Anda di halaman 1dari 12

Apa itu LOTOTO?

LOTO (Lockout-Tagout) / LOTOTO (Lockout-Tagout-Tryout)


adalah prosedur standar keselamatan industri dengan cara mengisolasi mesin atau
peralatan ketika sedang dalam proses perbaikan / pemeliharaan untuk memastikan
bahwa mesin / peralatan tersebut tidak dapat dihidupkan atau digunakan tanpa
sepengetahuan operator / teknisi yang bertanggung jawab atas peralatan tersebut
agar tidak menyebabkan bahaya / kecelakaan bagi karyawan yang bertugas.

Contoh Penerapan Safety Lockout Tagout


(LOTOTO) di Berbagai Industri
ADMINMARET 9, 20232 MINS READ39 VIEWS






Dapatkan contoh penerapan safety lockout tagout (LOTOTO) di berbagai industri
dan pelajari bagaimana cara mengadaptasi prosedur LOTOTO untuk kebutuhan
spesifik dari masing-masing industri. Pelajari cara menerapkan LOTOTO secara
efektif dan efisien untuk meminimalisir risiko kecelakaan kerja.

Safety Lockout Tagout (LOTO) adalah metode yang digunakan untuk memastikan
keselamatan pekerja saat melakukan perawatan, perbaikan, atau pembersihan pada
mesin atau peralatan yang berpotensi berbahaya. Penerapan metode LOTO sangat
penting dalam mengurangi risiko kecelakaan dan melindungi pekerja dari energi
yang tidak terkontrol. Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa contoh
penerapan Safety Lockout Tagout.

1. Peralatan Listrik Misalnya, pada penerapan Safety Lockout Tagout untuk


peralatan listrik, pekerja harus mengidentifikasi dan memutus sumber energi
listrik yang terkait dengan peralatan yang akan dikerjakan. Mereka
kemudian mengunci sumber energi tersebut dengan menggunakan gembok
khusus yang hanya dapat dibuka oleh pekerja yang bertanggung jawab.
Selain itu, tanda peringatan atau tag juga dipasang di samping gembok
untuk memberi tahu pekerja lain bahwa peralatan sedang dikerjakan.
2. Mesin Industri Pada mesin industri yang kompleks, seperti mesin penggiling
atau mesin pabrik, penerapan Safety Lockout Tagout juga sangat penting.
Pekerja harus memahami dengan jelas langkah-langkah yang harus diikuti
untuk mengunci mesin dan memasang tanda peringatan. Ini mungkin
melibatkan penggunaan kunci pengaman khusus, penutupan katup gas atau
air, dan pemasangan tanda peringatan yang jelas di sekitar mesin.
3. Peralatan Berbahaya Pada peralatan berbahaya seperti boiler atau tangki
tekanan, metode LOTO menjadi lebih penting. Pekerja harus memastikan
bahwa semua sumber energi, seperti gas, listrik, atau tekanan, benar-benar
diputus sebelum mereka dapat memulai pekerjaan perawatan atau perbaikan.
Penguncian harus dilakukan dengan hati-hati dan hanya oleh pekerja yang
memiliki pengetahuan dan pelatihan yang memadai.
4. Perawatan Rutin Selain perbaikan dan perawatan yang lebih besar, metode
LOTO juga dapat diterapkan untuk perawatan rutin. Misalnya, saat
membersihkan atau mengganti komponen pada mesin, pekerja harus
memastikan bahwa mesin dalam kondisi mati dan terisolasi sepenuhnya dari
sumber energi. Mereka juga harus menggunakan tanda peringatan yang jelas
untuk memberi tahu orang lain bahwa mesin sedang dikerjakan.
5. Perbaikan Darurat Terakhir, penerapan Safety Lockout Tagout juga berlaku
untuk situasi perbaikan darurat. Meskipun ada keadaan di mana tindakan
segera diperlukan, penting untuk tetap memprioritaskan keselamatan
pekerja. Pekerja harus menggunakan metode LOTO sesegera mungkin dan
melakukan langkah-langkah keselamatan yang diperlukan sepanjang waktu.
Dalam semua contoh di atas, penting bagi perusahaan untuk menyediakan
pelatihan dan pedoman yang tepat kepada pekerja. Pekerja juga harus
berkomunikasi dengan jelas dan saling memberi tahu tentang proses

dan tindakan yang diambil dalam penerapan metode LOTO. Selain itu, supervisi
yang cermat dan pemantauan yang ketat juga penting untuk memastikan bahwa
prosedur LOTO diikuti dengan benar dan konsisten.

Penerapan Safety Lockout Tagout bukanlah tugas yang mudah, tetapi sangat
penting dalam menjaga keselamatan pekerja. Dengan mengidentifikasi risiko yang
terkait dengan peralatan dan mesin yang digunakan, serta memastikan pekerja
memiliki pemahaman yang baik tentang prosedur dan langkah-langkah
keselamatan, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman dan
mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh energi yang tidak terkontrol.

Selain itu, penting juga untuk melakukan audit dan evaluasi berkala terhadap
penerapan metode LOTO untuk memastikan keefektifan dan kesesuaian dengan
perubahan peralatan atau proses kerja yang terjadi. Dengan melakukan peningkatan
terus-menerus, perusahaan dapat terus meningkatkan keselamatan dan kesehatan
pekerja dalam lingkungan kerja.

Dalam kesimpulan, penerapan Safety Lockout Tagout merupakan langkah penting


dalam menjaga keselamatan pekerja saat melakukan perawatan, perbaikan, atau
pembersihan pada peralatan yang berpotensi berbahaya. Dengan mengikuti
prosedur yang tepat, melibatkan pekerja secara aktif, dan melakukan pemantauan
yang ketat, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman dan
mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh energi yang tidak terkontrol.

jkhkh

l
Cegah Kecelakaan, Ini 10 Prosedur
LOTOTO yang Tidak Boleh Anda Abaikan
by Safety Sign Indonesia | Jul 9, 2021 | Safety Article | 1 comment
Kapan Anda perlu mengisolasi dan melakukan penguncian energi berbahaya? Adakah
prosedur khusus untuk itu? Dan, bagaimana Anda menjamin keselamatan Anda sendiri?

Bagi pekerja perbaikan dan perawatan peralatan/mesin tentu sudah familier dengan istilah
LOTO, bukan? Ya, LOTO (Lockout/Tagout) merupakan prosedur keselamatan yang digunakan
untuk memastikan peralatan/mesin dan sumber energi berbahaya sudah dikendalikan dan
diisolasi dengan benar serta tidak ada energi berbahaya yang terlepas dari peralatan/mesin saat
sedang diperbaiki atau dalam perawatan.
Pekerja perbaikan/perawatan peralatan/mesin berpotensi mengalami cedera fisik yang serius
bahkan kematian akibat energi berbahaya yang tidak dikendalikan dengan benar. Pekerja bisa
mengalami patah tulang, amputasi, cedera akibat tersengat listrik hingga kematian.
Occupational Safety and Health Administration (OSHA) menyatakan, kegagalan mengendalikan
energi berbahaya suatu mesin atau peralatan mengakibatkan sekitar 120 kematian pekerja di
Amerika setiap tahunnya. Pekerja yang mengalami cedera akibat paparan energi berbahaya
rata-rata kehilangan 24 hari kerja untuk pemulihan.
Maka dari itu, peran LOTO sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan
melindungi mesin atau peralatan yang sedang diperbaiki atau dalam perawatan dari kerusakan.
Baca juga artikel ini:
 SAFETY STORY: Satu Keputusan yang Mengubah Segalanya
 7 Kesalahan Fatal Penerapan LOTO yang Bisa Membahayakan Nyawa Pekerja
Perubahan LOTO Menjadi LOTOTO
LOTOTO (Lockout, Tagout, Tryout) adalah istilah baru yang berkembang dari pendahulunya,
yakni LOTO. Istilah LOTOTO ini digunakan setelah kecelakaan besar yang mengakibatkan
hilangnya banyak nyawa pekerja terjadi akibat kegagalan dalam pengendalian energi berbahaya
suatu peralatan/mesin.

Prosedur LOTO memang sudah dipatuhi, namun karena “Tryout” tidak diikuti, ketidaksengajaan
menghidupkan kembali peralatan/mesin yang sedang diperbaiki telah melukai operator secara
fatal. Maka dari itu, setelah penguncian dan pelabelan dilakukan, perlu adanya ”Tryout” untuk
memastikan semua telah aman sebelum memulai pekerjaan.

Aplikasi utama LOTOTO adalah menemukan, mengidentifikasi, dan mengisolasi, tunggal atau
beberapa titik bahaya yang bisa membahayakan pekerja jika bahaya tersebut melepaskan
kembali energi.
Sudah banyak industri besar, seperti pertambangan, minyak dan gas bumi, manufaktur, pabrik
pengolahan makanan, dll. yang mengadopsi prosedur LOTOTO untuk memastikan keselamatan
pekerja dan operasi dengan metode yang terstruktur dan terkendali.
10 Prosedur LOTOTO yang Tidak Boleh Diabaikan Pekerja Saat Melakukan
Perbaikan dan Perawatan Pada Peralatan
LOTOTO dianggap sebagai salah satu cara paling aman untuk mengisolasi
peralatan/mesin sebelum pekerjaan perawatan dan perbaikan dilakukan.
Peralatan/mesin harus bebas dari energi berbahaya (de-energization) pada saat dilaksanakan
perawatan atau perbaikan dan LOTOTO digunakan untuk memastikan tidak ada yang
menyalakan Peralatan/mesin tersebut selama masih terpasang label pada peralatan/mesin.
Sumber energi mencakup listrik, mekanik, hidrolik, pneumatik, kimia, radiasi, dan termal pada
peralatan/mesin perlu dilakukan LOTOTO saat diperbaiki atau dalam perawatan. Bagaimana
prosedur melaksanakan LOTOTO yang benar? Simak langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Persiapan
Lakukan persiapan untuk mematikan mesin atau peralatan dan memutuskan sambungan.
Persiapan ini meliputi:
 Menentukan sumber energi mana yang harus dikunci, pahami bahayanya dan cara
pengendaliannya.
 Melakukan pengecekan apakah peralatan yang akan diperbaiki atau dalam perawatan dapat
dikunci dan dilepaskan energinya.
 Menentukan urutan penguncian.
 Menentukan personel yang akan melakukan LOTO (authorized employee). Pastikan personel
yang ditunjuk kompeten melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
 Authorized employee atau kontraktor yang ikut dalam perbaikan atau perawatan peralatan harus
memasang lock dan tag serta mengisi LOTO Log sheet.
 Lakukan pre-job briefing dan risk assessment.
 Pastikan semua izin kerja yang relevan sesuai jenis pekerjaan yang dilakukan sudah disetujui.
2. Beritahu
Pemberitahuan yang jelas harus dikirim ke setiap supervisor area dan/atau pihak-pihak yang
terkait di mana prosedur LOTOTO akan diterapkan. Pemberitahuan ini dilakukan oleh authorized
employee.
Pihak-pihak yang harus diberitahu:
 Operator peralatan/mesin
 Operator lain yang berada dekat dengan peralatan/mesin yang diperbaiki atau dalam perawatan
 Orang lain yang mungkin terkena dampak atau berada di area perbaikan atau perawatan
peralatan/mesin, seperti tamu perusahaan, kontraktor, dan pekerja lainnya.
3. Matikan
Peralatan, mesin, atau proses harus diputuskan aliran listriknya atau
dimatikan (shutdown) dengan menggunakan prosedur pengontrolan energi berbahaya yang
telah ditetapkan. Pastikan semua peralatan/mesin yang terlibat bebas dari energi berbahaya dan
siap untuk diisolasi.
4. Isolasi
Lakukan isolasi pada sumber energi. Titik isolasi pada peralatan harus diidentifikasi dan
dipasang perangkat pengunci yang sesuai. Pastikan perangkat penguncian sudah tepat untuk
memutus sumber energi. Semua energi yang tersimpan, sisa atau potensial harus dibuang,
diputuskan, ditahan atau dikendalikan.
5. Mulai penguncian
Perangkat penguncian sekarang harus diterapkan untuk mengisolasi peralatan/mesin
sepenuhnya. Perangkat yang digunakan sebagai bagian dari prosedur LOTOTO, seperti gembok
pengaman dan tanda pengenal harus unik untuk personel yang berwenang menerapkannya dan
tidak digunakan untuk aktivitas di area kerja lain. Perangkat penguncian harus disimpan di
dalam box khusus untuk memastikan perangkat tersebut tetap aman.

6. Memasang tag
Setelah perangkat penguncian telah dipasang dengan aman, masing-masing peralatan/mesin
harus ditandai dengan hati-hati. Safety tag biasanya berisi tulisan “DANGER-Do Not Operate”,
nama pekerja yang melakukan LOTO, keterangan kapan peralatan tersebut dikunci, dan
informasi lain seperti detail kontak.
Tag ini harus tahan lama dan secara aman diikat ke peralatan yang dikunci agar tidak lepas
serta tetap terbaca dalam semua kondisi cuaca. Warna tag juga dibuat berbeda untuk
memudahkan pekerja memahami tingkat bahaya yang ada.
Dalam hal ini, pelatihan mencakup tag dan penggunaannya, penggunaan alat lockout dan
pemilihan tag yang benar untuk mesin atau peralatan harus diberikan kepada semua pekerja
yang melaksanakan pemasangan LOTO.
7. Nol energi
Pastikan bahwa setiap energi berbahaya yang tersimpan sudah dibuang, diputuskan, ditahan
atau dikendalikan. Jika energi berbahaya masih muncul dengan sendirinya atau secara tidak
sengaja, maka pengendalian yang lebih ketat harus dilakukan untuk mencegah gerakan tidak
terduga selama pekerjaan perbaikan atau perawatan.
Nol energi adalah suatu kondisi yang dicapai melalui pemasangan LOTOTO di mana semua
kemungkinan langkah telah diambil untuk mencegah penumpukan atau pelepasan energi
berbahaya dengan menghilangkan semua kemungkinan sumber sebelum pekerjaan perbaikan
atau perawatan dilakukan (termasuk pengecekan saat pekerjaan sedang dilaksanakan).
8. Tryout
Ini merupakan fase uji coba yang melibatkan upaya menghidupkan kembali peralatan, sebelum
perlatan/mesin dilakukan perawatan atau perbaikan. Langkah ini adalah pemeriksaan bahwa
semua perangkat LOTO sudah dipasang dengan benar dan efektif.
Jika peralatan memiliki lebih dari satu sumber energi, penting untuk memeriksa secara
menyeluruh dan memastikan masing-masing sumber energi tersebut telah diisolasi dengan
aman̶terutama berlaku untuk peralatan/mesin yang dapat beroperasi secara otomatis
menggunakan pengatur waktu atau sensor karena energi bisa terlepas secara tidak terduga.
Setelah semua peralatan/mesin telah diisolasi dengan aman dan tidak dapat dihidupkan ulang,
kontrol harus dimatikan kembali, izin kerja dapat ditandatangani, dan pekerjaan perbaikan atau
perawatan dapat dimulai. Namun, jika peralatan dapat dihidupkan ulang (restart) atau terdapat
kesalahan, laporan lengkap mengenai hal ini harus dilakukan. Penyelidikan terhadap masalah-
masalah yang terjadi perlu dilakukan.
9. Penyelesaian
Selama pekerjaan perbaikan atau perawatan dilakukan, pastikan Anda melakukan pengamatan
lanjutan. Jika terdapat kesalahan, gerakan energi yang tersimpan dan/atau isolasi tidak
memadai, harap perhatikan:
 Segera hentikan pekerjaan
 Laporkan kepada atasan dan lakukan investigasi secara menyeluruh
 Jika Anda ragu tentang keamanan saat melakukan pekerjaan, hentikan sementara dan lakukan
diskusi dengan atasan sebelum pekerjaan kembali dilanjutkan.
10. Hidupkan kembali sumber energi
Setelah pekerjaan selesai dilakukan, hidupkan kembali sumber energi. Ketika sumber energi
dihidupkan kembali, pastikan prosedur dilakukan dengan benar dengan memerhatikan hal-hal
berikut ini:
PERIKSA
Periksa peralatan/mesin untuk memastikan bahwa:
 Semua alat dan perangkat pengunci dilepas
 Mesin ini SEPENUHNYA dipasang kembali
 Pelindung dan perangkat keselamatan lainnya dipasang kembali.
BERITAHU
 Operator peralatan/mesin dan operator lain yang berada dekat dengan peralatan/mesin yang
diperbaiki/dalam perawatan sudah diposisi yang aman
 Semua pekerja yang terkena dampak atau berada di area perbaikan atau perawatan
peralatan/mesin diberitahu tentang adanya restart.
INGAT
 Hanya lepaskan perangkat penguncian oleh orang yang memasangnya
 Beritahu orang yang berwenang tentang masalah apa pun
 Pemeriksaan terakhir harus dilakukan oleh orang yang berwenang sebelum pekerjaan
ditandatangani.
Terbukti sebagai salah satu prosedur paling efektif untuk memastikan keselamatan pekerja,
prosedur LOTOTO adalah metode menyeluruh yang digunakan untuk mengisolasi
peralatan/mesin dengan aman. Dengan menerapkan prosedur ini, kemungkinan cedera yang
tidak disengaja atau bahkan kematian yang terjadi selama pekerjaan perbaikan atau perawatan
pada peralatan/mesin dapat diminimalkan.

Pengertian LOTOTO
POSTED ON FEBRUARY 10, 2023 BY ADMIN

10
Feb

Pengertian LOTOTO
Pengertian LOTOTO
Beberapa tahun yang lalu sering kita mendengar berita yang kurang
menyenangkan, khususnya bagi pekerja. Tidak hanya bagi pekerja di Industri
Manufaktur, para pekerja konstruksi maupun lapangan pun tak luput dari
kecelakaan kerja. Mulai dari cidera ringan, sampai cidera berat, ada yang terjepit,
terpotong, dan lainnya. Ada yang cacat bahkan yang terburuk sampai
mengakibatkan kematian. Biasanya kejadian kecelakaan kerja ini terjadi ketika
proses perbaikan (Repair), perawatan (Maintenance), dan pembersihan (Cleaning).
Kecelakaan kerja terjadi karena dua hal, unsafe action (tindakan tidak aman) dan
juga unsafe condition (kondisi yang tidak aman). Unsafe action contohnya dari
perilaku pekerja itu sendiri. Sedangkan unsafe condition itu terjadi karena memang
lingkungan kerja yang kurang aman.

Lingkungan kerja yang kurang aman contohnya yaitu lantai yang tidak rata, cahaya
kurang terang, mesin tanpa pelindung dan lain sebagainya. Berbagai improvement
dilakukan untuk mengurangi terjadinya angka kecelakaan kerja. Dari unsafe
condition contohnya pengaturan cahaya untuk ruang kerja dan perbaikan lantai
yang tidak rata. Sedangkan untuk unsafe action contohnya dengan pemberian
pelatihan dan juga pemahaman cara bekerja yang baik dan aman sesuai prosedur.
Selain pemahaman, pekerja juga diberikan procedure yang benar ketika melakukan
proses repair, maintenance, dan cleaning. Jadi harapannya angka kecelakaan kerja
turun bahkan hilang ketika para pekerja melakukan ke-3 macam pekerjaan tadi.

Berkaca karena besarnya angka kecelakaan yang besar tadi dicarilah suatu system
yang dapat mengurangi bahkan sampai ke zero accident. Beberapa system mulai
diperkenalkan seperti LOTO, atau Lockout Tagout sampai yang sekarang
LOTOTO (Lockout Tagout Tryout). Istilah LOTOTO digunakan setelah terjadinya
kecelakaan besar yang mengakibatkan hilangnya banyak nyawa pekerja akibat
kegagalan dalam pengendalian energi berbahaya suatu mesin atau peralatan.
LOTOTO (Lockout, Tagout, Tryout) adalah perbaikan dari system sebelumnya
yang sudah digunakan yaitu LOTO (Lockout Tagout).

Lockout adalah kegiatan mengisolasi atau penguncian sumber energi


berbahaya menggunakan peralatan khusus. Lockout memiliki peran
yang sangat penting untuk memastikan keselamatan pekerja sebelum
melakukan perbaikan (Repair), perawatan (Maintenance), ataupun
pembersihan (Cleaning).
Tagout adalah alat komunikasi sebagai peringatan bahaya dan
menunjukkan bahwa tidak ada yang boleh mengoperasikan peralatan
dimana tag itu terpasang.
Tryout adalah kegiatan percobaan untuk memastikan kembali mesin
atau peralatan yang sudah dikunci dan ditandai benar-benar sudah
dalam kondisi off atau tidak ada sumber energinya.
Jadi LOTOTO adalah suatu system untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak
diinginkan ketika melakukan perbaikan, perawatan, dan pembersihan.
Banyak kejadian kecelakaan kerja yang mengakibatkan luka-luka ringan, cedera,
bahkan sampai cacat hingga kematian. Hal ini terjadi disebabkan karena mereka
bekerja dengan peralatan atau mesin yang masih menyala ataupun sudah dimatikan
tapi tidak diputus dari panel utamanya. Peralatan dan mesin tersebut diantaranya
ialah motor listrik, mesin pemotong, pompa, peralatan dengan sistem hidrolik, pipa
uap panas bertekanan tinggi. Selain itu ada juga peralatan serta mesin yang
bertenaga lainnya. Lockout, tagout, tryout (LOTOTO) merupakan prosedur
keselamatan yang penting yang melindungi pekerja dari cidera ketika bekerja
dengan atau dekat circuit dan peralatan bertenaga seperti tenaga listrik, hidrolik,
tekanan dan sebagainya.

Prinsip Kerja LOTOTO


Prinsip kerja LOTOTO itu sendiri terdiri dari 3 point utama, yaitu mematikan,
mengunci (Lock), dan memberi tanda (Tag). Selain 3 point tadi ada penambahan 1
point lagi yang tak kalah penting yaitu menguji isolasi (Try). Harapannya dengan
dijalankannya LOTOTO, pekerja menjadi lebih aman dalam melakukan proses
pekerjaannya. Selain pekerja menjadi merasa aman dan nyaman, mesin pun akan
terhindar dari kerusakan, dan tidak akan merugikan Perusahaan. Berikut penjelasan
detail masing masing point tadi:

1. Lock
Lock artinya mengunci sumber energi yang sebelumnya sudah dimatikan,
tujuannya agar sumber energi tersebut tidak bisa dinyalakan kembali. Lockout
dilakukan dengan cara mematikan dan mengunci pada sumber tenaga dari circuit
dan peralatan. Sumber tenaga atau sumber energi itu biasanya berasal dari listrik,
angin, dan oli. Jadi sebelum melakukan perbaikan, perawatan, dan cleaning sumber
energi tersebut harus dimatikan. Setelah sumber energi dimatikan, barulah kita
melakukan proses lockout atau mengunci agar tidak ada orang lain yang bisa
menyalakan. Dengan dilockoutnya sumber energi tadi maka ketiga proses tadi
dapat dilakukan dengan tenang. Setelah sumber energi dimatikan dan dilock,
langkah berikutnya adalah pemberian Tagout.

2. Tag
Tag adalah alat komunikasi untuk menyampaikan bahwa sedang dilakukan
pekerjaan dan jangan dioperasikan. Sumber energi diberi label dengan label yang
mudah dibaca yang mengingatkan orang lain pada area tersebut bahwa sedang ada
pekerjaan. Tag banyak jenis dan macamnya serta juga fungsinya.

3. Try Out
Try out adalah proses pengujian isolasi sumber energi yang sebelumnya sudah
dimatikan dan dikunci apakah benar-benar sudah berfungsi. Jadi dengan adanya
proses pengujian ini diharapkan LOTO benar benar berfungsi. Sehingga mesin
tidak akan dapat dinyalakan selama proses pekerjaan dilakukan sampai pekerjaan
tersebut selesai.

Disamping untuk melindungi para pekerja dari bahaya listrik, LOTOTO juga dapat
mencegah kontak antara pekerja dengan bagian peralatan yang beroperasi.
Sehingga kejadian yang tidak diinginkan pun tidak akan terjadi, seperti terjepit,
terpotong, dari yang ringan sampai yang berat.

Setiap mesin atau peralatan produksi memerlukan perbaikan dan perawatan yang
rutin. Di saat itulah sering terjadi kecelakaan kerja ataupu hal-hal lain yang tidak
diinginkan. Kecelakaan kerja bisa saja terjadi dikarenakan mesin atau alat yang
sedang diperbaiki ada yang menyalakan tanpa sepengetahuan si pekerja tadi.
Sehingga hal ini akan memberikan dampak buruk bagi pekerja dan juga
perusahaan.

Ketidaksengajaan mengoperasikan/menghidupkan kembali peralatan yang sedang


diperbaiki atau pelepasan energi berbahaya dari mesin secara tiba-tiba
menyebabkan cedera serius bagi pekerja dan bisa merusak peralatan itu sendiri. Di
sinilah LOTOTO memiliki peran penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan
dan melindungi peralatan yang sedang diperbaiki atau dalam perawatan akibat
permasalahan tersebut.

Itulah sekilas tentang pengertian LOTOTO jika masih ada yang belum jelas bisa
langsung menghubungi customer service kami agar dapat dihubungi dengan
produk spesialis kami. P

Anda mungkin juga menyukai