Anda di halaman 1dari 12

Medsense Plus

SEMINAR AKBAR Hari-1

2022
1. Seorang wanita berusia 20 tahun C. Propranolol
datang dengan keluhan nyeri ulu hati D. Transfusi PRC
yang bersifat hilang timbul selama 3 E. ISDN
bulan ini. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 80 4. Seorang pria berusia 30 tahun datang
x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37 C. dengan keluhan nyeri perut kanan atas
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. yang dialami sejak 3 hari ini. Keluhan
Tatalaksana yang tepat pada kasus ini disertai dengan demam, mual, dan
adalah? muntah. Pasien sering jajan
A. Omeprazole 2x30 mg sembarangan dan teman-temannya
B. Ranitidin 2x150 mg ada yang mengeluhkan hal yang sama.
C. Lansoprazole 2x20 mg Pada pemeriksaan didapatkan TD
D. Famotidin 2x40 mg 120/80 mmHg, HR 90 x/menit, RR 24
E. Pantoprazole 2x10 mg x/menit, suhu 39 C. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan sklera ikterik, hepar
2. Seorang pria berusia 35 tahun datang teraba kenyal dan membesar 2 jari
dengan keluhan rasa terbakar dan dibawah arkus kosta dengan tepi
nyeri pada ulu hati yang dialami sejak tumpul. Pada pemeriksaan penunjang
2 minggu ini. Pasien juga mengeluhkan didapatkan IgM anti HAV (+).
mual, muntah, dan rasa pahit pada Tatalaksana yang tepat pada kasus ini
lidah. Pasien memiliki kebiasaan adalah?
minum kopi dan merokok. Pada A. Antibiotik
pemeriksaan fisik didapatkan TD B. Antiviral
120/80 mmHg, HR 85 x/menit, RR 20 C. Kortikosteroid
x/menit, suhu 37 C. D. Immunoglobulin
Tatalaksana awal yang tepat pada E. Terapi suportif dan simptomatik
pasien ini adalah?
A. Lansoprazole 2 minggu 5. Seorang pria berusia 40 tahun datang
B. Esomeprazole 4 minggu dengan keluhan nyeri perut kanan atas
C. Ranitidin 8 minggu yang dialami sejak 2 minggu ini. Pasien
D. Antasida 6 minggu juga mengeluhkan demam, mual,
E. Omeprazole 6 minggu muntah, dan badan tampak kuning.
Pada pemeriksaan didapatkan TD
3. Seorang pria berusia 45 tahun datang 130/80 mmHg, HR 96 x/menit, RR 20
dengan keluhan muntah berwarna x/menit, suhu 38,8 C. pada
hitam yang dialami sejak 1 jam yang pemeriksaan fisik didapatkan sklera
lalu. Pasien sebelumnya memiliki ikterik (+/+), hepar teraba 2 cm
riwayat infeksi hepatitis B. Pada dibawah arkus kosta. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan sklera pemeriksaan laboratorium didapatkan
ikterik, spider navi (+) dan asites (+). HbsAg (+).
Pada pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan penunjang selanjutnya
didapatkan HbsAg (+), HBV (+), HbeAg yang dapat dilakukan untuk
(+), Hb 10 g/dL. membantu menegakkan diagnosis
Tatalaksana awal yang tepat pada adalah?
pasien ini adalah? A. IgM anti HAV
A. Somatotropin B. IgG anti HCV
B. Oktreotide C. HBV DNA
D. Gamma GT kanan atas yang dialami sejak 2
E. Alfa fetoprotein minggu yang lalu. Pasien mengaku 3
minggu yang lalu pernah mengalami
6. Seorang perempuan berusia 45 tahun diare berdarah. Pada pemeriksaan
datang dengan keluhan nyeri perut didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 80
kanan atas yang dialami sejak 3 hari x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38 C.
yang lalu. Pasien tampak dalam posisi Pada pemeriksaan fisik didapatkan
membungkuk menahan sakit. Pasien hepar teraba dengan konsistensi
memiliki riwayat batu empedu kenyal, tepi tumpul, dan nyeri tekan
sebelumnya. Pada pemeriksaan (+). Pada pemeriksaan USG tampak
didapatkan TD 130/80 mmHg, HR 90 gambaran hipoekoik.
x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38 C. Tatalaksana awal yang tepat pada
Pada pemeriksaan fisik didapatkan kasus ini adalah?
cullen sign (+). Pada pemeriksaan A. Metronidazol
laboratorium didapatkan peningkatan B. Siprofloksasin
enzim lipase dan amilase. C. Drainase perkutan
Tatalaksana awal yang tepat pada D. Pembedahan
kasus ini adalah? E. Doksisiklin
A. Antibiotik
B. Antiemetik 9. Seorang wanita berusia 70 tahun
C. Antivirus datang dengan keluhan nyeri
D. Rehidrasi cairan punggung yang dialami sejak 3 bulan
E. Pembedahan ini. Nyeri muncul terutama saat pasien
mendadak berdiri dari posisi
7. Seorang pria berusia 30 tahun datang berbaring. Pada pemeriksaan rontgen
dengan keluhan BAB cair yang dialami tulang belakang didapatkan hasil
sejak 1 hari yang lalu. BAB cair dialami kifosis (+). Pada pemeriksaan
sebanyak >10 x/hari disertai lendir dan penunjang didapatkan hasil BMD T-
darah. Pada pemeriksaan didapatkan score -4,5.
TD 110/70 mmHg, HR 80 x/menit, RR Tatalaksana yang tepat pada kasus ini,
20 x/menit, suhu 39 C. Pada kecuali?
pemeriksaan fisik didapatkan nyeri A. Suplementasi vitamin D
tekan pada abdomen bawah. Pada B. Suplementasi kalsium
pemeriksaan laboratorium didapatkan C. Olahraga ringan
hasil shigella (+). D. NSAID
Tatalaksana yang tepat pada kasus ini E. Kortikosteroid oral
adalah?
A. Metronidazole 3x500 mg selama 7 10. Seorang pria berusia 50 tahun datang
hari dengan keluhan nyeri hebat pada ibu
B. Levofloksasin 1x500 mg selama 3 jari kaki yang dialami sejak 8 jam ini.
hari Keluhan disertai dengan bengkak dan
C. Sefiksim 3x500 mg selama 3 hari kemerahan pada ibu jari kaki. Keluhan
D. Azitromisin 2x1 gr selama 3 hari serupa pernah dirasakan oleh pasien 2
E. Seftriakson 1x500 mg selama 5 hari bulan yang lalu namun hilang setelah
minum obat penghilang rasa sakit.
8. Seorang pria berusia 35 tahun datang Pada pemeriksaan laboratorium
dengan keluhan nyeri pada perut
didapatkan hasil kadar asam urat 9 D. Anemia gravidarum
mg/dL. E. Anemia gravis
Tatalaksana yang tepat pada kasus ini
adalah? 13. Seorang wanita usia 22 tahun datang
A. Allopurinol ke puskesmas dengan keluhan gusi
B. Probenesid berdarah sejak 1 jam yang lalu. Pasien
C. Kolkisin juga mengeluhkan badan lemas dan
D. Methotrexate terdapat memar di tubuh sejak 5 hari
E. Amoxicillin yang lalu. Pasien memiliki riwayat
demam tifoid 2 minggu yang lalu dan
11. Seorang wanita usia 35 tahun datang mendapatkan pengobatan berupa
dengan keluhan nyeri pada sendi kloramfenikol. Pada pemeriksaan
tangan kanan dan kiri yang dirasakan tanda vital dijumpai dalam batas
hilang timbul sejak 3 bulan ini. Pasien normal. Pada pemeriksaan fisik
juga mengeluhkan pipinya sering dijumpai purpura di beberapa bagian
menjadi kemerahan dan perih jika tubuh. Pemeriksaan darah lengkap
terkena paparan matahari. Pada menunjukkan Hb 8,9g/dl, Leukosit
pemeriksaan didapatkan tanda vital 1800, Trombosit 56.000, MCV 90.
dalam batas normal, konjungtiva Apakah diagnosis yang tepat untuk
anemis, didapatkan ruam kemerahan pasien?
di pipi pasien. Pada pemeriksaan A. Anemia hemolitik
laboratorium didapatkan Hb 8.5 gr/dl, B. Anemia aplastik
ur 120 mg/dl, Cr 2.5 mg/dl, ANA test C. Anemia defisiensi G6PD
(+), Anti-sm (+). D. Anemia sideroblastik
Diagnosis yang tepat adalah? E. Anemia defisiensi besi
A. Rheumatoid arthritis
B. Systemic lupus erythematosus 14. Seorang pasien pria usia 24 tahun
C. Polymyalgia rheumatika sedang dirawat di IGD tiba-tiba
D. Demam rematik akut mengeluhkan sesak napas, gelisah dan
E. Osteoartritis kemudian tidak sadarkan diri setelah
dilakukan pemberian cairan dan
12. Seorang pasien wanita usia 40 tahun antibiotik IV. Pada pemeriksaan fisik
datang ke RS dengan keluhan utama dijumpai kesadaran somnolen, TD
berupa lemas. Keluhan disertai 85/40 mmHg, HR 120x/i, RR 30x/i,
dengan cepat lelah dan kram dan pada auskultasi paru dijumpai
kesemutan pada kedua tungkai. Pada wheezing di seluruh lapangan paru.
pemeriksaan tanda vital didapatkan Penyebab sesak napas yang dijumpai
TD 120/80 mmHg, HR 60x/i, RR 22x/i pada pasien merupakan reaksi dari
dan suhu 37C, konjungtiva anemis A. Reaksi hipersensitivitas tipe 1
(+/+). Pada pemeriksaan lab B. Reaksi hipersensitivitas tipe 2
didapatkan Hb 9, MCV 120, MCH 32, C. Reaksi hipersensitivitas tipe 3
MCHC 34. D. Reaksi hipersensitivitas tipe 4
Diagnosis yang tepat untuk kasus E. Reaksi hipersensitivitas tipe 5
diatas adalah
A. Anemia hipokrom mikrositik 15. Seorang pria datang dengan keluhan
B. Anemia normokrom normositik BAB cair sejak 3 bulan yang lalu.
C. Anemia megaloblastik Keluhan disertai dengan demam naik
turun yang tidak sembuh sejak 2 bulan dijumpai petekie pada seluruh badan.
terakhir. Keluhan juga disertai dengan Pemeriksaan lab dijumpai Hb 12,1, Ht
batuk sejak 1 bulan terakhir. Pada 52%, Leukopenia, Trombosit 9.000
pemeriksaan fisik pasien tampak Diagnosis yang tepat untuk kasus
pasien sangat kurus, tulang-tulang diatas adalah
sangat menonjol dan otot-otot sudah A. Demam dengue
mengecil serta pasien mengaku telah B. Dengue shock syndrome
turun 30 kg dalam 2 bulan ini. Pada C. Malaria serebral
pemeriksaan rapid test HIV dijumpai D. Demam tifoid
reaktif, CD4 50. E. Weil’s disease
Tatalaksana yang sesuai dengan
kondisi pasien adalah 18. Seorang anak perempuan usia 7 tahun
A. Tenofovir, Lamivudine, Efavirenz dengan BB 30 kg datang dengan
B. Tenofovir, Lamivudine, Zidovudine keluhan demam sejak 3 hari yang lalu.
C. Tenofovir, Efavirenz, Nevirapine Demam dirasakan terus menerus.
D. Lamivudine, Efavirenz, Nevirapine Keluhan disertai juga dengan nyeri di
E. Zidovudine, Efavirenz, Nevirapine bagian belakang mata. Pasien juga
mengeluhkan bintik-bintik merah di
16. Seorang peremuan datang dengan badan. Pada pemeriksaan tanda vital
keluhan demam sejak 5 hari SMRS. dijumpai Suhu 39,5C, yang lain dalam
Keluhan disertai dengan nyeri pada batas normal. Pada pemeriksaan fisik
betis. Pasien mengaku sekitar 1 dijumpai petekie. Hasil lab
minggu sebelumnya rumah tempat dia menunjukkan leukopenia, NS 1 (+).
tinggal mengalami kebanjiran. Pada Tatalaksana yang tepat pada pasien
pemeriksaan tanda vital dijumpai suhu diatas adalah
38,9C. Pada pemeriksaan fisik A. Rehidrasi cairan 210cc/jam
dijumpai konjungtiva hiperemis, nyeri B. Rehidrasi cairan 300-600cc/jam
tekan gastrocnemius (+). C. Antibiotik
Pemeriksaan penunjang yang menjadi D. Antiviral
gold standard untuk kasus diatas E. Antipiretik
adalah
A. Laboratorium darah rutin 19. Seorang pria usia 32 tahun datang
B. IgM ELISA dengan keluhan demam tinggi disertai
C. Dark field microscopy menggigil sejak 3 hari yang lalu. Pasien
D. fluorescent microscopy baru saja pulang dari Papua 5 hari yang
E. Microscopic Agglutination Test lalu untuk perjalanan dinas. Pada
pemeriksaan tanda vital dijumpai
17. Seorang anak usia 9 tahun datang Suhu 39,8C. Pada pemeriksaan fisik
dengan keluhan demam tinggi sejak 4 dijumpai pembesaran spleen. Pada
hari SMRS. Demam dirasakan terus pemeriksaan apusan darah dijumpai
menerus. Saat ini anak sangat lemas. gametosit berbentuk pisang.
Nyeri seluruh badan dikeluhkan juga. Tatalaksana yang tepat untuk kasus
Riwayat perdarahan spontan yaitu diatas adalah
mimisan dijumpai tadi pagi. Pada A. Dihidroartemisin + Piperakuin
pemeriksaan tanda vital dijumpai TD selama 3 hari
60/palpasi, HR 120x/i, RR 28x/i, T B. Artesunat + Amodiakuin 3 hari +
39,9C. Pada pemeriksaan fisik Primakuin 1 SD
C. Artesunat + Amodiakuin 3 hari + keluhan penurunan kesadaran. Pasien
Primakuin selama 14 hari selama ini memiliki riwayat DM tipe 2
D. Dihiroartemisin + Piperakuin SD dan rutin mengkonsumsi obat
E. Kina + Klindamycin selama 7 hari Glibenclamide. Menurut keluarga
pasien pasien lupa makan malam dan
20. Seorang anak laki-laki usia 10 tahun langsung tidur saja. Pada pemeriksaan
dibawa ibunya ke praktik dokter lab dijumpai GDS 40 mg/dl.
karena keluhan gatal pada bokongnya. Apa tatalaksana yang tepat untuk
Gatal terutama dirasakan pada malam kasus diatas?
hari sehingga pasien tidak bisa tidur. A. Glukosa 15-20 g
Pasien sering bermain dengan B. Injeksi D40% 25 cc bolus
temannya tanpa menggunakan sandal C. Infus D40% 150 cc dalam 15 menit
dan tidak cuci tangan sebelum makan. D. Injeksi D10% 25 cc bolus
Pada pemeriksaan tanda vital dijumpai E. Infus D10% 100 cc dalam 15 menit
dalam batas normal. Pemeriksaan fisik
dijumpai eritema pada bagian 23. Seorang laki-laki usia 50 tahun datang
perianal. dengan keluhan demam sejak 1
Pemeriksaan penunjang yang tepat minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
untuk membantu menegakkan fisik dijumpai luka di telapak kaki
diagnosis adalah kanan sejak 2 minggu yang lalu setelah
A. Feses rutin tertusuk paku. Pada luka dijumpai
B. Urinalisa nanah, dan tampak menyebar hingga
C. Darah lengkap ke punggung kaki. Riwayat DM tipe 2
D. Microscopic agglutination test tidak terkontrol dijumpai pada pasien.
E. Sediaan apusan darah tepi Pemeriksaan lab dijumpai GDS 450
mg/dl.
21. Seorang pasien laki-laki usia 58 tahun Obat antidiabetes yang tepat untuk
datang untuk kontrol rutin. Saat ini kasus diatas adalah
pasien mengaku sering merasakan A. Sulfonilurea
nyeri pada otot. Pasien selama ini B. Biguanid
didiagnosis dengan sindroma C. Acarbose
metabolik dan rutin konsumsi obat D. Tiazolinedindione
simvastatin, candesartan dan E. Insulin
metformin.
Apa mekanisme kerja obat yang 24. Seorang wanita usia 40 tahun datang
menyebabkan keluhan nyeri pada dengan keluhan benjolan pada leher
otot? sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan nyeri
A. Menghambat reseptor angiotensin tidak dijumpai. Benjolan dirasakan ikut
II bergerak saat menelan. Ketika pasien
B. Meningkatkan sensitivitas insulin diminta untuk menjulurkan lidah
C. Meningkatkan produksi insulin benjolan tidak ikut bergerak. Pasien
D. Menghambat enzim HMG coA mengaku tidak mengeluhkan gejala
reduktase lainnya selain benjolan pada leher
E. Menghambat kanal kalsium tersebut. Pada pemeriksaan fungsi
tiroid dijumpai dalam batas normal.
22. Seorang pasien laki-laki usia 60 tahun Apa diagnosis yang tepat pada pasien?
datang dibawa keluarganya dengan A. Limfoma
B. Tiroiditis sadarkan diri. Dari hasil pemeriksaan
C. Kista Ductus Tiroglosus tanda vital TD 70/50 mmHg, nadi 60
D. Goiter x/menit, RR 30 x/menit, suhu 40OC.
E. Higroma kistik Pemeriksaan lab dijumpai GDS 820
mg/dl.
25. Seorang wanita 27 tahun dengan Tatalaksana awal kasus di atas adalah
wajah tampak bundar dan ditumbuhi A. Regulasi gula darah
rambut, menstruasi tidak normal sejak B. Resusitasi cairan
4 bulan terakhir. Pasien juga C. Pemberian oksigen
mengalami gangguan mood dan D. Antibiotik
gangguan tidur. Pada pemeriksaan E. Dopamine
fisik ditemukan moonface, TD 140/110
mmHg, nadi 90 x/mnt. Pada 28. Seorang pria 40 tahun dibawa ke IGD
pemberian low dose dexamethason, karena penurunan kesadaran. Pasien
tidak terdapat penurunan kadar juga sering mengeluh berdebar debar
kortisol. dan kedua tangan gemetar sejak 3
Diagnosa yang tepat pada pasien tahun yang lalu. Keluhan BAB cair 3-4
adalah? x/hari dan sulit tidur. Pasien memiliki
A. Sindrom cushing Riwayat penyakit tiroid namun tidak
B. Penyakit cushing meminum obat 3 hari ini. Pada
C. Sindroma ACTH ektopik pemeriksan ditemukan TD 90/60
D. Sindrom Addison mmHG, HR 116/me nit RR 22x menit
E. Adenoma hipofisis yang mensekresi suhu 40.1 terdapat benjolan dileher
ACTH dengan konsistensi kenyal, mobile dan
eksoftalmus +.
26. Seorang pasien 50 tahun datang ke Diagnosis yang tepat adalah.
poli penyakit dalam dengan keluhan A. Krisis adrenal
cepat lelah sejak 1 bulan terakhir. B. Thyroid storm
Keluhan disertai sering kencing pada C. Addison disease
malam hari, BB turun 5 kg dalam D. Tirotoksikosis
sebulan, dan sering lapar pada malam E. Koma mixedema
hari. Riwayat keluarga DM. pada
pemeriksaan fisik didapatkan BB 81 kg, 29. Seorang laki-laki usia 60 tahun, datang
PB 161 cm, TD 150/90 mmHg, HR ke dokter umum untuk memeriksakan
110x/menit. GDS 289 mg/dl, kolsterol keluhan kepala yang pusing, disertai
total 253 mg/dl, LDL 143 mg/dl, HDL kesemutan pada kedua telapak tangan
74 mg/dl, trigliserida 504 mg/dl. dan kaki. Pasien memiliki riwayat
Apakah terapi yang tepat diberikan hipertensi dan DM sejak 5 tahun yang
pada pasien ini lalu, 6 bulan sebelumnya pasien
A. Statin pernah cek fungsi ginjal dan
B. Fibrat dinyatakan ada penurunan fungsi
C. Asam nikotinat ginjal. Hasil pemeriksaan saat ini
D. Ezetimibe didapatkan tekanan darah 150/90,
E. Bile acid sequestrant gula darah puasa 180, ureum 72,
creatinin 2,9. Dokter kemudian
27. Seorang wanita berusia 58 tahun memberikan obat golongan ACE-I
dibawa keluarganya karena tidak untuk dikonsumsi.
Efek samping dari obat yang diberikan 32. Seorang wanita usia 56 tahun datang
adalah ke IGD dengan keluhan nyeri kepala
A. Sering berkemih hebat. Keluhan tidak disertai mual
B. Edema pedis atau muntah. Pada pemeriksaan tanda
C. Batuk vital dijumpai TD 200/120 mmHg, HR
D. Bronkospasme 98x/i, RR 20x/i, T 36,7C. Pada
E. Hipotensi ortostatik pemeriksaan fisik dijumpai kekuatan
motorik sebelah kanan melemah. Oleh
30. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun dokter akan diberikan obat untuk
dibawa ibunya dengan keluhan BAK menurunkan TD.
seperti air cucian daging. Pasien Pilihan terapi antihipertensi yang
sebelumnya sekitar 2 minggu yang lalu tepat pada kasus diatas adalah?
mengeluhkan sakit tenggorokan. A. Captopril PO
Keluhan disertai bengkak pada kedua B. Amlodipine PO
kakinya. Pada pemeriksaan tanda vital C. Nikardipine IV
dijumpai TD 140/90 mmHg. Pada D. Labetalol PO
pemeriksaan penunjang dijumpai E. MgSO4 IV
proteinuria ++, eritrosit (+) pada
urinalisa, C3 menurun. 33. Bayi usia 8 hari dibawa ke IGD RS
Tatalaksana yang tepat untuk kasus dengan keluhan tidak mau minum ASI.
diatas adalah Riwayat ibu mengalami ketuban pecah
A. Antibiotik, Antihipertensi, dan 2 hari sebelum anak lahir. Pada
Diuretik pemeriksaan, bayi tampak letargi, N
B. Antihipertensi dan Diuretik 160x/min, RR 40x/min, suhu 38°C,
C. Diuretik ubun-ubun menonjol (+), retraksi
D. Antihipertensi interkostal (+), perut kembung. Hasil
E. Antibiotik pemeriksaan laboratorium ditemukan
leukositosis.
31. Seorang perempuan usia 25 tahun Tata laksana yang tepat?
datang dengan keluhan nyeri pada A. Ampisilin-sulbactam
saat berkemih. Pasien mengaku 100mg/kg/hari dalam 2 dosis
merasa ingin berkemih terus menerus B. Vankomisin 80mg/kg/hari dalam 4
namun yang keluar hanya sedikit- dosis
sedikit. Pada pemeriksaan tanda vital C. Klindamisin 20mg/kg/hari dalam 4
dijumpai dalam batas normal. Pada dosis
pemeriksaan fisik dijumpai nyeri tekan D. Sefepim 50mg/ke/hari dalam 3
suprapubik. Dokter akan melakukan dosis
pemeriksaan untuk menegakkan E. Eritromisin 20mg/kg/hari dalam 1
diagnosis. dosis
Gold standar pemeriksaan pada kasus
diatas adalah 34. Seorang anak berusia 1 minggu datang
A. Darah lengkap dibawa oleh orang tuanya dengan
B. Urinalisa keluhan tubuh anak terasa kaku dan
C. Kultur urin sulit untuk digerakkan. Hal ini telah
D. Ureum Kreatinin dialami anak sejak 1 hari yang lalu.
E. CT scan abdomen non contrast Selain itu anak juga tampak kesulitan
untuk membuka mulut. Pemeriksaan
tanda-tanda vital dalam batas normal. E. Hipotiroid kongenital
Pemeriksaan fisik menunjukkan mulut
tidak dapat membuka walau anak 37. Anak laki-laki, 3 tahun, datang dibawa
sedang menangis, perut keras seperti ibunya ke RS dengan keluhan anak
papan, punggung tampak membusur. mengalami BAB cair sejak 1 hari lalu.
Tata laksana keluhan utama? Diare cair tampak seperti air cucian
A. Diazepam beras, dalam sehari BAB cair membuat
B. ATS ibu mengganti popok sebanyak 7 kali
C. Metronidazole sehari. Ibu juga mengeluh anak tidak
D. Tetanus toxoid lagi mau menetek. BB anak 15 kg.
E. Penyekat beta Pemeriksaan fisik keadaan umum
pasien tampak sakit berat, nadi 110
35. Anak laki-laki, 9 tahun, datang dibawa x/menit, RR 18x, turgor kulit kembali
ibunya ke puskesmas dengan keluhan sangat lambat, CRT >2 detik.
anak merasa lemas sejak 1 minggu Tata laksana yang tepat?
lalu. Keluhan disertai buang air kecil A. Rehidrasi intravena dengan NaCl
yang semakin sering, selalu merasa 0,9%
haus dan lapar, serta tampak semakin B. Rehidrasi intravena dengan D5%
kurus. Pada saat di plot, BB/TB anak C. Rehidrasi intravena dengan ringer
berada di antara -2 dan -3 SD. laktat
Pemeriksaan tanda-tanda vital dalam D. Rehidrasi intravena dengan Ka-En
batas normal. Pemeriksaan fisik tidak 3B
dijumpai kelainan. Pemeriksaan E. Rehidrasi intravena dengan Ka-En
glukosa ad random didapatkan 360 1B
mg/dl.
Tata laksana yang tepat? 38. Anak perempuan, 3 tahun datang
A. Perubahan gaya hidup dibawa ibunya ke RS dengan keluhan
B. Metformin demam tinggi sejak 3 hari ini. Anak
C. Metformin + Glibenklamid juga mengalami batuk dan pilek. Ibu
D. Deksametason juga mengeluhkan adanya ruam di
E. Insulin seluruh tubuh anaknya Pemeriksaan
tanda-tanda vital dijumpai N 110
36. Anak perempuan, 4 tahun, datang x/menit, RR 28x/menit, dan suhu
dibawa ibunya ke RS dengan keluhan 38,2C. Pada pemeriksaan fisik
anak tampak lemas. Pada dijumpai ruam makulopapular eritema
pemeriksaan didapatkan BB pasien 8 yang tersebar di seluruh tubuh.
kg dan TB 73 cm. Dari pemeriksaan Etiologi?
dijumpai rambut anak tampak kuning A. Coxsakie A16
dan rapuh, wajah pasien tampak B. Human Herpes Virus 6
seperti orang tua, kulit tampak kering, C. Varicella Zoster Virus
iga gambang, baggy pants, edema (+) D. Morbilivirus
di kedua tungkai. E. Togavirus
Diagnosis?
A. Marasmus 39. Anak, 5 tahun, datang dibawa ibunya
B. Kwarshiorkor ke Puskesmas dengan keluhan
C. Marasmus-Kwarshiorkor bengkak pada pipi kiri yang terasa
D. Failure to Thrive nyeri sejak 3 hari yang lalu. Anak juga
mengalami demam dan nafsu makan B. Respiratory syncytial virus
berkurang. Keadaan umum anak C. Paramyxovirus
tampak sakit sedang, TD 110/70 D. Adenovirus
mmHg, napas 20 x/menit, suhu 39 C. E. Parainfluenza
Pemeriksaan fisik dijumpai adanya
edema pada pipi yang meluas hingga 42. Anak, usia 5 tahun, datang dibawa
ke angulus mandibularis disertai ibunya dengan keluhan batuk. Hal ini
eritema, hangat (+). dialami sejak 3 hari yang lalu. Sesaat
Diagnosis yang mungkin? sebelum batuk anak tampak menarik
A. Sialolithiasis nafas dengan dalam dan kemudian
B. Parotitis batuk berlangsung terus-menerus dan
C. Limfadenopati terkadang diakhiri dengan muntah.
D. Tumor Warthin Pemeriksaan tanda-tanda vital
E. Abses gingiva dijumpai anak tampak sakit berat, N
100 x/menit, RR 40 x/menit, suhu 38,7
40. Anak laki-laki, 7 tahun datang dibawa C. Pemeriksaan fisik dijumpai bibir
ibunya ke dokter dengan keluhan sianosis.
demam hilang timbul sejak 3 minggu Imunisasi untuk mencegah kasus ini
yang lalu. Selain itu anak juga dilakukan pertama sekali pada saat
mengalami batuk sejak 2 minggu. anak berusia…
Pasien tinggal serumah dengan kedua A. 0 bulan
orang tuanya dan 2 orang adiknya. B. 1 bulan
Ayah pasien sedang dalam C. 2 bulan
pengobatan TB. Pemeriksaan tanda- D. 9 bulan
tanda vital anak dalam batas normal, E. 12 bulan
pemeriksaan fisik, anak tampak sangat
kurus. Uji mantoux didapatkan 43. Anak laki-laki, usia 4 tahun, datang
indurasi > 15 mm. dibawa orang tuanya ke IGD RS
Total skoring TB? dengan keluhan kejang kelojotan
A. 7 selama 10 menit saat di rumah. Pada
B. 8 saat ini pasien sudah tidak kejang.
C. 9 Sebelumnya pasien mengalami
D. 10 demam dan batuk. Riwayat kejang
E. 11 tanpa didahului demam disangkal.
Pemeriksaan tanda-tanda vital
41. Anak laki-laki, 1 tahun datang dibawa didapatkan N 90x/menit, RR
ibunya ke IGD RS dengan keluhan anak 24x/menit, suhu 38.4 C. Pemeriksaan
tampak sesak sejak 1 hari yang lalu. fisik, anak compos mentis, tidak
Sebelumnya, anak mengalami batuk dijumpai kelainan apapun.
dan pilek. Pemeriksaan tanda-tanda Apa langkah selanjutnya yang tepat?
vital didapatkan N 112x/menit, RR 50 A. Parasetamol oral dan Diazepam
x/menit, suhu 38 C, nafas cuping oral
hidung (+), retraksi dinding dada (+). B. Ibuprofen oral dan Diazepam IV
Auskultasi paru dijumpai wheezing (+) C. Cetirizin oral dan Diazepam IV
di kedua lapang paru. D. Ibuprofen oral dan Fenitoin IV
Apakah etiologi tersering? E. Parasetamol IV dan Fenobarbital IV
A. Haemophilus influenza
44. Anak laki-laki, usia 1 tahun, dibawa ke x/menit, suhu 37 C, SpO2 87%. Pada
Puskesmas dengan keluhan sering pemeriksaan EKG didapatkan T inversi
kentut dan BAB cair sejak 1 hari SMRS. pada lead V1-V4. Pada pemeriksaan
BAB sebanyak 5-6 kali per hari, lendir laboratorium didapatkan peningkatan
(-), darah (-). Demam (-). Dari enzim jantung.
anamnesis didapatkan bahwa pasien Tatalaksana awal yang tepat adalah?
baru saja mengonsumsi yoghurt 1 hari A. ISDN PO
sebelumnya. Dari pemeriksaan B. Aspirin PO
didapatkan TD 100/80 mmHg, Nadi C. Inhalasi oksigen
100 x/menit, RR 28 x/menit, T 36.5 C. D. Fibrinolisis
Terdapat perianal hiperemis. Dari E. Morfin IV
pemeriksaan feses didapatkan pH 7.1.
Apakah diagnosis yang paling tepat? 47. Seorang wanita berusia 50 tahun
A. Alergi susu sapi datang dengan keluhan sesak napas
B. Intoleransi laktosa yang dialami sejak 2 minggu ini. Sesak
C. Shigellosis napas dirasakan bahkan saat pasien
D. Amebiasis hanya naik 1 anak tangga. Riwayat
E. Kolera penyakit asma disangkal. Suami pasien
merupakan seorang perokok berat.
45. Seorang pria berusia 55 tahun datang Pada pemeriksaan fisik didapatkan
dengan keluhan nyeri dada yang distensi vena jugular, ronkhi basah
dialami sejak 4 jam SMRS. Nyeri kasar bilateral dan edema tungkai
dirasakan seperti tertimpa beban bilateral. Pada pemeriksaan EKGF
berat dan tidak berkurang dengan didapatkan hasil right atrial
istirahat. Pada pemeriksaan enlargement, right ventricular
didapatkan TD 140/90 mmHg, HR 90 hypertrophy dan right axis deviation.
x/menit, RR 22 x/menit, suhu 36,6 C. Diagnosis yang tepat adalah?
Pada pemeriksaan EKG didapatkan A. Congestive heart failure
hasil depresi segmen ST pada lead V1- B. Kardiomiopati dilatasi
V6. Pada pemeriksaan laboratorium C. Kor pulmonal kronik
didapatkan nilai CKMB dan troponin T D. Perikarditis
dalam batas normal. E. Edema paru
Diagnosis yang tepat adalah?
A. NSTEMI 48. Seorang pria berusia 50 tahun datang
B. STEMI dengan keluhan jantung berdebar-
C. Stable angina pectoris debar yang dialami sejak 2 hari ini.
D. Unstable angina pectoris Pada pemeriksaan didapatkan TD
E. Angina Prinzmetal 110/70 mmHg, HR 140 x/menit, RR 20
x/menit, suhu 37 C. Pada pemeriksaan
46. Seorang pria berusia 50 tahun datang EKG didapatkan hasil sebagai berikut.
dengan keluhan nyeri dada kiri
mendadak yang dialami sejak 2 jam
yang lalu. Nyeri dirasakan seperti
tertusuk jarum dan menjalar hingga ke
punggung dan lengan kiri. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD
150/80 mmHg, HR 105 x/menit, RR 26
Kelainan katup yang dialami pasien ini
adalah?
A. Mitral regurgitasi
B. Mitral stenosis
C. Trikuspid stenosis
D. Trikuspid regurgitasi
E. Aorta stenosis

51. Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun


datang dengan keluhan pertumbuhan
Tatalaksana yang tepat adalah? terhambat. Ibu pasien mengeluhkan
A. Sulfas atropin anak sering batuk, tampak kurus, dan
B. Adenosin sering berdebar-debar. Keluhan badan
C. Manuver vagal membiru sebelumnya disangkal. Pada
D. Kardioversi pemeriksaan auskultasi didapatkan S2
E. Digitalis fixed split.
Diagnosis yang tepat adalah?
49. Seorang pria berusia 60 tahun datang A. VSD
dengan keluhan sesak napas yang B. PDA
memberat sejak 1 jam SMRS. Pasien C. ASD
memiliki riwayat penyakit jantung D. TOF
sejak 2 tahun yang lalu namun tidak E. Koarktasio aorta
pernah berobat kembali. Pada
pemeriksaan didapatkan TD 80/60 52. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun
mmHg, HR 110 x/menit, RR 32 datang dengan keluhan demam yang
x/menit. Pada pemeriksaan fisik dialami sejak 3 hari ini. Pasien juga
didapatkan ronki basah halus pada mengeluhkan nyeri sendi. Sebelumnya
kedua lapangan paru, S3 gallop (+), pasien sempat mengalami nyeri
akral hangat. tenggorokan. Pada pemeriksaan
Tatalaksana yang tepat adalah? didapatkan HR 100x/menit, RR
A. Dopamin 26x/menit, suhu 38,1°C. Pada
B. Norepinefrin pemeriksaan fisik didapatkan murmur
C. Dobutamin diastolik pada area apeks jantung,
D. Epinefrin serta nodul-nodul kemerahan pada
E. Nitrogliserin tubuh.
Tatalaksana yang tepat adalah?
50. Seorang pria berusia 50 tahun datang A. Benzatin Penisilin G 1,2 juta IU
dengan keluhan sesak napas dan B. Benzatin Penisilin G 2,4 juta IU
jantung berdebar debar yang dialami C. Prednison 2 mg/kgBB/hari
sejak 3 hari ini. Keluhan ini dirasakan D. Metronidazole 500 mg/hari
hilang timbul sejak 3 bulan lalu. Pada E. Gentamycin 50 mg/hari
pemeriksaan didapatkan TD 130/80
mmHg, HR 85 x/menit, RR 20 x/menit,
suhu 37 C. Pada auskultasi didapatkan
bising mid diastolik pada apeks
jantung.

Anda mungkin juga menyukai