73,31 – 73,49
Mendorong Pemulihan Dunia Usaha Pembangunan Ibu Kota Nusantara
Tingkat Penurunan
Pengangguran Emisi Gas
Terbuka (%) Rumah Kaca (%)
5,3 – 6,0 27,02
Fokus RKP yang menjadi mandatori Kementerian Perhubungan TA. 2023
adalah Percepatan Pembangunan Infrastruktur Dasar, dengan Proyek
Rasio Gini
Tingkat
Kemiskinan (%) (nilai) Prioritas Strategis (Major Project) antara lain:
7,5 – 8,5 0,375 – 0,378
1 2 3 4
Indikator lainnya:
Sistem Angkutan
Nilai Tukar Petani/NTP (nilai) Umum Massal
105 -107 KA Kecepatan Pembangunan dan Pengembangan Perkotaan di 6
Nilai Tukar Nelayan/NTN (nilai) Tinggi Pulau Jawa Pengoperasian Jaringan Wilayah
107 -108
(Jakarta-Bandung) Kereta Api Pelabuhan Utama Metropolitan:
Makassar - Pare- Terpadu Jakarta, Surabaya,
Pare Bandung, Semarang,
dan Makassar
Sumber : Kementerian PPN/ Bappenas (Pemutakhiran), 2022 5
KEBIJAKAN & PRIORITAS ANGGARAN TAHUN 2023
Mendukung kegiatan persiapan dan
pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN),
serta mendukung operasionalisasi
Otorita IKN
Percepatan pembangunan proyek/
kegiatan yang sedang berjalan
2 2023
dan/atau proyek/kegiatan yang
direncanakan agar dapat
diselesaikan pada tahun 2023
Pembangunan yang memerlukan
perpanjangan waktu hanya dapat
dilakukan hingga tahun 2024
Wajib mengoptimalkan penggunaan komponen/
6 produk dalam negeri untuk pengadaan yang
1
dapat dipenuhi di dalam negeri.
KEBIJAKAN
ANGGARAN mendukung pelaksanaan Instruksi
Presiden Nomor 7 Tahun 2022
Sesuai dengan tema RKP 5 tentang Penggunaan Kendaraan
2023 “Peningkatan Bermotor Listrik Berbasis Baterai
Produktivitas untuk
Transformasi Ekonomi yang
Inklusif dan Berkelanjutan”
Melanjutkan program pro rakyat dan
3 mendukung pengembangan 5 DPSP serta
4
dukungan terhadap pengembangan berbasis
kewilayahan
6
ALOKASI ANGGARAN KEMENHUB 2020 - 2023

Alokasi Anggaran Kemenhub dalam tahun ke 4 RPJMN

dan RENSTRA Kementerian Perhubungan menunjukan
tren yang fluktuatif, sehingga menyebabkan masih
terjadinya GAP pendanaan yang cukup besar untuk
melaksanakan program dan kegiatan setiap tahunnya.

Untuk tahun 2023 , Kemenhub harus melakukan

pengendalian yang intensif terhadap pemanfaatan sisa
kontrak dan pengalokasiannya kembali hanya untuk
Rp. 34,01 Triliun

Rp. 32,93 Triliun

Rp. 33,44 Triliun

Rp. 36,39 Triliun

program/kegiatan yang harus dituntaskan namun masih

terkendala dengan ketersediaan anggaran.

Salah satu solusi untuk mengurangi GAP adalah harus

tetap berupaya melalui Pendanaan Kreatif (Creative
Financing) antara lain :
• pembentukan satker pengelola keuangan BLU;
• Peningkatan Kinerja PNBP;
• Pemanfaatan BMN secara Optimal; dan
2020 2021 2022 2023 • melibatkan Swasta dalam Pembangunan
Infrastruktur Transportasi (PPP Project) secara
Optimal.

7
 Mitigasi penumpukan pekerjaan dan penyerapan
di akhir tahun, dengan:
Transfomasi struktural dan digital ke
arah yang lebih baik,
TARGET
PROGNOSA Penguatan proses perencanaan proyek,
ANGGARAN
TAHUN 2023 Penguatan Proses Pelaksanaan proyek
hingga pada tahapan Evaluasi,
97,27 % Penguatan Proses Pelaporan proyek
sehingga akan mendorong terwujudnya
"Better Planning for Spending Better"
8
LANGKAH-LANGKAH UNTUK MEMASTIKAN AGAR DIPA KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN TAHUN 2023 BERJALAN DENGAN LEBIH BAIK, TEPAT WAKTU
DAN TERCAPAI OUTPUT DAN OUTCOMENYA BAGI MASYARAKAT
1 Segera mempersiapkan dan memproses Dokumen Penunjukan Pelaksana Anggaran setiap Satker
Melakukan percepatan proses lelang pengadaan barang dan jasa TA 2023 terhadap pekerjaan yang bersumber dari
2
RM, SBSN maupun PHLN
Segera melengkapi dokumen yang dibutuhkan untuk pembukaan blokir / penghapusan Catatan Hal. IV DIPA untuk
3
kegiatan prioritas/strategis yang akan dilaksanakan pada tahun 2023
Menyusun Timeline Pelaksanaan Program dan Kegiatan tahun Anggaran 2023 secara rigit, Menyusun Rencana
4 Penarikan Dana (RPD) dan Kurva S serta Prognosa Unit Kerja dan Satker
Melakukan mitigasi Resiko terhadap Kemungkinan Kendala dan Permasalahan yang Kemungkinan akan dihadapi
5
dalam pelasksanaan program kegiatan Strategis di tahun 2023
Melaksanakan monitoring dan evaluasi secara berkala serta melaporkan secara elektonik progress kinerja fisik dan
6 keuangan pada e-monitoring Kemenhub
Melakukan Penguatan Fungsi Perencanaan di masing masing unit kerja dari aspek teknis maupun aspek Readyness
7
Criteria
Pastikan agar semua program dan kegiatan yang telah direncanakan tercapai output dan tercapai outcome
8
kemanfaatannya bagi masyarakat
Pelaksana anggaran melaksanakan kegiatan secara Governance dan sesuai dengan ketentuan, menghindari
9 praktek Korupsi, Gratifikasi dan hal-hal yang melanggar hukum
9
 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA

TERIMA KASIH

@Kemenhub151