Anda di halaman 1dari 11

Pengantar

Pemeriksaan
Keuangan Sektor
Publik
Audit
Competent, Information
independent
person

Accumulate and evaluate evidence


Established
criteria Report on result

Auditing is the accumulation and evaluation of evidence about information to determine


and report on the degree of correspondence between the information and established criteria
(Arens, 2017)
Pemeriksaan

Pemeriksaan adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi


yang dilakukan secara independen, objektif, dan profesional
berdasarkan standar pemeriksaan, untuk menilai kebenaran,
kecermatan, kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai
pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara (Standar
Pemeriksaan Keuangan Negara, BPK RI))
Jasa Asurans (Assurance Services) dan Audit
Perikatan Asurans (Assurance Services) dan
Non Asurans
• An assurance service is an independent professional service that improves
the quality of informationfor decision makers (Arens, 2017)

• Perikatan asurans merupakan suatu perikatan yang didalamnya seorang


praktisi menyatakan suatu kesimpulan yang dirancang untuk meningkatkan
derajat kepercayaan pengguna yang dituju (selain pihak yang bertanggung
jawab) terhadap hasil pengevaluasian atau pengukuran atas hal pokok
dibandingkan dengan kriteria (SPAP, 2011)

• Jasa non asurans merupakan jasa yang lingkupnya diluar jasa asurans
Jasa Atestasi dan Non Atestasi
• Jasa Atestasi merupakan salah satu kategori jasa assurance yang
diberikan oleh akuntan publik. Jasa atestasi adalah jenis
jasa assurance dimana KAP mengeluarkan laporan tentang suatu
asersi atau permasalahan yang dibuat oleh pihak lain.

• Jasa Non Atestasi merupakan jasa asurans yang diberikan oleh praktisi
dimana praktisi tidak mengeluarkan suatu laporan tertulis. Jasa yang
diberikan tersebut difokuskan untuk meningkatkan kualitas informasi
untuk pengambilan keputusan, namun tidak menilai kepatuhan asersi
terhadap kriteria tertentu (contoh: membantu melakukan survey)
Jasa Review
Manajemen membuat asersi bahwa laporan keuangan telah disajikan
secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku
umum. Jasa review memberikan tingkat keyakinan yang moderat atau
sedang atas asersi tersebut.
Implikasinya bukti-bukti yang dibutuhkan lebih sedikit daripada
pengumpulan dan evaluasi bukti pada jasa audit.
Jasa ini diberikan oleh KAP dengan fee yang jauh lebih rendah dari
audit dan biasanya jasa ini digunakan oleh perusahaan nonpublik.
Jasa Asurans Lainnya
• Atestasi mengenai pengendalian internal atas pelaporan keuangan.
• Jasa atestasi mengenai teknologi informasi. Sebagai
contoh Webtrust dan Systrust. Webtrust adalah jasa dengan memberikan
kepastian kepada pengguna situs internet melalui lambang Webtrust
elektornik yang terpampang pada situs yang menandakan bahwa situs
telah memenuhi kriteria yang berkaitan dengan praktik bisnis, integritas
transaksi, serta proses informasi. Systrust untuk memberikan kepastian
kepada manajemen, dewan komisaris, atau pihak ketiga tentang reliabilitas
sistem informasi yang digunakan untuk menghasilkan informasi real time.
• Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan,
misalnya jasa atestasi mengenai informasi dalam perkiraan laporan
keuangan seorang klien untuk memperoleh pembiayaan.
Jenis-jenis Jasa Audit

Audit Laporan Keuangan Audit Operasional/Kinerja Audit Kepatuhan

Audit laporan Audit operasional adalah Audit ketaatan (compliance


keuangan (financial statement mengevaluasi efisiensi dan audit) adalah audit yang
audit) dilakukan untuk efektivitas setiap bagian dari dilaksanakan untuk
menentukan apakah laporan prosedur dan metode operasi menentukan apakah pihak
keuangan (informasi yang organisasi. yang diaudit telah mengikuti
diverifikasi) telah dinyatakan prosedur, aturan , atau
sesuai dengan kriteria tertentu ketentuan tertentu yang
ditetapkan oleh otoritas yang
lebih tinggi

Sumber: Arens, 2017


Jenis-jenis Pemeriksaan Keuangan Negara

Pemeriksaan Keuangan Pemeriksaan Kinerja Pemeriksaan Dengan


Tujuan Tertentu (PDTT)

Pemeriksaan keuangan bertujuan Tujuan pemeriksaan kinerja PDTT bertujuan untuk


untuk memberikan opini atas adalah memberikan memberikan kesimpulan sesuai
kewajaran laporan keuangan kesimpulan atas aspek ekonomi, dengan tujuan pemeriksaan yang
efisiensi dan/atau efektivitas ditetapkan. PDTT dapat
pengelolaan keuangan negara, berbentuk pemeriksaan
serta memberikan rekomendasi kepatuhan dan pemeriksaan
untuk memperbaiki aspek investigatif.
tersebut.

Sumber: SPKN
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai