Anda di halaman 1dari 13

LEMBAR KERJA RESPONSI

MK MANAJEMEN PENGOLAHAN DAN MUTU PANGAN


PENANGANAN BAHAN, PENGOLAHAN DAN EVALUASI MUTU
PRODUK BUAH DAN SAYUR

Kelas: MAB D P 1
Kelompok: 2 (DUA)
Anggota Kelompok:

1. Dhiska Dipathya Roosmaya (J03201061)


2. Dewi Nurul Fitriani (J0310201271)
3. Deandra Sutan Gustaman (J1310201074)
4. Alfi Baihaqi (J0310201106)
5. Shilfi Aini Yusmar (J0310201120)
6. Aulia Nayla Namira (J0310202328)

A. Karakteristik Produk Akhir

NAMA PRODUK, MEREK


Buavita Mangga

KATEGORI PANGAN 14.1.2.1 Sari Buah

DESKRIPSI PRODUK Buavita rasa manggga merupakan minuman sari buah


rasa mangga karena dibuat dengan buah asli dan
berkualitas, Buah mangga terkenal dengan rasanya
yang manis dan teksturnya yang lembut serta
segar. Mangga termasuk buah tropis yang mudah
didapatkan di Indonesia. Jus yang dikemas dengan
praktis dan bisa diminum kapanpun ini mengandung
semua kebaikan mangga . Vitamin B kompleks-nya
membuat makin berenergi dan siap untuk melalui
aktivitas yang padat. Vitamin C pada buavita mangga
juga cukup tinggi yaitu mencapai 130% dari angka
kecukupan gizi (AKG). Buavita Mangga juga
mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata.
Rasa Buavita Mangga segar. Ada dua kemasan yaitu
kemasan besar 1L dan kecil 250ml Tiap sajian 250ml
cukup mengandung 130 kalori.
DESKRIPSI PROSES
Bahan :
1. Air
2. Sari Buah Mangga
3. Sukrosa
4. Penstabil Nabati
5. Perisa Sintetik Mangga
6. Pengatur Keasaman Asam Sitrat
7. Vitamin C
8. Pewarna Alami Beta-Karoten (CI 75130)

Proses pembuatan:
1. Buah-buahan yang akan diproses akan dilakukan
serangkaian uji dan tes laboratorium untuk
memastikan hanya buah yang berkualitas terbaik
yang digunakan.
2. Setelah lulus uji dan tes laboratorium buah-
buahan tersebut akan diproses dengan teknologi
UHT (Ultra High Temperature), jus buah akan
dipanaskan pada suhu tinggi 95°C-120°C
(tergantung tingkat kemasaman jus) selama 4
detik saja untuk mematikan semua bakteri
3. Kemudian jus akan dikemas lalu disterilisasi
pada suhu tertentu 121,1°C, sterilisasi ini (batch
sterilization) memiliki banyk kekurangan
diantaranya warnanya menjadi lebih cokelat,
nilai gizi turun dan lebih beraroma pemasakan.

https://industri21anggit.blogspot.com/2012/12/
buavita.html

INFORMASI NUTRISI & Informasi Nilai Gizi


KOMPOSISI Takaran Saji: 250 ml
Jumlah Sajian per Kemasan: 1

Jumlah Per Sajian:


Energi dari Lemak : 0 kkal
Energi Total : 110 kkal

%AKG
Lemak Total 0g
0%
Lemak Jenuh 0g
0%
Protein 0g
0%
Karbohidrat Total 28g
9%
Serat pangan 0g
0%
Gula 24g -
Garam (Natrium) 0mg
0%
kalium 55mg
1%

Vitamin
Vitamin A
95%
Vitamin C
100%
Vitamin B1
30%
Vitamin B3
35%
Vitamin B6
20%
Vitamin B9
25%

*Persen AKG berdasarkan kebutuhan energi 2000 kkal.


Kebutuhan energi Anda mungkin lebih tinggi atau lebih
rendah.

Komposisi:
Air, Sari Buah (Mangga 19% dan Pir 16%), Sukrosa,
Penstabil Nabati, Perisa Sintetik Mangga, Pengatur
Keasaman Asam Sitrat, Vitamin C, Pewarna Alami
Beta-Karoten (sayuran) CI No. 75130 (Mengandung
Antioksidan Alfa Tokoferol), Vitamin B3, Vitamin B6,
Vitamin B9 dan Vitamin A (Mengandung Antioksidan
Alfa Tokoferol) Tanpa Pengawet, Tanpa Pewarna
Sintetik, Tanpa Pemanis Buatan.

SPESIFIKASI MUTU DAN Syarat Mutu Minuman Sari Buah Menurut SNI
KARAKTERISTIK 3719:2014
KEAMANAN PANGAN No. Kriteria Uji Satuan Persyaratan
(BIOLOGI, KIMIA, FISIK) 1. Keadaan
- Bau - Khas, normal
- Rasa - Khas, normal
- Warna - Khas, normal
2. Padatan terlarut °Brix Min. 11,0
3. Keasaman % Min. 0,20
4. Cemaran logam
- Timbal (Pb) mg/kg Maks. 0,2
- Kadmium (Cd) mg/kg Maks. 0,2
- Timah (Sn) mg/kg Maks.
40,0/maks.
250*
- Merkuri (Hg) mg/kg Maks. 0,03
5. Cemaran arsen (As) mg/kg Maks. 0,1
6. Cemaran mikroba
- Angka lempeng koloni/mL Maks. 1 x 104
total
- Koliform koloni/mL Maks. 20
- Escherichia coli APM/mL <3
- Salmonella sp. - Negatif/25 mL
- Staphylococcus - Negatif/mL
aureus
- Kapang dan koloni/mL Maks. 1 x 102
khamir
UMUR SIMPAN
12 bulan

KONDISI PENYIMPANAN
Dianjurkan agar menyimpan Buavita dalam pendingin.
Bila kemasan sudah dibuka segera simpan kembali
dalam pendingin, habiskan dalam 5 hari.

KEMASAN
Kemasan Buavita Mangga dikemas dalam karton
dengan 6 lapisan aseptik. Keenam lapisan karton ini
terdiri dari lapisan polyethylene plastic, allumunium
foil, dan kertas untuk melindungi dari sinar ultra violet,
udara.

INFORMASI PADA LABEL 1. Berat Bersih : 250 ml


(MISALNYA BERAT/ISI 2. Takaran Saji : 250 ml
BERSIH, KLAIM, TAKARAN 3. BPOM RI MD 466610120024
SAJI, DLL) 4. Halal
5. Presentasi komposisi dan AKG
6. Klaim fungsi zat gizi / zat nongizi, seperti
terdapat vitamin A, vitamin C, vitamin B1,
vitamin B3, vitamin B6, dan vitamin B9

METODE DISTRIBUSI
PT. Ultrajaya memiliki jaringan distribusi yang luas dan
tersebar diseluruh Indonesia. Menurut data yang diambil
dari situs web korporat PT. Ultrajaya
(http://www.ultrajaya.co.id) setidaknya, pemasaran
produk tersebut meliputi kurang lebih 2.500 grosir dan
25.000 toko ritel (termasuk toko modern dan tradisional,
hotel serta pelanggan komersial). Dukungan pemasaran
ini juga ditambah lagi dengan 300 tenaga penjual, 100
armada kendaraan serta 9 depo dan Kantor Cabang di
kota besar plus distributor lokal. (2008)
http://s2.wahyudiharto.com/2008/12/gap-analysis-
minuman-sari-buah-buavita.html

RENCANA PENGGUNAAN
Bisa dapat diminum secara langsung. Serta dapat
dijadikan sebagai bahan olahan.

TARGET PENGGUNA
Dapat di konsumsi oleh anak diatas 1 tahun, penderita
diabetes, penderita maag, wanita hamil.
B. Karakteristik Bahan Baku

SPESIFIKASI MUTU DAN


NAMA BAHAN DESKRIPSI BAHAN PENANGANAN BAHAN DAN
NO KARAKTERISTIK KEAMANAN
BAKU BAKU PENYIMPANAN
PANGAN (BIOLOGI, KIMIA, FISIK)
Air adalah senyawa kimia
yang sangat penting bagi
kehidupan makhluk hidup Secara fisik air minum yang sehat
di bumi ini. Fungsi air haruslah bening (tidak berwarna) dan Untuk penyimpanan air yaitu
Air
1. seumur hidup tidak bisa tidak berbau. Suhu normal air bersih tidak terpapar sinar matahari
digantikan oleh senyawa sekitar 10 – 25°C atau bisa dikatakan secara langsung
lain. Penggunaan air yang sejuk.
paling penting adalah air
minum.
Syarat mutu Sari mangga pada
Sari buah mangga dikemas dalam
Sari Buah Mangga Segar minuman sari buah mangga dengan
wadah yang tertutup rapat, tidak
yang berkualitas dan tidak warna kuning-jingga, aroma normal,
2. Sari Buah Mangga dipengaruhi atau mempengaruhi
mengalami fermentasi rasa normal, padatan larut (b/b) min
isi, aman selama penyimpanan
untuk minuman segar. 13,5, bahan tambahan pewarna dengan
dan pengangkutan.
syarat negatif.
Sukrosa adalah gula alami
yang ditemukan pada buah-
Syarat mutu kandungan kadar gula
buahan, sayuran, dan biji- Untuk penyimpanan sukrosa yang
sukrosa pada minuman sari buah
bijian. sukrosa terbentuk telah ditambahkan terhadap
Sukrosa mangga umumnya tidak lebih dari 5%.
3. dari fruktosa dan glukosa. minuman harus dilakukan dengan
Penambahan sukrosa dapat menurunkan
Jenis gula ini juga kerap suhu simpan 20-23° C dan
efek pahit dari senyawa limonin pada
ditambahkan ke dalam kelembaban 80-90 %.
buah mangga itu sendiri.
berbagai produk makanan
dan minuman
Salah satu zat aditif yang
ditambahkan pada
Karakteristik-karakterisktik yang dapat
makanan. Penstabil nabati Bahan nabati segar dapat
diamati dari CMC yakni pH, kadar
berperan untuk disimpan di suhu ruangan antara
NaCl, kadar air, derajat subtitusi dan
menstabilkan campuran 28-30 derajat celcius, tetapi umur
viskositas. pH yang paling baik untuk
4. Penstabil Nabati bahan menjadi homogen simpannya akan lebih lama jika
minuman yakni pada rentang 7,0 - 8,5
pada suatu produk pangan. disimpan di suhu dingin (lemari
karena apabila pH CMC teralalu asam
Hal tersebut bertujuan pendingin dengan suhu 5 derajat
maka larutan akan tidak homogen tetapi
untuk meningkatkan selsius.
terbentuk endapan
kualitas tekstur suatu
produk pangan.
Menurut SNI 01-7152-2006 persyaratan
penggunaan perisa pada sari buah
berbiji tunggal (buah mangga) yaitu
Bahan tambahan pangan sebanyak 5 mg/kg. Perisa mangga
Perisa ditambahkan pada akhir
yang digunakan untuk mengandung Terpenes (Alpha Pinene,
proses pemanasan atau setelah
memberikan aroma dan Beta Ocimene) sebagai senyawa
Perisa Sintetik proses pemanasan karena
5. rasa yang menyenangkan karakter yang mempengaruhi sedangkan
Mangga komponen utamanya mudah
pada makanan atau yang berkontribusi adalah Sulphur
hilang atau rusak dengan
minuman, sering juga compunds Esters, Cis-3-Hexenol
pemanasan.
disebut flavor. Undecalactone, sehingga Terpenes
(Alpha Pinene, Beta Ocimene)
merupakan komponen utama yang
mencirikan rasa mangga.
6. Pengatur Keasaman Digunakan sebagai bahan Dalam penggunaan pengatur keasaman Kemasan yang digunakan harus
Asam Sitrat tambahan pangan untuk asam sitrat harus sudah terdapat praktis dalam penggunaan
mengatur keasaman pada sertifikasi BPOM, HACCP, dan
makanan dan minuman. memenuhi standar GMP. Penambahan
Fungsi pengatur keasaman asam sitrat menghasilkan pH rata-rata
pada pangan adalah untuk paling tinggi yaitu berkisar antara 4,53
membuat pangan menjadi hingga 4,67. Menurut peraturan BPOM
lebih asam, lebih basa, atau No. 11 Tahun 2019 batas maksimum
penggunaan asam sitrat pada kategori
menetralkan pangan.
pangan sari buah yaitu 3000 mg/kg.
Spesifikasi formulasi minuman
fungsional tersebut menunjukkan
Vitamin C mempunyai aktivitas antioksidan (IC50) 54.1
berat molekul 176,13 μL/mL, logam Pb tidak terdeteksi,
dengan rumus molekul logam Zn 0.95 mg/L, logam Cu 0.285
C6H8O6. Vitamin mg/L, dan spesifikasi kimia fisika
C dalam bentuk murni lainnya: total fenolik 459.69 (mg/L)
EAG, vitamin C 70.4 mg/100 mL, kadar Harus disimpan dalam kemasan
merupakan kristal putih,
air 88.32 % (b/b), pH 3.94, total padatan yang tertutup, disimpan suhu 10 c
tidak berwarna, tidak
7. Vitamin C terlarut 10%, total asam 7.68 g/100 mL, atau kurang ruang dan terhindar
berbau dan memiliki titik
dan kadar abu 0.48 % (b/b), serta total dari sinar matahari langsung
leleh pada suhu 190-
192°C. Vitamin C mudah mikroba < .0 × 101 koloni/mL.
larut dalam air, sedikit larut Berdasarkan standar mutu sari buah,
dalam alkohol dan tidak spesifikasi minuman fungsional tersukai
larut dalam benzena, eter, telah memenuhi standar yang ditetapkan
kloroform dan minyak. dalam SNI 01-3719-1995.

8. Pewarna Alami Pigmen organik yang Zat warna ini juga baik untuk mewarnai Beta karoten dapat larut dalam
Beta-Karoten berwarna kuning, oranye, sari buah dan minuman ringan (10 lemak, tidak larut dalam air, dan
(Sayuran) CI No. atau merah oranye yang sampai 50 g untuk 1000 liter) dan mudah rusak karena teroksidasi
75130 dapat terjadi secara alamiah mempunyai keuntungan tahan reduksi pada suhu tinggi.
dalam tumbuhan yang oleh asam askorbat dalam sari buah.
berfotosintesis. Senyawa ini merupakan salah satu jenis
karotenoid yang berfungsi sebagai
provitamin-A dan antioksidan yang
efektif pada konsentrasi rendah oksigen
karena beta karoten mampu menetralisir
zat-zat radikal bebas dalam tubuh yang
merupakan sumber pemicu timbulnya
berbagai penyakit terutama penyakit
degeneratif. Kadar Beta Karoten pada
kulit buah mangga umumnya sekitar
24,52 – 98,06% dari total karotenoid.
Sedangkan kadar beta karoten dalam
mangga masak pohon berkisar 3,03
mg/100 g – 8,23 mg/100 g.

C. Karakteristik Bahan Kemasan


BAHAN PENYUSUN
SPESIFIKASI MUTU DAN PENANGANAN BAHAN
NAMA BAHAN KEMASAN DAN
NO KARAKTERISTIK KEAMANAN KEMASAN DAN
KEMASAN DESKRIPSI BAHAN
PANGAN (BIOLOGI, KIMIA, FISIK) PENYIMPANAN
KEMASAN

Tetra Pak adalah kemasan


yang terbuat dari Karton, Kemasan karton Tetra Pak
Polyethylene, aluminium. memiliki lapisan kertas (74%),
Digunakan sebagai polietilen (21%) dan aluminium
kemasan minuman yang (5%) yang keseluruhannya dapat produk yang menggunakan
Tetrapack
menggantikan peran didaur ulang. Menurut SNI 8218 : kemasan ini bisa disimpan di suhu
1. (lapisan kertas,
kaleng. Kemasan tetrapak 2015 tentang baku mutu kertas dan ruang dalam waktu yang cukup
Polyethylene Plastic)
terdiri dari 3 lapisan. karton kemasan pangan gramatur lama, sekitar 9-12 bulan
Perpaduan antara lapisan rendah kertas adalah : 26- 210 g/m2 ,
lapisan ini membuat gramatur tinggi kertas adalah 225-500
kemasannya ringan, kuat g/m2 .
tetapi mudah di daur ulang.

2. Allumunium foil Kemasan Aluminium Foil atau Ukuran tebal aluminium foil bentuk Letakkan ditempat kering dengan
Kemasan Alufoil adalah
kemasan yang diproduksi
gulungan ditetapkan dari 0,0045 mm s/d suhu ruang sekitar 30 C
dengan menggunakan bahan 0,2 mm memilikitoleransi tebal ±10%,
dasar aluminium foil atau khusus untuk fin stock pada aplikasi
alufoil. Pada umumnya heat exchanger ketebalannyaantara 100
kemasan ini digunakan untuk
produk-produk yang perlu
mikron s/d 200 mikron.
terlindung dari cahaya
matahari dan produk bubuk
yang mudah menggumpal.
D. Uraian Proses Produksi dan Diagram Alir Proses Produksi

Buah

Pencucian

Penghancuran

Pengepresan

Penyaringan Ampas

Filtrat

Mixing
Analisis (viskositas,
pH, warna, TSS,
Jus visual)

Pendinginan Pasteurisasi

Pengemasan Jus dalam kemasan

Penyimpanan

Anda mungkin juga menyukai