Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN PROJECT BASED LEARNING

GAMBAR TEKNIK

Dosen Pengampu:
BUDI ARTONO, S.T,M.T.

Disusun oleh:
KELOMPOK 1 TEKNIK LISTRIK / 2D
Aldy Ryan Maulana (223305072)
Helmy Abu Bakar E (223305078)
Nasrul Prasetyo AP (223305083)
Rana Daiva PS (223305085)
Vivin Fauziyatuzzahroh (223305093)

POLITEKNIK NEGERI MADIUN


TAHUN AJARAN
2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami bisa menyelesaikan laporan project based learning tepat waktu. Adapun tujuan dari
penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Gambar Teknik. Selain itu,
laporan ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Terlebih dahulu, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Budi Artono S.T.,M.T, selaku
Dosen Gambar Teknik yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni ini. Tidak lupa juga kami mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah turut memberikan kontribusi dalam penyusunan laporan PBL ini.
Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari penyusunan
maupun tata bahasa penyampaian dalam laporan PBL ini. Oleh karena itu, kami dengan rendah hati
menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan PBL ini.
Kami berharap semoga laporan PBL yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.

Madiun, 6 Juni 2023

Penyusun

Kelompok 1 Teknik Listrik 2D

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...............................................................................................................i


DAFTAR ISI ............................................................................................................................ ii
PRAKTIKUM 1 ....................................................................................................................... 1
SIMBOL – SIMBOL KOMPONEN .......................................................................................... 1
PRAKTIKUM 2 ....................................................................................................................... 7
SIMBOL PENGHANTAR LISTRIK ........................................................................................ 7
PRAKTIKUM 3 ..................................................................................................................... 11
SINGLE LINE INSTALASI RUMAH SEDERHANA .......................................................... 11
PRAKTIKUM 4 ..................................................................................................................... 16
DENAH INSTALASI RUMAH SEDERHANA ..................................................................... 16
PRAKTIKUM 5 ..................................................................................................................... 20
PANEL DIMENSI ................................................................................................................... 20

ii
PRAKTIKUM 1
SIMBOL - SIMBOL KOMPONEN
A. Tujuan
1. Mengetahui cara membuat symbol komponen listrik denganmenggunakan
software Autodesk Fusion 360
2. Mengetahui langkah-langkah membuat symbol komponen listrik dengan
menggunakan software Autodesk Fusion 360
3. Mengenal jenis-jenis symbol komponen listrik
4. Membaca symbol komponen listrik pada diagram single line

B. Bahan
Autodesk Fusion 360

C. Tools
Line

D. Proses Gambar Symbol Komponen Listrik (Tahanan Ohm(Ω))


1. Buka software Autodesk Fusion 360, maka akan muncul tampilan halamandesain
seperti di bawah ini. Kemudian pilih Create

1
2. Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini, lalu pilih pilihan create sketch

3. Tampilan tersebut akan muncul seperti di bawah ini. Yang mana akan memulai untuk
mendesain gambar 2D yang diinginkan (disini kami menggunakan letak Top dalam
mendesain)

2
4. Klik line dan arahkan pada halaman desain, atur panjang line sesuai yang diinginkan.

5. Buatlah garis mendatar terlebih dahulu, Ini adalah awal dari membuat symbol tahanan
Ohm (Ω).

3
6. Kemudian, lanjutkan sampai terbentuk symbol tahanan ohm seperti di bawah ini.

7. Setelah selesai simbol dibuat lalu klik finish Sketch yang ada centang hijau
tersebut.

4
8. Apabila sudah selesai, dan ingin menyimpannya. Pilih tombol save yang terletak di
sebelah kiri tombol undo. Apabila di klik maka akan mucul tampilanseperti di bawah
ini (ini berlaku untuk yang sebelumnya telah membuat folder).Simpan sesuai dengan
folder yang kamu inginkan.

9. Setelah itu, akan muncul kotak yang berada di samping kanan untuk memilih kertas
layout yang akan digunakan (disini kami menggunakan kertas A4 (210mm x
297mm)). Kemudian klik size kertas tersebut, lalu tekan ok.

5
10. Maka, akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Apabila ingin mengexport
layoutnya menjadi bentuk PDF, maka pilih tombol export yang ada di pojok kanan
atas. File tersebut akan tersimpan di dalam penyimpanan internal laptopmasing-
masing.

E. Kesimpulan
1. Mahasiswa dapat mengetahui cara membuat symbol komponen listrik
denganmenggunakan software Autodesk Fusion 360
2. Mahasiswa dapat mengetahui langkah-langkah membuat symbol komponen listrik
dengan menggunakan software Autodesk Fusion 360
3. Mahasiswa dapat mengenal jenis-jenis symbol komponen listrik
4. Mahasiswa dapat membaca symbol komponen listrik pada diagram single line

6
PRAKTIKUM 2
SIMBOL PENGHANTAR LISTRIK
A. Tujuan
1. Mengetahui cara dan Langkah-langkah membuat symbol penghantar listrik dengan
menggunakan software Autodesk Fusion 360
2. Membaca dan mengenali jenis-jenis symbol penghantar listrik

B. Bahan
Software Autodesk Fusion 360

C. Tools
Line

D. Proses Gambar Symbol Penghantar Listrik (Dua Hantaran Terpisah)


1. Buka software Autodesk Fusion 360, dan akan muncul tampilan utama sepertidibawah
ini.

2. Lalu pilih create sketch dan pilih tempat untuk sketchnya, untuk tempatnya kitamemilih di
TOP.

7
3. Sketch pertama membuat garis horizontal dengan cara klik Line, arahkan pada halaman
design sketch. Tempatkan titik pertama dan spesifikkan titik selanjutnya dengan menarik
kekanan untuk membuat garis.

8
4. Sketch kedua membuat garis vertikal dengan cara klik Line, arahkan pada halaman design
sketch. Tempatkan titik pertama dan spesifikkan titik selanjutnyadengan menarik kebawah
untuk membuat garis.

5. Sketch ketiga, ulangi proses ke-empat dengan memindah tempat titik pertama.

9
E. Kesimpulan
1. Mahasiawa dapat mengetahui cara dan Langkah-langkah membuat symbol
penghantar listrik dengan menggunakan software Autodesk Fusion 360
2. Mahasiswa dapat membaca dan mengenali jenis-jenis symbol penghantar listrik

10
PRAKTIKUM 3
SINGLE LINE INSTALASI RUMAH SEDERHANA

A. Tujuan Praktikum
• Mahasiswa dapat memperdalam pengetahuan gambar teknik yang merupakan bahasateknik
secara internasional
• Mahasiswa mengetahui dasar-dasar menggambar teknik khususnya menggunakan aplikasi
Fushion 360.
• Mahasiswa dapat mengetahui dasar-dasar memperdalam pengetahuan menggambar
menggunakan fushion 360
• Mampu membaca gambar rangkaian Instalasi Rumah Sederhana Single Line

B. Landasan Teori
1. Pengertian single line
Definisi diagram satu garis adalah sebuah diagram atau gambar listrik yang
merepresentasikan komponen-komponen sistem instalasi listrik yang diwakilkan oleh
simbol-simbol, dan menggambarkan bagaimana komponen-komponen itu berhubungan.
Kadang diagram atau gambar garis tunggal instalasi listrik ini disebut juga one-line
diagram.
Di lapangan, sering kali para personel menyebut single line diagram dengan “gambar
listrik” saja. Padahal ada beberapa jenis diagram atau gambar dalam sistem kelistrikan.
Masing-masing jenis diagram atau gambar listrik memiliki fungsi unik.
2. Jenis single line
➢ Ladder Diagram
Diagram tangga atau ladder diagram adalah diagram yang menunjukkan fungsi suatu
rangkaian listrik dengan menggunakan simbol-simbol listrik. Ini tidak menunjukkan lokasi
sebenarnya dari komponen. Diagram tangga memungkinkan seseorang untuk memahami
dan memecahkan masalah sirkuit dengan cepat. Biasanya digambar seperti tangga, maka
dinamakan diagram tangga. Diagram tangga juga dapat disebut sebagai diagram garis (line
diagrams), diagram dasar (elementary diagrams), atau diagram skematik listrik.
➢ Wiring Diagram
Wiring diagram atau diagram pengkabelan menggunakan simbol listrik seperti
diagram tangga tetapi diagram tersebut mencoba menunjukkan lokasi komponen yang
sebenarnya. Diagram pengkabelan juga dapat disebut sebagai diagram koneksi
(connection diagrams). Diagram pengkabelan membantu Anda mengidentifikasi kabel
dan komponen seperti yang ditemukan pada peralatan
➢ Diagram Satu-Garis
Diagram satu garis atau diagram garis tunggal adalah cara yang disederhanakan untuk
merepresentasikan sistem tenaga tiga fase. Diagram satu baris tidak menunjukkan koneksi
listrik sirkuit yang tepat. Seperti namanya, diagram satu garis menggunakan satu garis
untuk mewakili ketiga fase tersebut. Ini adalah jenis blue-print instalasi listrik paling
dasar. Diagram garis tunggal menunjukkan rating dan kapasitas peralatan listrik dan
konduktor sirkuit serta perangkat proteksi.

11
3. Manfaat single line
• Membantu mengidentifikasi saat trouble-shooting dan menyederhanakan pemecahan
masalah
• Diagram satu garis yang akurat akan lebih menjamin keselamatan kerja personel
• Memenuhi kepatuhan pada regulasi dan standar yang berlaku
• Menjamin pengoperasian fasilitas dengan lebih aman dan andal

C. Alat dan Bahan


1. Pc / Laptop
2. Software Fusion

D. Langkah Kerja
1. Pastikan Pc/Laptop memenuhi spesifikasi
2. Download dan Sign In software Fusion
3. Klik Create Skate

4. Pastikan pada posisi TOP

12
5. Klik Point Rectangle untuk membuat Kwh Meter dan kotak MCB

6. Klik Line untuk menggambar garis kabel

7. Klik Center Diameter Circle dan Line untuk menggambar saklar

13
8. Klik Line untuk menggambar lampu pijar benbentuk silang

9. Klik Fit Point Spline dan Line untuk menggambar stop kontak

10. Jika sudah, save / simpan project

11. Klik desain>dawing>from desain>ok>save>pilih sheet size>ok>orientation>scale>klik place


base view>ok>save

E. Gambar Rangkaian

14
F. Analisa Data
Pembuatan diagram satu garis ini yaitu untuk memudahkan instalatir dalam melakukan
pemasangan komponen karena penentuan titik pemasangan lampu dan titik pemasangan stop
kontak tidak boleh sembarangan. Harus memperhatikan beberapa faktor contohnya yaitu :

• Jumlah beban listrik yang akan dipasang di stop kontak


Stop kontak ini nantinya akan dipasang pada tembok rumah. Oleh karena itu instalatir tidak
boleh salah memperkirakan jumlah stop kontak yang harus dipasang pada rumah tersebut.
• Luas ruangan yang akan dipasang lampu
Semakin luas suatu ruangan maka titik lampu pada ruangan tersebut juga akan semakin banyak.
Oleh karena itu seorang instalatir juga tidak boleh sampai salah dalam memperkirakan jumlah
lampu pada suatu ruangan.

G. Kesimpulan
Dari praktikum single line rangkaian instalasi rumah sederhana di atas kita dapat mengetahui
memahami dan menggunakan aplikasi Fushion 360, kita mampu membuat rangkaian instalasi
rumah dengan memperhatikan PUIL, kita juga dapat membaca gambar rangkaian instalasi rumah
hanya dari single line

15
PRAKTIKUM 4
DENAH INSTALASI RUMAH SEDERHANA

A. Tujuan Praktikum
• Mahasiswa dapat memperdalam pengetahuan gambar teknik yang merupakan bahasateknik
secara internasional
• Mahasiswa dapat belajar tentang prinsip-prinsip dasar dalam merancang denah rumah, seperti
pengukuran, penataan ruangan, dan penggunaan material bangunan.
• Mahasiswa dapat mengetahui dasar-dasar memperdalam pengetahuan menggambar
menggunakan fushion 360
• mengajarkan peserta praktikum tentang cara merancang denah rumah secara detail
menggunakan perangkat lunak Fusion 360

B. Landasan Teori
Konsep dasar merancang denah rumah
Dalam merancang denah rumah, terdapat beberapa konsep dasar yang harus dipahami, antara
lain:
1. Pengukuran: Dalam merancang denah rumah, pengukuran sangat penting untuk
memastikan bahwa ruangan-ruangan dalam rumah memiliki ukuran yang sesuai dan
proporsional.
2. Penataan ruangan: Ruangan dalam rumah harus ditata dengan baik agar dapat berfungsi
secara optimal dan nyaman untuk penghuninya. Penataan ruangan yang baik juga dapat
memaksimalkan penggunaan ruangan dan meminimalkan pemborosan ruangan.
3. Penggunaan material bangunan: Pemilihan material bangunan yang tepat dapat
mempengaruhi tampilan dan kualitas rumah. Material bangunan juga harus dipilih
berdasarkan pertimbangan kekuatan, keamanan, dan kenyamanan.
4. Penggunaan software Fusion 360
Fusion 360 adalah software desain 3D yang dapat digunakan untuk merancang berbagai
macam objek, termasuk denah rumah. Penggunaan perangkat lunak Fusion 360 dalam
praktikum ini memerlukan pemahaman tentang beberapa konsep dasar, seperti:
Penggunaan garis, lingkaran, dan kotak: Alat-alat dasar dalam perangkat lunak Fusion
360 yang digunakan untuk membuat denah rumah.
5. Penggunaan perintah extrude: Perintah untuk mengubah gambar 2D menjadi gambar 3D
dengan menambahkan dimensi pada objek yang telah digambar.
6. Penggunaan perintah fillet dan chamfer: Perintah untuk mengubah sudut dan tepi pada
objek agar terlihat lebih halus dan estetis.

C. Alat dan Bahan


1. Pc / Laptop
2. Software Fusion 360

16
D. Langkah Kerja
1. Pastikan Pc/Laptop memenuhi spesifikasi
2. Download dan Sign In software Fusion
3. Klik Create Skate

4. Klik line untuk meembuat struktur


5. Setelah menggambar
menggunakan line

6. Lalu diexstrude
7. Kemudian membuat single linenya

17
8. Lalu membuat lampu menggunakan tool sphare (bola) dan cylinder

9. Dan juga membuat stop kotak dan sakelar tunggal menggunakan tool rectangle yang di extrude
dan jadi seperti gambar dibawah

18
10. Gambar dibawah adalah tampilan akhir setelah melakukan step step di atas

E. Kesimpulan
Praktikum denah rumah menggunakan Fusion 360 adalah kegiatan praktikum yang sangat
bermanfaat bagi peserta praktikum yang ingin belajar tentang cara merancang denah rumah secara
detail menggunakan sotfware. Dalam praktikum ini, Mahasiswa praktikum akan mempelajari
tentang prinsip-prinsip dasar dalam merancang denah rumah, dan akan belajar bagaimana
menggunakan software Fusion 360 untuk membuat denah rumah. bahwa praktikum ini dapat
memberikan wawasan yang berguna bagi peserta praktikum dalam mengembangkan kemampuan
mereka dalam merancang denah rumah.

19
PRAKTIKUM 5
PANEL DIMENSI

A. Tujuan Praktikum
1. Memahami konsep dasar 3D: Praktikum ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang
konsep dasar dalam representasi objek tiga dimensi
2. Mengembangkan keterampilan teknis: Praktikum ini bertujuan untuk membantu mahasiswa
praktikum mengembangkan keterampilan teknis dalam menggunakan software atau alat
khusus untuk menggambar objek 3D.
3. Memahami pemodelan geometri: Tujuan praktikum ini juga mencakup memahami prinsip-
prinsip dasar dalam pemodelan geometri untuk objek 3D.
4. Menggambar dan merancang box panel: Praktikum ini akan fokus pada penggambaran dan
perancangan box panel dalam bentuk 3D.
B. Landasan Teori
Panel listrik adalah suatu benda berbentuk kubus dengan berbagai ukuran ataupun
bervariasi dengan sebelah sisi dibuat lubang selebar hampir sama dengan belakangnya, dan
nantinya di baut penutup seperti daun pintu agar bisa dibuka dan ditutup, dan didalam panel
tersebut terdapat papan yang dikaitkan dengan sisi belakang pintu di pakai baut yang nantinya
papan tersebut dapat dilepas dan dipasang kembali.
Fungsi dari panel listrik adalah untuk menempatkan komponen listrik sebagai
pendukung dari mesin-mesin listrik agar bisa beroperasi sesuai dengan prinsip kerja dari
mesin listrik itu sendiri. Untuk mengamankan komponen listrik supaya terlindungi dari
pengaruh di sekelilingnya. Untuk menata komponen atau rangkaian listrik agar terlihat rapi
dan aman.
Berdasarkan Fungsi Kontrolnya
Berdasarkan fungsi kontrolnya panel listrik dibagi 5 yaitu:
1. Panel Kontrol Genset
• Panel AMF { Automatic Main Failure }
Panel yang fungsinya mengoperasikan atau menyalakan Genset secara otomatis ketika
sumber energi listrik utama {PLN} mati/gagal.
• Panel ATS – AMF
Panel yang fungsinya mengoperasikan atau menyalakan Genset secara otomatis ketika
sumber energi listrik utama {PLN} mati/gagal dan secara otomatis menghubungkan
atau memasukan energi listrik yang bersumber dari Genset atau sumber backup lainnya
untuk menggantikan energi listrik utama dari PLN yang mati/gagal.
• Panel Sinkronisasi
Panel yang berfungsi untuk mengoperasikan/penggabungan 2 sumber listrik atau lebih
yang bekerja secara pararel untuk memperoleh suatu sumber listrik yang lebih besar
yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan beban listrik. Panel ini men-sinkronkan fasa,
tegangan dan frekuensi.
2. Panel Kontrol Motor
• Panel Motor DOL
Panel yang fungsinya sebagai panel control penghasutan motor-motor listrik dengan
langsung menghubungkan dan memutuskan motor dengan sumber tenaga listrik
melalui peralatan listrik MCB dan Kontraktor Listrik.

20
• Panel Motor Star Delta
Panel yang fungsinya sebagai soft stater pada starting beban motor-motor listrik,
dengan cara menghubungkan star/delta lonjakan arus listrik yang terlalu tingggi bias
dihindari.
• Panel MCC
Panel yang fungsinya untuk aplikasi pusat pengontrolan beberapa kumpulan motor-
motor listrik pada industri dalam satu panel secara manual maupun otomatis. Secara
otomatis adalah pengendalian jarak jauh menggunkan PLC atau DCS pada runag
control sedangkan manual adalah pengaktifan motor dilakukan langsung dari MCB
yang ada di MCC.
• Panel VSD
Panel yang fungsinya untuk mengoperasikan Motor Induksi dengan inverter yang
menggunakan frekuensi tegangan masuk untuk mengatur speed motor sehingga
efisiensi lebih tinggi dan losses dapat ditekan.
• Panel Kontrol Faktor Daya
Panel yang fungsinya untuk mengoptimalkan tenaga listrik denga cara memperbaiki
factor daya { cos phi } atau KVAR menjadi lebih baik mendekati 0,99 – 1 atau nilai
yang diinginkan. Sehingga dapat menghemat tagihan listrik dan terhindar dari denda
PLN.

C. Alat dan Bahan


• Pc / Laptop
• Software Fusion

D. Langkah Kerja
1. Buka software Autodesk Fusion 360, tampilan awalnya akan seperti ini. Kemudian pilih
create.

21
2. Lalu pilih create sketch.

3. Maka tampilan akan seperti ini. Disini kami menggunakan tata letak tampilan front dalam
memulai desain.

4. Mulailah membuat sketsa lalu atur diameter sesuai yg diinginkan

22
5. Jika sudah klik finish sketch.

6. Mulai untuk membuat 3d model dari sketsa yang sudah dibuat.

7. Mulai untuk membuat komponen utama satu per satu, dengan cara “ekstrude” dari sketsa yang
dibuat.

23
8. Lalu buatlah komponen tambahan untuk panel, ulangi langkah sebelumnya.

9. Apabila sudah selesai klik tombol finish sketch.

10. Jika ingin membuat animasi, pilih “Design – Animation ” Akan muncul tampilan kotak
seperti ini.

24
11. Kemudian sesuaikan animasi dengan menggeser timeline, bersamaan dengan mengubah sudut
pandang objek.

12. Jika sudah, klik “ Publish ” maka akan muncul tampilan seperti ini.

25
13. Pilih resolusi video, sesuaikan dengan kebutan lalu klik “ OK “, video akan secara otomatis
masuk ke folder penyimpanan dengan format .avi.

E. Kesimpulan
Dari praktikum ini dapat bervariasi tergantung pada konteks dan kurikulum spesifik, tetapi
secara umum, praktikum gambar 3D box panel bertujuan untuk mengajarkan peserta praktikum
tentang konsep dasar, keterampilan teknis, pemodelan geometri, dan mengembangkan kreativitas
mereka dalam menggambar objek 3D.

26

Anda mungkin juga menyukai