Anda di halaman 1dari 9

KONSEP DISTRIBUSI FREKUENSI

Azimmatul Husnah1(2220203078), Suci Aprilia Alfi Sa’adah2 (2220203072),


Maulana Zakaria3 (2220203082)

Dosen Pengampuh:

Khairunnisya, M. Pd

Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan


Keguruan Universitas Islam Negeri raden Fatah Palembang

A. Pengertian Frekuensi

Kata “ frekuensi” yang dalam bahasa inggrisnya adalah frequency berarti :


“ kekerapan” “ kekeringan” atau “ jarang – kerapnya” dalam statistik, “ frekuensi”
mengandung pengertian ; angka ( bilangan ) yang menunjukan seberapa kali suatu
variabel ( yang dilambangkan dengan angka – angka itu ) berulang dalam dertan
angka tersebut : atau berapa kalikah suatu variabel ( yang dilambangkan dengan
angka itu ) muncul dalam deretang angka tersebut.
Contoh:
Nilai yang berhasil didapat oleh 10 orang siswa dalam tes hasil belajar bidang studi IPA
adalah sebagai berikut:
60 50 75 60 80 40 60 70 100 75
Nilai 60 muncul sebanyak 3 kali
Artinya frekuensi nilai 60 adalah 3

B. Pengertian Distribusi Frekuensi

Distribusi ( distribusi bahasa inggris ) berarti “ penyaluran” pembagian atau


pencaran jadi distribusi frekuensi dapat diberi arti “ penyaluran fekuensi “
pembagian frekuensi atau pencaran frekuensi “ dalam statistik, “ distribusi
frekuensi” kurang lebih mengandung pengertian suatu keadaan yang
menggambarkan bagaimana frekuensi dari gejala atau variabel yang dilambangkan
dengan angka itu, telah tersalur, terbagi, atau terpencar. Distribusi Frekuensi adalah
penyusunan data dalam kelas-kelas interval. (Kuswanto,2006). Distribusi Frekuensi
adalah membuat uraian dari suatu hasil penelitian dan menyajikan hasil penelitian
tersebut dalam bentuk yang baik, yakni bentuk stastistik popular yang sederhana
sehingga kita dapat lebih mudah mendapat gambaran tentang situasi hasil
penelitian.
Distribusi frekuensi merupakan rangkaian data angka menurut kuantitasnya
dan atau kualitasnya (kategori). Rangkaian data angka menurut kuantitasnya
disebut distribusi frekuensi kuantitatif, sebaliknya data yang disusun menurut
kualitasnya (kategori) disebut distribusi frekuensi kualitatif. Contoh sederhana data
kuantitatif adalah data yang mencakup tentang hasil belajar, prestasi belajar, jumlah
siswa dan lain sebagainya. Sedangkan contoh data kualitatif ialah data mengenai
jenis kelamin, jenis pekerjaan, tingkat pendidikan, status pernikahan dan
sebagainya. Tabel merupakan alat penyajian data statistika yang berbentuk baris
dan kolom, dengan demikian, Tabel Distribusi Frekuensi dapat di artikan sebagai
alat penyajian data statistik yang berbentuk kolom dan lajur yang di dalamnya
dimuat angka yang dapat menggambarkan pembagian frekuensi dari variabel yang
sedang menjadi objek riset.

C. Tabel Distribusi Frekuensi ( Pengertian Dan Macamnya)

1. Pengertian Tabel Distribusi Frekuensi.


Tabel adalah alat penyajian data statistik yang berbentuk ( dituangkan
dalam bentuk ) kolom dan bujur. Dalam tabel distribusi frekuensi akan kita
dapat : Variabel, Frekuensi dan Jumlah Frekuensi
Tabel Distribusi frekuensi adalah suatu daftar atau tabel yang membagi data
dalam beberapa kelas. Tabel Distribusi frekuensi terdiri dari 2 macam, yaitu
distribusi frekuensi categorical (kategoris) dan distribusi frekuensi numerical
(numerik).
Distribusi frekuensi categorical adalah distribusi frekuensi yang pembagian
kelas – kelasnya berdasarkan atas macam – macam data, atau golongan data
yang dilakukan secara kwalitatif. Perhatikan contoh berikut.
a. Hasil Penjualan Toko TRI BHAKTI, Tahun 2005

Macam Barang Dagangan Jumlah Penjualan (Ton)


Kacang tanah 20
Kedelai 15
Jagung 35
Beras 60

Jumlah Total Penjualan 130

Distribusi frekuensi numerical adalah distribusi frekuensi yang


pembagian kelas-kelasnya dinyatakan dalam angka. Perhatikan contoh
berikut.
b. Data Usia Karyawan PT. ANGIN RIBUT AMBULU

UMUR KARYAWAN JUMLAH KARYAWAN


(Tahun) ( Orang )
20 – 24.9 15
25 – 29.9 16
30 – 34.9 4
35 – 39.9 5

Jumlah 40

2. Pengertian Tabel Distribusi Frekuensi Dan Macamnya


Dalam dunia statistik kita mengenal berbagai macam Tabel
Distribusi Frekuensi; dalam materi ini akan dikemukakan mengenai 2
macam Tabel Distribusi Frekuensi,yaitu: Tabel Distribusi Frekuensi Data
Tunggal, dan Tabel Distribusi Frekuensi Data Kelompok, (Sudijono
Anas.2009)
a. Tabel Distibusi Frekuensi Data Tunggal
Tabel Distribusi Data Tunggal adalah salah satu jenis tabel statistik
yang di dalamnya disajikan frekuensi dari data angka ; angka yang ada
itu tidak dikelompok-kelompokkan(ungrouped data).
Contoh : Distribusi Frekuensi Nilai UAS Dalam Bidang Studi
Matematika dari 40 Orang Siswa kelas X 1 SMA Tunas Cendekia.

Nilai Frekuensi (f)


(X)
9 4
8 6
7 9
6 16
5 5

Total 40 = N

Dalam itu, Nilai UAS Dalam Bidang Studi Matematika dari


sejumlah 40 orang siswa kelas X1 SMA Tunas Cendekia berbentuk Data
Tunggal,sebab nilai tersebut tidak dikelompok-kelompokkan
(ungrouped data).
b. Tabel Distribusi Frekuensi Data Kelompokan
Tabel Distribusi Frekuensi Data Kelompokan adalah salah satu
jenis tabel statistik yang di dalamnya disajikan pencaran frekuensi dari
data angka, di mana angka-angka tersebut dikelompok-kelompokkan
(dalam tiap unit terdapat sekelompok angka.
Data disajikan memalui Tabel berbentuk Data Kelompokkan
(Grouped Data).Adapun huruf N yang terdapat pada lajur “Total” (baik
yang terdapat pada Tabel.
Contoh:
Distribusi Frekuensi Tentang Usia dari Sejumlah 60 orang Guru
Matematika yang Bertugas Pada Sekolah Menengah Atas Negeri.
Usia Frekuensi (f)

49-53 5
44-48 9
39-43 8
34-38 11
29-33 12
24-28 15
Total 60 = N

3. Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Data Tunggal

Tabel Distribusi Frekuensi Data Tunggal

Berikut ini adalah data nilai matematika 40 siswa XI IPS SMAN Indonesia
Raya (Data Mentah):

3 6 4 9 4 6 8 5
5 4 3 8 6 3 6 9
9 5 6 7 6 7 5 7
6 8 9 6 4 6 6 7
7 5 6 8 6 7 8 7

Sebaiknya data di urutkan dahulu dari kecil ke besar, sbb:

3 4 5 6 6 7 7 8
3 4 5 6 6 7 8 9
3 5 6 6 6 7 8 9
4 5 6 6 6 7 8 9
4 5 6 6 7 7 8 9
Table Distribusi Frekuensi data Tunggal dari data mentah di atas :

NILAI FREKUENSI (Banyak Data)


3 3
4 4
5 5
6 12
7 7
8 5
9 4
Jumlah 40

4. Cara membuat tabel distribusi frekuensi data kelompokan.

Tabel atau daftar Distribusi Frekuensi kelompok

Berikut ini adalah nilai matematika 60 siswa kelas XII IPS SMAN Indonesia
Raya

( Data Mentah)

30 35 40 90 42 60 87 55 63 77
56 44 32 85 62 39 61 90 72 55
94 58 68 74 69 75 53 74 89 65
65 82 91 38 46 65 68 76 82 83
67 87 71 70 69 41 45 78 84 35
44 55 66 77 88 71 68 83 69 65
Data mentah di atas dapat disajikan dalam bentuk table distribusi frekuensi
kelompok.

Berikut ini adalah pedoman membuat table daftar distribusi kelompok : Untuk
memudahkan dalam membuat table atau daftar distribusi frekuensi kelompok,
sebaiknya data mentah di ururtkan dulu dari nilai data terkecil hingga yang
terbesar:
Nilai data tersebut yang sudah disusun dari data mentah :

30 32 35 35 38 39 40 41 42 44
44 45 46 53 55 55 55 56 57 58
58 60 61 62 63 65 65 65 65 66
67 68 68 68 69 69 69 70 71 71
72 74 74 75 76 77 77 78 82 82
83 84 85 87 87 89 90 90 91 94

1. Menentukan rentang atau jangkauan data (R), yaitu selisih positif dari nilai
data Tengah ( X1 ), dan nilai data tertinggi (Xn )
Rumus: R = Xn – X1
Untuk data di atas:
n= 60 (banyaknya data)
nilai data Tengah ( X1 ) = 30
nilai data tertinggi (X60 ) = 94

2. Menentukan banyak nya kelas Interval (K)


Banyaknya kelas interval disarankan antara 5 dan 15 kelas, dan sebagai
ancer-ancer atau perbaikan bisa digunakan aturan sturges yaitu :
Banyaknya kelas interval (K) = 1+3,3 log n, n = banyaknya nilai data
Untuk data di atas : dengan banyak data n = 60
Banyak kelas Interval (K) = 1+3,3 (1,778)
= 1+5, 867
= 6, 867
= 7 (dibulatkan)

3. Menentukan Panjang atau lebar kelas interval (P)


Panjang kelas interval (P) dapat ditentukan dengan rumus:
Panjang kelas interval 9p) = 1+ R/K
Untuk data di atas :
R = 64, K = 7
Panjang kelas interval (P) = 1= R/K = 1+ 64 /7 = 10, 14 = 10 (dibulatkan)

4. Menyusun table distribusi frekuensi data berkelompok


Batas bawah kelas interval pertama dapat di ambil nilai data yang terkecil
atau nilai yang lebih kecil dari nilai data terkecil tapi selisihnya tidak lebih
dari lebar kelas int.
Untuk Menyusun tabel distribusi frekuensi data berkelompok maka kita
harus perhatikan Kembali data mentah yang sudah di urutkan, sebagai
berikut:

30 32 35 35 38 39 40 41 42 44
44 45 46 53 55 55 55 56 57 58
58 60 61 62 63 65 65 65 65 66
67 68 68 68 69 69 69 70 71 71
72 74 74 75 76 77 77 78 82 82
83 84 85 87 87 89 90 90 91 94

Tabel distribusi frekuensi data berkelompok

KELAS INTERVAL FREKUENSI


30-39 6
40-49 7
50-59 8
60-69 16
70-79 11
80-89 8
90-99 4
JUMLAH 60
DAFTAR PUSTAKA

Herrhyanto, N. dan Hamid, A.H.M. 2008. Statistika Dasar. Universitas Terbuka:


Jakarta

Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta :PT RajaGrafindo


Persada

Anda mungkin juga menyukai