Anda di halaman 1dari 19

MATEMATIKA KELAS Vll

Kelompok : ……………………….
Nama Anggota : 1. ……………….
2. ……………….
3. ……………….
4. ……………….
5. ……………….
Lembar Kerja Peserta

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.7 Menganalisis hubungan 3.7.1 Menganalisis hubungan antara titik, garis, dan
antar sudut sebagai akibat bidang
dari dua garis sejajar yang 3.7.2 Menjelaskan kedudukan dua garis (sejajar,
dipotong oleh garis berimpit, dan berpotongan)
transversal 3.7.3 Menjelaskan konsep sudut
3.7.4 Menjelaskan jenis-jenis sudut (lancip, siku-siku,
tumpul, lurus, refleks, satu putaran penuh)
3.7.5 Menganalisis hubungan antar dua sudut dan
hubungan sudut-sudut yang terbentuk oleh dua
garis sejajar yang dipotong garis transversal
3.7.6 Mengidentifikasi sifat-sifat sudut jika dua garis
sejajar dipotong oleh garis transversal
4.7 Menyelesaikan masalah 4.7.1 Menentukan hubungan antara titik, garis, dan
yang berkaitan dengan bidang
hubungan antar sudut 4.7.2 Menentukan kedudukan dua garis (sejajar,
sebagai akibat dari dua berimpit, berpotongan)
garis sejajar yang dipotong 4.7.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
oleh garis transversal hubungan antar dua sudut dan hubungan sudut-
sudut yang terbentuk oleh dua garis sejajar yang
dipotong garis transversal
4.7.4 Menentukan besar sudut berdasarkan sifat-sifat
sudut jika dua garis sejajar dipotong oleh garis
transversal

PETUNJUK PENGGUNAAN LKPD


1. Berdoa sebelum mulai mengerjakan LKPD
2. Isilah identitas kelompok sebelum mengerjakan soal
3. Pastikan sebelum mengerjakan LKPD kalian sudah mempelajari modul dan menonton
tayangan video pembelajaran yang telah di bagikan melalui google classroom
Lembar Kerja Peserta

4. Diskusikan soal-soal berikut bersama anggota kelompok kalian


5. Perwakilan kelompok yang terpilih akan mempresentasikan hasil diskusinya
6. Kumpulkan hasil diskusi kelompok melalui link google form yang diberikan sesuai
dengan alokasi waktu yang diberikan

ALOKASI WAKTU : 35 Menit


Lembar Kerja Peserta

Kegiatan Belajar

A. Hubungan antara Titik, Garis, dan Bidang

Ayo amati gambar di bawah ini

Ayo mengumpulkan informasi dari gambar di atas

Diskusikan informasi apa saja yang terdapat pada gambar di atas


…………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………...

Berdasarkan hubungan antara titik, garis, dan bidang yang telah kalian pelajari, analisis
hubungan apa yang terjadi pada gambar di atas?
………………………………………………………………………………….....................
…………………………………………………………………………………...................
Bagaimanakah posisi titik-titik yang ada pada gambar tersebut, jelaskan alasannya.
…………………………………………………………………………………...................
…………………………………………………………………………………...................
Dari gambar di atas, titik-titik apa saja yang segaris? Jelaskan alasannya
………………………………………………………………………………….....................
…………………………………………………………………………………...................
Lembar Kerja Peserta

Perhatikan gambar di bawah ini

Diketahui bahwa gambar di atas adalah kubus ABCD.EFGH


Titik K adalah titik potong diagonal sisi HF dan sisi EG, sedangkan titik L adalah titik
potong diagonal sisi AC dan sisi BD
a). Perhatikan bidang EFGH, tentukan titik yang terletak pada bidang tersebut dan jelaskan
alasannya………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………
b). Perhatikan bidang ACGE, tentukan titik yang terletak di luar bidang tersebut dan
jelaskan alasannya………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………………….
c). Perhatikan bidang DCGH, tentukan rusuk yang terletak pada bidang tersebut,
rusuk yang terletak di luar bidan tersebut, dan rusuk yang menembus/memotong bidang
tersebut, serta jelaskan alasannya………………………………………………………...
……………………………………………………………………………………………

Apa yang dapat kalian simpulkan mengenai hubungan antara titik, garis, dan bidang yang terjadi pada keg
………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………...
Lembar Kerja Peserta

B. Kedudukan Dua Garis


Perhatikan gambar di bawah ini, kemudian jawab pertanyaan yang diberikan

1. Lukislah sebuah garis yang melalui titik A dan B (garis AB)


2. Lukislah sebuah garis yang melalui titik E dan D (garis ED)
3. Apakah AB dan ED berpotongan? Di mana perpotongan AB dan ED?
4. Lukislah sebuah garis yang melalui titik A dan (garis AG)
5. Apakah AB dan AG berpotongan? Di mana perpotongan AB dan AG?
6. Lukislah sebuah garis yang melalui titik C dan D (garis CD)
7. Apakah AB dan CD berpotongan?
8. Dari garis-garis yang kamu buat tadi, yang manakah merupakan garis yang saling
berpotongan?
9. Dari garis-garis yang kamu buat tadi, yang manakah merupakan garis yang saling
berhimpitan?
10. Dari garis-garis yang kamu buat tadi, yang manakah merupakan garis yang saling
sejajar?

C. Konsep Sudut
Perhatikan gambar di bawah ini

Pada gambar di samping terdapat dua buah garis yaitu garis AB dan
garis BC, di mana dua garis tersebut disebut juga sebagai , titik
sudut pada gambar disamping adalah , karena ketiga titik pada
kaki sudut adalah , , dan , maka nama dari sudut di samping
adalah sudut atau ∠ . Bisa juga disebut dengan sudut atau ∠
Lembar Kerja Peserta Didik

Kesimpulan

Bagaimana konsep sudut pada gambar di atas?


………………………………………………………………………………….................
………………………………………………………………………………….................
………………………………………………………………………………….................

Setelah mengetahui konsep sudut seperti apa, pembahasan selanjutnya adalah mengenai
jenis-jenis yang dimiliki oleh sudut

D. Jenis-Jenis Sudut
Sudut memiliki beberapa jenis, yaitu sudut lancip, sudut siku-siku, sudut tumpul, sudut
lurus, sudut refleks, dan sudut satu putaran penuh.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan beberapa gambar di bawah ini

Gambar a Gambar b Gambar c

Gambar d Gambar e Gambar f Gambar g

Dari beberapa gambar di atas, terdapat beberapa jenis sudut, yaitu :


Gambar a termasuk sudut ……. karena……………………………………………………...
Gambar b termasuk sudut……..karena……………………………………………………...
Gambar c termasuk sudut ……. karena……………………………………………………...
Gambar d termasuk sudut……..karena……………………………………………………...
Lembar Kerja Peserta

Gambar e termasuk sudut ……. karena……………………………………………………...


Gambar f termasuk sudut….…..karena……………………………………………………...
Gambar g termasuk sudut……..karena……………………………………………………...

E. Hubungan antar Dua Sudut dan Hubungan Sudut-Sudut yang Terbentuk oleh Dua
Garis Sejajar yang Dipotong Garis Transversal

Gambar a Gambar b Gambar c

Gambar-gambar di atas merupakan representasi dari hubungan antar dua sudut.


Pada gambar a menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 =. . . °, 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 =. . . °
𝑡 + 𝑢 =. . . °
𝑡 =. ....
𝑢 = …..
Hubungan antara 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 dan 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 disebut sudut …… (Berpenyiku, berpelurus,
bertolak belakang)
Pada gambar b menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 =. . . °, 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 =. . . °
𝑚∠𝐴𝑂𝐵 + 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 = … . °
𝑚∠𝐴𝑂𝐵 =…
𝑚∠𝐵𝑂𝐶 =…
Hubungan antara 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 dan 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 disebut sudut …… (Berpenyiku, berpelurus,
bertolak belakang)
Pada gambar c menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝐸𝐶 dan 𝑚∠𝐵𝐸𝐷 adalah sudut yang saling ……
(Berpenyiku, berpelurus, bertolak belakang)

Setelah memahami mengenai sedikit informasi tersebut, selanjutnya adalah menyelesaikan


masalah yang berkaitan dengan sudut berpelurus, berpenyiku, dan bertolak belakang
Lembar Kerja Peserta

Perhatikan gambar di samping! Berapakah besar sudut-sudut yang belum diketahui

Penyelesaian :
 a + 70 = 180 , a = 180 – 70, a = 110° (sudut berpelurus)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
 ……………………………………... (………………...)
Selain hubungan antar dua sudut yang terdiri dari sudut berpelurus, berpenyiku, dan
bertolak belakang, terdapat juga hubungan sudut-sudut yang terbentuk oleh dua garis
sejajar yang dipotong garis transversal. Pada materi sudah dijelaskan bagaimana hubungan
sudut yang terbentuk jika dua garis sejajar dipotong oleh satu garis transversal, lalu
bagaimana hubungan jika dua garis sejajar dipotong oleh dua garis transversal? Untuk itu,
sebagai pengembangan, kerjakan soal di bawah ini.
Perhatikan gambar di bawah ini
Lembar Kerja Peserta

Dua buah garis k dan l berpotongan dengan dua


garis lain, yaotu garis m dan n di A, B, C, dan D
sehingga membentuk pasangan sudut-sudut.
Tentukan sudut=sudut :
a. sehadap ∠𝐴2,
b. dalam bersebrangan ∠𝐶1,
c. luar bersebrangan ∠𝐷2,
d. dalam sepihak ∠𝐴3,
e. luar sepihak ∠𝐵3.

Penyelesaian:

F. Sifat-Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong oleh Garis Transversal
Ayo Berdiskusi

Garis a sejajar dengan garis b, garis c memotong garis a dan b di titik A dan . Jika besar ∠𝐴1 = 35°, maka be
Lembar Kerja Peserta

Penyelesaian :
Lembar Kerja Peserta

KUNCI JAWABAN
A. Hubungan antara Titik, Garis, dan Bidang

Ayo mengumpulkan informasi dari gambar di atas

Diskusikan informasi apa saja yang terdapat pada gambar di atas


Pada gambar di atas diketahui terdapat 6 buah titik yaitu titik A, titik B, titik C, titik D, titik E, dan titik F. Sel

Berdasarkan hubungan antara titik, garis, dan bidang yang telah kalian pelajari, analisis
hubungan apa yang terjadi pada gambar di atas?
Hubungan antara titik, garis, dan bidang yang terjadi pada gambar adalah hubungan antara
titik dan garis, serta hubungan dari titik-titik segaris.
Bagaimanakah posisi titik-titik yang ada pada gambar tersebut, jelaskan alasannya?
Posisi titik A, titik B, titik D, dan titik E terletak pada garis karena titik-titik tersebut
menjadi bagian dari garis. Sedangkan titik C dan titik F terletak di luar garis karena titik-
titik tersebut tidak menjadi bagian dari garis dan berada di luar garis.
Dari gambar di atas, titik-titik apa saja yang segaris?
Titik A, titik B, titik D, dan titik E merupakan titik-titik yang segaris, karena titik-titik
tersebut berada pada garis yang sama.

Perhatikan gambar di bawah ini


Lembar Kerja Peserta

Diketahui bahwa gambar di atas adalah kubus ABCD.EFGH


Titik K adalah titik potong diagonal sisi HF dan sisi EG, sedangkan titik L adalah titik
potong diagonal sisi AC dan sisi BD
a). Perhatikan bidang EFGH, tentukan titik yang terletak pada bidang tersebut dan
jelaskan alasannya : Titik yang terletak pada bidang EFGH adalah titik E, F, G, H, dan
K. Alasannya adalah karena titik-titik tersebut berada pada bidang EFGH dan
merupakan bagian dari bidang EFGH.
b). Perhatikan bidang ACGE, tentukan titik yang terletak di luar bidang tersebut dan
jelaskan alasannya : Titik yang terletak di luar bidang ACGE adalah titik B, D, H, dan
F. Alasannya adalah karena titik-titik tersebut berada di luar bidang ACGE dan tidak
menjadi bagian dari bidang ACGE.
c). Perhatikan bidang DCGH, tentukan rusuk yang terletak pada bidang tersebut, rusuk
yang terletak di luar bidang tersebut, dan rusuk yang menembus/memotong bidang
tersebut, serta jelaskan alasannya : Rusuk yang terletak bidang DCGH adalah rusuk
DC, CG, GH, dan DH karena rusuk-rusuk tersebut berada dalam bidang DCGH.
Rusuk yang terletak di luar bidang DCGH adalah rusuk AB, EF, EA, dan FB karena
rusuk-rusuk tersebut berada di luar bidang DCGH. Rusuk yang menembus/memotong
bidang DCGH adalah AD, BC, FG, dan EH karena rusuk-rusuk tersebut memiliki satu
titik tembus (titik potong) tiap rusuk dan bidangnya.

B.
C.
Apa yang dapat kalian simpulkan mengenai hubungan antara titik, garis, dan bidang yang terja
Hubungan antara titiEk,. garis, dan bidang yang terjadi pada kegiatan mengamati bidan

bagian a) dan b), serta hubungan antara garis dan bidang pada bagian c).
G.
Lembar Kerja Peserta

B. Kedudukan Dua Garis


Perhatikan gambar di bawah ini, kemudian jawab pertanyaan yang diberikan

Penyelesaian :
Jawaban No 1, 2, 4, dan 6

3. AB dan ED tidak berpotongan, sehingga AB dan ED tidak memiliki titik


perpotonganya
5. AB dan AG tidak berpotongan, karena AB dan AG berhimpitan.
7. AB dan CD tidak berpotongan, karena AB dan CD sejajar.
8. Garis-garis yang saling berpotongan yaitu BG berpotongan dengan ED dan AG
berpotongan dengan ED yang perpotongannya sama-sama di titik F.
9. Garis-garis yang saling berhimpitan yaitu garis AB dengan AG, garis AF dengan AG,
garis AB dengan AF, garis EF dengan ED, dan BF dengan BG.
10. Garis-garis yang saling sejajar yaitu garis AB dengan CD, garis AF dengan CD, garis
AG dengan CD, garis BF dengan CD, dan garis BG dengan CD

C. Konsep Sudut
Perhatikan gambar di bawah ini
Lembar Kerja Peserta

Pada gambar di samping terdapat dua buah garis yaitu garis AB dan
garis BC, di mana dua garis tersebut disebut juga sebagai kaki sudut,
titik sudut pada gambar disamping adalah titik B, karena ketiga titik
pada kaki sudut adalah A, B, dan C, maka nama dari sudut di samping
adalah sudut ABC atau ∠𝐴𝐵𝐶. Bisa juga disebut dengan sudut CBA
atau ∠𝐶𝐵𝐴

Kesimpulan

Bagaimana konsep sudut pada gambar di atas?


Bagian-bagian sudut terdiri dari dua buah kaki sudut, titik sudut, dan daerah sudut. Kaki sudut adalah sin

Setelah mengetahui konsep sudut seperti apa, pembahasan selanjutnya adalah mengenai
jenis-jenis yang dimiliki oleh sudut

D. Jenis-Jenis Sudut
Sudut memiliki beberapa jenis, yaitu sudut lancip, sudut siku-siku, sudut tumpul, sudut
lurus, sudut refleks, dan sudut satu putaran penuh.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan beberapa gambar di bawah ini

Gambar a
Gambar b Gambar c

Gambar d Gambar e Gambar f Gambar g

Dari beberapa gambar di atas, terdapat beberapa jenis sudut, yaitu :


Lembar Kerja Peserta

Gambar a termasuk sudut lancip karena sudut yang terbentuk yaitu 87° berukuran lebih
dari 0° dan kurang dari 90°.
Gambar b termasuk sudut tumpul karena sudut yang terbentuk yaitu 150° berukuran lebih
dari 90° dan kurang dari 180°
Gambar c termasuk sudut refleks karena sudut yang terbentuk yaitu 295° berukuran lebih
dari 180° dan kurang dari 360°
Gambar d termasuk sudut siku-siku karena sudut yang terbentuk berukuran 90°
Gambar e termasuk sudut lurus karena sudut yang terbentuk berukuran 180°
Gambar f termasuk sudut satu putaran penuh karena sudut yang terbentuk berukuran 360°
Gambar g termasuk sudut tumpul karena karena sudut yang terbentuk yaitu 91° berukuran
lebih dari 90° dan kurang dari 180°

E. Hubungan antar Dua Sudut dan Hubungan Sudut-Sudut yang Terbentuk oleh Dua
Garis Sejajar yang Dipotong Garis Transversal

Gambar a

Gambar b Gambar c

Gambar-gambar di atas merupakan representasi dari hubungan antar dua sudut.


Pada gambar a menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 = 𝑡°, 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 = 𝑢°
𝑡 + 𝑢 = 180°
𝑡 = 180° − 𝑢
𝑢 = 180° − 𝑡
Hubungan antara 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 dan 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 disebut sudut berpelurus.

Pada gambar b menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 = 𝑟°, 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 = 𝑠°


𝑚∠𝐴𝑂𝐵 + 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 = 90°
𝑚∠𝐴𝑂𝐵 = 90° − 𝑚∠𝐵𝑂𝐶
Lembar Kerja Peserta

𝑚∠𝐵𝑂𝐶 = 90° − 𝑚∠𝐴𝑂𝐵


Hubungan antara 𝑚∠𝐴𝑂𝐵 dan 𝑚∠𝐵𝑂𝐶 disebut sudut berpenyiku.

Pada gambar c menunjukkan bahwa 𝑚∠𝐴𝐸𝐶 dan 𝑚∠𝐵𝐸𝐷 adalah sudut yang saling
bertolak belakang

Setelah mengisi titik-titik di atas dan memahami mengenai sedikit informasi tersebut,
selanjutnya adalah menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sudut berpelurus,
berpenyiku, dan bertolak belakang

Perhatikan gambar di samping! Berapakah besar sudut-sudut yang belum diketahui

Penyelesaian :
 a + 70 = 180 , a = 180 – 70, a = 110° (sudut berpelurus)
 b = 70° (sudut bertolak belakang)
 c = a, c = 110° (sudut bertolak belakang)
 d + 130 = 180 , d = 180 – 130, d = 50° (sudut berpelurus)
 e = 130° (sudut bertolak belakang)
 f = d , f = 50° (sudut bertolak belakang)
 p + 52 = 180, p = 180 – 52, p = 128° (sudut berpelurus)
 q = 52° (sudut bertolak belakang)
 r = p, r = 128° (sudut bertolak belakang)
 x + 100° = 180°, x = 180° - 100° = 80° (sudut berpelurus)
 y = 100° (sudut bertolak belakang)
 z = x, z = 80° (sudut bertolak belakang)
Lembar Kerja Peserta

Selain hubungan antar dua sudut yang terdiri dari sudut berpelurus, berpenyiku, dan
bertolak belakang, terdapat juga hubungan sudut-sudut yang terbentuk oleh dua garis
sejajar yang dipotong garis transversal. Pada materi sudah dijelaskan bagaimana hubungan
sudut yang terbentuk jika dua garis sejajar dipotong oleh satu garis transversal, lalu
bagaimana hubungan jika dua garis sejajar dipotong oleh dua garis transversal? Untuk itu,
sebagai pengembangan, kerjakan soal di bawah ini.
Perhatikan gambar di bawah ini

Dua buah garis k dan l berpotongan dengan dua


garis lain, yaitu garis m dan n di A, B, C, dan D
sehingga membentuk pasangan sudut-sudut.
Tentukan sudut=sudut :
a. sehadap ∠𝐴2,
b. dalam bersebrangan ∠𝐶1,
c. luar bersebrangan ∠𝐷2,
d. dalam sepihak ∠𝐴3,
e. luar sepihak ∠𝐵3.

Penyelesaian
Sudut sehadap ∠𝐴2 adalah ∠𝐵2 dan ∠𝐶2.
Sudut dalam bersebrangan ∠𝐶1 adalah ∠𝐴3.
Sudut luar bersebrangan ∠𝐷2 adalah ∠𝐶4
Sudut dalam sepihak ∠𝐴3 adalah ∠𝐵4 dan ∠𝐶2
Sudut luar sepihak ∠𝐵3 adalah ∠𝐴4

F. Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong oleh Garis Transversal


Ayo Berdiskusi
Garis a sejajar dengan garis b, garis c memotong garis a dan b di titik A dan . Jika besar ∠𝐴1 = 35°, maka be
Lembar Kerja Peserta

Penyelesaian :

∠𝐵1 = ∠𝐴1 = 35° (sudut sehadap)


∠𝐴3 = ∠𝐴1 = 35° (sudut bertolak belakang) (sudut bersebrangan dalam) (sudut sepihak)
∠𝐵3 = ∠𝐴1 = 35°
∠𝐵3 + ∠𝐴2= 180 35 + ∠𝐴2 = 180
∠𝐴2 = 180 – 35 = 145°
∠𝐴4 = ∠𝐴2 = 145°
∠𝐵2 = ∠𝐴2 = 145°
∠𝐵4 = ∠𝐴2 = 145° (sudut bertolak belakang) (sudut sehadap)
(sudut bersebrangan dalam)

Jadi, ∠𝐴2 = 145°, ∠𝐴3 = 35°, ∠𝐴4 = 145°, ∠𝐵1 = 35°, ∠𝐵2 = 145°, ∠𝐵3 = 35°, ∠𝐵4 = 145°

Anda mungkin juga menyukai