Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN

Agama mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia, agama membimbing manusia kepada arah
kebaikan, kebahagiaan, dan ketenangan sesuai dengan sistem kepercayaan dan tata cara
beribadah/ritual dari setiap pemeluk agama.

Pandangan filosofis adalah gambaran menyeluruh, prinsip dasar, atau world view tentang kehidupan
yang dijadikan pedoman atau pegangan oleh setiap pribadi dan masyarakat dalam menjalani hidup.

PEMBAHASAN

Agama Dilihat dari Berbagai Perspektif

Agama mempunyai definisi berbagai bentuk dan beragam, sebagaimana diungkapkan oleh Quraish
Shihab, agama adalah satu

kata yang mudah diucapkan dan mudah juga untuk menjelaskan maksudnya, tetapi sangat sulit
memberikan batasan.

Agama memainkan peran penting dalam kehidupan manusia, memberikan bimbingan dan arahan
menuju kebaikan, kebahagiaan, dan kedamaian. Agama berfungsi sebagai pandangan filosofis tentang
kehidupan dan panduan hidup. Definisi agama bervariasi dan sulit untuk didefinisikan secara tepat. Hal
ini dapat dilihat dari berbagai perspektif, seperti filosofis, linguistik, dan ilmu sosial. Manusia memiliki
kebutuhan yang kuat akan agama karena agama memberikan bimbingan dan petunjuk. Agama dapat
dikategorikan berdasarkan keutamaan, asal-usul, dan apakah agama itu diwahyukan atau tidak. Agama
berkaitan erat dengan kepercayaan manusia dan melibatkan ketaatan terhadap kepercayaan tersebut.

Ada tiga alasan mengapa manusia membutuhkan agama: sifat alamiah manusia, kelemahan dan
kekurangan manusia, dan tantangan yang dihadapi manusia. Agama membantu menjelaskan kebutuhan
jasmani dan rohani manusia. Namun, seiring dengan perubahan zaman, pandangan orang terhadap
agama juga berubah. Individu modern cenderung mencari kebahagiaan dalam hal-hal material dan
mengalami krisis spiritual.

Meskipun agama memainkan peran penting dalam kehidupan manusia, kesalahpahaman dapat
menyebabkan konflik dan kebencian. Agama tidak boleh digunakan sebagai ideologi politik karena dapat
memicu konflik. Agama harus dipahami secara mendalam dan luas untuk menjadi sumber pencerahan
dan moralitas. Pemurnian dan pembaharuan tafsir agama diperlukan untuk menjaga relevansi agama
dalam kehidupan bermasyarakat. Agama mencakup keragaman dan pengelompokan yang berbeda.
PENUTUP

Agama fitrah bagi manusia, dengan kelemahan dan kekurangan yang dimiliki manusia serta tantangan
yang dihadapi maka dibutuhkan yang namanya agama dalam kehidupan.

Namun, ketika agama kehilangan makna dalam kehidupan dan tidak memahami ajaran agama dengan
baik maka agama yang seharusnya menjadi pencerahan bagi pemeluknya, adakalanya juga agama dibela
mati-matian, tetapi lain kali agama diposisikan sebagai sumber konflik dan alat legitimasi kekuasaan.

Anda mungkin juga menyukai