Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PELAKSANAAN KIE KASUS DIABETES

MELITUS DI PUSKESMAS TETAF KECAMATAN


KUATNANA KABUPATEN TIMOR TENGAH
SELATAN

DINAS KESEHATAN
KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN
JANUARI 2022
LAPORAN PELAKSANAAN KIE KASUS DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS TETAF
KECAMATAN KUATNANA KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

1. Nama Petugas/Tim : a. Sarah Susiana Banamtuan, S.KM


b. Suryani Iskandar, SKM
2. Tujuan Perjalanan : Desa Tetaf, UPT Puskesmas Tetaf, Kecamatan Kuatnana
3. Tanggal Perjalanan : 25 Januari 2022
4. Maksud Perjalanan : Kegiatan KIE Kasus Diabetes Melitus di Puskesmas Tetaf
5. Pejabat yang ditemui : Kepala Puskesmas Tetaf, Kepala Desa Tetaf
6. Hasil Kunjungan, antara lain :
a. Proses Pelaksanaan :
- Sebelum kegiatan dilaksanakan, terlebih dahulu petugas telah menyampaikan
maksud dan tujuan kegiatan.
- Petugas melakukan melakukan tanya jawab dengan masyarakat tentang situasi
terkini masyarakat di wilayah tersebut.
- Petugas melakukan penyuluhan tentang Diabetes Melitus.
- Melakukan tanya jawab dan diskusi dengan masyarakat tentang materi diabetes
melitus.
- Melakukan pengukuran TB, BB, Lingkar Perut dari masyarakat yang hadir oleh
petugas Tenaga Kesehatan Desa (TKD)
- Petugas melakukan pemeriksaan gula darah dan kolesterol kepada masyarakat
- Petugas melakukan wawancara dengan masyarakat yang kadar Trigliserida Tinggi
dan memberikan edukasi tentang pola makan dan gaya hidup agar bebas dari
diabetes melitus.
b. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit diabetes melitus
- Kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga pola makan dalam
mengontrol kadar gula darah.
- Kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan
masih rendah, jika sudah timbul gejala-gejala diabetes melitus baru melakukan
pemeriksaan ke Puskesmas.
c. Kesimpulaan/Saran Perbaikan :
- Berdasarkan hasil penyuluhan dan pemeriksaan kepada masyarakat diketahui
bahwa banyak masyarakat yang kadar trigriselida dalam darahnya tinggi.
- Meningkatkan kerjasama dengan kepala desa/aparat desa untuk memotivasi
masyarakat dalam mengikuti kegiatan Posbindu PTM yang diadakan di desa atau
di Puskesmas agar dapat masyarakat bisa mndeteksi adanya Diabetes Melitus sedari
dini
- Mengadvokasi aparat desa, kader, tokoh masyarakat dan lintas sektor lainnya harus
aktif dan melaporkan kepada petugas jika di desa terjadi masalah kesehatan dan
peningkatan kasus diabetes melitus di masyarakat.
- Meningkatkan peran kepala desa dan aparat desa untuk mengaktifkan kegiatan
POsbindu PTM oleh Tenaga Kesehatan Desa setiap hari Jumat, setelah kegiatan
Jumat Bersih di desa, untuk penurunan kasus Diabetes Melitus di Puskesmas Tetaf.

Oinlasi, 25 Januari 2022


Pelapor :

1. Sarah Susiana Banamtuan, S.KM

2. Suryani Iskandar, SKM


Dokumentasi Kegiatan KIE Diabetes Melitus di Desa Tetaf Puskesmas Tetaf,
Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan

Anda mungkin juga menyukai