Anda di halaman 1dari 22

HIDROKARBON

Berdasarkan jenis
ikatan :

Berdasarkan
Bentuk rantai :
Senyawa Hidrokarbon = Senyawa karbon yang terdiri atas unsur karbon dan
hidrogen.
Senyawa karbon yang paling sederhana adalah metana dan yang sangat
kompleks diantaranya molekul DNA yang terdiri atas jutaan atom, senyawa
protein, polisakarida dan lain-lain.
Kekhasan atom karbon (C ):
Atom C memiliki 4 elektron valensi (Gol IV A) sehingga dapat membentuk
4 ikatan kovalen dengan atom lain,termasuk mampu berikatan dengan
atom C lainnya sehinnga :
1. Atom C dapat membentuk rantai C lurus maupun bercabang.
2. Atom C dapat membentuk rantai C terbuka (alifatik) maupun rantai
tertutup (siklik).
3. Atom C dapat membentuk ikatan tunggal (ikatan jenuh), rangkap 2
(gol alkena) dan rangkap 3 (gol alkuna).
ALKANA, ALKENA,
ALKUNA
Penamaan hidrokarbon berdasarkan jumlah atom C

Jumlah atom C Awalan Nama


1 Meta
2 Eta
3 Propa Jenis ikatan Akhiran nama
4 Buta
5 Penta Tunggal -ana
6 Heksa Rangkap 2 -ena
7 Hepta
8 Okta Rangkap 3 -una
9 Nona
10 Deka
11 Undeka
12 Dodeka
ALKANA (Cn H2n+2 )
Tata nama Alkana menurut Aturan IUPAC :

a. Semua nama alkana memiliki akhiran -ana

b. Jika rantai induk tidak bercabang, maka aturannya


1. Nama alkana bergantung dari jumlah C dari rantai karbon
= propana
Contoh:

2. Jika rantai karbon terdiri dari 4 atau lebih atom C, diberi awalan “n” (berarti normal)
2
CH3 = n-butana
Contoh: H3C
1 3
4

c. Jika rantai induk bercabang, maka aturannya


Rumus molekul Awalan nama
c. Jika rantai induk bercabang, maka aturannya
Metil
1. Tentukan rantai induk, rantai karbon terpanjang
Contoh: Etil

Propil
2. Tentukan rantai cabang.
Contoh: Isopropil

Butil/n-butil
Penomoran dimulai dari atom C yang terletak paling
dekat ke atom C yang mengikat gugus cabang
isobutil
Cabang dalam rantai induk merupakan gugus alkil.
Gugus alkil adalah alkana yang kehilangan 1 atom H-nya
Rumus = CnH2n+1 Tersier butil
3. Memberikan nomor pada atom C rantai terpanjang sehingga atom C yang mengikat gugus alkil mendapat nomor kecil

4. Jika terdapat cabang yang berbeda, susunan disesuaikan dengan urutan abjad dari cabang

Contoh:
• Rantai induk: heptana
• Gugus alkil : metil (terletak pada C3)
etil (terletak pada C4)
• Nama alkana : 4-etil-3-metilheptana

5. Jika terdapat 2 atau lebih cabang alkil sejenis, maka aturannya


• Tulis nomor cabang dari alkil-alkil sejenis dan pisahkan dengan tanda koma (,), jika dari nomor yang sama maka penulisan
nomor di ulangi
• Berikan awalan Yunani --- di, tri, tetra, penta, dst
• Gunakan tanda (-) untuk memisahkan nomor cabang dengan nama alkil

Contoh : • Rantai induk: Oktana


• Gugus alkil : metil (terletak pada C2)
etil (terletak pada C4 dan ada 2)
• Nama alkana : 4,4-dietil-2-metilhoktana
6. Jika penomoran ekuivalen dari kedua rantai induk harus dipilih agar cabang denga gugus alkil C terbanyak diberi nomor lebih kecil

Contoh: • Rantai induk: heksana


• Gugus alkil : metil (terletak pada C4)
etil (terletak pada C3)
• Nama alkana : 3-etil-4-metilheksana

Contoh (CH3)2 CH (CH2)2 CH (C2H5)(CH2)2 CH3

Penyelesaian
• Rantai induk: oktana
• Gugus alkil : metil (terletak pada C2)
etil (terletak pada C5)
• Nama alkana : 5-etil-2-metiloktana
Senyawa – senyawa yang mempunyai rumus
ISOMERISASI : molekul (RM) sama, tetapi rumus struktur (RS)
berbeda

Contoh : Gambarkan semua rumus struktur yang mungkin untuk :

c 5 H 12
TUGAS

1. Berilah nama senyawa berikut

a. CH3CH2C(CH3)2(CH2)2CH(CH3)2 b
.

2. Buatlah struktur dari senyawa berikut


a. 2,3-dimetilbutana
b. 2-metil-3,3-dietilheptana

3. Buatlah struktur dari senyawa 3-etil-2,2,4-trimetilheptana.


Kemudian tentukan dan tunjukkan atom C primer, sekunder, tersier dan quartener
Sifat-Sifat Alkana

 Sifat fisika
1) Tidak larut dalam air (nonpolar).
2) Makin besar Mr,(banyaknya jumlah atom C) titik
leleh dan titik didihnya makin tinggi.  Sifat Kimia
3) Dalam jumlah atom C sama, semakin banyak 1) Sukar bereaksi dengan zat
jumlah cabang semakin rendah titik didihnya. pengoksidasi atau pereduksi.
4) C1-C4 berwujud gas, 2) Dapat bereaksi dengan oksigen
C5-C17 berwujud cair, dan melalui reaksi pembakaran.
C18 ke atas berwujud padat.
ALKENA (Cn H2n)
Tata nama Alkena

a. Semua nama alkena memiliki akhiran -ena

b. Rantai utama diambil dari rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap

c. Penomoran atom karbon dimulai dari ujung yang paling dekat dengan ikatan rangkap

d. Ikatan rangkap diberi nomor untuk menunjukkan letaknya

e. Cara penulisan dan penamaan cabang sama dengan pada alkana

f. Urutan penamaan pada alkena: nomor cabang─nama cabang─nomor ikatan rangkap─nama rantai utama
Contoh

• Rantai induk: 2-pentena

karena ikatan rangkap terletak pada atom C


nomor 2

• Rantai induk: 3-heptena


• Gugus alkil : metil (terletak pada C2 dan C5)
• Nama alkena : 2,5-dimetil-3-heptena

• Nama senyawa: 1,3-pentadiena


Sifat-Sifat Alkena

 Sifat fisika
1) Tidak larut dalam air.
2) Semakin besar Mr, titik leleh dan titik
didihnya semakin tinggi.
3) Pada suhu kamar, tiga suku pertama
alkena (C2 – C4) berwujud gas, alkena
 Sifat Kimia
dengan jumlah atom C5 – C17 berwujud
cair, sedangkan alkena dengan jumlah 1) Dapat bereaksi dengan oksigen.
atom > C17 berwujud padat. 2) Lebih reaktif daripada alkana.
3) Dapat mengalami reaksi polimerisasi.
4) Dapat dioksidasi dengan KMnO4
menghasilkan senyawa glikol.
ALKUNA (Cn H2n-2 )
Tata nama Alkuna

a. Semua nama alkena memiliki akhiran -una

b. Rantai utama diambil dari rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap

c. Penomoran atom karbon dimulai dari ujung yang paling dekat dengan ikatan rangkap

d. Ikatan rangkap diberi nomor untuk menunjukkan letaknya

e. Cara penulisan dan penamaan cabang sama dengan pada alkana

f. Urutan penamaan pada alkena: nomor cabang─nama cabang─nomor ikatan rangkap─nama rantai utama
Contoh

• Nama senyawa: 2-pentuna

• Rantai induk: 2-pentuna


• Gugus alkil : metil (terletak pada C4)
• Nama alkena : 4-metil-2-pentuna
Sifat-Sifat Alkuna

 Sifat fisika
1) Alkuna rantai pendek berwujud gas,
alkuna rantai panjang berwujud cair
dan padat.
2) Kerapatannya kecil.
3) Tidak larut dalam air.
4) Titik didih alkuna lebih tinggi daripada
alkena dengan jumlah atom karbon  Sifat Kimia
sama.
Alkuna mudah mengalami reaksi pemutusan
ikatan rangkap tiga menjadi ikatan rangkap
dua, lalu menjadi ikatan tunggal. Reaksi ini
dinamakan reaksi adisi.
TUGAS

Lakukan studi pustaka (boleh menggunakan buku dan internet)


tentang kegunaan senyawa alkana, alkena dan alkuna dalam
kehidupan sehari-hari.

Susunlah hasil studi pustaka dalam bentuk laporan.


Kemudian, presentasikan (dalam bentuk video durasi maksimal 8
menit)

Setiap kelompok beranggotakan 3 orang.

Laporan tersusun mulai


Halaman judul, kata pengantar, sedikit teori sifat senyawa alkana, alkena dan alkuna,
pembahasan pokok (kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari), kesimpulan, daftar
Pustaka.
Penilaian tugas kelompok

1. Isi laporan
2. Pembagian tugas setiap anggota kelompok
3. Model presentasi
4. Hasil presentasi
Selamat belajar
&
be the best

Anda mungkin juga menyukai