Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN ELEKTROMAGNETIK

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam


Guru Pengajar : Ibu Ainis Jurroh, S.Pd. M.Pd.

Disusun Oleh :
Nama : Avrina Rosalina Nur Sunday
Kelas : IX-2
Absen : 07

TAHUN AJARAN 2023/2024


SMP NEGERI 1 TANGGULANGIN
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
karena telah memampukan kami dalam menyelesaikan tugas
laporan praktikum ipa ini yang berjudul tentang laporan
praktikum Elektromagnetik.
Laporan ini kami susun dengan tujuan untuk membahas hasil
uji praktikum kami dengan menambahkan sumber materi yang
kami ambil, baik dari buku maupun internet.
Dengan menyadari ketidaksempurnaan laporan ini, kami
mengharapkan adanya kritik dan saran dari anda terhadap
kekurangan atau kelemahan laporan ini, guna memotivasi kami
untuk membuat laporan yang lebih baik lagi kedepannya.
Untuk kata terakhir, kami mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah mendukung kami dalam penyelesaian
laporan praktikum ini. Dan kepada( Ibu Ainis Jurroh, S.Pd.
M.Pd)selaku guru Ipa yang membantu menjelaskan bagaimana
membuat laporan yang baik dan benar.

Sidoarjo, 17 Januari 2024

Avrina Rosalina Nur Sunday


Latar Belakang

Gelombang elektromagnetik telah digunakan secara luas di berbagai bidang seperti


telekomunikasi dan militer. Pada bidang telekomunikasi, banyaknya penyedia
layanan telekomunikasi membuat semakin padatnya lalu lintas pancaran gelombang
elektromagnet pada atmosfir bumi. Hal ini berdampak juga pada alat elektronik lain
yang menggunakan teknologi yang sama, mulai dari noise (gangguan) hingga error
(tidak berfungsinya suatu alat). Untuk itu dibutuhkan material penyerap gelombang
elektromagnet yang berfungsi sebagai filter dari banyaknya radiasi gelombang.
Pada aplikasi militer, bahan penyerap gelombang dapat digunakan untuk
menghindari deteksi gelombang radar.
Pengembangan material pun bergerak ke arah rekayasa material yang memiliki
kekhususan sifat magnetik maupun sifat elektrik. Karakteristik-karakteristik yang
dimiliki material ini diharapkan dapat berinteraksi dengan gelombang
elektromagnetik yang dipancarkan sumber. Adanya interaksi inilah yang
memungkinkan suatu material dapat direkayasa sebagai material sensor, penguat
radiasi, maupun penyerap gelombang elektromagnetik. Jika suatu gelombang
elektromagnetik dilewatkan dalam suatu material maka gelombang elektromagnetik
itu sebagian akan dipantulkan, dihamburkan, diserap dan diteruskan. Sehingga
rekayasa suatu material pada intinya adalah memanipulasi jumlah gelombang
elektromagnetik yang dipantulkan, dihamburkan, diteruskan, maupun diserap
dengan kehadiran material baru tersebut. Rekayasa suatu material dapat
bermacam-macam, misalnya perubahan komposisi, intertisi unsur lain, rekayasa
struktur, pembuatan komposit dan lain-lain. Pada material absorber, material harus
dapat menyerap lebih banyak gelombang elektromagnetik daripada yang
dipantulkannya. Adapun syarat yang harus dipenuhi material untuk aplikasi absorber
ini adalah permeabilitas tinggi, permitivitas tinggi, koersivitas rendah, resisitivitas
tinggi, dan saturasi magnetik yang tinggi.
Senyawa ferit merupakan spinel kubik feromagnetik yang memiliki sifat
gabungan dari bahan magnetik dan isolator. Spinel ferit merupakan bahan penting
dari material magnetik, karena sifat magnetik mereka yang luar biasa terutama di
wilayah frekuensi radio, fleksibilitas fisik, ketahanan listrik tinggi, kekerasan mekanik
dan stabilitas kimia. Pengaruh ion tanah jarang pada senyawa ferit ini
menyebabkan gangguan struktural dan regangan kisi, sehingga meningkatkan sifat
listrik dan magnetik. konsentrasi doping tanah jarang pada senyawa ferit penting
dalam menggambarkan sifat-sifat ferit.
Salah satu metoda sintesis senyawa ferit adalah metoda co-precipitation.
Keserbagunaan dan kesederhanaan metode co-precipitation ini menjadikannya
salah satu teknik yang lebih diminati untuk membuat partikel nano [5]. Metode
co-precipitation juga dapat dilakukan pada kondisi lingkungan normal. Dengan
menggunakan metode ini, struktur kristal dan sifat magnetik dari sampel yang
disintesis dapat dioptimalkan dengan mengontrol parameter-parameter sintesis
seperti suhu, bahan pelarut, pH larutan, kecepatan pengadukan, lama
pengadukan, konsentrasi garam logam, konsentrasi kopresipitan dan konsentrasi
surfaktan .
Tujuan

Elektromagnet banyak digunakan sebagai komponen dari


perangkat listrik lainnya, katakan saja motor, bel listrik,generator,
solenoid elektromekanis, pengeras suara, cakram keras, hingga
mesin MRI. Elektromagnet juga digunakan dalam industri untuk
mengambil dan memindahkan benda besi berat seperti besi dan
baja tua.

A.PENGERTIAN ELEKTROMAGNETIK

Elektromagnetisme adalah cabang ilmu fisika yang


mempelajari hubungan antara medan listrik dan medan
magnet di dalam rangkaian listrik yang menghasilkan gaya
gerak listrik dan medan elektromagnetik. Konsep utama
dalam elektromagnetisme adalah induksi elektromagnetik
yang didasari oleh hukum induksi faraday.elektromagnetik
adalah jenis magnet di mana medan magnet dihasilkan
oleh arus listrik. elektromagnet biasanya terdiri dari kawat
yang dililit menjadi kumparan. Arus yang melalui kawat
menciptakan medan magnet yang terkonsentrasi dalam
lubang, yaitu pusat kumparan. Medan magnet menghilang
ketika arus dimatikan. Kawat sering dililit di sekitar inti
magnetik yang terbuat dari bahan feromagnetik atau
ferrimagnetik seperti besi; inti magnetik memusatkan fluks
magnetik dan membuat magnet lebih kuat.
B. Alat Dan Bahan

*Alat : 1.Gunting
2.Tang
*Bahan: 1. satu buah baterai yang besar
2. Tembaga
3. 1 buah paku kecil
4. 1 buah paku besar
5. Selotip

C. Prosedur atau cara kerjanya


1. Siapkan alat dan bahan
2. Lilitkan tembaga pada paku besar
3. Lilitkan hingga 30 lilitan tembaga
4. Dekatkan ujung tembaga pada kedua ujung baterai
5. Berikan selotip pada kedua ujung baterai yang sudah
didekatkan dengan
kedua ujung tembaga
6. Cobalah dekatkan baterai tersebut yang sudah tertempel
dengan paku
besar tadi ke paku paku kecil
D.Lampiran Dan Analisis Data

Siapkan Alat dan Bahan

Lilitkan tembaga pada paku


besar
Lilitkan hingga 30 Lilitan
tembaga

Dekatkanlah baterai
tersebut tersebut yang
sudah tertempel
dengan paku besar tadi ke
paku kecil
E. Kesimpulan
Bahwa percobaan elektromagnetik adalah salah satu cara
menarik logam dengan menggunakan sifat sifat magnet,yang di
pakai dalam percobaannya adalah logam besi (paku,baut,mur
dll) dan juga dibutuhkan penghantar yaitu kabel tembaga. Jika
penghantar diikat pada logam besi maka sifat magnet akan
mengalir dan jika dilepas maka sifat magnet yang mengalir
terputus.

Anda mungkin juga menyukai