Anda di halaman 1dari 37

KOMUNIKASI ASN DALAM PEMILIHAN PRESIDEN DAN LEGISLATIF 2024

ETIKA DAN BUDAYA DIGITAL


DALAM MENCEGAH KONTEN NEGATIF
BAGI APARATUR SIPIL NEGARA
Oleh :
DR. H. DIANTO MAMPANINI, SE.,MT.,C.PS
Widyaiswara Ahli Utama

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PROVINSI RIAU
Februari, 2024
CURICULUM VITAE
DR. H. DIANTO MAMPANINI, SE.,MT.,C.PS
Widyaiswara Ahli Utama
081268971078 / dmampanini1@gmail.com
Kantor : Jl. Ronggowarsito No. 14 Pekanbaru
Rumah : Jl. Sentosa No. 47 Harapan Raya Pekanbaru

RIWAYAT PENDIDIKAN
1. Sekolah Dasar di SDN 33 Pekanbaru (1977).
2. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama di SMPN 5 Pekanbaru (1981).
3. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas di SMPPN 49 Pekanbaru (1984).
4. S1 pada Fakultas Ekonomi Universitas Riau di Pekanbaru (1990),
5. S2 pada Program Magister Teknik dan Transportasi (MSTT) Universitas
Gadjahmada di Yogyakarta (2004).
6. S3 pada Program Doktor Ilmu Ekonomi Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Brawijaya di Malang (2015) .

RIWAYAT JABATAN
1. Sekretaris Daerah Kabupaten Kuantan Singingi
2. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indragiri Hilir
3. Kepala Dinas Koperasi & UKM Kabupaten Indragiri Hilir
4. Kepala Dinas Cipta Karya & Perumahan Rakyat Kabupaten Indragiri Hilir
5. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Indragiri Hilir
6. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Indragiri Hilir
CERTIFIED
1. Certified Communication For Leader – C.CL
2. Certifed Public Speaking – C.PS
3. Certified Business Online Practitioner – C.BOP
4. Certified Build Formulas For Success – C.BS
5. Certified Coaching And Management Practitioner – C.CMP
6. Certified Coach For Teaching – C.CTc
7. Certified Excellent Teacher – C.ET
8. Certified Harmony Life Coach – C.HLC
9. Certified Interpersonal Skill – C.IS
10. Certified Ice Breaking & Story Telling Practitioner – C.IST
11. Certified Mental Block Management – C.MBM
12. Certified Mediation Skill Practitioner – C.MSP
13. Certified Negotiation Skill Practitioner – C.NSP
14. Certified Personal Excellent – C.PE
15. Certified Parenting With NLP – C.PNLP
16. Certified Service Excellent Management – C.SEM
17. Certified Selling Practitieoner – C.SP
18. Certified Teaching Management – C.TM
Digital Culture
▪ Waktu rata-rata setiap hari dalam penggunaan
internet 8 jam, 36 menit (tahun 2021: 8 jam, 52
menit / turun 3%)
▪ Rata-rata setiap hari waktu melihat televisi
(broadcast, streaming dan video) 2 jam, 50 menit
(sama dengan tahun sebelumnya)
▪ Rata-rata setiap hari waktu menggunakan media
sosial melalui perangkat apapun 3 jam, 17 menit
▪ Rata-rata setiap hari waktu menghabiskan
mendapatkan musik 1 jam, 44 menit (tahun 2021
: 1 jam, 30 menit / naik 11%)
▪ Rata-rata setiap hari waktu bermain game 1 jam,
16 menit (tahun 2021 : 1 jam 20 menit / naik
3,9%)
“Literasi digital ini sebagai sistem
imun yang dapat menjaga
masyarakat dari hoaks. Lewat
kemampuan literasi digital yang
mumpuni, masyarakat tidak akan
mudah terpengaruh dan percaya
pada.informasi-informasi yang
tidak..jelas..sumber..kebenaranny
a”
Digital Ethics
Kenapa sih ada konten
negatif itu ?
Konten negatif muncul karena adanya motif, kepentingan
dan motivasi dari pembuatnya, antara lain :
Contoh HOAKS Dilansir dari liputan6.com, klaim Anies
Baswedan pernah melarang mengucapkan
selamat Natal saat menjabat Gubernur DKI
Jakarta adalah tidak benar.

Faktanya, dilansir dari sebuah artikel yang


diterbitkan oleh megapolitan.kompas.com
pada 12 Desember 2020 berjudul "Ucapkan
Selamat Natal, Anies Ajak Masyarakat
Perkuat Persaudaraan di Tengah Pandemi
Covid-19" disebutkan bahwa Anies
Baswedan yang saat itu menjabat sebagai
Gubernur DKI Jakarta mengucapkan
selamat Natal bagi seluruh umat kristiani,
khususnya bagi mereka yang berada di
Jakarta.

Kategori: Hoaks
Beredar sebuah unggahan video pada
platform YouTube dengan judul "GEGER
MALAM INI || PRABOWO NGAMUK, MAHFUD
BAWA BUKTI 500 M HASIL SUAP MK UNTUK
LENGSERKAN GIBRAN" yang mengklaim
seolah-olah Menhan Prabowo mengamuk
kepada Menko Polhukam Mahfud MD.

Setelah ditelusuri, dalam video tersebut tidak


ditemukan informasi yang menyebutkan
bahwa Menhan Prabowo Subianto
mengamuk karena Menko Polhukam
Mahfud MD membawa bukti Rp500 miliar
hasil suap Mahkamah Konstitusi (MK) untuk
lengserkan Gibran Rakabuming Raka.

Faktanya, narator dalam video tersebut


hanya membacakan berita dari artikel
detiknews.com yang diunggah pada 7
November 2023 dengan judul "Peneliti SMRC:
Putusan MK Bermasalah Bisa Berdampak ke
Prabowo-Gibran".
Beredar sebuah akun TikTok yang
mengatasnamakan Ganjar Pranowo. Akun
tersebut menawarkan hadiah uang jutaan
rupiah dengan mengeklik sebuah tautan
pada profilnya yang mengarah ke sebuah
nomor WhatsApp.

Faktanya, akun TikTok yang


mengatasnamakan Ganjar Pranowo
tersebut adalah tidak benar. Dilansir
dari kompas.com, akun TikTok tersebut
merupakan akun palsu.

Akun TikTok asli milik Ganjar Pranowo


dengan nama akun @ganjarpranowo telah
memiliki centang biru yang menandakan
bahwa akun tersebut sudah terverifikasi
dan mewakili orang yang bersangkutan.
Sementara itu, tidak ditemukan unggahan
penawaran hadiah uang pada akun TikTok
asli milik Ganjar Pranowo.

KATEGORI: HOAKS
“ Jaga pikiran, jaga hati, dan
jaga jari jemari kita saat
berkomunikasi diranah media
sosial “
BEBERAPA PRINSIP DAN CONTOH PENERAPAN ETIKA
DIGITAL PADA KEHIDUPAN DUNIA MAYA
• Bahwa setiap manusia adalah setara
• Patuhi standar perilaku online sama dengan dalam
kehidupan nyata
• Posting konten maka mengedepankan nilai-nilai
kesopanan dan hal positif
• Ingatlah dimana anda berada Ketika sedang online
• Hargai waktu dan bandwidth orang lain
• Hormati dan bijak dalam menghargai kreativitas dan hak
cipta konten orang lain
• Menhormati privasi dan personal orang lain
• Jadikan diri Anda terlihat bagus saat online
• Kendalikan dirimu saat di dunia maya (emosi, kepintaran,
kekuasaan dan kekuatan-mu)
“ETIKA DIGITAL: MENINGKATKAN KEAMANAN
SIBER DAN NETRALITAS ASN DI MASA POLITIK”
PEMILU 2024
ETIKA DIGITAL: MENINGKATKAN KEAMANAN
SIBER DAN NETRALITAS ASN DI MASA POLITIK
Pentingnya Kehati-hatian di Dunia Maya

1. Netralitas yang Diutamakan: ASN memiliki kewajiban untuk tetap


netral dan tidak terlibat dalam kegiatan politik yang dapat
mempengaruhi kinerja mereka. Kehadiran online yang bijak
membantu mempertahankan netralitas ini.

2. Pencegahan Penyebaran Informasi Palsu: Dalam dunia maya yang


penuh dengan informasi, ASN harus waspada terhadap berita palsu
dan hoax. Mereka harus berperan sebagai penyebar informasi yang
sah dan dapat dipercaya.

3. Perlindungan Terhadap Identitas: Menghindari pengungkapan


identitas pribadi dan informasi politik yang bersifat kontroversial
dapat melindungi ASN dari potensi ancaman dan pelecehan.
Perilaku Bijak di Internet untuk ASN

1. Berbagi Informasi yang Sah, jangan mudah terpancing


emosi informasi yang Sah kadang bisa dimanipulasi

2. Menjaga Komentar dan Opini Lebih baik tidak usah


berkomentar apabila dirasa tidak perlu

3. Pentingnya Verifikasi Informasi: Sebelum


membagikan berita atau informasi politik, pastikan
keaslian dan kebenaran informasi tersebut. Verifikasi
sumber dan jangan terpancing emosi.
Mengurangi Risiko Serangan Siber dan Pelecehan Online

1. Sensitivitas terhadap Serangan Siber: Latih ASN untuk mengenali tanda-tanda


serangan siber, terutama yang terkait dengan isu politik. Serangan siber dapat
diarahkan untuk mencemarkan nama baik ASN atau organisasi tempat mereka
bekerja.

2. Melaporkan Ancaman: Dorong ASN untuk melaporkan segala bentuk ancaman,


pelecehan, atau serangan siber yang mereka alami kepada tim keamanan internal.

3. Pelatihan Khusus Mengenai Etika Digital: Berikan pelatihan khusus kepada ASN
tentang etika digital dan perilaku yang bijak di dunia maya, terutama dalam konteks
politik yang sensitif.
“SANKSI ASN PEMBUAT ATAU PENYEBAR
KONTEN NEGATIF”

SANKSI SOSIAL :
☑️ Berdampak besar pada citra diri dan kredibilitas anda khususnya dalam karir,
profesi dan dunia usaha anda
☑️ Sosial masyarakat terhadap lingkungan dan keluarga

SANKSI HUKUM
Sanksi HUKUM
☑️ UU No. 19 Tahun 2016 Tentang Informasi & Transaksi Elektronik (ITE)
☑️ UU No. 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi
☑️ UU No. 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta.
☑️ Peraturan Pemerintah (PP) No. 53 Tahun 2010 sebagaimana direvisi PP No.
94 Tahun 2021 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil yang menyatakat bahwa
PNS harus setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan
Pemerintah
☑️ SE Menpan RB No. 20 Tahun 2021 Tentang Implementasi Core Values Ber-
Akhlak dan Employee Branding “Bangga Melayani Negara”
☑️ Press Rillis BKN No : 006/RILIS/BKN/V/2018 Tanggal 18 Mei 2018 mengenai 6
(Enam) Aktifitas Ujaran Kebencian Berkategori Pelanggaran Disiplin ASN.
Press Rilis BKN No : 006/RILIS/BKN/V/2018 Tanggal 18 Mei 2018
Mengenai 6 (Enam) Aktifitas Ujaran Kebencian Berkategori Pelanggaran
Disiplin ASN.

Aktifitas Ujaran Kebencian Kategori Pelanggaran DISIPLIN BERAT


1) Menyampaikan pendapat baik lisan maupun tertulis lewat media sosial yang
bermuatan ujaran kebencian terhadap Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal
Ika, NKRI dan Pemerintah yang sah.
2) Menyampaikan pendapat baik lisan maupun tertulis lewat media sosial yang
mengandung ujaran kebencian terhadap salah satu suku, agama, ras dan antar
golongan (SARA).
3) Menyebarluaskan pendapat yang bermuatan ujaran kebencian melalui media
social (share, broadcast, upload, retweet, repost, Instagram dan sejenisnya)
4) Mengadakan kegiatan yang mengarah pada perbuatan menghina, menghasut,
mwmproduksi, membenci Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan
Pemerintah yang sah.
Kategori Pelanggaran DISIPLIN SEDANG atau RINGAN

5) Mengikuti atau menghadiri kegiatan yang


mengarah pada perbuatan menghina,
menghasut, memprovokasi, dan
membenci Pancasila, UUD 1945, Bhinneka
Tunggal Ika, NKRI dan Pemerintah yang
sah.

6) Menanggapi atau mendukung sebagai


tanda setuju pendapat sebagaimana pada
poin 1 dan 2 dengan memberikan like,
dislike, love, retweet, atau comment di
media sosial
dmampanini1@gmail.com
1 Februari 2024

Anda mungkin juga menyukai