No.
010-Corporate|Juli 2019
LIFE SAVING RULES NO. 4 - Isolasi Energi
Pedoman LOTO (Lock Out dan Tag Out)
ini merupakan persyaratan minimum yang harus
dipenuhi oleh Karyawan dan pihak lain yang bekerja
di area PT Trakindo Utama pada pekerjaan yang
memungkinkan terjadinya pelepasan energi berbaha-
ya.
Apa Tujuan LOTO?
Untuk melindungi orang yang sedang bekerja atau berada disekitar
mesin dan/atau peralatan dengan sumber energi yang baru dipasang,
modifikasi, diperbaiki dan/atau dirawat.
Perlindungan ini dilakukan dengan mengisolasi energi berbahaya atau
dengan pemasangan LOTO pada sumber energi yang dapat mencederai
seseorang.
Sumber-Sumber Energi
♦ Sumber-sumber energi berbahaya meliputi :
1. Energi Panas atau energi yang ditransfer dari satu object akibat
perbedaan panas.
2. Energi Kimia, contoh : accu zuur (H2S04)
3. Energi Radiasi (radio aktif), contoh : antenna UHF/ VHF
4. Energi Listrik, contoh : open busbars, motors, generators, distri-
bution board, peralatan penghantar listrik seperti batre, dll)
5. Energi Mekanikal atau bagian yang bergerak dari sistem mekanis
6. Energi Potensial, contoh : suspend loads, compressed spring, dan
system tekanan hydraulic
Contoh pekerjaan yang memerlukan LOTO, yaitu :
• Pada alat bergerak : Penggantian ban, pemeliharaan bulanan,
perbaikan, dll.
• Pada instalasi listrik : Perbaikan, pengujian instalasi, pengganti-
an bola lampu, dll.
• Pada tangki : Inspeksi, pencucian, pemeliharaan, dll.
Peralatan LOTO
1. Pengguna peralatan LOTO harus mendapatkan pelatihan LOTO
dan penyegarannya sebelum melakukan aplikasi
LOTO.
2. Label Tanda Bahaya Pribadi (Personal Danger Tag);
digunakan oleh pengguna LOTO untuk dipasang
pada alat yang dikerjakannya.
3. Label Tanda Bahaya Pribadi, minimal memuat
informasi : nama, foto, departemen pemilik label,
masa berlakunya.
4. Label Tanda Bahaya Pribadi selalu melekat pada gembok teknisi,
dimanapun lokasi pekerjaannya.
Bagian dari / Part of : SHE.SHE.SOP.004.R00
5. Label Tidak Dapat Dioperasikan (Out of Service Tag);
digunakan oleh karyawan yang melihat suatu alat atau
proses berada dalam kondisi rusak atau membaha-
yakan yang memerlukan pemasangan baru, modifikasi,
perbaikan dan/atau perawatan.
6. Setelah memasang label Out of Service Tag, karyawan
pemasang harus memberitahukan kepada departemen
terkait untuk tindak lanjutnya.
7. Label Out of Service Tag selalu melekat pada mesin
dan/atau peralatan selama masih dalam proses pemasangan baru,
modifikasi, perbaikan dan/atau perawatan.
8. Gembok digunakan sebagai alat pengunci. Gembok selalu melekat
pada teknisi, dimanapun lokasi pekerjaannya.
9. Anak kunci gembok dipegang oleh pemilik dan tidak boleh ada anak
kunci cadangan.
10. Setiap gembok dan anak kunci mempunyai identifikasi pemilik dan
tanda khusus sebagai alat LOTO dan tidak boleh digunakan untuk
tujuan lainnya.
Penerapan LOTO
♦ Memastikan tidak ada energi yang tersimpan atau terperangkap
pada mesin dan/atau peralatan. Pengecualian dapat
diberikan sesuai dengan jenis pekerjaannya, dengan me-
mastikan pekerja tetap aman dari paparan energi. Con-
toh; perbaikan sistem elektrik pada alat berat membutuh-
kan arus listrik tetap menyala, namun sistem mekanikal
dikunci sehingga alat berat tidak dapat dioperasikan/ bergerak.
♦ Memastikan bahwa energi telah diputus melalui sakelar, pemutus
arus utama, katup, dan peralatan LOTO dipasang pada sumber
energi, sehingga mesin dan/atau peralatan tersebut terisolasi.
♦ Harus melakukan tes positif, menghidupkan mesin dan/atau
peralatan setelah peralatan LOTO terpasang. Jika mesin/peralatan
masih dapat dihidupkan, periksa kembali sumber energi untuk me-
mastikan langkah yang tepat diambil sehingga mesin dan/atau
peralatan bebas dari energi.
♦ Hanya setelah prosedur tersebut diselesaikan, pengguna peralatan
LOTO boleh mulai melakukan pekerjaan.
♦ Pada saat melakukan pengetesan (testing & adjusting), peralatan
LOTO harus dilepaskan. Pada saat selesai pengetesan, pasang
kembali peralatan LOTO dan lakukan tes energi positif.
♦ Setelah pekerjaan selesai, lakukan inspeksi untuk memastikan
bahwa semua perkakas tangan serta alat lainnya telah dijauhkan
dari mesin, pelindung mesin telah dipasang dan karyawan telah
berada diposisi aman.
♦ Jika pada saat peralatan LOTO harus dilepaskan dan “pemiliknya”
tidak hadir, supervisor/ leader pemilik LOTO dapat melepaskan
LOTO yang terpasang dengan terlebih dahulu memastikan kesela-
matan karyawan disekitarnya serta kondisi aman pada mesin.
*Sumber : Artikel ini diambil dari SHE.SOP.014.RO1 dan sumber lainnya
Form Number : SHE.SHE.FRM.010.R01