A. Informasi Umum
B. Komponen Inti
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan konsep style dalam tampilan halaman web.
2. Peserta didik dapat menerapkan prosedur penyisipan style dalam html.
Pertanyaan Pemantik
1. Apa salah satu penyebab banyak masyarakat atau anda sendiri tidak bosan melihat
facebook dan bahkan bisa berlama-lama bermain social media tersebut?
2. Pernah kah anda berfikir bagaimana cara programmer facebook membuat tampilan
website yang indah dan rapi dan nyaman?
Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik untuk pemetaan dan merancang strategi
pembelajaran pada peserta didik sebelum memulai pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang dalam bentuk power point mengenai berbagai macam
tampilan website.
Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan (30 menit)
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menyapa
peserta didik.
b. Melakukan doa bersama yang dipimpin salah seorang siswa.
c. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin kepada peserta didik
dan melakukan perkenalan singkat.
d. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan pemantik sebagai cara
untuk mengetahui kompetensi awal siswa.
e. Guru melakukan asesmen diagnostik non kognitif (daring menggunakan google
form) dan kognitif (luring) di awal pertemuan.
f. Guru memberikan sedikit gambaran tentang dasar Cascading style sheet (CSS).
g. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi
Cascading style sheet (CSS).
Rencana Asesmen
Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur untuk melatih literasi dan pemahaman
materi dengan cara membuat Tugas Individu yaitu membuat ringkasan menggunakan
bahasa sendiri mengenai aturan dan penulisan kode css.
C. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Capaian Pembelajaran :
Pada akhir fase F peserta didik mampu memahami konsep dan menerapkan perintah
HTML, CSS, pemrograman Javascript, bahasa pemrograman server-side serta
implementasi framework pada pembuatan web statis dan dinamis untuk beragam
kebutuhan yang kontekstual. Selain itu, peserta didik juga mampu mendokumentasikan
serta mempresentasikan web statis dan dinamis yang telah dikembangkan.
B. Pemahaman Bermakna
Dengan memahami modul ajar ini peserta didik akan mampu memahami konsep css, css
sintaks, css selector, css properties, Text Formatting, Postioning with CSS. Sehingga peserta
didik mampu menerapkan pengetahuannya tentang css dalam mendesain tampilan website
yang elegan dan menarik.
D. Materi Pokok
1. Cara kerja dan anatomi Cascading Style Sheet
E. DISKUSI
Amatilah beberapa gambar tampilan web berikut kemudian berikan tanggapan kalian !
NO Gambar Tanggapan
F. LANGKAH KEGIATAN :
Pendahuluan CSS merupakan Bahasa yang digunakan untuk menata/ mendesain
: halaman website.
CSS digunakan oleh web programmer dan juga web designer untuk
menentukan warna, tata letak font, dan semua aspek lain dari
presentasi dokumen di sebuah situs yang mereka rancang.
Langkah 1. Menyiapkan alat praktik
Kerja Tugas 2. Selalu memperhatikan Keselamatan Kerja
3. Penggunan Smarphone untuk mencari bahan referensi maksimal 10
menit persesi.
4. Soal :
Perkembangan website saat ini sangat berkembang pesat, terutama
dengan tampilan website yang sangat beragam, menarik dan
responsive. Hal tersebut tidak terlepas dari penggunaan css untuk
memperindah tampilan website. Buatlah tampilan website dengan
mengimplementasikan penggunaan css baik secara Inline, Internal
maupun Eksternal.
B. Jawaban Singkat :
1. Amati kode css dibawah ini :
.pplg1 {
text-align: center;
color: red;
}
Tampilan diatas menggunakan selector ccs ..................
C. Uraian :
1. Nurul kesulitan dalam pengerjaan tugas Pemrograman Web untuk melakukan
desain tampilan html dengan menggunakan css. Agar memudahkan pengeditan
kode nurul ingin melakukan penyatuan kode html dengan css menjadi 1 file saja
dengan tampilan akhir dan kode html :
Kode Html :
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Judul</title>
</head>
<body>
<h1>PPLG</h1>
<p>Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim.</p>
</body>
</html>
Bantu nurul dengan melakukan penyisipan kode css pada kode html diatas!
2. Nurul sangat terbantu dengan bantuan yang anda berikan, tetapi nurul mendapat
kesulitan kembali. Nurul ingin anda merevisi kembali jawaban dari soal sebelumnya.
Dengan melakukan pemisahan kode css menjadi file yang berbeda agar
memudahkan nurul untuk penggunaan pada file html yang lain. Untuk penamaan
file css tidak ada ketentuan.
Tunjukan bagaimana langkah-langkah pengerjaanya!
2. Rubrik Penilaian
2.1. Rubrik Tujuan Pembelajaran
RUBRIK TUJUAN PEMBELAJARAN
Cascading Style Sheets (CSS)
3. INSTRUMEN PENILAIAN
3.1. Asesmen Tujuan Pembelajaran
3.2. Job Sheet
3.3. Asesmen Formatif
4. Kisi – Kisi
1. Asesmen Formatif
Kisi-kisi Penulisan Soal Formatif
Materi Cascading style sheet (CSS)
Tahun Pelajaran 2023/2024
No. Capaian Materi Indikator Rumusan butir soal Level No. Bentuk KUNCI JAWABAN
Pembelajaran Soal Kognitif Soal Soal
1 Menerapkan Cascading Peserta CSS merupakan singkatan dari?
prosedur style didik A. Colorful Style Sheet
penulisan sheet mampu B. Creative Style Sheet
dan (CSS) menjelaskan C. Cascading Style Sheet
penyisipan konsep D. Computer Style Sheet
Cascading Cascading E. CSS Style Sheet C1 1 PG C
Style Sheet style sheet
(CSS) dalam (CSS) dalam
html tampilan
halaman
web
Peserta Silahkan lakukan proses analisis pada gambar
didik dibawah ini. Pada Sintaks CSS, Property
mampu ditunjukan pada nomor?
menjelaskan
CSS Syntax C4 2 PG B
<h1>PPLG</h1>
<!DOCTYPE html> <p>Pengembangan
<html> Perangkat Lunak dan
<head> Gim.</p>
<title>Judul</title>
</head> </body>
<body> </html>
<h1>PPLG</h1>
<p>Pengembangan Perangkat Lunak dan
Gim.</p>
</body>
</html>
Bantu nurul dengan melakukan penyisipan kode
css pada kode html diatas!
Peserta Nurul sangat terbantu dengan bantuan yang anda File style.css
didik berikan, tetapi nurul mendapat kesulitan kembali. h1 {
mampu Nurul ingin anda merevisi kembali jawaban dari color: red;
menerapkan soal sebelumnya. Dengan melakukan pemisahan margin-left:
prosedur kode css menjadi file yang berbeda agar 40px;
penyisipan memudahkan nurul untuk penggunaan pada file }
style dalam html yang lain. Untuk penamaan file css tidak ada
html secara ketentuan.
Eksternal Tunjukan bagaimana langkah-langkah File soal.html
pengerjaanya! <!DOCTYPE html>
<html>
<head>
C4 5 Uraian <link
rel="stylesheet"
href="style.css">
</head>
<body>
<h1>PPLG</h1>
<p>Pengembangan
Perangkat Lunak
dan Gim.</p>
</body>
</html>
5. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
CSS Dasar
1. Pengertian CSS, Apa yang dimaksud dengan CSS?
Css adalah kependekan dari Casscading Style Sheet. CSS merupakan salah satu kode
pemroggraman yang bertujuan untuk menghias dan mengatur gaya tampilan/layout
halaman web supaya lebih elegan dan menarik. CSS adalah sebuah teknologi internet yang
direkomendasikan oleh Word Wide Web Corsortium atau W3C pada tahun 1996. Awalnya
, CSS dikembangkan di SGML pada tahun 1970, dan terus dikembangkan hingga saat ini.
CSS telah mendukung banyak bahasa markup seperti HTML,XHTML,XML,SVG ( Scalable
Vector Grafics ) dan Mozila XUL (XML User Interface Language).
Pada Desember 1996, W3C memperkenalkan Level 1 spesifikasi CSS atau juga dikenal CSS1
yang mendukung format,warna font teks,dan lain-lain. Kemudian , Mei 1998, W3C
menerbitkan CSS2 yang di dalamnya diatur fungsi peletakan elemen. Dan sekarang,
W3Ctelah memperbaiki dan meningkatkan CSS2 ke CSS3.
CSS digunakan oleh web programmer dan juga web designer untuk menentukan warna
,tata letak font, dan semua aspek lain dari presentasi dokumen di situs mereka. Saat ini,
hamper tidak ada situs web yang dibangun tanpa kode CSS.
Karena kode CSS digunakan untuk mengubah/memanipulasi tampilan dari taq HTML,CSS
membutuhkan suatu cara untuk ‘mereferensikan ’ atau menghubungkan kode CSS dengan
taq
HTML yang sesuai. Inilah yang dimaksud dengan Selector dalam CSS.
Sesuai dengan namanya,selector digunakan untuk mencari bagian web yang ingin di
manipulasi atau ingin di-style. Misalnya : “kita cari seluruh taq <p>”,atau “cari seluruh taq
HTML yang memiliki atribut class=”warning” atau “cari seluruh link yang ada di dalam taq
<p>”.
Selector paling dasar dari CSS adalah tag dari HTML itu sendiri, misalnya: tag p,I,h1,li, dll.
Selector di dalam CSS dapat menjadi kompleks tergantung kebutuhannya.
Property CSS adalah jenis style, atau elemen apa yang akan diubah dari sebuah tag HTML.
CSS memiliki puluhan property yang dapat digunakan agar menampilkan hasil akhir yang
kita inginkan. Hampir semua property dalam CSS data dipakai untuk seluruh selector.
Jika selector digunakan misalnya untuk “mencari seluruh tag <p>”, maka property adalah
“efek apa yang ingin dimanipulasi dari tag p tersebut”, seperti ukuran text, warna text,
jenis fontnya, dll.
Value CSS adalah nilai dari property. Misalkan untuk property background-color yang
digunakan untuk mengubah warna latar belakang dari sebuah selector, value atau nilainya
dapat berupa red, blue, black, atau white.
CSS Syntax :
Selector : Merujuk kepada elemen HTML yang ingin diberi style atau gaya
Declaration : Area penempatan property dan value css berisi 1 atau lebih dan dipisahkan
oleh titik
koma
Property : Merujuk kepada jenis css yang akan digunakan
Value : Merujuk kepada nilai yang akan diberikan untuk Property
F. CSS Lanjutan
4. CSS Selectors
CSS Selector digunakan untuk menemukan atau memilih elemen HTML yang ingin
diberikan gaya. CSS Selector terbagi atas 5 kategori :
A. Simple selectors : memilih elemen berdasarkan nama tag html, id,
class
p{
text-align: center;
color: red;
}
<h1 style="color:blue;text-align:center;">PPLG</h1>
<p style="color:red;"> Pengembangan Perangkat Lunak dan GIM </p>
</body>
</html>
B. Internal CSS
Istilah untuk kode CSS yang ditulis langsung dalam berkas HTML. Kode CSS ini
dituliskan pada tag <style>. Tag ini bisa ditulis di dalam blok head ataupun body, atau
di keduanya.
Contoh :
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<style>
body {
background-color: linen;
}
h1 {
color: maroon;
margin-left: 40px;
}
</style>
</head>
<body>
<h1>PPLG</h1>
<p>Pengembangan Perangkat Lunak dan GIM</p>
</body>
</html>
C. External CSS
Nama file : pplg.html
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="mystyle.css">
</head>
<body>
<h1>PPLG</h1>
<p>Pengembangan Perangkat Lunak dan GIM</p>
</body>
</html>
h1 {
color: navy;
margin-left: 20px;
}
G. CSS Lanjutan
CSS Website Layout
Sebuah situs website sering kali dibagi menjadi beberapa bagian seperti header, menu,
konten, dan footer
6. Glosarium
CSS adalah bahasa Cascading Style Sheet dan biasanya digunakan untuk mengatur
tampilan elemen yang tertulis dalam bahasa markup, seperti HTML. CSS berfungsi untuk
memisahkan konten dari tampilan visualnya di situs.
7. Daftar Pustaka
Didik Setiawan. 2021. Buku Sakti Pemrograman Web: HTML, CSS, PHP, MySql & Javascript.
Bantul: PT ANAK HEBAT INDONESIA