Anda di halaman 1dari 11

SEJARAH KEPERAWATAN

DINI PRASTYO WIJAYANTI


SIDOARJO
2023
TUJUAN MEMPELAJARI
SEJARAH KEPERAWATAN
1. Agar dapat mengerti dan mengetahui tentang
dasar/perkembangan dari pekerjaan keperawatan pada masa
lalu serta cara bagaimana mengatasi segala kesulitan2 yang
dihadapi waktu itu
2. Memperlihatkan kepada kita bahwa yang kita kerjakan saat
ini adalah meniru dari apa yang telah dikerjakan orang-orang
zaman dulu
LANJUTAN

3. Memberi beberapa buah pikiran untuk kemungkinan2 dimasa


depan dan membantu kita dalam menentukan sikap dan cara2
bekerja disesuaikan dengan kemajuan zaman
4. Mengenal tokoh2 yang berjasa dalam perawatan
PEMBAGIAN SEJARAH DALAM
PERAWATAN
I. Zaman Purbakala (4000 sm-500sm), runtuhnya Romawi Barat
II. Zaman Pertengahan ( 500 sm-1500), runtuhnya Romawi Timur
III. Zaman Baru (1500 – 1800), terjadi revolusi Perancis
IV. Zaman Modern ( 1800 – sekarang)
ZAMAN PURBAKALA

1. Pengobatan dan Perawatan zaman Purba.


Pekerjaan perawat berdasarkan instinct/nakuri ( melidungi
anak, merawat anak, merawat orang lemah)→ dilakukan
secara primitif dan instinctief.
Pengobatan masa itu :
1) merawat luka dan membalut luka
2) Menurunkan panas ( banyak minum dan kompres)
LANJUTAN

3. Membuka abses dengan menggunakan batu2 tajam.


4. Menghentikan perdarahan dengan menggunakan batu2 panas
5. Menggunakan tumbuh2an untuk mengobati penyakit
6. Melakukan pembedahan besar/kecil
PENGARUH KEPERCAYAAN

Pada masa ini masih mempercayai bahwa orang sakit karena


kemasukkan roh halus /arwah2 jahat.
Roh halus/arwah jahat → orang sakit → ahli pengobatan (dukun)
→ pemberian yang tidak enak untuk mengusir roh2 tersebut.
Aturan dukun dalam pengobatan :
1.Ajaran alam
2.Ajaran transmigrasi
Ajaran alam : petunjuk2 tentang obat. - Contoh: = obat luka
yang berdarah diberi balutan merah/daun warna merah

sakit kuning, minum masakan dari akar atau daun yang berwarna
kuning.

Ajaran transmigrasi : mempercayai daya pemindahan. Contoh: orang


yang akan melahirkan diberi minum air renaman daun atau
rendaman bunga.
II. PERAWATAN PADA BEBERAPA
BANGSA DAN NEGARA
1. Mesir: Dewa Isis Dianggap dewa yang menaruh minat terhadap orang
sakit
2. Pertengahan abad VI Masehi
• Pada abad ini keperawatan berkembang di Asia Barat Daya yaitu Timur Tengah,
seiring dengan perkembangan agama Islam. Pengaruh agama Islam terhadap
perkembangan keperawatan tidak lepas dari keberhasilan Nabi Muhammad SAW
menyebarkan agama Islam.
3. Abad VII Masehi, di Jazirah Arab berkembang pesat ilmu pengetahuan seperti Ilmu
Pasti, Kimia, Hygiene dan obat-obatan. Pada masa ini mulai muncul prinsip-prinsip
dasar keperawatan kesehatan seperti pentingnya kebersihan diri, kebersihan makanan
dan lingkungan. Tokoh keperawatan yang terkenal dari Arab adalah Rufaidah.
5. Permulaan abad XVI
Pada masa ini, struktur dan orientasi masyarakat berubah dari
agama menjadi kekuasaan, yaitu perang, eksplorasi kekayaan
dan semangat kolonial. Gereja dan tempat-tempat ibadah
ditutup, padahal tempat ini digunakan oleh orde-orde agama
untuk merawat orang sakit. Dengan adanya perubahan ini,
sebagai dampak negatifnya bagi keperawatan adalah
berkurangnya tenaga perawat. Untuk memenuhi kurangnya
perawat, bekas wanita tuna susila yang sudah bertobat bekerja
sebagai perawat. Dampak positif pada masa ini, dengan adanya
perang salib, untuk menolong korban perang dibutuhkan
banyak tenaga sukarela sebagai perawat, mereka terdiri dari
orde-orde agama, wanita-wanita yang mengikuti suami
berperang dan tentara (pria) yang bertugas rangkap sebagai
perawat.
Buatlah contoh dari negara atau
bangsa lain sesuai dengan zamannya

Anda mungkin juga menyukai