Anda di halaman 1dari 3

Nama : Titis Rizki Mardianti

NIM : E4R12310138

AKSI NYATA

1. Menurut Anda, apakah proses pembelajaran di kelas sudah sesuai dengan tahapan
perkembangan peserta didik? Elaborasi jawaban anda dengan menceritakan hasil
pengamatan yang telah dilakukan.
Jawaban:
Hasil pengamatan yang diperoleh saat proses pembelajaran di kelas XII IPA sudah
sesuai dengan tahapan perkembangan peserta didik. Pengamatan dilakukan
berdasarkan tinjauan aspek perkembangan dan kemampuan awal peserta didik. Peserta
didik sudah memiliki perkembangan kognitif yang baik, yaitu saat diminta guru untuk
mengerjakan soal tentang peluang dimana peserta didik mampu menyelesaikan tugas
yang diberikan dengan kemampuan pribadi dengan hasil yang cukup baik. Namun saat
diminta untuk presentasi, beberapa peserta didik belum maksimal tampil di depan kelas
dengan penuh rasa percaya diri. Diantara peserta didik tersebut, telihat malu dan serta
gugup untuk tampil di depan kelas. Contoh lainnya yaitu saat diberikan pertanyaan oleh
guru, salah satu peserta didik menjawab dengan sangat lirih dan tidak jelas. Guru harus
mendekat supaya bisa mendengarnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa peserta didik
kurang percaya diri untuk tampil di depan umum dan berbicara dengan jelas. Selain itu,
dalam kegiatan menyelesaikan tugas kelompok kemampuan peserta didik dalam
mengerjakan tugas masih kurang dengan hanya menunggu jawaban dari teman dan
tidak ikut berdiskusi dengan teman kelompoknya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
pada masa ini setiap anak akan terus tumbuh dan berkembang dari berbagai aspek baik
fisik maupun non-fisik, seperti tubuh anak, intelektual, emosi, moral, sikap anak akan
terus meningkat bersama bertambahnya kebutuhan-kebutuhan anak untuk lebih bisa
mengaktualisasikan diri ke dalam komunitas yang lebih luas.
2. Menurut Anda, apakah proses pembelajaran di kelas sudah sesuai dengan kesiapan
peserta didik? Elaborasi jawaban Anda dengan menceritakan hasil pengamatan yang
telah dilakukan.
Jawaban:
Proses pembelajaran di kelas telah berkembang sesuai kesiapan peserta didik dengan
melakukan proses pengamatan yang ditinjau berdasarkan minat, motivasi, dan gaya
belajar. Dari hasil pengamatan, peserta didik telah memiliki pemahaman dasar terkait
materi pelajaran yang akan dipelajari. Hal ini terlihat melalui apersepsi awal yang
dilakukan guru dengan memberikan pertanyaan pemantik tentang “Apa yang kamu
ketahui tentang peluang?”. Kemudian dari pertanyaan tersebut terdapat 3 peserta didik
yang menjawab pertanyaan dari guru dengan sukarela. Untuk memastikan peserta didik
lainnya memiliki pemahaman dasar, guru menanyakan kembali “apakah ada dari
teman-temannya yang lain ingin menambahkan?”. Dari munculnya pertanyaan
tersebut, terdapat beberapa peserta didik yang bermain dan berbicara dengan temannya
serta meletakkan kepala di atas meja. Hal ini menyebabkan tidak
adanya minat yang tinggi dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Selain itu, berdasarkan
motivasi dan gaya belajar dapat dikatakan peserta didik mampu mengikuti kegiatan
pembelajaran yang diterapkan dengan penuh motivasi dan antusias yang tinggi. Hal ini
dapat dilihat dari keefektifannya selama proses pembelajaran dengan menggunakan
media audio visual, sehingga peserta didik mampu memperhatikan penjelasan guru
dengan seksama. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kesiapan belajar merupakan
kemampuan awal yang harus dimiliki oleh peserta didik untuk menunjang
keberlangsungan proses pembelajaran. Oleh karena itu, guru perlu mengidentifikasi
kesiapan belajar peserta didik agar mampu merancang strategi pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
3. Menurut Anda, apakah proses pembelajaran di kelas sudah sesuai dengan latar belakang
peserta didik? Elaborasi jawaban Anda dengan menceritakan hasil pengamatan yang
telah dilakukan.
Jawaban:
Berdasarkan hasil pengamatan latar belakang peserta didik dengan proses pembelajaran
di kelas sudah sesuai ditinjau dari etnis, budaya, dan status sosial. Dimana sekolah
mengelola dan menyelenggarakan pendidikan kepada peserta didik dalam usaha
mencapai tujuan yang diharapkan serta merupakan tempat yang ampuh dalam
membangun kercerdasan, sikap, dan keterampilan peserta didik. Dalam kegiatan di
sekolah, tentu adanya suatu interaksi dengan seluruh peserta didik yang memiliki latar
belakang berbeda, seperti etnik, budaya, tingkat sosial ekonomi, adat istiadat, jenis
kelamin, dan agama. Dari hasil pengamatan di kelas, diperoleh bahwa peserta didik
memiliki latar belakang etnis dan budaya yang beragam daerah. Data tentang
keberagaman etnis dan budaya tersebut menjadi sebuah informasi bagii guru dalam
menyelenggarakan proses pembelajaran, sehingga dalam menghadapi peserta didik
yang multi etnik tersebut guru melakukan sebuah interaksi dengan peserta didik
menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh peserta didik. Selain itu, peserta didik
memiliki status sosial-ekonomi yang berbeda-beda. Dilihat dari latar belakang
pekerjaan orang tua, jabatan orang tua, tempat tinggal (kota dan desa), serta taraf
pendapatan ekonomi keluarga (mampu dan tidak mampu). Peserta didik dengan
bervariasi status ekonomi dan sosial ini menyatu untuk saling berinteraksi dan
melakukan proses pembelajaran. Dengan adanya perbedaan ini, hendaknya tidak
menjadi penghambat dalam melakukan proses pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai