Anda di halaman 1dari 11

ETIKA DESKRIPTIF TERHADAP

TEMBAKAU
ANGGOTA KELOMPOK
DAM AR DIMAS GILANG PUTR A
292022116 292022118
NAU FA L N IZ AR
292 02 21 15

LOR ENSYAH BACHTIAR


RAIHAN F 119 MAULANA 127
292022 I F 292022
ACHMAD AR
292022121
SEJARAH ETIKA DESKRIPTIF TENTANG
TEMBAKAU

Sejarah tembakau mencerminkan evolusi budaya dan industri


tembakau, mulai dari penggunaan dalam ritual suku-suku pribumi
Amerika hingga integrasinya dalam perdagangan internasional
oleh bangsa Eropa. Meskipun memberikan kontribusi ekonomi
yang besar, dampak kesehatan yang merugikan dan perdebatan
etis seputar hak individu versus kepentingan masyarakat
menjadi isu sentral yang terus diperdebatkan.
JENIS USAHA TEMBAKAU
Jenis usaha tembakau meliputi berbagai aspek
produksi, distribusi, dan pemasaran tembakau
serta produk-produknya. Ini termasuk pertanian
tembakau, produksi rokok, perdagangan
internasional tembakau, promosi produk
tembakau, serta industri lain yang terkait seperti
pabrik rokok dan perusahaan tembakau. Aspek
etika yang terlibat meliputi pertimbangan
tentang dampak kesehatan, ketergantungan,
kebebasan
individu, serta tanggung jawab sosial dan
lingkungan dari para pemangku kepentingan
dalam industri tersebut.
PELAKU USAHA TEMBAKAU
Pelaku usaha dalam industri tembakau mencakup berbagai entitas,
mulai dari petani tembakau, produsen rokok, distributor, hingga
perusahaan multinasional yang terlibat dalam perdagangan
internasional tembakau.
Selain itu, terdapat juga lembaga keuangan yang mendukung investasi
dalam industri ini, serta agen pemasaran dan periklanan yang
bertanggung jawab untuk mempromosikan produk-produk tembakau.
Para pelaku usaha ini memiliki peran penting dalam menentukan arah
dan dampak industri tembakau secara global, dan karenanya, mereka
juga berada di bawah sorotan dalam konteks etika deskriptif.
ALASAN ETIKA
NORMATIF
Alasan etika normatif seputar tembakau
meliputi perlindungan kesehatan
masyarakat, kebebasan individu yang sehat,
tanggung jawab sosial perusahaan, dan
keadilan akses. Diskusi ini membentuk dasar
bagi kebijakan dan tindakan terkait industri
tembakau.
SUMBANG PENERIMAAN CUKAI

Direktorat Jenderal Bea Cukai mencatat hingga tahun lalu cukai rokok
menyumbang penerimaan cukai
terbesar. Di mana, per Januari 2015, penerimaan cukai sebesar Rp
144,6 triliun. Angka ini meningkat 22,2 persen dibanding periode sama
tahun lalu.Dari total penerimaan cukai itu, rokok menjadi penyumbang
terbesar yakni 96 persen atau Rp 139,5 triliun. Direktur Jenderal Bea
dan Cukai Heru Pambudi mengatakan perlambatan ekonomi
diperkirakan akan menurunkan angka penerimaan saat ini. Namun,
pihaknya telah melakukan langkah antisipasi berupa intensifikasi
pembeaan, berupa Nota Pembetulan (Notul), Penelitian Ulang (Penul),
dan audit.
PENYUMBANG PAJAK
Pemerintah berencana menaikkan pajak
pertambahan nilai (PPN) atas produk hasil tembakau (HT) atau rokok sebesar
0,3 persen. Pemerintah akan memberlakukan aturan ini mulai tahun
depan.Kepala Kepabeanan dan Cukai
Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Nasrudin Joko Suryono,
mengatakan saat ini PPN HT ialah
sebesar 8,4 persen. Pemberlakuan kenaikan pajak ini akan membuat harga rokok
kian mahal."Di tahun 2016 PPN hasil tembakau akan meningkat," ujarnya di
Jakarta. Dia menjelaskan kenaikan tarif PPN ini bertujuan untuk meningkatkan
penerimaan negara.
Secara umum, Indonesia merupakan produsen tembakau terbesar ketiga dunia.
Di mana China berada di urutan pertama dan disusul Brazil di urutan kedua.
MANFAAT ROKOK
Rokok bermanfaat untuk kesehatan
Dilansir dari lifescience, merokok juga bermanfaat bagi
kesehatan. Sejumlah manfaatnya ialah mengurangi risiko
penyakit parkinson, cepat sembuh dari penyakit jantung,
mencegah asma dan alergi, nikotin membunuh kuman
penyebab TBC, dan menekan risiko obesitas.Menurut
penelitian, ibu hamil di Swedia yang merokok 15 batang per
hari ternyata melahirkan bayi dengan risiko menderita
asma dan alergi yang lebih rendah.Selain itu, studi dalam
jurnal Physicology and Behavior oleh peneliti dari
Universitas Yale, mengungkapkan orang-orang yang
berhenti merokok akan mengalami kenaikan berat badan
ADA SARAN DAN
PERTANYAAN ?
Silahkan disampaikan
kepada kami
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai