1. TUJUAN
Bertujuan untuk melakukan pemijahan ikan lele sesuai dengan standar pemijahan
ikan lele yang menghasilkan benih dengan kualitas unggul.
2. RUANG LINGKUP
Pemijahan Ikan lele terdiri dari beberapa ruang lingkup yaitu sebagai berikut :
a. Persiapan Media Pemijahan dan Pemeliharaan
b. Seleksi induk matang gonad
c. Pemijahan Induk
d. Penetasan
3. ACUAN
Acuan dalam pembuatan SOP ( Standar Operasional Prosedur ) pemijahan ikan koi
menggunakan :
a. Keputusan Menteri Pertanian No. 26/Kpts/OT.210/1/98 tentang Pedoman
Pengembangan Perbenihan Perikanan Nasional dalam konsiderans.
b. Standar Nasional Indonesia ( SNI ) : 8035:2014 tentang Cara Pembenihan Ikan
yang Baik
c. Standar Nasional Indonesia ( SNI ) : 8035:2019 tentang Pembenihan Ikan Lele
4. DEFINISI
Pemijahan merupakan proses pembuahan sel telur yang dimiliki oleh ikan betina
oleh sel sperma yang dimiliki oleh ikan jantan dengan tujuan untuk menghasilkan
bibit ikan yang baik. Pada umumnya, ikan dapat melakukan pembuahan dengan
sendirinya, namun risiko kegagalannya juga besar, karena tidak adanya
pemantauan. Maka dari itu, penting bagi seorang pembudidaya memahami teknik
pemijahan agar bibit yang dihasilkan optimal sesuai Prosedur yang ditetapkan.
TEFA PEMBENIHAN LELE
SUPM NEGERI KOTAAGUNG
5. PENANGGUNG JAWAB
a. Kepala Instalasi dan Pengelola : Indri Gustarina dan Nirmansah bertanggung jawab
dalam pelaksanaan Pembenihan Ikan Lele
b. Wakil kepala Sekolah : Toratno bertanggung jawab dalam memastikan
pelaksanaan, Monitoring dan evaluasi telah sesuai dengan prosedur yang telah
ditentukan dan SNI yang ada.
6. PROSEDUR KERJA
a. Persiapan Media Pemijahan dan Pemiliharaan
Konstruksi bak Pemijahan dan pemeliharaan:
- Luas bak fiber dengan panjang 4,5-5 m dan lebar 2,5 -3 m tinggi 30-40
cm(disesuaikan dengan keadaan tempat) untuk bak pemijahan
- Luas bak fiber 7x3 m tinggi air 50 -75 cm (disesuaikan dengan keadaan
tempat) untuk bak pemeliharaan
- Dasar dan dinding harus kedap air dan dicek agar tidak ada kebocoran
- Tempat pemasukan air berupa pipa yang dilengkapi dengan saringan dan
pengatur debit air.
- Penyiapan kakaban dari ijuk sapu, 1 pasang induk membutuhkan 4 kakaban
- Penyiapan mesin blower dan aerasi dibeberapa titik bak fiber
b. Persiapan Induk
Langkah Kerja
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
Tangkap induk pada kolam pemeliharaan menggunakan jaring payang
Penangkapan induk dilakukan dengan hati-hati
Penangkapan induk dilakukan oleh 3 orang, 2 orang di setiap ujung payang
satu orang di tengah
Payang diarahkan ke salah satu ujung kolam induk, dengan memegang
pemberat di arahkan ke dinding dan bagian pemberat payang diangkat
TEFA PEMBENIHAN LELE
SUPM NEGERI KOTAAGUNG
c. Pemijahan
Prosedur Kerja :
- Memasukkan induk jantan dan betina dengan perbandingan 1:2 pada sore
hari sekitar pukul 15:00 WIB, kemudian tutup dengan paranet agar tidak
melompat
- Pemijahan biasanya terjadi pukul 24.00 WIB sampai pukul 04:00 WIB,
besok paginya setelah pemijahan betina akan meletakkan telur pada
kakaban dan bersamaan jantan akan menyemprotkan spermanya kepada
telur tersebut
- Telur yang terbuahi akan berwarna kuning bening, sedangkan telur yang
tidak terbuahi akan berwarna kuning kehijauan.
- Telur yang terbuahi akan menetas setelah 48 jam atau 2 hari
TEFA PEMBENIHAN LELE
SUPM NEGERI KOTAAGUNG
d. Penetasan
- Setelah induk bertelur induk dilepaskan ditempat induk semula dan
diusahakan kualitas air dan suhu tetap normal dan stabil
- Apabila suhu dibawah 27ºC suhu dinaikan menggunakan water heater agar
suhu bisa mencapai 28ºC
- Setelah semua telur menetas semua kakaban diangkat kerena jika kakaban
tidak segera di angkat dikhawatirkan telur yg tidak menetas akan membusuk
menjadi bakteri dan mempengaruhi benih yang menetas
- Benih 3 hari tidak diberi makan karena ada kandungn eggyolk diperutnya,
setelah 3 hari baru diberi kuning telur yang direbus dan dibuat larutan.
- Tahapan selanjutnya yaitu pendederan benih yang akan dibahas ke dalam
SOP Pemeliharaan Larva dan benih ikan lele.
7. DOKUMEN TERKAIT
a. Form 01 : Seleksi Induk Matang Gonad
b. Form 02 : Pemijahan
ggal Jumlah Induk Matang Gonad Estimasi Jumlah Estimasi Paraf Petugas Keter
( ekor ) Telur ( butir ) Jumlah Larva
Jantan Betina ( ekor )