1
Era Revolusi Industri 4.0
Posisi UMS
Pendidikan 4.0
2
Revolusi Industri 4.0
• Revolusi Industri 4.0 berjalan secara
eksponensial.
• Miliaran manusia akan
terhubung mobile devices, dengan
kemampuan dan kekuatan untuk
memproses, menyimpan, dan
mengakses pengetahuan melalui
internet, sangat tidak terbatas.
• Luasan serta kedalaman dampak
perubahan telah, sedang, dan akan
mentransformasi sistem produksi,
manajemen, serta tata kelola
pemerintahan.
3
Jenis pekerjaan hilang dan datang
4
Ketrampilan yang dibutuhkan
2015 2020
1 Complex Problem Solving 1 Complex Problem Solving
2 Coordinating with Others 2 Critical Thinking
3 People Management 3 Creativity
4 Critical Thinking 4 People Management
5 Coordinating with Others
5 Negotiation
6 Emotional Intelligence
6 Quality Control
7 Judgement and Decision Making
7 Service Orientation 8 Service Orientation
8 Judgement and Decision Making 9 Negotiation
9 Active Listening 10 Cognitive Flexibility
10 Creativity
5
Keahlian Umum yang diperlukan
• Teknologi informasi
• Kepemimpinan dan social skills
• Learning skills
• Kemampuan berkomunikasi melalui banyak channel
6
Pendidikan 4.0
• Pendidikan yang
menggambarkan
berbagai cara untuk
mengintegrasikan
teknologi cyber baik
secara fisik maupun
tidak ke dalam
pembelajaran.
• fenomena yang
merespons kebutuhan
munculnya RI 4 dimana
manusia dan mesin
diselaraskan untuk
mendapatkan solusi,
memecahkan masalah
dan menemukan
kemungkinan inovasi
baru
7
Pergeseran makna literasi
Literasi Data
kemampuan pemahaman untuk
membaca, menganalisis,
menggunakan data dan informasi
(big data) di dunia digital
Literasi Manusia
kemampuan pemahaman tentang
humanities, komunikasi dan desain
8
Kompetensi Dosen di era RI 4
(1) educational competence, kompetensi berbasis Internet of Thing
sebagai basic skill di era ini;
(2) competence in research, kompetensi membangun jaringan untuk
menumbuhkan ilmu, arah riset, dan terampil mendapatkan grant
internasional;
(3) competence for technological commercialization, mempunyai
kompetensi membawa grup dan mahasiswa pada komersialisasi
dengan teknologi atas hasil inovasi dan penelitian;
(4) competence in globalization, dunia tanpa sekat, tidak gagap
terhadap berbagai budaya, kompetensi hybrid, yaitu global
competence dan keunggulan memecahkan masalah nasional; serta
(5) competence in future strategies,
9
UMS ?
10
Rencana Pengembangan Jangka Panjang UMS
2025-2029
2021-2025
Pemberi arah perubagan di
2017-2021 berbagai bidang IPTEKS
Pemantapan reputasi
nasional dan internasional
2013-2017 Pengutan reputasi nasional
dan internasional
Penguatan lembaga dan
2009-2013 modernisasi organisasi
Penguatan SDM
11
Hasil Akreditasi UMS
Reputasi
nasional
dan
internasional?
12
Akreditasi Internasional
Ada beberapa kategori, tergantung bidang studinya:
• Keteknikan : Washington Accord
• Arsitektur : Canberra Accord Outcomes
• ICT : Seoul Accord Based
• Medical education : WFME
Education
• Business : AACSB
13
Pengakuan Internasional
• OBE menyediakan sebuah mekanisme untuk pengakuan internasional
yang obyektif.
• Dalam kompetisi global, pengakuan timbal balik akan memainkan peran
penting dalam meningkakan daya saing.
• Paradigma lama: input-based education, paradigma baru: outcomes-
based education.
• Dengan paradigma lama sulit memberikan pengakuan kesetaraan
kepada sistem pendidikan yang lain.
• Dalam kompetisi global, mobilitas lulusan ditentukan oleh pemenuhan
standar internasional.
14
Proses Akreditas
• Mutu pendidikan dievaluasi melalui proses akreditasi, karenanya
akreditasi haruslah bersifat optional untuk menjamin akuntabilitas
publik.
• Universitas haruslah akuntabel kepada masyarakat karena dananya
berasal dari masyarakat baik langsung maupun tidak langsung
• Akuntabilitas ditunjukkan dalam bentuk mutu lulusan dan mutu ilmu
penegtahuan untuk kesejahteraanmasyarakat
• Masyarakat harus tahu kinerja universitas, karena hasil akreditasi
haruslah memberikan informasi obyektif kepada masyarakat.
15
16