Anda di halaman 1dari 5

PENDAHULUAN

Sebagai Pembina Ekstrakurikuler Sanggar Seni Tari di SD Negeri Kebonsari 01, saya
dengan antusias dan bangga menyampaikan laporan kegiatan pelatihan intensif seni tari
yang telah dilaksanakan selama periode Januari - Juni 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian integral dari upaya kami dalam membentuk dan
mengembangkan potensi seni tari siswa, menciptakan wadah yang inspiratif, dan
memperluas pengetahuan mereka tentang seni budaya.

Pelatihan intensif seni tari bukan hanya tentang meningkatkan keterampilan teknis,
tetapi juga melibatkan pengembangan aspek ekspresi wajah, interpretasi artistik, serta kerja
sama dalam sebuah kelompok. Dalam laporan ini, akan diuraikan dengan detail berbagai
kegiatan rutin, contoh pelaksanaan, serta dokumentasi yang mendukung pencapaian tujuan-
tujuan pelatihan intensif ini.

Melalui komitmen bersama dan dedikasi setiap anggota sanggar, kami berharap hasil
dari pelatihan ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya dalam kemampuan seni
tari, tetapi juga dalam membentuk karakter dan rasa kebersamaan di antara siswa. Terima
kasih atas dukungan penuh dari pihak sekolah, orang tua siswa, dan semua pihak yang telah
berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini.

Semoga laporan ini memberikan gambaran yang jelas dan komprehensif tentang
perjalanan pelatihan intensif seni tari di SD Negeri Kebonsari 01 selama semester ini.

Pembina Sanggar Seni Tari


PROGRAM KERJA
EKSTRAKURIKULER SENI TARI
SD NEGERI KEBONSARI 01
TAHUN AJARAN 2023/2024

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional bahwa pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban manusia. Sehubungan dengan hal tersebut, terdapat salah satu
mata pelajaran yaitu Seni Budaya dan Keterampilan yang sangat diperlukan karena didalamnya
terdapat penanaman akan nilai edukasi dan estetika yang berakar pada tradisi seni budaya. Salah
satu tujuan Seni Budaya dan Keterampilan adalah menggali kemampuan, bakat dan minat siswa
dalam berolah seni dan rasa, baik rasa musikal, peran, gerak maupun rupa. Karena tidak
seimbangnya kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa dengan alokasi waktu yang tersedia,
maka diperlukan waktu ekstra diluar jam pelajaran sebagai sarana pengembangan dari kemampuan
yang harus dimiliki. Dalam rangka pengembangan kemampuan dan menggali potensi siswa dalam
mengolah rasa, maka SD Negeri Kebonsari 01 perlu mengadakan kegiatan ekstrakurikuler salah
satu cabang seni tari.

1.2 Tujuan Kegiatan


1.2.1 Memperhalus rasa yang ada pada siswa agar mampu mengapresiasi dan
mengekspresikan nilai-nilai seni yang ada pada dirinya melalui gerak tari.
1.2.2 Sebagai pengembangan kegiatan ekstrakurikuler seni tari
1.2.3 Mengenalkan dan menanamkan rasa cinta siswa terhadap seni tari
1.2.4 Sebagai sarana dan wadah untuk menggali ekspresi, potensi bakat dan minat siswa
dalam berolah seni.

Sasaran Kegiatan
Yang menjadi sasaran kegiatan ektrakurikuler seni tari ini adalah siswa kelas I sampai
dengan V SD Negeri Kebonsari 01 yang berminat untuk mengembangkan potensi seni tari yang
dimilikinya. Selain siswa juga guru yang memiliki potensi dalam bidang seni tari dikontribusikan
untuk kemajuan pendidikan seni tari ditempatnya bertugas.

1.3 Waktu dan Tempat Kegiatan


1.3.1 Waktu latihan
Dilaksanakan setiap hari Sabtu pukul 11.00-13.00 WIB.
1.3.2. Tempat kegiatan
Perpustakaan SD Negeri Kebonsari 01
BAB II
PROGRAM KEGIATAN

2.1 Agenda Kegiatan


Dalam ekstrakulikuler seni tari ini, tari tradisional di daerah Kalimantan Barat menjadi
agenda kegiatan ekstrakulikuler seni tari SD Negeri Kebonsari 01. Tari tradisional di lingkungan
daerah Lumajang dipilih karena tari tradisional sarat akan nilai moral dan sosial. Selalu ada cerita
yang berhubungan dengan kearifan lokal disampaikan melalui gerakan-gerakan tubuh. Hal ini juga
menjadi sangat penting dalam menanamkan kecintaan siswa terhadap budaya daerahnya. Adapun
dalam menari terdapat 3 unsur yang akan dipelajari oleh siswa yaitu wiraga, merupakan dasar
keterampilan gerak dari bagian fisik/tubuh penari, diantaranya gerakan jari-jari tangan,
pergelangan tangan, siku-siku tangan, bahu, leher, muka dan kepala, lutut, mulut, jari-jari kaki,
dada, perut, pinggul, mata, alis dan pergelangan kaki. Yang kedua yaitu wirama, yaitu suatu pola
pengaturan dinamika untuk mencapai gerakan yang harmonis seperti tempo tarian. Yang ketiga
yaitu wirasa, merupakan tingkatan penjiwaan dan penghayatan dalam tarian yang diekspresikan
melalui gerakan, mimik wajah penari sehingga melahirkan keindahan, seperti halus, lembut, sedih,
gembira, dan Iain-Iain.
Adapun program latihan seni tari yang akan diberikan yaitu:
1. Teknik dasar menari (pengenalan wiraga,wirama,dan wirasa)
2. Gerakan dasar tangan
3. Gerakan dasar kaki
4. Kombinasi gerak dasar tangan dan kaki
5. Gerakan lanjutan kreasi (membentuk suatu tari kreasi daerah)
6. Penghalusan gerakan tari baik wiraga,wirama,dan wirasa agar menjadi suatu tarian
yang padu
7.
2.2 Pelatih
Pelatih ekstrakurikuler seni tari yaitu guru SD Negeri Kebonsari 01 yang menjadi
pembimbing ekstrakulikuler tersebut.

2.3 Target Pencapaian


Target pencapaian yaitu mengisi berbagai pentas dan mengikuti berbagai perlombaan tari
yang diadakan antar sekolah dasar.
BAB III
PENUTUP

Demikian gambaran umum mengenai program kerja kegiatan ekstrakurikuler kesenian di


SD Negeri Kebonsari 01. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan kontribusi yang baik
untuk para siswa SD Negeri Kebonsari 01.

Mengetahui Kebonsari, 2 Januari 2023


Kepala Sekolah Pembina
Ekstra Kurikuler Kesenian

SARINTEN S.Pd. AAN ANDRIYANI EKA LESTARI, S. Pd


NIP. 19690717 199506 2 001 NIP. 19810907 201406 2 004

Anda mungkin juga menyukai