Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Penyusunan Laporan Kerja Praktek Pada
Program Studi Teknik Informatika
Oleh:
FAIS FADILAH PRASTYO
41037006200038
Menyetujui
i
HALAMAN PENGESAHAN
Menyetujui
ii
HALAMAN PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa laporan kerja praktek yang berjudul
"PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MONITORING MAGANG
BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER 3 DI
BBSPJILM DENGAN METODE EXTREME PROGRAMMING (XP)" adalah hasil
karya saya, dengan bimbingan dari komisi pembimbing, dan saya memberikan
persetujuan untuk disampaikan dalam bentuk seminar atau karya ilmiah. Semua
sumber informasi yang saya kutip atau ambil dari karya yang diterbitkan atau tidak
diterbitkan oleh penulis lain telah saya sertakan dalam teks dan diuraikan dalam
Daftar Pustaka yang terdapat pada akhir laporan kerja praktek ini. Dengan ini, saya
juga menyerahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Universitas Islam
Nusantara.
iii
DAFTAR ISI
IV
3.4 Misi BBSPJILM ......................................................................................23
3.5 Struktur Organisasi ..................................................................................23
3.6 Tugas Pokok ............................................................................................24
3.7 Fungsi ......................................................................................................24
3.8 Kompetensi ..............................................................................................24
3.9 Analisis sistem yang sedang berjalan ......................................................25
3.10 Sistem yang di usulkan ............................................................................25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................27
4.1 Tahap Planning ........................................................................................27
4.2 Tahap Desain ...........................................................................................28
4.3 Tahap Coding ..........................................................................................44
4.4 Tahap Testing ..........................................................................................51
BAB V PENUTUP ...............................................................................................53
5.1 Kesimpulan ..............................................................................................53
5.2 Saran ........................................................................................................53
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................55
LAMPIRAN ..........................................................................................................57
V
DAFTAR GAMBAR
vi
Gambar 28 Halaman Ganti Password Peserta Magang ..........................................50
Gambar 29 Halaman Laporan Harian Peserta Magang .........................................50
Gambar 30 Halaman Lihat Laporan Harian Orang Lain Peserta Magang .............50
Gambar 31 Halaman Upload Dokumen Peserta Magang .....................................51
Gambar 32 Halaman Evaluasi Peserta Magang .....................................................51
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-
Nya, kami dapat menyelesaikan suatu perjalanan pembelajaran yang berharga. Pada
kesempatan ini, kami ingin menyampaikan kata pengantar sehubungan dengan
laporan magang yang kami jalani di Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa
Industri Logam & Mesin (BBSJPJILM) pada bagian IT.
x
3. Bapak Galih S.T, M. Kom.
Selaku pembimbing kerja praktek, yang telah membimbing selama periode
magang mbkm program studi Teknik informatic universitas islam nusantara
berlangsung.
4. Kepala BBSPJILM
Yang telah memberikan izin dan kesempatan untuk menjalani magang di
lingkungan Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Logam &
Mesin.
6. Bapak Robi Debriant S.T
Selaku pembimbing lapangan, yang telah memberikan ilmu dan bimbingan
teknis yang sangat berharga selama masa magang di BBSPJILM.
8. Semua Pegawai BBSPJILM
Yang turut serta membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan magang ini.
Dalam laporan ini, kami akan memaparkan secara rinci kegiatan-kegiatan yang
kami lakukan, hasil yang kami capai, serta evaluasi terhadap pengalaman magang
kami. Adapun tujuan dari magang ini adalah untuk mengaplikasikan pengetahuan
teoritis yang telah kami peroleh selama perkuliahan, mengembangkan keterampilan
praktis di bidang IT, dan mendapatkan gambaran komprehensif tentang peran IT
dalam industri logam dan mesin.
Kami menyadari bahwa tanpa dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak,
magang ini tidak dapat berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, kami ingin
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan,
arahan, dan support selama masa magang ini. Terima kasih kepada seluruh tim IT
BBSJPJILM yang telah bersedia berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan
kami.
Semoga laporan magang ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai
kontribusi kami selama magang di BBSJPJILM dan menjadi bahan evaluasi yang
bermanfaat. Harapan kami agar laporan ini dapat memberikan kontribusi positif
xi
dalam pengembangan dan perbaikan sistem serta pelayanan IT di lingkungan
BBSJPJILM.
Akhir kata, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan
di masa yang akan datang. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik.
xii
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu kendala utama adalah kesulitan dalam mengelola data peserta magang.
Dengan pencatatan dan pemeliharaan data yang bersifat manual, terdapat risiko
ketidakakuratan dan kurangnya aksesibilitas informasi. Melalui implementasi
sistem informasi berbasis web, diharapkan proses pencatatan dan pemeliharaan data
peserta magang dapat menjadi lebih efisien, akurat, dan mudah diakses.
Pemantauan kegiatan peserta magang yang saat ini dilakukan secara manual sering
kali tidak efisien. Dengan adopsi framework CodeIgniter 3, sistem ini dapat
memberikan kemampuan untuk memantau kegiatan peserta magang secara real-
time. Hal ini akan memungkinkan pihak pengelola untuk mendapatkan informasi
yang diperlukan dengan cepat, sehingga dapat diambil keputusan secara tepat
waktu.
Penilaian hasil peserta magang juga menjadi fokus dalam perancangan sistem ini.
Dengan metode Extreme Programming (XP), diharapkan penilaian dapat dilakukan
dengan lebih terstandarisasi dan objektif, mengurangi tingkat subjektivitas. Hal ini
dapat meningkatkan keadilan dan akurasi penilaian hasil peserta magang
1
2
Manfaat lain dari implementasi sistem ini adalah pengelolaan arsip dokumen
peserta magang yang lebih efisien. Sistem ini dapat membantu dalam
pengorganisasian dan penyimpanan dokumen, mengurangi risiko kehilangan atau
kesulitan mencari dokumen terkait.
1.4 Manfaat :
1. Meningkatkan efisiensi pengelolaan program magang, seperti mengurangi
waktu dan tenaga yang dibutuhkan untuk mengelola data, memantau
kegiatan, dan menilai hasil magang.
2. Meningkatkan efektivitas pengelolaan program magang, seperti
memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada pemangku
kepentingan, serta meningkatkan kepuasan pengguna.
1.6 Tujuan:
1. Mengidentifikasi Proses Pelaksanaan Magang di BBSPJILM:
Memahami secara komprehensif proses pelaksanaan magang di BBSPJILM,
termasuk peran berbagai pihak yang terlibat.
2. Menganalisis Kendala dalam Pelaksanaan Magang:
Mengidentifikasi kendala-kendala yang mungkin timbul dalam pelaksanaan
magang dari perspektif mahasiswa, instansi pendidikan, dan BBSPJILM.
3. Merancang Sistem Monitoring Magang:
5
Bagian ini berfokus pada penjelasan profil perusahaan, visi misi perusahaan,
tugas pokok, struktur organisasi dan tujuan dari perusahaan serta analisis sistem
yang sedang berjalan dan usulan sistem
BAGIAN IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bagian ini merincikan mengenai pembahasan pembuatan sistem informasi
berbasis web ini yang menggunakan metode extreme programming
BAGIAN V PENUTUP
Bagian ini memberikan gambaran kesimpulan yang dijabarkan yang sesuai
dengan topik pembahasan laporan kerja praktek..
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada saat ini, perancangan sistem informasi monitoring magang berbasis web
menjadi aspek krusial dalam mengoptimalkan pelaksanaan program magang di
berbagai institusi, termasuk Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa
Industri Logam & Mesin (BBSPJILM). Beberapa penelitian sebelumnya
memberikan wawasan yang signifikan terkait dengan pengembangan sistem
informasi serupa.
7
8
http://ejour
nal.polben
g.ac.id/ind
ex.php/ISI
/article/vie
w/1043
Prabu Arta Penerapan Tujuan dari Menerapkan Berdasarkan
Mandala1) Metode penelitian Metode penerapan
, Extreme ini adalah Extreme metode XP
Kurniawan Programming menerapkan Programmin pada sistem
2) (XP) pada metode g (XP) informasi yang
Program Pengembang extreme Untuk dibangun
Studi an Sistem programmin Membangu sangat
Sistem Informasi g (XP) n Sistem membantu
Informasi Penyewaan untuk Pertemuan peneliti dalam
Fakultas Lapangan membangun Berbasis mengembangk
Ilmu Olahraga sistem Web Antara an sistem
Komputer (SIPELA) pertemuan Pemilik Dan secara cepat
Universita berbasis Penyewa dan tanggap
s Bina web antara Lapangan terhadap
Darma, pemilik dan Olahraga perubahan
Jalan penyewa Untuk sehingga
Jenderal lapangan Memudahka sistem yang
A. Yani olahraga n Pengguna dibangun yang
No. 3 untuk Dan diberi nama
Palembang memudahka Pengelola SIPELA ini
, Sumatera n pengguna Lapangan dapat
Selatan dan Olahraga mempermudah
30265 pengelola Berinteraksi pengguna
https://jurn lapangan Secara rental lapangan
al.polsri.ac olahraga Langsung olahraga untuk
.id/index.p berinteraksi Dengan memilih dan
hp/jupiter/ secara Optimal. menentukan
article/do langsung sewa lapangan
9
isasi
sehingga
keseluruhan
proses dan
pengelolaan
informasi
dapat
berjalan
dengan
baik.
Bagus Analisis Dan Untuk Metode Sistem
Prabowo Perancangan Analisis dan yang Informasi
Program Sistem Perancanga digunakan Penerimaan
Studi Informasi n Sistem dalam tugas Magang yang
Teknik Layanan Informasi akhir ini dibangun
Informatik Pemagangan Layanan adalah terbukti
a ,FTI, Untuk Pemangang metodologi berhasil dan
Institut Mendukung an untuk waterfall, berfungsi
Teknologi Pelaksanaan Mendukung dalam dengan baik.
Budi Magang Pada Pelaksanaan metodologi Dan juga untuk
Utomo Kementerian Magang ini setiap penggunaan
Jakarta, Keuangan Pada langkah sistem dapat
Bagus@It Kementeria pembuatan digunakan oleh
bu.Ac.Id n Keuangan skripsi penguna
Https://Is dilakukan dengan baik
metek.Itbu secara sesuai dengan
.Ac.Id/Ind berurutan, kebutuhan
ex.Php/Jur mulai dari yang
nal/Article analisis, diharapkan.
/Download desain,
/145/139/3 perancanga
66 n,
penerapan,
pengujian
aktivitas menggambarkan aktivitas sistas bukan apa yang di lakukan aktor, jadi
aktivitas yang dapat di lakukan oleh sistem”
2.4 PHP
umum. Dibuat pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, PHP saat ini dikelola oleh
The PHP Group dan memiliki situs resmi di http://www.php.net. Bahasa
pemrograman ini disebut server-side karena diproses di komputer server,
berbeda dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang
diproses di web browser.
Awalnya singkatan dari Personal Home Page, PHP awalnya digunakan untuk
membuat website pribadi. Namun, dalam perkembangannya, PHP menjadi
bahasa pemrograman web yang powerful, tidak hanya untuk membuat halaman
web sederhana, tetapi juga digunakan dalam website populer seperti Wikipedia,
WordPress, Joomla, dan lainnya.
Saat ini, PHP merupakan singkatan dari PHP: Hypertext Preprocessor, sebuah
kepanjangan rekursif yang terdiri dari singkatan itu sendiri: PHP: Hypertext
Preprocessor. PHP bersifat gratis dan open source, dirilis dengan lisensi PHP
License yang sedikit berbeda dengan lisensi GNU General Public License yang
umumnya digunakan untuk proyek open source.
PHP telah menjadi standar bagi programmer web di seluruh dunia dengan
sekitar 82% web server di dunia menggunakan PHP pada Februari 2014. Selain
itu, PHP menjadi dasar dari aplikasi Content Management System (CMS)
populer seperti Joomla, Drupal, dan WordPress.
Dalam pembuatan website, meskipun HTML dan CSS sudah cukup untuk
membuat website statis, PHP memberikan kemampuan untuk membuat website
dinamis. Fungsi-fungsi dalam PHP, yang biasa disebut CRUD (Create, Read,
Update, Delete), memungkinkan pembuatan, pembacaan, pembaruan, dan
penghapusan data dalam website. Contohnya, fungsi Create digunakan untuk
membuat data baru, Read digunakan untuk membaca atau menampilkan data
dari database, Update digunakan untuk mengedit data, dan Delete digunakan
untuk menghapus data dari database.
2.5 CodeIgniter
18
Kerangka kerja, secara sederhana, adalah kumpulan fungsi, prosedur, dan kelas
yang sudah siap digunakan untuk tujuan tertentu, mempermudah dan
mempercepat pekerjaan seorang pemrogram tanpa harus membuatnya dari
awal. Alasan penggunaan kerangka kerja antara lain untuk mempercepat dan
mempermudah pembangunan aplikasi web, relatif memudahkan proses
pemeliharaan dengan pola tertentu, menyediakan fasilitas umum seperti
validasi, ORM, paginasi, dan lainnya, serta mendukung pembuatan CRUD
otomatis.
Model View Controller (MVC) adalah suatu konsep yang populer dalam
pembangunan aplikasi web. MVC memisahkan pengembangan aplikasi
berdasarkan komponen utama yang membangun aplikasi, yaitu manipulasi
data, antarmuka pengguna, dan kontrol aplikasi. Komponen-komponen tersebut
terdiri dari View (logika presentasi), Model (berhubungan dengan pangkalan
data), dan Controller (mengatur hubungan antara Model dan View). Prinsip
MVC memungkinkan pengembangan aplikasi sesuai dengan kemampuan
pengembangnya, memisahkan tugas antara pemrogram dan desainer.
20
3. Coding
Proses coding pada XP diawali dengan membangun serangkaian unit test.
Setelah itu pengembang akan berfokus untuk mengimplementasikannya.
(Terlampir pada halaman 44).
20
21
4. Testing
Tahap ini dilakukan pengujian kode pada unit test. Dalam Extreme
Programming, diperkenalkan XP acceptance test atau biasa disebut customer
test. Tes ini dilakukan oleh customer yang berfokus kepada fitur dan fungsi
sistem secara keseluruhan(Terlampir pada halaman 51).
BAB III
TINJAUAN UMUM
Balai Besar Logam dan Mesin (BBSPJILM) berdiri pada tahun 1969
berdasarkan SK Direktorat Jenderal Perindustrian Dasar No. 48 / Kpts. DD /
Perdas, dengan nama Proyek Pusat Pengembangan Industri Pengerjaan Logam
atau lebih dikenal dengan nama Metal Industries Development Center (MIDC).
Pada tanggal 9 Maret 1979 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perindustrian
No. 45 / M / SK / 1979, proyek MIDC berubah status menjadi Balai Besar
Logam dan Mesin, dan berada di bawah lingkungan Badan Penelitian dan
Pengembangan Industri (BPPI) Departemen Perindustrian Republik
Indonesia. Ketika terjadi penggabungan antara Departemen Perindustrian dan
Perdagangan tahun 2002, BBSPJILM berada di bawah Direktorat Jenderal
Industri dan Dagang Kecil Menengah (IDKM), lalu pada tahun 2005
BBSPJILM kembali lagi berada di bawah BPPI sesuai dengan pemisahan
kembali Departemen Perindustrian dan Departemen Perdagangan.
Saat ini BBSPJILM berada di bawah naungan Badan Penelitian dan
Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian Republik Indonesia
sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian No. 58/M-IND/PER/6/2015
tanggal 12 Juni 2015.
Sejak pendiriannya, BBSPJILM telah bekerjasama dengan Pemerintah
Kerajaan Belgia (1969 – 1987), UNIDO (1975–1978), Pemerintah Republik
Federal Jerman (1976), NIRIN (1995 – 2000) dan Japan International
Cooperation Agency – JICA (1999 – 2004). Saat ini kerja sama yang sedang
dilaksanakan yaitu dengan Korea Institute of Materials Science (KIMS) dalam
bidang penelitian dan pengembangan material engineering.
22
23
3.7 Fungsi
3.8 Kompetensi
1 Engineering design (mesin listrik & peralatan, peralatan pabrik & mesin
perkakas, alat angkut dan industri telematika)
2 Pengembangan mesin pembangkit listrik : turbin air, uap dan gas kapasitas
> 3 mw.
3 Pengembangan engine kendaraan bermotor roda empat.
4 Pengembangan PLC, untuk mesin dan perakitan pabrik.
5 Pengembangan mesin dan peralatan pabrik
25
1. Admin mendata peserta magang dan dibuatkan akun masing masing peserta
magangnya
2. Peserta magang mengubah password bawaannya
3. Peserta magang melaporkan laporan harian yang mereka kerjakan
4. Peserta magang mengunggah dokumen dokumen penunjang
5. Peserta magang dapat melihat laporan harian orang lain
6. Peserta magang mengirimkan evaluasi
7. Admin dapat menyetujui atau menolak laporan harian dari peserta magang
26
Dari perbandingan antara sistem yang ada dan yang diusulkan, terlihat bahwa
sistem yang diusulkan memiliki keunggulan yang signifikan. Integrasi dalam
satu alur memungkinkan pengguna untuk mengelola dan memantau kegiatan
magang dengan lebih baik, karena informasi yang dihasilkan dapat diperoleh
secara langsung dan terpadu. Selain itu, sistem yang diusulkan dapat
memberikan kemudahan akses, penelusuran, dan analisis data yang diperlukan
untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.
Lebih jauh lagi, dengan adanya integrasi yang komprehensif, aspek keamanan
dan keakuratan data juga dapat lebih dijaga. Seluruh proses, mulai dari
pencatatan kegiatan magang hingga penyusunan laporan, dapat dilakukan
tanpa hambatan yang signifikan, meningkatkan produktivitas dan kualitas
pengelolaan magang di dalam organisasi.
1. Sistem Requirement
27
28
Pada tahap ini, penulis mulai merancang sistem sesuai dengan kebutuhan user
yang telah di rangkum sebelumnya. Penulis menggunakan tools sistem seperti
Usecase Diagram, Activity Diagram dan database.
A Use case Diagram
Use case diagram adalah rangkaian atau uraian sekelompok yang saling
terkait dan membentuk sistem secara teratur yang dilakukan atau diawasi
oleh aktor. Use case diagram mengambarkan fungsi dari sebuah sistem
tersebut yang menekankan pada apa yang diperbuat oleh sistem[11]
Adapun use case diagram pada sistem ini terlihat pada Gambar 7.
29
Use case diagram pada Gambar 4 menjelaskan bahwa ada 2 aktor dalam
sistem ini, yaitu peserta/mahasiswa dan admin. Peserta dapat melakukan
Login, Logout, Melihat detail Profile, Mengubah password, mengisi
laporan harian, mengunggah dokumen, mengirimkan evaluasi dan dapat
melihat laporan harian orang lain. Admin dapat melakukan Login, Logout,
Melihat detail Profile, Mengubah password, admin dapat mengelola data
magang menambahkan dan menghapus data peserta magang, admin dapat
menyetujui atau tidak laporan harian magang yang sudah kirimkan oleh
peserta magang.
30
B Activity Diagram
1 Login Admin
4 Login User
Untuk melihat data profil user maka dilakukan langkah berikut ini
1. User masuk ke sistem
2. Sistem akan menampilkan halaman dashboard
3. User memilih tab halaman profil
4. Sistem akan menampilkan data user di halaman profil
34
7 Logbook User
C Database
Tabel ini berfungsi sebagai record user login, password dan level.
Nama table : Tabel data_user Field
table : user_id, user_pass, user_level
Kata kunci : user_id (primary key)
Table 2 Databasel Master User
B Dashboard Admin
Pada halaman ini admin bisa melihat laporan harian yang diajukan
oleh para peserta magang. Admin dapat melihat sesuai dengan
tanggal yang di inginkan. Admin juga mempunyai hak untuk
menilai apakah laporan harian tersebut di terima atau tidak
48
2 Halaman user
A Halaman Login
B Dashboard user
Pada halaman ini user bisa melihat laporan harian orang lain.
Pada bagian ini user bisa menggunggah file file yang berkaitan.
Sehingga memudahkan pengarsipan file peserta magang
H Evaluasi user
Pada halalman ini user bisa mengirimkan evaluasi berupa kritik dan
saran.
Kegiatan yang dilakukan pada tahapan ini untuk meminimalisir kesalahan dan
memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
Berdasarkan hasil pengujian sistem bahwasanya output dari pengujian sistem
informasi ini 100% sukses dan semua tombol aktivitas berjalan sesuai dengan
52
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
53
54
55
Ramadhan, Ilyas Kurnia. 2019. Extreme Programming (XP): Metode
Pengembangan Aplikasi yang Radikal Retrieved from
https://medium.com/@ilyaskurnia07/extreme-programming-xp-metode-
pengembangan-aplikasi-yang-radikal-ecd7445f8529
56
LAMPIRAN
57
Lampiran 2 Surat Penerimaan Kerja Praktek
58
Lampiran 3 Logbook Kerja Praktek
59
60
61
62
Lampiran 4 Dokumentasi Kerja Praktek
Orientasi Perusahaan
Foto bersama dengan bagian pendidikan dalam rangka presentasi tugas akhir
63
Mempelajari mengenai IoT
64