Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN AGAMA

MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 WONOSOBO


TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023
MATERI DISKUSI JIGSAW
MAPEL PPKn

KELOMPOK 3
KELAS : XI MIPA 6
ANGGOTA KELOMPOK :
1. Galih Maulana Usman No. Absen 11
2. Lina Ritami No. Absen 12
3. Linda Aminatul Khusna No. Absen 13
4. Naili Sa’adah No. Absen 14
5. Naily Aska No. Absen 15

MATERI DISKUSI :
KLASIFIKASI DEMOKRASI SECARA UMUM
HASIL DISKUSI :
Pengklasifikasi demokrasi dapat kita lihat berdasarkan sudut pandang antara lain sebagai
berikut :
A. Dilihat dari cara penyaluran kehendak rakyat .
1. Demokrasi langsung ( direct democracy) bahwa rakyat secara langsung dapat
membicarakan dan menentukan suatu urusan politik kenegaraan.
2. Demokrasi perwakilan/tidak langsung ( representative democracy) bahwa aspirasi rakyat
disalurkan melalui wakil wakilnya yang duduk dilembaga perwakilan rakyat (parlemen).
3. Demokrasi sistem referendum bahwa rakyat memilih wakil-wakilnya yang duduk di
parlemen , tetapi dalam melaksanakan tugasnya, parlemen dikontrol oleh rakyat melalui
sistem referendum.

B. Dilihat dari Dasar atau Paham Ideologi yang Dianut


1. Demokrasi liberal atau konstitusional, yaitu paham demokrasi yang menitikberatkan pada
ideologi liberalis yang cenderung pada kebebasan individu atau perseorangan. Dalam
demokrasi liberal, kebebasan hak hak politik rakyat dijamin, tetapi pemerataan ekonomi
kurang diperhatikan.

1
2. Demokrasi rakyat/proletariat (komunis), merupakan paham demokrasi yang cenderung
kepada kepentingan umum (dalam hal ini negara) sehingga hak hak politik rakyat dan
perseorangan kurang diperhatikan.
3. Demokrasi pancasila, adalah ciri khusus demokrasi indonesia yaitu paham demokrasi yang
dijiwai dan diintegrasikan dengan nilai nilai luhur budaya dan kepribadian bangsa
Indonesia yaitu Pancasila.

C. Dilihat Dari Perkembangan Paham


1. Demokrasi klasik, yaitu paham demokrasi yang menitikberatkan pada pengertian politik
kekuasaan atau politik pemerintahan negara.
2. Demokrasi modern, yaitu paham demokrasi yang tidak hanya mencakup bidang politik
saja, tetapi juga bidang ekonomi, sosial, budaya, dan mewujudkan kesejahteraan rakyat.

D. Dilihat dari titik perhatian atau tujuan.Berdasarkan titik berat yang menjadi
perhatiannya demokrasi dapat dibedakan atas:
1. Demokrasi Formal (negara-negara liberal),yaitu suatu demokrasi yang menjunjung tinggi
persamaan dalam bidang politik, tanpa disertai upaya untuk mengurangi atau
menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi. Dalam demokrasi formal, semua
orang dianggap memiliki derajat dan hak yang sama. Demokrasi ini biasanya dianut oleh
negara-negara liberal atau negara-negara barat, seperti: Amerika, Inggris, Belanda,
Kanada, Swiss, Australia, Selandia Baru, dan sebagainya.
2. Demokrasi Material (negara-negara komunis), yaitu demokrasi yang dititikberatkan pada
upaya menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi, sedangkan persamaan dalam
bidang politik kurang diperhatikan bahkan kadang-kadang dihilangkan. Usaha untuk
mengurangi perbedaan dibidang ekonomi dilakukan oleh partai penguasa dengan
mengatasnamakan negara, dimana segala sesuatu sebagai hak milik negara dan hak milik
pribadi tidak diakui. Demokrasi ini biasanya dianut negara-negara komunis, antara lain:
RRC, Korea Utara, Rusia.
3. Demokrasi Gabungan (negara-negara non blok),yaitu demokrasi yang mengambil dan
menggabungkan kebaikan serta membuang keburukan demorasi formal dan demokrasi
material. Persamaan derajat dan hak setiap orang diakui, tetapi demi kesejahteraan,
seluruh aktivitas rakyat dibatasi. Upaya yang dilakukan pemerintah untuk kesejahteraan
rakyat, jangan sampai menghilangkan persamaan derajat dan hak asasi manusia. Negara
yang menganut demokrasi gabungan biasanya negara-negara nonblok, yaitu: Yugoslavia,
Mesir, Zambia, Aljazair, Sri Lanka, India, Zimbabwe, Indonesia, Kolombia, Afrika Selatan
dan Malaysia.

2
Terdapat jenis klasifikasi demokrasi menurut David Held dalam buku Demokrasi dan
Sistem Pemerintahan oleh Marwono. Klasifikasi demokrasi ini lebih ditekankan pada model
penerapannya. Adapun klasifikasi model demokrasi tersebut di antaranya:
1. Classical Democracy
Demokrasi ini biasanya diterapkan di negara kota kecil. Warga negaranya dapat menikmati
persamaan dan partisipasi secara langsung dalam pelaksanaan fungsi legislatif dan
yudikatif.
2. Protective Democracy
Umumnya jenis demokrasi ini ditujukan untuk melindungi warga dari kesewenang-
wenangan penguasa dan melindungi sistem hukum dari pelanggar aturan hukum.
3. Radical Mode Of Developmental Democracy
Demokrasi ini biasanya diterapkan oleh masyarakat non-industri yang merdeka dalam
urusan ekonomi dan politik.
4. Developmental Democracy
Jenis demokrasi ini bertujuan untuk melindungi kepentingan individu dan kemajuan
kelompok terpelajar yang membangun masyarakat.
5. Direct Democracy and The End Of Politics
Demokrasi ini menerapkan segala urusan publik yang dijalankan dan diatur oleh anggota
komunitas.
6. Competitive Elitist Democracy
Sistem demokrasi ini diterapkan pada masyarakat dengan kelompok yang saling
berkompetisi untuk memperoleh kekuasaan. Biasanya kelompok pemilih berasal dari
golongan apatis terhadap politik.
7. Pluralist Democracy
Demokrasi ini memiliki karakteristik berupa jaminan kebebasan dan kemerdekaan,
keberadaan institusi checks and balances untuk menjaga stabilitas fungsi lembaga
legislatif, eksekutif, dan yudikatif di masing-masing wilayah.
8. Legal Democracy
Jenis demokrasi ini menggambarkan kepemimpinan politik yang efektif dan dipandu oleh
prinsip liberal.
9. Participatory Democracy
Sistem demokrasi ini menggambarkan masyarakat berkeadilan yang sempurna dengan
sumber daya yang tersedia bagi semua orang.
10. Democratic Autonomy
Demokrasi ini akan berjalan jika terdapat keterbukaan informasi yang berkaitan dengan
keputusan publik.

3
4

Anda mungkin juga menyukai