“ Sejarah Keperawatan Jiwa dan Trend Serta Issue Dalam Keperawatan Jiwa Global ”
Dosen Pengajar : Riris Ocktryana S, M.Kep j
Disusun oleh:
Kelas : 2A Keperawatan
Semester IV
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan tema “ Sejarah Keperawatan Jiwa dan
Trend Serta Issue Dalam Keperawatan Jiwa Global” sebagai salah satu tugas mata kuliah
Keperawatan Jiwa I pada semester 4 S1 Ilmu Keperawatan Stikes Medistra Indonesia Bekasi.
Penyelesaian Makalah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak baik secara langsung
maupun tidak langsung. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada :
5. Rekan – rekan mahasiswa yang turut membantu dalam penyusunan makalah ini.
Penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,sehingga saran
pembaca sangat kami harapkan untuk perbaikan penyusunan makalah berikutnya.
Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan kepada kita semua serta memberikan
manfaat dan berguna di masa yang akan datang.
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................1
B. Rumusan masalah....................................................................................2
C. Tujuan......................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Dunia...............................................
B. Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Indonesia.........................................
C. Model Pendekatan Keperawatan Jiwa......................................................
D. Trend dan Issue Keperawatan Jiwa Global..............................................4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.............................................................................................12
B. Saran.......................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak dasar
rakyat, dimana tercantum dalam pasal 28 H ayat 1 UUD 1945 yaitu hak untuk
memperoleh pelayanan kesehatan. Keberhasilan pembangunan kesehatan sangat besar
peranannya dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka
mengimbangi makin ketatnya persaingan bebas di era globalisasi. Keberhasilan
pembangunan kesehatan tersebut memerlukan pembangunan kesehatan yang lebih
dinamis dan produktif dengan melibatkan semua sector terkait termasuk swasta dan
masyarakat. Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan,kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal.
Oleh karena itu perlu diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan
pemeliharaan, promosi kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif),
penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang
diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan. Dalam rangka
memajukan kesehatan masyarakat serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
maka diperlukan strategi promosi kesehatan baik kepada pemerintah, tokoh masyarakat,
dan khususnya kepada masyarakat.
Untuk memenuhi tugas mata kuliah promosi kesehatan kami membuat makalah ini
dengan judul strategi promosi kesehatan untuk mengetahui bagaimana strategi promosi
kesehatan yang ditunjukan kepada pemerintah, tokoh masyarakat, dan masyarakat.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Dunia ?
Bagaimana Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Indonesia ?
Apa saja Model Pendekatan Keperawatan Jiwa ?
Bagaimana Trend dan Issue Keperawatan Jiwa Global ?
C. Tujuan Penulisan
Mengetahui Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Dunia
Mengetahui Sejarah dan Perkembangan Jiwa di Indonesia
Memahami Model Pendekatan Keperawatan Jiwa
Memahami tentang Trend dan Issue Keperawatan Jiwa Global
BAB II
PEMBAHASAN
6. Prancis
Pada akhir revolusi abad ke- 18 terjadi perubahan dalam tempat penampungan
penderita gangguan jiwa. PHILLIPE PINEL (1745- 1826) menjadi pengawas rumah
sakit Bicetre ( untuk penderita pria) dan kemudian pada Salpetriere ( untuk penderita
wanita). Keduanya di huni oleh penjahat , penderita retradasi mental dan penderita
gangguan jiwa. Tindakan pertama pinel ialah melepaskan penderita gangguan jiwa
dari belenggu mereka.
4. Zaman Kemerdekaan
Tahun 1949 mulai adanya pembangunan dibidang kesehatan yaitu rumah sakit
dan balai pengobatan. Tahun 1952 didirikan Sekolah Guru Perawat dan sekolah
perawat setimgkat SMP. Pendidikan keperawatan profesional mulai didirikan tahun
1962 yaitu Akper milik Departemen Kesehatan di Jakarta untuk menghasilkan
perawat profesional pemula. Pendirian Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) mulai
bermunculan, tahun 1985 didirikan PSIK ( Program Studi Ilmu Keperawatan ) yang
merupakan momentum kebangkitan keperawatan di Indonesia. Tahun 1995 PSIK FK
UI berubah status menjadi FIK UI. Kemudian muncul PSIK-PSIK baru seperti di
Undip, UGM, UNHAS dll.
2. Definisi Issue
Issue adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadi atau
tidak terjadi pada masa mendatang (ekonomi,social, politik, hukum). Issue adalah
suatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang namun belum jelas fakta dan
buktinya. Beberapa contoh issue dalam keperawatan jiwa antara lain menjadikan
kesehatan jiwa sebagai prioritas global dengan cara meningkatkan pelayanan
kesehatan jiwa melalui advokasi dan aksi masyarakat. Perkembanagn teknologi
digital membuat dunia semakin sempit, informasi dari berbagai dunia mampu
diakses dalam waktu yang sanagt cepat, perkembangan pengetahuan, menjadi
sebuah perubahan dalam proses penatalaksanaaan gangguan jiwa, berdasarkan
issue diatas maka advokasi dan aksi masyarakat menjadi salah satu langkah awal
untuk menekan penderita gangguan jiwa diindonesia khususnya dan dunia.
Pemasungan penderita gangguan jiwa
Pemasungan penderita gangguan jiwa adalah tindakan masyarakat terhadap
penderita gangguan jiwa ( biasanya yang berat) dengan cara dikurung, dirantai
kakinya dimasukkan kedalam balok kayu sehingga kebebasannya menjadi hilang.
Pasung merupakan salah satu perlakuan yang merampas kebebasan mereka untuk
mendapat perawatan yang memadai. pemasungan dilakukan untuk membatasi
gerak penderita gangguan jiwa.
Pandangan masyarakat saat ini tentang permasalahan penderita
gangguan jiwa identic dengan sebutan “orang gila”. Secara tidak langsung hal ini
merupakan mindset yang salah, sehingga banyak orang memandang bahwa
penyakit ini masalah yang negatif dengan sebutan orang gila inilah yang
secara tidak disadari stigma yang diciptakan sendiri, maka dampaknya
keluarga ataupun masyarakat sekitar penderita gangguan jiwa tidak mau
mengurusnya sehingga apabila dibiarkan terus menerus hak-hak penderita
gangguan jiwa akan terabaikan misalnya hak sosial dan hak untuk
pengobatan.
Kesimpulan
Bahwa Perkembangam keperawatan di Indonesia dipengaruhi oleh kondisi sosial
ekonomi yaitu pada saat penjajahan kolonial Belanda, Inggris dan Jepang. Pada masa
pemerintahan kolonial Belanda, perawat berasal dari penduduk pribumi yang disebut
Velpeger dengan dibantu Zieken Oppaser sebagai penjaga orang sakit.
Dalam pendekatan keperawatn jiwa kita menggunakan beberapa model konseptual
yaitu Psycoanalytical (Freud, Erickson), Interpersonal ( Sullivan, peplau), Social ( Caplan,
Szasz), Existensial ( Ellis, Rogers), Supportive Therapy ( Wermon, Rockland), Medica
( Meyer, Kraeplin)
Saran
Kita sebagai perawat tidak boleh lupa akan sejarah perjuangan keperwatan jiwa yang
selalu dipandang sebalah mata terhdapa khalayak umum & harus terkobarkan semangat juang
membantu orang yang mengalami gangguan jiwa untuk sembuh seperti semula.
DAFTAR PUSTAKA