Anda di halaman 1dari 6

Nama : Risa Nur Azizah

Kelas : X-I

No. Urut : 31

SENI MUSIK

I. JAKARTA

Nama Alat Musik Keterangan


Marawis • Marawis merupakan alat musik tradisional hasil
dari perpaduan budaya antara budaya Betawi dan
budaya Timur Tengah.
• Memiliki unsur keagamaan yang kental. Itu
tercermin dari berbagai lirik lagu yang dibawakan
yang merupakan pujian dan kecintaan kepada
Sang Pencipta.
• Marawis mempunyai bentuk menyerupai rebana,
namun terdapat perbedaan pada bentuknya.
• Marawis dimainkan dengan cara dipukul.

Gender • Gender terbuat dari bahan logam. Selain


perunggu, gender biasanya juga terbuat dari
bahan kuningan atau besi.
• Cara memainkan alat musik ini dengan di pukul
tiap bilahnya menggunakan alat pemukul khusus
yakni tabuh kayu (Bali) atau berlapis kain (Jawa).

Rebana • Rebana adalah gendang berbentuk bundar dan


pipih yang merupakan khas suku Melayu.
• Rebana digunakan untuk
melantunkan kasidah dan hadroh.
• Alat musik rebana dimainkan dengan cara dipukul
menggunakan tangan.
Kecrek • Kecrek atau pan yang umumnya dibuat dari 2 - 4
lempengan logam tipis seperti besi, kuningan,
perunggu. Mereka disusun di atas sebuah papan
kayu dan alat ini punya fungsi sebagai pengatur
irama juga.
• Cara memainkan alat musik Betawi ini cukup
mudah, yaitu dipukul menggunakan palu khusus
atau tongkat kayu pendek yang menghasilkan
bunyi crek-crek-crek yang khas.

Ning-nong (sio-lo) • Alat musik Jakarta yang memiliki bentuk 2 buah


piringan logam perunggu atau kuningan
berdiameter sekitar 10 cm.
• Alat musik Betawi ini ditempatkan pada sebuah
bingkai kayu bertangkai satu.
• Cara memainkan alat musik Betawi ini adalah
dengan memukulnya menggunakan tongkat besi
kecil secara bergantian dari kiri ke kanan atau
sebaliknya.

II. JAWA

Suling • Suling merupakan alat musik tradisonal khas Jawa


Barat yang terbuat dari bambu.
• Dalam kebudayaan Sunda, Suling terbuat dari bahan
bambu yang memiliki 4 hingga 6 lubang untuk
mengatur setiap nada.
• Cara memainkannya adalah dengan cara ditiup.

Angklung • Alat musik ini merupakan alat musik khas Jawa Barat
yang terbuat dari bamboo disusun rapi.
• Alat musik angklung akan memberikan instrument
bernada ganda.
• Cara memainkan alat musik angklung adalah dengan
cara digoyangkan.
• Angklung telah dinobatkan sebagai salah satu
warisan kebudayaan dunia oleh Unesco dengan
kategori Masterpiece of Oral and Intangible Heritage
of Humanity.
Gendang • Gendang merupakan instrumen tradisional gamelan
Jawa yang digunakan untuk mengatur tempo lagu.
• Gendang terbuat dari kulit kerbau, tali rotan, kayu
nangka, kayu pohon cempedak atau pohon kelapa.
• Cara memainkan Gendang adalah dengan cara
dipukul atau ditepak dengan telapak tangan.

Gong • Gong adalah alat musik tradisional Indonesia


asal Jawa Barat. Secara ukuran, Gong tergolong alat
musik yang cukup besar.
• Terbuat dari tembaga serta timah.
• Dalam seni gamelan, Gong menjadi elemen utama
untuk mewujudkan kombinasi alat musik kesenian
tradisional yang lengkap.
• Cara memainkannya dengan dipukul.

Kenong Telok • Alat musik khas Jawa Timur yang berasal dari
Madura.
• Kenong Telok terdiri dari tiga Kenong, terdiri dari tiga
gong kecil yang diletakkan dalam suatu tempat yang
etrbuat dari kayu.
• Kenong Telok terbuat dari kuningan.
• Cara memainkannya dengan dipukul.
• Kenong Telok biasanya dimainkan untuk mengiringi
budaya Karapan Sape dan Kuda Kencak di Madura.

III. SUMATRA

Garantung • Garantung atau dibaca garattung adalah alat musik


Batak Toba yang terbuat dari kayu dengan lima bilah
nada.
• Klasifikasi instrumen Garantung termasuk ke dalam
kelompok Xylophone.
• Cara memainkannya adalah dengan Mamalu atau
memukul lima bilah nada.

Keteng-Keteng • Keteng-keteng merupakan alat musik pukul


tradisional dari Suku Karo, Sumatra Utara.
• Berbahan dasar bambu, Keteng-keteng memiliki
panjang sekitar setengah meter dengan senar dari
kulit bambu itu sendiri.
• Keteng-keteng ditabuh seperti drum.
Hepetan • Hapetan merupakan alat musik tradisi petik asli
Sumut. Hepetan berasal dari Tapanuli.
• Alat musik ini dimainkan dengan cara dipetik, hampir
mirip dengan kecapi.
• Hasapi sering dimainkan oleh masyarakat Batak Toba.
• Alat musik tradisi ini dimasukkan ke dalam kelompok
alat musi dawai atau juga senar.

Aramba • Aramba atau Arumba adalah alat musik tradisional


yang berasal dari Kabupaten Nias, Sumatera Utara.
• Alat musik ini dipakai oleh warga setempat dalam
acara kesenian daerah, seperti penikahan.
• Aramba terbuat dari tembaga, kuningan, suasa dan
nikel.
• Alat ini dimainkan oleh satu orang dengan cara
dipukul.

Sarune • Sarune adalah salah satu alat musik tradisional, khas


Suku Batak Karo dan Toba di Sumatra Utara.
• Dimainkan dengan cara ditiup, alat musik ini adalah
melodi dalam ensambel dari Gendang Lima
Sedalanen.
• Masyarakat adat Batak Karo dan Toba memakai
Sarune di dalam acara khusus, seperti upacara adat,
pernikahan, kematian dan lain sebagainya.

IV. SULAWESI

Pui-Pui • Pui-pui disebut juga puik-puik yang merupakan alat


musik khas Sualwesi Selatan.
• Pui-pui memiliki bentuk kerucut menyerupai klarinet
yang terbuat dari lempengan logam dan potongan
daun lontar.
• Cara memainkan pui-pui dengan ditiup.
• Alat musik ini biasa digunakan untuk mengiringi
berbagai acara kesenian maupun upacara adat di
daerah Sulawesi Selatan.
Talindo • Talindo merupakan alat musik tradisional yang
terkenal di Bugis.
• Awalnya, alat musik tardisional ini dibuat untuk
menghibur petani di sawah yang tengah panen.
• Alat musik tradisional Sulawesi Selatan ini hanya
memiliki satu senar saja. Dimana resonatornya
terbuat dari tempurung kelapa.
• Cara memainkannya dengan di petik.
Kacaping • Kecaping adalah alat musik tradisional dari Sulawesi
Selatan dimainkan dengan cara dipetik.
• Biasanya, kecaping digunakan untuk mengiringi
dongeng-dongeng di masa nenek moyang atau
sebagai pengiring tari tradisional.
• Cara memainkan kecaping dengan dipetik. Sementara,
para pemain kecaping disebut pakkacaping.

Gandrang Bulo • Gandrang bulo merupakan alat musik tradisional yang


berasal dari Makassar.
• Cara memainkannya dengan dipukul.
• Bentuk gandrang bulo berupa tabung besar yang
terbuat dari kayu. Keunikkannya, alat musik ini
memiliki ukuran yang disesuaikan dengan tubuh
pemainnya.
• Gandrang bulo kerap dimainkan saat upacara adat
penyucian dan pemberkatan benda-benda pusaka.

Gesok-Gesok • Alat musik tradisional Sulawesi Selatan ini juga biasa


disebut keso-keso ini terbuat dari kayu dan kulit
binatang.
• Gesok-gesok merupakan alat musik tradisional yang
dimainkan dengan cara digesek atau kordofon.
• Alat gesok-gesok ini terbuat dari kayu dan senar
dengan bentuk seperti busur panah.
• Penggunaan alat musik gesok-gesok untuk
mengiringi pembacaan syair-syair tentang sejarah
masa lalu atau petuah.

V. KALIMANTAN

Katambung • Katambung adalah alat musik yang digunakan oleh


suku Dayak untuk upacara adat dan keagamaan.
• Katambung dibuat dari kayu ulin dan kulit ikan buntal
untuk bagian membrannya, dan tingginya sekitar 75
cm.
• Katambung merupakan alat musik yang cara
memainkannya dengan dipukul.

Japen • Japen adalah alat musik tradisional Kalimantan


Tengah yang mirip kecapi.
• Tercipta dari akulturasi budaya antara Suku Dayak
dan para pedagang China di Kalimantan.
• Alat musik japen terbuat dari kayu dengan empat
buah senar yang dihiasi ornamen ala Suku Dayak.
• Cara memainkannya dengan cara di petik.
Kadire • Kaduri atau kadire' merupakan alat musik tiup yang
terbuat dari tempurung labu kering dan memiliki lima
buah bambu.
• Sumber bunyi dihasilkan dai tempurug kelapa sebagai
pengatur nada.
• Alat musik tradisional Kalimantan Timur ini dimainkan
saat upacara adat masyarakat Dayak Kenyah, Kayan,
Bahau, dan Penan.
Agukng • Agukng adalah alat musik tradisional yang berasal
dari Suku Dayak dan termasuk pada keluarga Gong.
• Alat musik ini terbuat dari logam dan dimainkan
dengan cara ditabuh menggunakan stik kayu yang
ujungnya dililit karet.
• Alat musik ini tak cuma dimainkan untuk acara adat,
namun dapat menjadi mas kawin, yakni sebagai
dudukan simbol semangat dalam pernikahan.

Kintung • Kintung mirip dengan angklung dari Sunda, Jawa


Barat. Alat musik ini digunakan untuk mengiringi
pertunjukkan musik kintung.
• Alat musik Kintung ini berjumlah 7 buah dan masing-
masing mempunyai nama, yaitu: Hintalu randah,
Hintalu tinggi, Tinti pajak, Tinti gorok, Pindua randah,
Pindua tinggi dan Gorok tuha.
• Dalam memainkannya, kintung dibunyikan dengan
cara dipukul.
• Musik Kintung termasuk alat musik pentatonis, boleh
dikatakan pula sejenis alat musik perkusi. Karena
cara membunyikannya dihentakkan pada sebuah
potongan kayu yang bundar.

Anda mungkin juga menyukai