Anda di halaman 1dari 39

" Menuju Bidan

Profesional yang Inovatif


dan Religius"
Eva Riantini,.Am.Keb.,S.Sos.,M.MKes
PD IBI Jawa Barat
Susunan Materi
• Latar Belakang kondisi Pelayanan di masa revolusi
industri dan Pandemi covid 19
• Tuntutan Profesionalisme Bidan dalam aspek
pengembangan karakteristik Bidan Inovatif.
• Tuntutan Profesionalisme Bidan dalam aspek
pengembangan karakteristik Bidan
Religius/Spiritual
PENGUATAN BIDAN PROFESIONAL YANG
INOVATIF DALAM INDUSTRI 4.0
DAN SOCIETY 5.0
Definisi : Revolusi Industri 4.0 dunia akan didominasi
oleh mesin-mesin berteknologi canggih yang akan
bersaing dengan tenaga kerja manusia

sedangkan Society 5.0 dunia dapat menciptakan nilai


baru dan menyelesaikan permasalahan sosial lewat
teknologi-teknologi canggih tersebut.
REVOLUSI INDUSTRI 4.0
KELEMAHAN
KEUNGGULAN

1. Cepatnya penyebaran informasi


2. Penghematan biaya produksi
3. Terjadi pada tingkat global dan
akan mempengaruhi, serta
dibentuk oleh hampir semua ● Kehilangan pekerjaan
negara. ● Perubahan gaya hidup
4. Berdampak sistemik di banyak
● Sedentary – kurang gerak
tempat.
● Penyakit Tidak Menular
Perlu dipertahankan tata
nilai
Tantangan-Tantangan

Skill di Industri Masa Depan


Scale of Skill
Skills Demand in 2020 Complex Problem Solving
Kemampuan untuk memecahkan masalah yang asing dan belum
diketahui solusinya di dalam dunia nyata.
Social Skill
Kemampuan untuk melakukan koordinasi, negosiasi, persuasi, mentoring,
kepekaan dalam memberikan bantuan hingga emotional intelligence
Process Skill
Kemampuan terdiri dari: active listening, logical thinking, dan
monitoring self and the others
System Skill
Kemampuan untuk dapat melakukan judgement dan keputusan dengan
pertimbangan cost-benefit serta kemampuan untuk mengetahui
bagaimana sebuah sistem dibuat dan dijalankan
Cognitive Abilities
Skill yang terdiri dari antara lain: Cognitive Flexibility, Creativity, Logical
(Share of jobs requiring skills family as part of their core skill set, %)
Reasoning, Problem Sensitivity, Mathematical Reasoning, dan Visualization .
Sumber: The Future of Jobs Report, World Economic Forum, definisi skill berdasarkan O*NET Content Model, US Department of Labor & Bureau of Labor Statistics
14
04/07/2019

TENAGA SDM
PROFESIONAL BIDAN
• Adanya kemajuan teknologi dibidang kesehatan tenaga
kesehatan khususnya bidan dihadapkan pada tantangan
besar dan masalah kesehatan yang dihadapi semakin
kompleks, maka semakin banyak pula cakupan pelayanan
yang dapat dilakukan bidan dalam peranannya
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

• Bidan diharapkan dapat menjadi agent of change dari


perubahan perilaku masyarakat menuju masyarakat yang
mandiri untuk hidup sehat (Wirapraja, 2016).
• Pelayanan kesehatan harus berupaya untuk melakukan
inovasi dalam peningkatan kualitas pelayanan
(Anggraeny, 2013)
• Pada masa pandemi covid 19, peran teknologi menjadi
lebih besar dengan adanya kebijakan social distancing
dan pembatasan akses pelayanan kesehatan
• Tenaga SDM kesehatan termasuk Bidan dituntut untuk
mampu berkreatifitas dan inovatif dalam memberikan
pelayanan dalam era pandemik ini dengan
menggunakan teknologi informasi kebidanan yang ada
Definisi
• Inovatif: ide dan metoda baru
• Inovasi: Tindakan membuat Ide dan metoda baru

Dimulai dari ide yang bagus kemudian


diimplementasikan, dicapai sebagai upaya perbaikan
promosi kesehatan, pencegahan penyakit dan
pelayanan kesehatan
CIRI CIRI BIDAN PROFESIONAL YANG INOVATIF
Bidan memiliki ciri-ciri:
a. Gemar bersifat teliti.
b. Memiliki kesadaran dan kecakapan yang tinggi.
c. Tidak mudah putus asa.
d. Bekerja berdasarkan Evidence based (hasil
penelitian)
e. Memiliki ide dan gagasan penyelesaian masalah.
f. Berpikir Kritis
INOVASI - MELALUI………..
PENINGKATAN KEMAMPUAN SOFT SKILL,
1. Reliability – Keterandalan
• menepati janji sesuai jadwal, diagnosis akurat
2. Assurance – Keterpercayaan
• pengetahuan, keterampilan, reputasi, keramahan
3. Tangible – Penampilan
• Penampakan fisik yg terlihat, personel, perlengkapan
ruang praktik, toilet, materi komunikasi, dll
4. Empathy – Empati
•Mengenal pasien dengan baik, mengingat
masalahnya (penyakit, kehamilan, keluhan, lainnya)

5. Responsiveness – Ketanggapan
•Mudah diakses, memberikan pelayanan dengan
cepat,bersedia mendengar keluh-kesah pasien
..…Selama pandemi
COVID-19, pelayanan
kesehatan harus
tetap berjalan secara
Penyebaran kasus COVID-19
berlangsung sangat cepat, baik
optimal dengan
di dunia maupun di Indonesia. penyesuaian-
Covid-19, tidak mengenal batas,
dapat menyerang siapa saja
penyesuaian
tanpa kecuali, termasuk ibu berdasarkan
hamil dan anak-anak.
panduan
penanganan pandemi
di Era New Normal.
PERKEMBANGAN
PELAYANAN KEBIDANAN DI ERA PANDEMI COVID-19
PELAYANAN KEBIDANAN
SEIRING DENGAN PERKEMBANGAN GLOBAL

MEMANFAATKAN TEKNOLOGI DIGITAL

MENYESUAIKAN PERKEMBANGAN
MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI & EDUKASI
TERKAIT COVID-19

1. Mapping populasi pasien (Zona Merah,


Zona Kuning dan Zona Hijau.
2. Edukasi terkait COVID-19 sesuai tingkat
pemahaman pasien.
3. Gunakan Digital Education sesuai platform
yang banyak dipakai/diminati.
4. Optimalkan edukasi melaui media/video
5. Edukasi dan Informasi melalui Banner
INOVASI PELAYANAN KEBIDANAN DI
MASA PANDEMI COVID-19
• Mendekatkan akses :
• akses pelayanan  ketersediaan, kesiapan
• akses informasi  pusat informasi
• Memudahkan akses 
teknologi tepat guna:
informasi, pelayanan on line
media
• Bekerja sesuai keahliannya  Inter Profesional
Kolaborasi

24
Contoh Inovasi dalam Pelayanan Kebidanan
• Pemantauan Kehamilan (HaloBid)
• Pembentukan media komunikasi digital antara
bidan dan klien (media sosial, WA, Ig,
Facebook dst)
• Mekanisme Simpus pendataan KIA
• Partograf online
• Inovasi berupa program pengentasan masalah
PHBS, Covid 19 dan KIA (program bidan
teladan dan program inovasi Puskesmas/PMB)

03/15/2021 Designed by PoweredTemplate.com 19


Contoh Inovasi dalam Organisasi Profesi
Tutorial Layanan ANC 10T

E-Learning BPPSDMK Kemenkes RI


“Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil dengan Pre-Eklampsia Berat”

E-Learning Empowering Midwives

Digital CPD Online

Platform : KTA Online

E-Journal IBI : Jurnal Ilmiah Bidan (JIB)

Aplikasi MDN (Maternal Death Notification)


Contoh Inovasi dalam Pendidikan
• Metoda pembelajaran berbasis IT/ e learning
• Penggunaan alat kebidanan dengan basis
komputer.
• Penggunaan e journal, e book
Pembentukan Bidan Religius
(Spiritualitas) dalam Pelayanan
Asuhan Kebidanan
Eva Riantini,.Am.Keb.,S.Sos.,M.MKes
PD IBI Jawa Barat
LATAR BELAKANG
23
“Proses kesehatan reproduksi perempuan
melibatkan tidak hanya aspek fisik namun
psikologis. Gangguan pada aspek psikologis pada
perempuan selama hamil, bersalin dan nifas dapat
menimbulkan komplikasi maupun memperberat
kondisi fisik yang sudah diderita perempuan
tersebut”

24
TANTANGAN PELAYANAN PADA MASA PANDEMI
Banyak sekali Informasi terkait Covid-19 yang blm tentu semuanya benar,
Masih beragamnya pemahaman masyarakat terhadap Covid-19, dan
kematian pada ibu menimbulkan :

Tingkat kecemasan masyarakat cukup tinggi, termasuk ibu hamil, bersalin


dan nifas

Menimbulkan peningkatan stressor dan gangguan psikologis

Kebutuhan asuhan yang memperhatikan aspek spiritualitas dari seorang


Bidan yang Religius
“Seorang bidan menganut filosofis yang
mempunyai keyakinan di dalam dirinya bahwa
semua manusia adalah makhluk bio-psiko-sosio-
kultural dan spiritual yang unik merupakan satu
kesatuan jasmani dan rohani yang utuh dan tidak
ada individu yang sama”.

26
• Pendekatan holistik merupakan pendekatan yang paling
komprehensif dalam pelayanan kesehatan, termasuk
kebidanan.
• Untuk mempertahankan seorang individu sebagai satu
kesatuan, pemenuhan kebutuhan spiritual merupakan
salah satu aspek yang harus diperhatikan disamping
pemenuhan terhadap kebutuhan lain.
• Keseimbangan fisik, psikis dan spiritual dalam asuhan
kebidanan sangatlah penting. Bangsa Indonesia merupakan
negara yang dalam tatanan kehidupan sehari-hari
masyarakatnya terdapat Keberagaman agama dan budaya
merupakan entitas yang mendasari pentingnya pemenuhan
kebutuhan spiritual
27
Spiritualitas
• Donia Baldacchino (2015) dalam publikasinya yang
berjudul Spiritual Care Education of Health Care
Professionals menyebutkan bahwa spiritualitas dapat
diartikan sebagai:

Sebuah kekuatan yang menyatukan semua aspek


manusia, termasuk komponen agama, memberikan
dorongan kepada seseorang untuk menemukan arti,
tujuan, dan pemenuhan dalam kehidupan, serta dan
menumbuhkan semangat untuk hidup.
28
Manfaat Asuhan Berlandaskan Spiritualitas
• Membantu dalam mengatasi stres pada kehamilan
risiko tinggi, dan diyakini dapat meningkatkan
kesejahteraan ibu dan janin.
• Dapat menurunkan intervensi medis dalam proses
persalinan.
• Dalam kehamilan, asuhan kebidanan yang diberikan
secara seimbang, baik aspek fisik, psikis, dan spiritual
akan meningkatkan derajat kesehatan, serta
menghindarkan kecemasan.

29
• Dapat meningkatkan keyakinan ibu hamil serta
menghindarkan ibu dari persoalan psikologis saat
menghadapi dan menjalani proses persalinan,
disebabkan spiritualitas sendiri merupakan
bentuk coping dalam menghadapi persalinan.

• Dalam masa setelah melahirkan, spiritualitas


membantu proses penyembuhan dan mengurangi
depresi postpartum.

30
Peran Bidan dalam pengembangan
Karakter Religius (spiritual)
• Mampu memberikan spiritual care, dalam bentuk upaya
mengenali dan memenuhi kebutuhan spiritual klien dengan
memperhatikan aspek penghormatan pada klien.
• Mampu memfasilitasi klien dalam melakukan kegiatan ritual
keagamaan.
• Mampumembangun komunikasi, memberikan perhatian,
dukungan, menunjukkan empati, serta membantu klien
untuk menemukan makna dan tujuan dari hidup, termasuk
berkaitan dengan kondisi yang sedang mereka hadapi. 

03/15/2021 Designed by PoweredTemplate.com 31


• Mampu membantu klien untuk dapat bersyukur dalam
kehidupan mereka, mendapatkan ketenangan dalam
diri, dan menemukan strategi dalam menghadapi rasa
sakit maupun ketidaknyamanan yang dialami, baik
dalam masa kehamilan, maupun persalinan.

• Mampu membantu klien dalam memperbaiki konsep


diri bahwa kondisi sakit ataupun tidak nyaman yang
dialami juga bentuk lain dari cinta yang diberikan oleh
Tuhan.

Designed by PoweredTemplate.com 32
Contoh karakter Bidan Religius dalam
sudut Pandang Agama Islam
Sifat Islam yang harus dimiliki bidan antara lain :
• Kejujuran serta keikhlasan kepada Allah SWT.
• Adil dan jujur dalam menjalankan tugasnya di dalam
masyarakat, sebagaimana firman Allah SWT surat Al
Maidah: 8
• Tauhid yaitu mengesakan Allah sebagai Maha
diperintahkan dalam ayat Al Quran supaya mentaati
Allah dan Rasul-Nya. Sebagaimana firman Allah SWT
Surat Al-Ikhlas ayat 1-4
33
• Bidan harus berpengetahuan luas, tidak hanya dalam bidang
kesehatan tetapi juga dalam bidang agama.
• Kifayah, artinya suatu perbuatan jika dikerjakan oleh seseorang
maka dosa untuk satu desa akan terhapuskan.
• Selain sifat bidan harus memiliki keterampilan dan keahlian dalam
menjalankan tugasnya. Tugas dan kewajiban bidan antara lain:
1. Melakukan tindakan yang benar.
2. Menjaga privasi/kerahasiaan.
3. Menjaga agar tidak dapat merugikan masyarakat.
4. Menjaga nama baik masyarakat dalam profesinya sebagai
bidan.
5. Memberikan pelayanan yang bisa diterima oleh masyarakat.

34
Ciri-Ciri Bidan Islami

Ciri bidan yang Islami yaitu:


1. Lemah lembut dalam berucap.
2. Sopan santun dalam bersikap.
3. Selalu menyerahkan diri kepada Allah dan
memulai sesuatu dengan bacaan basmallah.

35
Ciri-ciri sikap terpuji yang harus dimiliki
bidan adalah:
1. Sifat inovatif : bersifat memperkembangkan sesuatu yang baru.
Orang yang bersifat inovatif mempunyai ciri-ciri:
a. Gemar bersifat teliti.
b. Memiliki kesadaran dan kecakapan yang tinggi.
c. Tidak mudah putus asa.
2. Sifat kreatif yaitu memiliki kemampuan menciptakan sesuatu yang
baru.
3. Sifat produktif : Banyak mendatangkan hasil.
4. Kooperatif: Bersifat kerjasama bersedia membantu.
5. Bersifat percaya diri : percaya akan diri sendiri

36
Tugas seorang bidan yaitu sesuai dengan
wewenang bidan untuk perluasannya
harus mencapai kemampuan kompetensi
yang sesuai dengan jenis pelayanan yang
akan dilakukan oleh seorang bidan yang
Islami dalam kehidupan bermasyarakat.

37
Kesimpulan
• Seorang bidan dituntut untuk memberikan asuhan secara holistik
termasuk aspek spiritual terutama dengan adanya tantangan
pandemi covid 19 yang berdampak lebih pada status psikologis
ibu
• Aspek asuhan spiritual dapat dihasilkan dari pembentukan
karakter bidan religius.
• Hasil asuhan yang berdasarkan spiritualisme diharapkan Mampu
membantu klien untuk dapat bersyukur dalam kehidupan mereka,
mendapatkan ketenangan dalam diri, dan menemukan strategi
dalam menghadapi rasa sakit maupun ketidaknyamanan yang
dialami, baik dalam masa kehamilan, maupun persalinan.
38
TERIMA KASIH

39

Anda mungkin juga menyukai