Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

Diajukan untuk memenuhi IKD 1

Sejarah Perkembangan Keperawatan Internasional

Di susun oleh :

 Ariska Nurpahla
 Dewi Aprianti
 Dudi
 Eka Nuriyana
 Hena Apriyanti
 Ikin Sarikin
 Maerah
 Mila Emalia R
 Muhamad Walin
 Novi Septiawati
 Primi Rihdayani
 Riska setiawati
 Yoga Adi Permana

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN (STIKKU)

TAHUN AJARAN 2013-2014


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. , yang telah memberikan rahmat
serta hidayah-Nya, sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan tepat padawaktunya.
Makalah ini memuat tentang “Sejarah perkembangan keperawatan Internasional” dan makalah
ini disusun agar pembaca dapat mengetahui seberapa besar sejarah dan perkembangan
keperawatan dari zaman purbakala sampai dengan sekarang.
Makalah ini pasti tidak lepas dari kesalahan. Sehingga, kelompok kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Serta, semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembaca umunya dan kami khususnya.

Kuningan, September 2013

Penulis
Daftar isi

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
2. TUJUAN
3. METODE PENULISAN

BAB II TINJAUAN TEORITIS

1. DEFINISI KEPERAWATAN
2. DEFINISI ILMU KEPERAWATAN
3. PERKEMBANGAN KEPERAWATAN INTERNASIONAL
4. SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN INTERNASIONAL

BAB III PEMBAHASAN

1. TINJAUAN KASUS
2. KATA KUNCI
3. MEMBUAT PERTANYAAN
4. MENJAWAB PERTANYAAN
5. ANALISA KASUS

BAB IV PENUTUP

1. KESIMPULAN
2. KRITIK DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar belakang

Nn.V (18tahun) merupakan seorang mahasiswa baru jurusan keperawatan di


slah satu sekolah tinggi kesehatan. Nn.V memiliki antusiasme yang sangat tinggi untuk
menjadi seorang perawat. Oleh karena itu, Nn.V bersungguh-sungguh untuk memahami
dan mendalami ilmu keperawatan.

Saat memulai perkuliahan, tugas pertama yang diberikan untuk Nn.V adalah
menggali informasi sebanyak-banyaknya mengenai sejarah perkembangan keperawatan
dunia. Nn.V mencari informasi dari berbagai sumber dan mulai mendapatkan banyak hal
yang belum diketahui. Dimiulai dari asal muasal bahwa semua manusia memiliki instinct
untuk merawat, dunia keperawatan yang erat kaitannya dengan peperangan, adanya
sosok wanita yang bernama Florence Nightingale, dan lain-lain. Nn.V pun berpikir bahwa
masih banyak informasi yang harus dicari dan di pelajari dari sejarah perkembangan
keperawatn ini.

Berdasarkan kasus diatas, penulis ingin mengetahui dan memahami lebih lanjut
tentang sejarah perkembangan keperawatan internasioanal yang tersusun sebagai karya
tulis/makalah yang berjudul “Sejarah Perkembangan Keperawatan Internasional”.

2. Tujuan

Untuk menambah ilmu pengetahuan terutama dalam bidang kesehatan

mengenai sejarah perkembangan keperawatan internasional

3. Metode Penulisan
Metode penulisan didasarkan pada diskusi kelompok dan pengumpulan teori
mengenai materi perkembangan keperawatan internasional.
BAB II

TINJAUAN TEORITIS

1. DEFINISI KEPERAWATAN

Keperawatan adalah suatu proses menempatkan pasien dalam kondisi paling baik
untuk beraktivitas. (Florence nightingale,1895)

Keperawatan adalah pengetahuan yang ditunjukan untuk mengurangi kecemasan


terhadap pemeliharaan dan peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, perawatan, dan
rehabilitasi penderita sakit serta penyandang cacat. (Martha Roger, 1970)

Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa keperawatan merupakan satu bentuk


pelayanan atau asyhan yang bersifat humanistic, professional, dan holistic berdasarkan ilmu
dan kiat, memiliki standar asuhan dan menggunakan kode etik, serta dilandasi oleh
profesionalisme yang mandiri dan atau kolaborasi.

2. DEFINISI ILMU KEPERAWATAN

Ilmu keperawatan adalah ilmu yang mencakup ilmu dasar, ilmu kesehatan
masyarakat, ilmu dasar keperawatan, keperawatan komunitas, dan keperawatan klinik.

3. PERKEMBANGAN KEPERAWATAN INTERNASIONAL

Keperawatan lahir sejak naluriyah keperawatn lahir bersamaan dengan penciptaan


manusia. Perkembangan keperawatan dipengaruhi dengan semakin maju peradaban
manusia maka semakin berkembang keperawatan.

Tahap-tahap perkembangan keperawatan internasional :

a. Naluri
Orang-orang jaman dahulu hidup dalam keadaan primitive. Namun demikin, mereka
sudah mampu sedikit pengetahuan dan kecakapan dalam merawat berdasarkan naluri.
b. Kepercayaan akan adanya roh(animisme)
Hal ini menggunakan metode pengobatan melalui pembacaan mantra-mantra untuk
mengusir roh jahat.
c. Kepercayaan pada dewa-dewa
Pada masa ini , manusia percaya bahwa penyakit disebabkan oleh kemarahan dewa.
Oleh karena itu kuil kuil pemujaan dewa didirikan sebagai tempat orang-orang yang
menderita sakit berkumpul untuk minta kesembuhan. Dengan demikian kuil dianggap
rumah sakit pertama pada zaman primitive.
d. Diakones dan philantrop (kurang lebih 400 sm)
e. Pengaruh penyebaran agama islam
f. Perawat-perawat terdidik (600-1583 m)
g. Periode awal perawat professional (abad 18 dan 19 masehi)

4. SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN INTERNASIONAL


a) Zaman Purbakala
Manusia diciptakan memiliki naluri untuk merawat diri sendiri (tercermin pada
seorang ibu). Harapan pada awal perkembangan keperawatan adalah perawat harus
memiliki naluri keibuan (Mother Instinc). Dari masa Mother Instic kemudian bergeser ke
zaman dimana orang masih percaya pada sesuatu tentang adanya kekuatan mistic yang
dapat mempengaruhi kehidupan manusia. Kepercayaan ini dikenal dengan nama
Animisme. Mereka meyakini bahwa sakitnya seseorang disebabkan karena kekuatan
alam/pengaruh gaib seperti batu-batu, pohon-pohon besar dan gunung-gunung tinggi.

Kemudian dilanjutkan dengan kepercayaan pada dewa-dewa dimana pada masa


itu mereka menganggap bahwa penyakit disebabkan karena kemarahan dewa, sehingga
kuil-kuil didirikan sebagai tempat pemujaan dan orang yang sakit meminta kesembuhan
di kuil tersebut. Setelah itu perkembangan keperawatan terus berubah dengan adanya
Diakones & Philantrop, yaitu suatu kelompok wanita tua dan janda yang membantu
pendeta dalam merawat orang sakit, sejak itu mulai berkembanglah ilmu keperawatan.
b) Zaman Keagamaan

Perkembangan keperawatan mulai bergeser kearah spiritual dimana seseorang


yang sakit dapat disebabkan karena adanya dosa/kutukan Tuhan. Pusat perawatan
adalah tempat-tempat ibadah sehingga pada waktu itu pemimpin agama disebut
sebagai tabib yang mengobati pasien. Perawat dianggap sebagai budak dan yang hanya
membantu dan bekerja atas perintah pemimpin agama.

c) Zaman Masehi

Keperawatan dimulai pada saat perkembangan agama Nasrani, dimana pada


saat itu banyak terbentuk Diakones yaitu suatu organisasi wanita yang bertujuan untuk
mengunjungiorang sakit sedangkan laki-laki diberi tugas dalam memberikan perawatan
untuk mengubur bagi yang meninggal.
Pada zaman pemerintahan Lord-Constantine, ia mendirikan Xenodhoecim atau
hospes yaitu tempat penampungan orang-orang sakit yang membutuhkan pertolongan.
Pada zaman ini berdirilah Rumah Sakit di Roma yaitu Monastic Hospital.

d) Pertengahan abad VI Masehi

Pada abad ini keperawatan berkembang di Asia Barat Daya yaitu Timur Tengah,
seiring dengan perkembangan agama Islam. Pengaruh agama Islam terhadap
perkembangan keperawatan tidak lepas dari keberhasilan Nabi Muhammad SAW
menyebarkan agama Islam.

Abad VII Masehi, di Jazirah Arab berkembang pesat ilmu pengetahuan seperti
Ilmu Pasti, Kimia, Hygiene dan obat-obatan. Pada masa ini mulai muncul prinsip-prinsip
dasar keperawatan kesehatan seperti pentingnya kebersihan diri, kebersihan makanan
dan lingkungan. Tokoh keperawatan yang terkenal dari Arab adalah Rufaidah.

e) Permulaan abad XVI

Pada masa ini, struktur dan orientasi masyarakat berubah dari agama menjadi
kekuasaan, yaitu perang, eksplorasi kekayaan dan semangat kolonial. Gereja dan
tempat-tempat ibadah ditutup, padahal tempat ini digunakan oleh orde-orde agama
untuk merawat orang sakit. Dengan adanya perubahan ini, sebagai dampak negatifnya
bagi keperawatan adalah berkurangnya tenaga perawat. Untuk memenuhi kurangnya
perawat, bekas wanita tuna susila yang sudah bertobat bekerja sebagai perawat.
Dampak positif pada masa ini, dengan adanya perang salib, untuk menolong korban
perang dibutuhkan banyak tenaga sukarela sebagai perawat, mereka terdiri dari orde-
orde agama, wanita-wanita yang mengikuti suami berperang dan tentara (pria) yang
bertugas rangkap sebagai perawat.

Pengaruh perang salib terhadap keperawatan :

a. Mulai dikenal konsep P3K

b. Perawat mulai dibutuhkan dalam ketentaraan sehingga timbul peluang kerja bagi
perawat dibidang sosial.
Ada 3 Rumah Sakit yang berperan besar pada masa itu terhadap perkembangan
keperawatan :

1. Hotel Dieu di Lion

Awalnya pekerjaan perawat dilakukan oleh bekas WTS yang telah bertobat.
Selanjutnya pekerjaan perawat digantikan oleh perawat terdidik melalui pendidikan
keperawatan di RS ini.

2. Hotel Dieu di Paris

Pekerjaan perawat dilakukan oleh orde agama. Sesudah Revolusi Perancis, orde
agama dihapuskan dan pekerjaan perawat dilakukan oleh orang-orang bebas. Pelopor
perawat di RS ini adalah Genevieve Bouquet.

3. ST. Thomas Hospital (1123 M)

Pelopor perawat di RS ini adalah Florence Nightingale (1820). Pada masa ini
perawat mulai dipercaya banyak orang. Pada saat perang Crimean War, Florence
ditunjuk oleh negara Inggris untuk menata asuhan keperawatan di RS Militer di Turki.
Hal tersebut memberi peluang bagi Florence untuk meraih prestasi dan sekaligus
meningkatkan status perawat. Kemudian Florence dijuluki dengan nama “ The Lady of
the Lamp”.

f) Perkembangan keperawatan di Inggris

Florence kembali ke Inggris setelah perang Crimean. Pada tahun 1840 Inggris
mengalami perubahan besar dimana sekolah-sekolah perawat mulai bermunculan dan
Florence membuka sekolah perawat modern. Konsep pendidikan Florence ini
mempengaruhi pendidikan keperawatan di dunia.

Kontribusi Florence bagi perkembangan keperawatan a. l :

a. Nutrisi merupakan bagian terpenting dari asuhan keperawatan.

b. Okupasi dan rekreasi merupakan terapi bagi orang sakit

c. Manajemen RS
d. Mengembangkan pendidikan keperawatan

e. Perawatan berdiri sendiri berbeda dengan profesi kedokteran

f. Pendidikan berlanjut bagi perawat.


BAB III

PEMBAHASAN

1. Tanjauan Kasus
Nn.V (18tahun) merupakan seorang mahasiswa baru jurusan keperawatan di
slah satu sekolah tinggi kesehatan. Nn.V memiliki antusiasme yang sangat tinggi untuk
menjadi seorang perawat. Oleh karena itu, Nn.V bersungguh-sungguh untuk memahami
dan mendalami ilmu keperawatan.
Saat memulai perkuliahan, tugas pertama yang diberikan untuk Nn.V adalah
menggali informasi sebanyak-banyaknya mengenai sejarah perkembangan keperawatan
dunia. Nn.V mencari informasi dari berbagai sumber dan mulai mendapatkan banyak hal
yang belum diketahui. Dimiulai dari asal muasal bahwa semua manusia memiliki instinct
untuk merawat, dunia keperawatan yang erat kaitannya dengan peperangan, adanya
sosok wanita yang bernama Florence Nightingale, dan lain-lain. Nn.V pun berpikir bahwa
masih banyak informasi yang harus dicari dan di pelajari dari sejarah perkembangan
keperawatn ini.
2. Kata Kunci
a. Antusiasme (mempunyai keinginan tinggi)
b. Instinct (naluri)
c. Sejarah (asal usul)
d. Informasi (data)
e. Menggali (mencari)
f. Erat (dekat)
g. Perkembangan (proses/tahapan)
h. Jurusan (program)
i. Mendalami (mempelajari lebih dalam)
j. Merawat (menjaga)
3. Membuat Pertanyaan
1) Bagaimana sejarah keperawatan dunia ?
2) Mengapa dunia keperawatan sangat erat kaitannya dengan perang ?
3) Sejak kapan sejarah keperawatan dunia mulai digunakan ?
4) Siapa Florance Nightingale?
5) Apa yang dikemukakan oleh Florance Nightingale tentang keperawatan ?
4. Menjawab Pertanyaan
1) Perkembangan keperawatan internasional dipengaruhi oleh:
a. Naluri
b. Kepercayaan akan adanya roh(animisme)
c. Kepercayaan akan dewa-dewa
d. Ketabiban
e. Diakones dan Philantrop
f. Pengaruh penyebaran agama islam
g. Perawat-perawat terdidik
h. Periode awal perawat professional
2) Karena dunia peperangan identik dengan berkorban jiwa atau korban luka-luka, jadi
kita membutuhkan peran perawat dalam merawat atau melayani korban perang
tersebut
3) Sejak zaman purba dengan menggunakan metode naluri(instinct)
4) Florance Nightingale 1820-1910 adalah seorang wanita yang berperan penting
dalam perkembangan ilmu keperawatan juga merupakan perawat ahli epidemologi
pertama yang melakukan praktik(Cohen 1984)
5) Nightingale memandang keperawatan sebagai pencarian kebenaran dalam
menemukan jawaban dari persoalan pelayanan kesehatan dengan menggunakan
hokum kesehatan milik tuhan dalam praktik keperawatan(Macrae 1995)
5. Analisa kasus

Berdasarkan kasus yang kami temukan dapat disimpulkan bahwa :

Keperawatan merupakan suatu bentuk pelayanan atau asuhan yang bersifat


humanistic, professional dan holistic berdasarkan ilmu dan kiat memiliki standar asuhan
dan menggunakan kode etik, serta dilandasi oleh proposionalisme yang
mandiri/kolaborasi.

Ilmu keperawatan adalah ilmu yang mencakup ilmu dasar, ilmu kesehatan
masyarakat, ilmu dasar keperawatan, keperawatan komunitas, dan keperawatan teknik,
dalam keterkaitannya ilmu ini menggunakan pendekatan ilmiah untuk menyelesaikan
masalah yang ditunjukan untuk menolong, memelihara dan meningkatkan integritas
seluruh kebutuhan dasar.

Proses perkembangan keperawatan internasional dipengaruhu oleh berbagai


hal, diantaranya instinct yang digunakan oleh orang-orang zaman purba, kepercayaan
akan adnya roh(animisme), kepercayaan pada dewa-dewa, ketabiban (± 14 abad SM),
diakones dan philantrop(±400 SM), pengaruh penyebaran agama islam, perawat-
perawat terdidik (600-1583M), periode awal perawat professional(abad 18 dan 19).

Peperngan pun menjadi factor utama yang mempengaruhi perkembangan


keperawatan dunia. Dengan adanya peperangan, maka bermunculan berbagai tokoh
yang mempunyai jiwa social yang tinggi untuk merawat/melayani korban perang, salah
satunya yaitu Florance Nightingale. Florance Nightingale adalah perawat epidemiologi
pertama yang melakukan praktik untuk menolong korban peperangan yang terjadi
Krimea pada abad ke 18. Berkat jasanya, angka kematian pun turun drastic. Pada perang
yang terjadi pada tahun 1854, Florance Nightingale adalah satu-satunya wanita yang
bersedia menjadi sukarelawan atau perawat karena pada saat itu, perawat dianggap
pekerjaan yang hina dan sering dilecehkan, sehingga perawat didominasi oleh laki-laki.

Florance nightingale mempengaruhi perkembangan keperawatan di dunia,


diantaranya mengembangan pendidikan keperawatan, pendidikan berlanjut bagi
perawat, kontribusi management RS, dll.
BAB IV

PENUTUPAN

1. PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA

1. http://keprawatan-asian.blogspot.com/2012/04/asejarah-perkembangan-keperawatan-
di.html
2.

Anda mungkin juga menyukai