Anda di halaman 1dari 185

PETUNJUK

PRAKTIKUM
INTERNET OF THINGS

INSTITUT BISNIS DAN TEKNOLOGI INDONESIA


FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER
DAFTAR ISI

Petunjuk Praktikum #1
Kontrol lampu menggunakan nodemcu8266, relay, dan aplikasi blynk ......... 1
Petunjuk Praktikum #2
Mengukur Tegangan Dengan IOT ............................................................... 25
Petunjuk Praktikum #3
Monitoring Water Level................................................................................ 56
Petunjuk Praktikum #4
Monitoring RPM Mengunakan Sensor KY-003 dan BLYNK ........................ 86
Petunjuk Praktikum #5
Monitoring Suhu dan Kelembaban ThingSpeak & DHT11 ......................... 109
Petunjuk Praktikum #6
Monitoring Kelembaban Tanah ................................................................. 132
Petunjuk Praktikum #7
Suhu dan Kelembaban Web Server .......................................................... 157
PETUNJUK PRAKTIKUM #1
KONTROL LAMPU DENGAN MODUL RELAY,
ESP8266, DAN APLIKASI BLYNK
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 2 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan
sistem cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai
standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku
dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan
penerapan dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan
permasalahan sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.

B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem
Internet of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator
dengan dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet
of things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of
things dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut:

INTERNET OF THINGS 2
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 3 dari 185

1. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada mikrokontroler


NodeMCU ESP8266.
2. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada Sensor Voltase.
3. Mahasiswa mampu mengukur tegangan baterai dan menampilkannya
pada Blynk.

D. Dasar Teori
Internet of Things (IoT) adalah jaringan benda-benda fisik atau "things" yang
tertanam (embedded) dengan elektronik, perangkat lunak, sensor dan
konektivitas untuk memungkinkannya untuk mencapai nilai yang lebih besar
dan layanan dengan bertukar data dengan produsen, operator dan / atau
perangkat lain yang terhubung.Things artinya segala, artinya apapun yang
terhubung ke internet termasuk dalam definisi internet of things (IoT). Artinya
semua barang fisik yang dapat di-monitor dan dikendalikan dari jarak jauh
menggunakan internet adalah IoT.Tujuan IoT IoT merupakan sebuah konsep
yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang
tersambung secara terus-menerus.

Konsep dan Cara Kerja IoT


Konsep IoT ini sebetulnya cukup sederhana dengan cara kerja mengacu pada
3 elemen utama pada arsitektur IoT, yakni:
1. Barang Fisik yang dilengkapi modul IoT
2. Perangkat Koneksi ke Internet seperti Modem dan Router
3. Cloud Data Center tempat untuk menyimpan aplikasi beserta
dataBase

Cara Kerja Internet of Things yaitu dengan memanfaatkan sebuah argumentasi


pemrograman yang dimana tiap-tiap perintah argumennya itu menghasilkan
sebuah interaksi antara sesama mesin yang terhubung secara otomatis tanpa
campur tangan manusia dan dalam jarak berapa pun. Internetlah yang menjadi
penghubung di antara kedua interaksi mesin tersebut, sementara manusia
hanya bertugas sebagai pengatur dan pengawas bekerjanya alat tersebut
secara langsung.

Implementasi IOT

INTERNET OF THINGS 3
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 4 dari 185

Disini kita akan mencoba praktek IOT yaitu membuat control lampu otomatis
dengan NodeMCU ESP8266 dan modul relay kemudian akan control
manggunakan aplikasi Blynk.
NodeMCU ESP8266
NodeMCU adalah sebuah board elektronik yang berbasis chip ESP8266
dengan kemampuan menjalankan fungsi mikrokontroler dan juga koneksi
internet (WiFi). Terdapat beberapa pin I/O sehingga dapat dikembangkan
menjadi sebuah aplikasi monitoring maupun controlling pada proyek IOT.
NodeMCU ESP8266 dapat diprogram dengan compiler-nya Arduino,
menggunakan Arduino IDE. Bentuk fisik dari NodeMCU ESP 8266, terdapat
port USB (mini USB) sehingga akan memudahkan dalam pemrogramannya.

Blynk
BLYNK adalah platform untuk aplikasi OS Mobile (iOS dan Android) yang
bertujuan untuk kendali module Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, WEMOS D1,
dan module sejenisnya melalui Internet. Aplikasi ini merupakan wadah
kreatifitas untuk membuat antarmuka grafis untuk proyek yang akan
diimplementasikan hanya dengan metode drag and drop widget.
Penggunaannya sangat mudah untuk mengatur semuanya dan dapat
dikerjakan dalam waktu kurang dari 5 menit. Blynk tidak terikat pada papan
atau module tertentu. Dari platform aplikasi inilah dapat mengontrol apapun
dari jarak jauh, dimanapun kita berada dan waktu kapanpun. Dengan catatan
terhubung dengan internet dengan koneksi yang stabil dan inilah yang
dinamakan dengan sistem Internet of Things (IOT).

INTERNET OF THINGS 4
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 5 dari 185

Breadboard
Breadboard adalah merupakan papan ujicoba rangkaian elektronika yang
pada umumnya dipergunakan oleh pemula yang ingin mencoba. Papan
dengan konstruksi berlubang sesuai untuk menancapkan komponen tanpa di
hubungkan secara permananen. Komponen yang telah dipergunakan pada
satu rangkaian dapat dipergunakan kembali setelah dipergunakan
sebelumnya.

Kabel jumper
Kabel jumper adalah kabel yang di pergunakan untuk menghubungkan satu
komponen dengan komponen lain ataupun menghubungkan jalur rangkaian
yang terputus pada breadboard.

INTERNET OF THINGS 5
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 6 dari 185

Kabel Data USB


Kabel data USB merupakan port masukan/keluaran baru yang dibuat untuk
mengatai kekurangan kekurangan port serial maupun paralel yang sudah ada.

Arduino IDE.
Software yang digunakan untuk mengembangkan dan memprogram ke dalam
board arduino dinamakan arduino IDE. Software ini dapat digunakan pada OS
Windows, Mac OS dan Linux.

INTERNET OF THINGS 6
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 7 dari 185

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. NodeMCU ESP8266 x 1.
2. BreadBoard x 2.
3. Kabel Jumper x 1.
4. Kabel Data USB x 1.
5. Aplikasi Arduino IDE
6. Lampu x1.
7. Relay 5V x1.
8. Fitting lampu x.1
9. Kabel Listrik
10. Aplikasi Blynk
11. Personal Computer (PC) x 1.
F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah kepada
4. dosen.
5. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik

G. Lembar Kerja
Kegiatan Praktikum

A. Skematik Rancangan Komponen.


Modul Relay NodeMCU ESP8266

IN D1

INTERNET OF THINGS 7
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 8 dari 185

VCC 3v

GND GND
Penting ! disarankan menggunakan input tambahan sebesar 5v agar relay dapat berfungsi

INTERNET OF THINGS 8
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 9 dari 185

B. Blok Diagram

C. Install Library pada arduino IDE


Dalam menggunakan Arduino IDE, kita perlu menggunakan atau
memasukkan library Blynk untuk menyambungkan NodeMCU ESP8266
dengan Aplikasi Blynk. Kita juga harus menggunakan Board NodeMCU
ESP8266 untuk mengaktifkan NodeMCU ESP8266. Keduanya tersebut harus
terinstall di dalam Arduino IDE Bisa dilihat pada langkah dibawah ini :
Install library NodeMCU ESP8266 :
1. Pertama kita perlu menginstall CH341SER yang bisa dicari dan
didownload pada platform google. Kemudian pada Arduino IDE klik
File > Preferences .

INTERNET OF THINGS 9
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 10 dari 185

2. Kemudian pada “Additional Boards Manager URLs” masukkan link


berikut
http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.jso
n lalu klik ok.

1
INTERNET OF THINGS
0
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 11 dari 185

3. Lalu kita pilih Tools > Board > Boards Manager

4. Kemudian kita ketik ESP8266 saja, kemudian klik install

Install Bynk library:


1. Pada Arduino IDE kita klik Sketch > Include Library > Manage
Library.

1
INTERNET OF THINGS
1
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 12 dari 185

2. Setelah jendela library terbuka silahkan ketik Blynk, kemudian Install.

1
INTERNET OF THINGS
2
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 13 dari 185

Konfigurasi aplikasi Blynk:


1. Buka aplikasi Blynk
Silahkan login menggunakan gmail atau facebook yang terhubung
dengan e,ail, ini berfungsi untuk mendapatkan kode autentikasi yang
nanti akan dikirim via email.

1
INTERNET OF THINGS
3
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 14 dari 185

2. Klik new project untuk membuat projek baru yang akan digunakan
untuk mengontrol relay.

1
INTERNET OF THINGS
4
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 15 dari 185

3. Silahkan beri nama sesuai projek yang akan dibuat. Kemudian pada
pilihan (choose device) silahkan pilih NOdeMCU, dan pada
(Connection Type) Silahkan pilih Wi-Fi. Setelah selesai klik create.
Akan muncul pesan seperti di gambar klik saja oke.

1
INTERNET OF THINGS
5
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 16 dari 185

4. Setelah itu makan akan otomatis kembali ke halaman kosong


seperti gambar di bawah, kemudian klik tanda + pada pojok kanan
atas lalu klik button, maka akan muncul sebuah tombol dengan
logo OFF.

1
INTERNET OF THINGS
6
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 17 dari 185

5. Kemudian beri nama sesuai keinginan pada kolom button, lalu pada
menu output silahkan atur pin yang akan digunakan sebagai output
pada NODEMCUESP8266 ke Modul Relay. Pada ,emu mode
silahkan geser ke bagian switch. Setelah selesai klik tombol kembali
pada pojok kiri atas. Maka tampilannya akan seperti di bawah.
Selanjutnya klik tombol run atau segitiga pada pojok kanan atas.

1
INTERNET OF THINGS
7
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 18 dari 185

1
INTERNET OF THINGS
8
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 19 dari 185

Perintah IDE Arduino :


1. Yang pertama adalah rakit alat seperti gambar diatas pada point A bagian
skematik rangkaian. Setelah di rakit dan disesuaikan pin yang digunakan
selanjutnya buka aplikasi IDE Arduino. Lalu pilih file-example-blynk(scrool
biasanya paling bawah)-board_wifi-nodemcu.

2.Maka nanti akan muncul jendela baru yang berisikan coding template dari
Blynk. Tampilannya kurang lebih seperti di bawah.

1
INTERNET OF THINGS
9
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 20 dari 185

3. Kemudian pada “YourAuthToken” silahkan di ganti dengan auth


yang dikirim pada email yang digunakan pada saat melakukan login
pada aplikasi Blynk tadi.

4. Selanjutnya pada “YourNetworkName” ganti dengan nama wifi yang


akan koneksi dengan HP, dan pada “YourPassword” silahkan
masukkan password wifi yang digunakan.

2
INTERNET OF THINGS
0
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 21 dari 185

5. Sebelum melakukan upload koding silahkan masuk ke menu tools


terlebih dahulu, kemudian pilih board - ESP8266 - generic ESP8266
module.

2
INTERNET OF THINGS
1
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 22 dari 185

Dan yang kedua adalah pilih port yang akan digunakan untuk port
USB NODEMCU8266.

6. Setelah selesai silahkan klik upload pada tombol panah ke kanan


yang ada pada pojok kiri atas. Tunggu sampai selesai yang di tandai
dengan keterangan done uploading pada jendela report di bawah.

7. Jika telah selesai silahkan buka aplikasi Blynk dan coba tekan pada
switch yang telah dibuat tadi.

Hasil
Jika tidak ada masalah pada uploading kode dan konfigurasi pin
maupun setting pada aplikasi Blynk maka hasilnya akan tampil seperti
ini. Pada saat menekan tombol on maka lampu akan menyala, dan jika
menekan tombol off maka lampu akan mati.

2
INTERNET OF THINGS
2
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Kontrol lampu menggunakan
Pertemuan : 1 nodemcu8266, relay, dan aplikasi 100 menit
blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 23 dari 185

H. Tugas Praktikum
1. Jelaskanlah tahapan hingga pembuatan projek IOT menggunakan
blynk dalam lingkup local yaitu pada blynk local server!!!

2
INTERNET OF THINGS
3
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #2
Mengukur Tegangan Dengan IOT
( NODEMCU 8266, Sensor Tegangan, dan Blynk)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 26 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan sistem
cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai standar
teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan
mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan penerapan
dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada sistem
cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan permasalahan
sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.
B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem Internet
of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator dengan
dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet of
things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of things
dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut:

INTERNET OF THINGS 26
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 27 dari 185

1. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada mikrokontroler NodeMCU


ESP8266.
2. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada Sensor Voltase.
3. Mahasiswa mampu mengukur tegangan baterai dan menampilkannya pada
Blynk.
D. Dasar Teori
Internet of Things
Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana konektifitas internet
dapat bertukar informasi satu sama lainnya dengan benda-benda yang ada
disekelilingnya. Banyak yang memprediksi bahwa Internet of Things (IoT)
merupakan “the next big thing” di dunia teknologi informasi. Hal ini dikarenakan
banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan dengan teknologi Internet of
Things (IoT) tersebut.
Internet of Things (IoT) telah menarik banyak perhatian selama beberapa
tahun terakhir. Konsep IoT adalah yang pertama diusulkan oleh Kevin Ashton
pada tahun 1999. Karena kemajuan yang cepat dalam komunikasi seluler,
Jaringan Sensor Nirkabel (WSN), Identifikasi Frekuensi Radio (RFID), dan cloud
computing, komunikasi antar perangkat IoT telah menjadi lebih nyaman
daripada sebelumnya.
Perangkat IoT mampu bekerja sama dengan satu sama lain. Dunia IoT
mencakup berbagai macam perangkat seperti ponsel pintar, pribadi komputer,
PDA, laptop, tablet, dan perangkat genggam lainnya yang disematkan
perangkat. Perangkat IoT didasarkan pada biaya-efektif sensor dan sistem
komunikasi nirkabel untuk berkomunikasi dengan satu sama lain dan
mentransfer informasi yang bermakna kepada sistem terpusat. Informasi dari
perangkat IoT lebih jauh diproses dalam sistem terpusat dan dikirim ke tujuan
yang dimaksud. Dengan pertumbuhan komunikasi yang cepat dan teknologi
internet, rutinitas sehari-hari kita lebih terkonsentrasi di ruang fiksi dunia maya.
Masyarakat pada saat ini bekerja, berbelanja, mengobrol (menjaga hewan
peliharaan dan tanaman di dunia maya disediakan oleh jaringan), sedangkan
manusia hidup di dunia nyata. Oleh karena itu, sangat sulit untuk menggantikan
semua kegiatan manusia dengan kehidupan yang sepenuhnya otomatis.
Ada batas batas ruang fiktif yang membatasi pengembangan masa
depan internet untuk layanan yang lebih baik. IoT telah berhasil diintegrasikan
ruang fiksi dan dunia nyata yang sama peron. Target utama IoT adalah
konfigurasi lingkungan yang cerdas dan perangkat independen yang sadar diri
seperti smart living, smart items, smart health, smart city dan lain-lain. Saat ini
INTERNET OF THINGS 27
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 28 dari 185

tingkat adopsi Perangkat IoT sangat tinggi, semakin banyak perangkat yang
terhubung melalui internet. Menurut penilaian, ada 30 miliar menghubungkan
hal-hal dengan perkiraan 200 miliar koneksi itu akan menghasilkan pendapatan
sekitar 700 miliar euro oleh tahun 2020. Sekarang di Cina, ada sembilan miliar
perangkat yang ada diperkirakan akan mencapai 24 miliar pada tahun 2020. Di
masa depan, IoT akan mengubah gaya hidup dan model bisnis kita
sepenuhnya. Ini akan memungkinkan orang dan perangkat untuk
berkomunikasi kapan saja, di mana saja, dengan perangkat apa pun dalam
kondisi ideal menggunakan apa pun jaringan dan layanan apa pun. Tujuan
utama IoT adalah menciptakan Dunia superior untuk manusia di masa depan.
Sayangnya, mayoritas perangkat dan aplikasi ini tidak dirancang untuk
menangani keamanan dan privasi serangan dan itu meningkatkan banyak
masalah keamanan dan privasi di jaringan IoT seperti kerahasiaan, otentikasi,
integritas data, kontrol akses, kerahasiaan, dll. Setiap hari, perangkat IoT
ditargetkan oleh penyerang 3 dan penyusup. Sebuah penilaian mengungkapkan
bahwa 70% perangkat IoT sangat mudah menyerang. Oleh karena itu,
mekanisme yang efisien sangat diperlukan untuk mengamankan perangkat
yang terhubung ke internet terhadap peretas dan penyusup.

NodeMCU
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat opensource. Terdiri
dari perangkat keras berupa System On Chip ESP8266. dari ESP8266 buatan
Espressif System, juga firmware yang digunakan, yang menggunakan bahasa
pemrograman scripting Lua. [Sumardi, 2016] Istilah NodeMCU secara default
sebenarnya mengacu pada firmware yang digunakan dari pada perangkat keras
development kit NodeMCU bisa dianalogikan sebagai board arduino-nya
ESP8266.
Sejarah lahirnya NodeMCU berdekatan dengan rilis ESP8266 pada 30
Desember 2013, Espressif Systems selaku pembuat ESP8266 memulai
produksi ESP8266 yang merupakan SoC Wi-Fi yang terintegrasi dengan
prosesor Tensilica Xtensa LX106. Sedangkan NodeMCU dimulai pada 13
Oktober 2014 saat Hong mecommit file pertama nodemcu-firmware ke Github.
Dua bulan kemudian project tersebut dikembangkan ke platform perangkat
keras ketika Huang R meng-commit file dari board ESP8266 , yang diberi nama
devkit v.0.9.

INTERNET OF THINGS 28
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 29 dari 185

Berikutnya, di bulan yang sama. Tuan PM memporting pustaka client


MQTT dari Contiki ke platform SOC ESP8266 dan di-c0mmit ke project
NodeMCU yang membuatnya mendukung protokol IOT MQTT melalui Lua.
Pemutakhiran penting berikutnya terjadi pada 30 Januari 2015 ketika Devsaurus
memporting u8glib ke project NodeMCU yang memungkinkan NodeMCU bisa
mendrive display LCD, OLED, hingga VGA. Demikianlah, project NodeMCU
terus berkebang hingga kini berkat komunitas open source dibaliknya, pada
musim panas 2016 NodeMCU sudah terdiri memiliki 40 modul fungsionalitas
yang bisa digunakan sesuai kebutuhan developer.
Karena jantung dari NodeMCU adalah ESP8266 (khususnya seri ESP-12,
termasuk ESP-12E) maka fitur – fitur yang dimiliki NodeMCU akan kurang lebih
sama ESP-12 (juga ESP-12E untuk NodeMCU v.2 dan v.3) kecuali NodeMCU
telah ibungkus oleh API sendiri yang dibangun berdasarkan bahasa
pemrograman eLua, yang kurang lebih cukup mirip dengan javascript.
Beberapa fitur tersebut antara lain:
a. 10 Port GPIO dari D0 – D10
b. Fungsionalitas PWM
c. Antarmuka I2C dan SPI
d. Antarmuka 1 Wire
e. ADC
Modul ini membutuhkan daya sekitar 3.3v dengan memiliki tiga mode wifi yaitu
Station, Access Point dan Both (Keduanya). Modul ini juga dilengkapi dengan
prosesor, memori dan GPIO dimana jumlah pin bergantung dengan jenis
ESP8266 yang kita gunakan. Sehingga modul ini bisa berdiri sendiri tanpa
menggunakan mikrokontroler apapun karena sudah memiliki perlengkapan
layaknya mikrokontroler.

INTERNET OF THINGS 29
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 30 dari 185

Gambar 1. 1 NodeMCU ESP8266

Gambar 1. 2 Skematik NodeMCU ESP8266

INTERNET OF THINGS 30
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 31 dari 185

Sensor Tegangan DC
Sensor tegangan DC merupakan rangkaian pembagi tegangan yang dibuat
menjadi sebuah modul. Modul sensor tegangan DC ini mampu untuk mengukur
tegangan hingga 25 V dan Output 0-5 V. Pada modul sensor tegangan DC yang
ditunjukkan pada gambar 6 terdapat tiga pin. Pin S merupakan pin output sensor
yang akan dihubungkan ke ADC arduino nano, pin + disambungkan ke 5 V
arduino dan pin – dihubungkan ke ground Arduino. komponen utama yang ada
pada modul tersebut hanyalah 2 reisistor, yaitu resistor 7.5Ω dan 30Ω, kerja dari
rangkaian tersebut hanyalah rangkaian pembagi tegangan. prinsipnya adalah
rangkaian diatas membagi tegangan VCC menjadi 5x lebih kecil, misal VCC 25
volt maka keluaran rangkaian tersebut adalah 5 volt, jika VCC 50 volt maka
output tegangan rangkaian tersebut adalah 10volt.

Gambar 1. 3 Sensor Voltase


Gambar 1. 4 Skematik Sensor Voltase

Breadboard
Breadboard adalah merupakan papan ujicoba rangkaian elektronika yang pada
umumnya dipergunakan oleh pemula yang ingin mencoba. Papan dengan
konstruksi berlubang sesuai untuk menancapkan komponen tanpa di
hubungkan secara permananen. Komponen yang telah dipergunakan pada satu
rangkaian dapat dipergunakan kembali setelah dipergunakan sebelumnya.

INTERNET OF THINGS 31
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 32 dari 185

Gambar 1. 5 Breadboard

Kabel Jumper
Kabel jumper adalah kabel yang di pergunakan untuk menghubungkan satu
komponen dengan komponen lain ataupun menghubungkan jalur rangkaian
yang terputus pada breadboard.

Gambar 1. 6 Kabel Jumper

INTERNET OF THINGS 32
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 33 dari 185

Kabel Data USB


Kabel data USB merupakan port masukan/keluaran baru yang dibuat untuk
mengatai kekurangan kekurangan port serial maupun paralel yang sudah

Gambar 1. 7 Kabel Data USB

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. NodeMCU ESP8266 x 1.
2. BreadBoard x 2.
3. Sensor Voltase x 1.
4. Kabel Jumper x 1.
5. Kabel Data USB x 1.
6. Personal Computer (PC) x 1.

F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah kepada
4. dosen.

INTERNET OF THINGS 33
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 34 dari 185

5. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik


6. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya

G. Lembar Kerja

Kegiatan Praktikum
A. Skematik Rancangan Komponen.
Sensor Voltase NodeMCU ESP8266
S A0
- G

INTERNET OF THINGS 34
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 35 dari 185

B.Flowchart

START

Memulai NodeMCU
ESP8266 dan Blynk

Cek Posisi Kutub


+ dan – (VCC dan
GND

Membaca
Sensor
Tegangan TIDAK

YA

Tampilkan Tegangan di
Serial Monitor dan Blynk

SELESAI

INTERNET OF THINGS 35
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 36 dari 185

C.Instalasi Arduino IDE


1. Download File Software Arduino IDE untuk Windows
Silahkan download Software IDE Arduino di www.arduino.cc. Kemudian
pilih Windows Installer paling atas. kemudian akan tampil pilihan Download.
Silahkan klik Just Download atau Contribute dan Download untuk donasi.

2. Persetujuan Instalasi Software IDE Arduino


Setelah selesai download silahkan buka dengan klik kiri dua kali atau klik
kanan open kemudian akan muncul License Agreement atau Persetujuan
Instalasi, klik tombol I Agree untuk memulai install software Arduino IDE.

INTERNET OF THINGS 36
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 37 dari 185

3. Pilihan Opsi Instalasi


Untuk Installation Option pilih semua option dan klik tombol Next.

4. Pilih Folder
Installation Folder atau Pilihan Folder untuk memilih folder tempat
menyimpan program arduino dan klik tombol install untuk memulai proses
instalasi software.

INTERNET OF THINGS 37
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 38 dari 185

5. Proses Extract dan Instalasi di mulai


Proses instalasi di mulai,program di extract ke Windows.

6. Install USB Driver


Saat proses instalasi sedang berlangsung akan muncul pilihan untuk install
driver, pilih tombol instal,proses ini untuk mengenali dan melakukan
komunikasi dengan board arduino melalui port USB.

INTERNET OF THINGS 38
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 39 dari 185

7. Proses Instalasi Selesai


Setelah selesai silahkan klik close.

INTERNET OF THINGS 39
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 40 dari 185

Instalasi Board Node MCU ESP8266


1. Pada Arduino IDE masuk ke menu File, terus pilih Preferences.

2. Lalu pada Additional Board Manager URLs:,


Masukanlink http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com
_index.json , lalu klik Ok.

INTERNET OF THINGS 40
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 41 dari 185

3. Lalu ke menu Tools, klik Board, lalu klik Boards Manager…, di Filter your
search… atau dikolom pencarian masukan esp, klik esp8266 by ESP8266
Community, klik Install.

4. Tunggu sampai proses Install selesai, lalu tekan Close.

INTERNET OF THINGS 41
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 42 dari 185

Library dalam Arduino IDE


Dalam menggunakan Arduino IDE, kita perlu menggunakan atau
memasukkan library Blynk untuk menyambungkan NodeMCU ESP8266
dengan aplikasi Blynk yang ada di Handphone. Kita juga harus
menggunakan library NodeMCU ESP8266 untuk mengaktifkan NodeMCU
ESP8266. Kedua library tersebut harus terinstall di dalam Arduino IDE. Bisa
dilihat pada langkah dibawah ini :
A. Install library NodeMCU ESP8266 :
1. Pertama kita perlu menginstall CH341SER yang bisa dicari dan
didownload pada platform google. Kemudian pada Arduino IDE klik File >
Preferences .

2. Kemudian pada “Additional Boards Manager URLs” masukkan link berikut


http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.json lalu
klik ok.

INTERNET OF THINGS 42
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 43 dari 185

3. Lalu kita pilih Tools > Board > Boards Manager

4. Kemudian kita ketik ESP8266 saja, kemudian klik install

B. Install Blynk library:

INTERNET OF THINGS 43
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 44 dari 185

1. Pertama kita download library untuk blynk pada link berikut :


https://github.com/blynkkk/blynk-library , Kemudian pada Arduino IDE kita
klik Sketch > Include Library > Add .ZIP Library.

2. Kemudian kita pilih file .ZIP yang sudah kita download, Kemudian klik
Open

INTERNET OF THINGS 44
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 45 dari 185

3. Untuk memeriksa apakah sudah terinstall atau belum kita klik File >
Examples > Blynk > Boards_Wifi > ESP8266_Standalone

INTERNET OF THINGS 45
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 46 dari 185

C. Perintah-Perintah yang digunakan dalam aplikasi ARDUINO IDE:

INTERNET OF THINGS 46
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 47 dari 185

D. Pengertian Perintah :
#include <ESP8266WiFi.h> = Memasukkan Library ESP8266
#include <BlynkSimpleEsp8266.h> = Memasukkan Library ESP8266

int analogInput = A0; = Menjadikan A0 sebagai analogInput


float vout = 0.0; = Membuat variable vout dengan jumlah 0.0
float vin = 0.0; = Membuat variable vin dengan jumlah 0.0
float R1 = 30000.0; = Membuat variable R1 (Resistor) dengan
jumlah 30000.0
float R2 = 7500.0; = Membuat variable R2 (Resistor) dengan
jumlah 7500.0
int value = 0; = Membuat variable value dengan jumlah 0

char auth[] = "#"; = Nomor Auth didapat di Gmail yang dikirim


oleh blynk
char ssid[] = "#"; = Nama jaringan (Wifi atau Hotspot) yang kita
pakai
char pass[] = "#"; = Password jaringan yang kita pakai

void setup() = Perintah yang dipanggil ketika sketch atau


program dimulai
dan hanya akan berjalan sekali saja setelah setiap
powerUp
{
pinMode(analogInput, INPUT); = Mengubah analogInput menjadi mode Input
Serial.print("DC VOLTMETER"); = Memberi kata dalam Serial Monitor
Serial.begin(9600); = Menghidupkan dan Berkomunikasi dengan
serial monitor
INTERNET OF THINGS 47
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 48 dari 185

Blynk.begin(auth, ssid, pass,"blynk-cloud.com",8080); = Memulai Blynk


}

void loop() = Perintah yang bertujuan untuk mengeksekusi


dan menjalankan program yang sudah dibuat
{
value = analogRead(analogInput); = Memberi perintah value agar membaca
variable analogInput
vout = (value * 5.0) / 1024.0; = Memberi nilai vout dengan menghitung value
lalu dikali 5 kemudian dibagi 1024.0
vin = vout / (R2/(R1+R2)); = Memberi nilai vin dengan menghitung vout
dibagi (R2/(R1+R2)
Serial.print("INPUT V= "); = Mencetak “INPUT V =” dalam serial monitor
Serial.println(vin,2); = Memberi nilai vin kepada “INPUT V =” dan 2
artinya 2 angka dibelakang koma
delay(500); = Memberi delay sebesar 0.5 detik
Blynk.virtualWrite(V5, vin); = Blynk menampilkan nilai dari vin melalui pin
virtualWrite V5
Blynk.run(); = Memulai Blynk
}

E. Konfigurasi pada Aplikasi Blynk

INTERNET OF THINGS 48
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 49 dari 185

1. Buka aplikasi Blynk, lalu pilih New Project

INTERNET OF THINGS 49
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 50 dari 185

2. Judul project bisa ditulis apapun. Disini kita buat PROJECT NODEMCU.
Dalam kolom Choose Device, kita pilih ESP8266 lalu pilih Create.

3. Kemudian kita akan dikirim token ke alamat email yang kita gunakan
dalam pendaftaran. Nantinya nomor token tersebut akan digunakan
didalam Arduino IDE untuk menyambungkan Blynk dengan NodeMCU
ESP8266.

INTERNET OF THINGS 50
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 51 dari 185

4. Lalu kita pilih icon + lalu pilih Gauge.

5. Kemudian kita sesuaikan dengan perintah yang kita buat dalam Arduino
IDE, yaitu pilih pin Virtual lalu pilih pin V5

INTERNET OF THINGS 51
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 52 dari 185

6. Lalu tetapkan rentan dari 0 sampai 100 V

INTERNET OF THINGS 52
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 53 dari 185

F. Gambar komponen yang telah selesai dirakit dan tersambung.

INTERNET OF THINGS 53
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 54 dari 185

G. Pengujian Pada Baterai

INTERNET OF THINGS 54
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Mengukur Tegangan Dengan IOT
Pertemuan : 2 ( NODEMCU 8266, Sensor 100 menit
Tegangan, dan Blynk)
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 55 dari 185

H. Tugas Praktikum
1. Jelaskan bagaimana proses pengiriman data yang didapat oleh sistem
kemudian dikirimkan ke Blynk !

INTERNET OF THINGS 55
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #3
Monitoring Level Ketinggian Air Dengan Blynk
(NodeMCU ESP8266, Sensor Ultrasonic HC-
SR04,Blynk)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 57 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan
sistem cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai
standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku
dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan
penerapan dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan
permasalahan sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.

B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem
Internet of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator
dengan dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet
of things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of
things dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.

C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut:

INTERNET OF THINGS 57
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 58 dari 185

1. Mahasiswa mampu melakukan perancangan sistem monitoring water


level dengan NodeMCU8266, sensor ultrasonik, dan display pada
Blynk.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang tahapan dan konfigurasi
dalam merancang dan membangun sistem monitoring water level.

D. Dasar Teori

Internet of Things
Internet of Things (IoT) adalah sebuah konsep dimana sebuah objek
tertentu memiliki kemampuan untuk mengirimkan data lewat melalui
jaringan dan tanpa adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari
manusia ke perangkat komputer. Konsep dan Cara Kerja IoT Konsep IoT
ini sebetulnya cukup sederhana dengan cara kerja mengacu pada 3 elemen
utama pada arsitektur IoT, yakni:
1. Barang Fisik yang dilengkapi modul IoT
2. Perangkat Koneksi ke Internet seperti Modem dan Router
WirelessSpeedy seperti di rumah
3. Cloud Data Center tempat untuk menyimpan aplikasi beserta
dataBase
Cara Kerja Internet of Things yaitu dengan memanfaatkan sebuah
argumentasi pemrograman yang dimana tiap-tiap perintah argumennya itu
menghasilkan sebuah interaksi antara sesama mesin yang terhubung
secara otomatis tanpa campur tangan manusia dan dalam jarak berapa
pun. Internetlah yang menjadi penghubung di antara kedua interaksi mesin
tersebut, sementara manusia hanya bertugas sebagai pengatur dan
pengawas bekerjanya alat tersebut secara langsung.

IDE
IDE (Integrated Development Environment) adalah program
komputer yang memiliki beberapa fasilitas yang diperlukan dalam
pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah untuk menyediakan
semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat lunak.
Sebuah IDE, atau secara bebas dapat diterjemahkan sebagai Lingkungan
Pengembangan Terpadu, setidaknya memiliki fasilitas:

INTERNET OF THINGS 58
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 59 dari 185

• Editor, yaitu fasilitas untuk menuliskan kode sumber dari perangkat


lunak.
• Compiler, yaitu fasilitas untuk mengecek sintaks dari kode sumber
kemudian mengubah dalam bentuk binari yang sesuai dengan
bahasa mesin.
• Linker, yaitu fasilitas untuk menyatukan data binari yang beberapa
kode sumber yang dihasilkan compiler sehingga data-data binari
tersebut menjadi satu kesatuan dan menjadi suatu program
komputer yang siap dieksekusi.
• Debuger, yaitu fasilitas untuk mengetes jalannya program, untuk
mencari bug/kesalahan yang terdapat dalam program.
Sampai tahap tertentu IDE modern dapat membantu memberikan
saran yang mempercepat penulisan. Pada saat penulisan kode, IDE juga
dapat menunjukan bagian-bagian yang jelas mengandung kesalahan atau
keraguan.
Arduino juga memiliki software yang berfungsi menanamkan
perintah/code berbasis IDE, yaitu Arduino IDE. Arduino IDE sebagai media
untuk memprogram board Arduino. Arduino IDE ini berguna sebagai text
editor untuk membuat, mengedit, dan bisa juga digunakan untuk meng-
upload ke board Arduino. Kode program yang digunakan pada Arduino
disebut dengan istilah Arduino “sketch” atau disebut juga source code
arduino, dengan ekstensi file source code “.ino”.

Gambar 1 Arduino IDE

INTERNET OF THINGS 59
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 60 dari 185

Arduino IDE memiliki bagian-bagian dalam interface softwarenya,


Editor Programming pada umumnya memiliki fitur untuk cut / paste dan
untuk find / replace teks, demikian juga pada Arduino IDE. Pada bagian
keterangan aplikasi memberikan pesan balik saat menyimpan dan
mengekspor serta sebagai tempat menampilkan kesalahan. Konsol log
menampilkan teks log dari aktifitas Arduino IDE, termasuk pesan kesalahan
yang lengkap dan informasi lainnya. Pojok kanan bawah menampilkan port
serial yang di gunakan. Tombol toolbar terdapat ikon tombol pintas untuk
memverifikasi dan meng-upload program, membuat, membuka, dan
menyimpan sketch, dan membuka monitor serial.

Gambar 2 Struktur Interface ArduinoIDE

a) Verify pada versi sebelumnya dikenal dengan istilah Compile.


Sebelum aplikasi di-upload ke board Arduino, biasakan untuk
memverifikasi terlebih dahulu sketch yang dibuat. Jika ada
kesalahan pada sketch, nanti akan muncul error. Proses Verify /
Compile mengubah sketch ke binary code untuk di-upload ke
mikrokontroller.

INTERNET OF THINGS 60
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 61 dari 185

b) Upload tombol ini berfungsi untuk mengupload sketch ke board


Arduino. Walaupun kita tidak mengklik tombol verify, maka sketch
akan di-compile, kemudian langsung diupload ke board. Berbeda
dengan tombol verify yang hanya berfungsi untuk memverifikasi
source code saja.
c) New Sketch Membuka window dan membuat sketch baru.
d) Open Sketch Membuka sketch yang sudah pernah dibuat. Sketch
yang dibuat dengan IDE Arduino akan disimpan dengan ekstensi
file “.ino”
e) Save Sketch menyimpan sketch, tapi tidak disertai dengan
mengkompile.
f) Serial Monitor Membuka interface untuk komunikasi serial, nanti
akan kita diskusikan lebih lanjut pada bagian selanjutnya.
g) Keterangan Aplikasi pesan-pesan yang dilakukan aplikasi akan
muncul di sini, misal Compiling dan Done Uploading ketika kita
mengcompile dan mengupload sketch ke board Arduino
h) Konsol log Pesan-pesan yang dikerjakan aplikasi dan pesan-
pesan tentang sketch akan muncul pada bagian ini. Misal, ketika
aplikasi mengcompile atau ketika ada kesalahan pada sketch
yang kita buat, maka informasi error dan baris akan diinformasikan
di bagian ini.
i) Baris Sketch bagian ini akan menunjukkan posisi baris kursor
yang sedang aktif pada sketch.
j) Informasi Board dan Port Bagian ini menginformasikan port
yang dipakai oleh board Arduino.

INTERNET OF THINGS 61
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 62 dari 185

Gambar 3 Struktur Pemrograman ArduinoIDE

Program pada Arduino terbagi menjadi tiga bagian utama


yaitu Structure, Values (berisi variable dan konstantata) dan yang
terakhir function.
1. Structure. struktur kode pada arduino yaitu berisi fungsi setup()
dan loop().

a. Setup()

fungsi ini dipanggil pertama kali ketika menjalankan


sketch. digunakan sebagai tempat inisialisai variable, pin
mode, penggunaan library dan lainnya. fungsi ini
dijalankan sekali ketika board dinyalakan atau di reset.

b. loop()

Setelah membuat fungsi setup() sebagai tempat inisialisai


variabel dan menetapkan nilai maka selanjutnya fungsi
loop() seperti namanya fungsi ini akan melakukan
perulangan berturu-turut, memungkina program untuk
mengubah dan menanggapi. digunakan untuk
mengontrol board Arduino.

INTERNET OF THINGS 62
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 63 dari 185

2. Values. Berisi variable atau konstanta sesuai dengan type data


yang didukung oleh Arduino.

3. Function. Segmentasi kode ke fungsi memungkinkan


programmer untuk membuat potongan-potongan modular kode
yang melakukan tugas yang terdefinisi dan kemudian kembali ke
asal kode dari mana fungsi itu “dipanggil”. Umumnya
menggunakan fungsi adalah ketika salah satu kebutuhan untuk
melakukan tindakan yang sama beberapa kali dalam sebuah
program.

Blynk
Blynk adalah platform aplikasi yang dapat diunduh secara gratis
untuk iOS dan Android yang berfungsi mengontrol Arduino, Raspberry Pi
dan sejenisnya melalui Internet. Blynk dirancang untuk Internet of Things
dengan tujuan dapat mengontrol hardware dari jarak jauh, dapat
menampilkan data sensor, dapat menyimpan data, visual dan melakukan
banyak hal canggih lainnya. Ada tiga komponen utama dalam platform yaitu
Blynk App, Blynk Server, dan Blynk Library.

Gambar 4 Blynk

NodeMCU
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat
opensource. Terdiri dari perangkat keras berupa System On Chip ESP8266
dari ESP8266 buatan Esperessif System.

INTERNET OF THINGS 63
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 64 dari 185

Gambar 5 NodeMCU ESP8266

NodeMCU bisa dianalogikaan sebagai board arduino yang


terkoneksi dengan ESP8622. NodeMCU telah me-package
ESP8266 ke dalam sebuah board yang sudah terintergrasi dengan
berbagai feature selayaknya microkontroler dan kapalitas ases
terhadap wifi dan juga chip komunikasi yang berupa USB to serial.
Sehingga dala pemograman hanya dibutuhkan kabel data USB.
Karena Sumber utama dari NodeMCU adalah ESP8266 khusunya
seri ESP-12 yang termasuk ESP-12E. Maka fitur – fitur yang dimiliki
oleh NodeMCU akan lebih kurang serupa dengan ESP-12. Beberapa
Fitur yang tersedia antara lain :
1. 10 Port GPIO dari D0 – D10
2. Fungsionalitas PWM
3. Antarmuka I2C dan SPI
4. Antaruka 1 Wire
5. ADC

INTERNET OF THINGS 64
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 65 dari 185

Gambar 6 Mapping-pin NodeMCU 8266 Amica

Sensor Ultrasonik HC-SR04


Sensor Ultra sonic HC-SR04 adalah sebuah alat listrik yang
mempunyai fungsi sebagai sensor yang bekerja berdasarkan prinsip
pantulan dari sebuah gelombang suara yang di gunakan untuk mendeteksi
keberadaan dari suatu benda atu objek tertentu yang ada di depanya.
Sensor ini bekerja pada frekuensi di atas gelombang suara dari 40 KHz
hingga 400 KHz dan mempunyai jangkauan 3 cm – 300 cm. gelombang
ultra sonic ini merambat di udara dengan kecepatan 344 meter per detik.
Sensor ini memiliki sebuah pin yang digunakan untuk memicu terjadinya
pengukuran dan melaporkan jarak hasil pengukuran.

INTERNET OF THINGS 65
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 66 dari 185

Gambar 7 Sensor Ultrasonik HC-SR04

Sensor ultrasonic HC-SR04 adalah sebuah sensor yang mengubah


besaran fisis (bunyi) menjadi besaran listrik. Pada sensor ini gelombang
ultrasonik dibangkitkan melalui sebuah benda yang disebut piezoelektrik.
Piezoelektrik ini akan menghasilkan gelombang ultrasonik dengan
frekuensi 40 kHz ketika sebuah osilator diterapkan pada benda tersebut.
Sensor ultrasonik HC-SR04 secara umum digunakan untuk suatu
pengungkapan tak sentuh yang beragam seperti aplikasi pengukuran jarak.
Alat ini secara umum memancarkan gelombang suara ultrasonik menuju
suatu target yang memantulkan balik gelombang kearah sensor. Kemudian
sistem mengukur waktu yang diperlukan untuk pemancaran gelombang
sampai kembali ke sensor dan menghitung jarak target dengan
menggunakan kecepatan suara dalam medium. Rangkaian penyusun
sensor ultrasonik ini terdiri dari transmitter, receiver, dan komparator.
Bagian-bagian dari sensor ultrasonik adalah sebagai berikut:
1. Piezoelektrik

Peralatan piezoelektrik secara langsung mengubah energi listrik


menjadi energi mekanik. Tegangan input yang digunakan
menyebabkan bagian keramik meregang dan memancarkan
gelombang ultrasonik. Tipe operasi transmisi elemen piezoelektrik

INTERNET OF THINGS 66
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 67 dari 185

sekitar frekuensi 32 kHz. Efisiensi lebih baik, jika frekuensi osilator


diatur pada frekuensi resonansi piezoelektrik dengan sensitifitas
dan efisiensi paling baik. Jika rangkaian pengukur beroperasi
pada mode pulsa elemen piezoelektrik yang sama dapat
digunakan sebagai transmitter dan reiceiver. Frekuensi yang
ditimbulkan tergantung pada osilatornya yang disesuiakan
frekuensi kerja dari masingmasing transduser. Karena
kelebihannya inilah maka tranduser piezoelektrik lebih sesuai
digunakan untuk sensor ultrasonik.
2. Transmitter

Transmitter adalah sebuah alat yang berfungsi sebagai pemancar


gelombang ultrasonik dengan frekuensi sebesar 40 kHz yang
dibangkitkan dari sebuah 7 osilator. Untuk menghasilkan frekuensi
40 KHz, harus di buat sebuah rangkaian osilator dan keluaran dari
osilator dilanjutkan menuju penguat sinyal. Besarnya frekuensi
ditentukan oleh komponen kalang RLC / kristal tergantung dari
disain osilator yang digunakan. Penguat sinyal akan memberikan
sebuah sinyal listrik yang diumpankan ke piezoelektrik dan terjadi
reaksi mekanik sehingga bergetar dan memancarkan gelombang
yang sesuai dengan besar frekuensi pada osilator.
3. Receiver

Receiver terdiri dari transduser ultrasonik menggunakan bahan


piezoelektrik, yang berfungsi sebagai penerima gelombang
pantulan yang berasal dari transmitter yang dikenakan pada
permukaan suatu benda atau gelombang langsung LOS (Line of
Sight) dari transmitter. Oleh karena bahan piezoelektrik memiliki
reaksi yang reversible, elemen keramik akan membangkitkan
tegangan listrik pada saat gelombang datang dengan frekuensi
yang resonan dan akan menggetarkan bahan piezoelektrik
tersebut.
Karateristik Sensor Ultrasonik HC-SR04
1. Tegangan sumber operasi tunggal 5.0 V.
2. Konsumsi arus 15 mA.
3. Frekuensi operasi 40 KHz.
INTERNET OF THINGS 67
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 68 dari 185

4. Minimum pendeteksi jarak 0.02 m (2 cm).


5. Maksimum pendeteksian jarak 4 m.
6. Sudut pantul gelombang pengukuran 15 derajat.
7. Minimum waktu penyulutan 10 mikrodetik dengan pulsa berlevel
TTL.
8. Pulsa deteksi berlevel TTL dengan durasi yang bersesuaian
dengan jarak deteksi.
9. Dimensi 45 x 20 x 15 mm.

Prinsip Kerja Sensor Ultrasonik HC-SR04


1. Sinyal dipancarkan oleh pemancar ultrasonik. Sinyal tersebut
berfrekuensi diatas 20kHz, biasanya yang digunakan untuk
mengukur jarak benda adalah 40kHz. Sinyal tersebut di
bangkitkan oleh rangkaian pemancar ultrasonik.
2. Sinyal yang dipancarkan tersebut kemudian akan merambat
sebagai sinyal / gelombang bunyi dengan kecepatan bunyi yang
berkisar 340 m/s. Sinyal tersebut kemudian akan dipantulkan
dan akan diterima kembali oleh bagian penerima ultrasonik.
3. Setelah sinyal tersebut sampai di penerima ultrasonik, kemudian
sinyal tersebut akan diproses untuk menghitung jaraknya.

Gambar 8 Cara Kerja HC-SR04

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. NodeMCU ESP8266.
2. Sensor Ultrasonic HC-SR04.

INTERNET OF THINGS 68
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 69 dari 185

3. Kabel Jumper & Kabel Micro USB.


4. Bread Board / Project Board.
5. Software Arduino IDE
6. Aplikasi Blynk pada Smartphone.
7. Lybrary Blynk, ESP8266

F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan
benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah
kepada dosen.
4. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik
5. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya

G. Lembar Kerja
Pada Praktikum kali ini akan merancang sebuah alat berbasis IoT
yaitu Monitoring Water Level dengan aplikasi mobile Blynk pada sebuah
tanki air. Alat ini berfungsi sebagai pendeteksi jumlah air yang ada pada
tangki air lalu akan di tampilkan pada aplikasi mobile Blynk melalui koneksi
internet. Aplikasi Blynk dapat di download pada playstore(android).
Adapun Blok Diagram dan Flowchart dari rancangan project yang
akan dibuat:

Gambar 9 Blok Diagram Alat Monitoring Water Level

INTERNET OF THINGS 69
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 70 dari 185

Gambar 10 Flowchart Sistem Monitoring Water Level

Pada Bagan Blok Diagram diatas dapat dilihat komponen input dan
output yang terjadi pada project kali ini, ada adaptor 5v sebagai input
vin(voltage in) yang dihubungkan ke NodeMCU sebagai suplai tenaga,
Sensor Ultrasonik sebagai komponen input nilai yang akan di proses oleh
Mikrokontroler setelah Sensor mendeteksi objek, dan Blynk sebagai
komponen output yang akan menampilkan data-data yang telah diproses
oleh mikrokontroler.
Lalu pada Flowchart dapat dilihat proses kerja dari alat Monitoring
Water Level ini, Alat bekerja dimulai dari Sensor mengukur ketinggian air,
lalu menampilkan data yang didapat pada aplikasi Blynk , data yang
ditampilkan adalah : menampilkan ketinggian air dalam bentuk nilai/value
(cm) , menampilkan ketinggan air dalam bentuk object level (seperti icon
baterai), dan menampilkan grafik volume air yang ada didalam tangki air
dari rentang waktu live, hari, minggu, dan bulan, dan proses selesai.

Kegiatan Praktikum
Dalam pelaksanaan kegiatan praktikum software yang harus
disediakan adalah Arduino IDE yang berfungsi sebagai media untuk

INTERNET OF THINGS 70
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 71 dari 185

melakukan pemrograman sebelum ditanamkan kedalam mikrokontroler,


Adapun tahap-tahap penginstallan software Arduino IDE sebagai berikut:
1) Download terlebih dahulu software Arduino IDE kemudian jalankan
aplikasi makan akan terlihat seperti gambar dibawah ini kemudian
klik “I Agree” untuk menyetujui lisensi dan melanjutkan installasi.

2) Kemudian pada tahap selanjutnya install semua komponen yang


ada untuk mempermudah pengoprasian software Arduino IDE.

3) Pilih lokasi folder installasi Arduino Software atau gunakan default


destination folder, kemudian klik install

INTERNET OF THINGS 71
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 72 dari 185

4) Kemudian tunggu proses installasi hingga selesai.

5) Pada proses installasi, akan muncul dialog window untuk


menginstall Arduino USB Driver, check “Always trust software from
Arduini srl” dan klik Install.

INTERNET OF THINGS 72
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 73 dari 185

6) Kemudian pada proses installasi, akan muncul dialog window ke-


dua untuk menginstall Arduino USB Driver, check “Always trust
software from Arduini LLC” dan klik Install.

7) Setelah semua proses telah ditempuh maka software Arduino IDE


telah berhasil terintall. Klik “Close” untuk menutup dialog window.

8) Setelah itu buka Arduino IDE yang sudah terinstal lalu buka
file>preferences, Kemudian pada “Additional Boards Manager URLs”
masukkan link berikut
INTERNET OF THINGS 73
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 74 dari 185

http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.jso
n lalu klik ok.

9) Lalu kita pilih Tools > Board > Boards Manager

10) Kemudian pada kolom pencarian masukan ESP8266, lalu install.

INTERNET OF THINGS 74
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 75 dari 185

11) Selanjutnya Download dan Install aplikasi Blynk di Playstore atau


Appstore.

12) Jika sudah terinstal, sekarang buka aplikasi blynk dan buat akun
baru(jika belum memiliki akun).

INTERNET OF THINGS 75
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 76 dari 185

13) Jika sudah membuat akun, selanjutnya pilih menu New Project dan
jangan lupa untuk memilih Modul Mikrokontrolernya, kali ini kita akan
memakai modul NodeMCU ESP8266. Pilih juga jenis koneksi yang
diinginkan, kita pilih koneksi WiFi.

INTERNET OF THINGS 76
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 77 dari 185

14) Jika sudah klik ‘Create’ , maka tampilan akan berubah seperti
dibawah ini, dan aplikasi blynk secara otomatis mengirimkan token
ke email yang sudah didaftarkan pada saat membuat akun.

INTERNET OF THINGS 77
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 78 dari 185

15) Selanjutnya klik tombol tambah (+) , tombol ini berfungsi sebagai
penambah widget yang akan digunakan dalam project, dalam project
ini kita akan menggunakan widget Labeled Value, Level V, dan
SuperChart.

16) Selanjutnya masuk ke tahap konfigurasi widget-widget yang


digunakan, berikut adalah konfigurasi pada widget labeled value:

INTERNET OF THINGS 78
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 79 dari 185

17) Konfigurasi widget Level V :

INTERNET OF THINGS 79
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 80 dari 185

18) Konfigurasi pada Widget SuperChart

19) Jika Sudah selesai mengatur konfigurasi widget, atur widget agar
terlihat rapi.

INTERNET OF THINGS 80
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 81 dari 185

20) Selanjutnya ke tahap penghubungan komponen-komponen yang


digunakan dalam membuat project. berikut skematik komponen dan
keterangannya :

21) Jika komponen-komponen telah terhubung, maka lanjut ke tahap


penanaman koding/pemrograman ke dalam mikrokontroler
nodeMCU8266 menggunakan software Arduino IDE. sebelum mulai
mengkoding , masukan terlebih dahulu library yang diperlukan ke
Arduino IDE berikut link download Library yang diperlukan:
https://drive.google.com/drive/folders/1BYoi9qOcM3GwrHxTmGXm
yxdtGLvd7mjh?usp=sharing

INTERNET OF THINGS 81
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 82 dari 185

setelah itu include library yang di download dengan cara pilih


sketch>include library>Add zip library>pilih library yang
diperlukan>open.

INTERNET OF THINGS 82
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 83 dari 185

22) Setelah itu masukan kode perintah yang digunakan dalam membuat
project, berikut koding yang saya gunakan untuk project ini:
/*Water level monitoring system.
*/
#define BLYNK_PRINT Serial
#include <ESP8266WiFi.h>
#include <BlynkSimpleEsp8266.h>
char auth[] = "token";//Enter your Auth token
char ssid[] = "namawifi";//Enter your WIFI name
char pass[] = "passwifi";//Enter your WIFI password
BlynkTimer timer;
const int trig = D8;
const int echo = D7;

void setup() {
pinMode(trig, OUTPUT);
pinMode(echo, INPUT);
Serial.begin(9600);
Blynk.begin(auth, ssid, pass, "blynk-cloud.com", 8080);
timer.setInterval(10L, Wlevel);
}
void loop() {
Blynk.run();
timer.run();
}
void Wlevel() {
digitalWrite(trig, LOW);
delayMicroseconds(4);
digitalWrite(trig, HIGH);
delayMicroseconds(10);
digitalWrite(trig, LOW);
long t = pulseIn(echo, HIGH);
long cm = t / 29 / 2;
long height = 25 - cm;
long liter = height / 3;
Serial.println("Centimeter : ");
Serial.println(cm);
Serial.println("Tinggi air : ");
Serial.println(height);
Serial.println("Volume (liter) : ");
Serial.println(liter);
Blynk.virtualWrite(V1, height);
Blynk.virtualWrite(V2, height);

INTERNET OF THINGS 83
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 84 dari 185

Blynk.virtualWrite(V3, liter);
delay(1000);
}

23) Selanjutnya compile dan upload kode ke mikrokontroler


NodeMCu8266, jika sudah berhasil lanjut ke tahap uji coba, berikut
dokumentasi dari uji coba project Monitoring Water Level ini:

INTERNET OF THINGS 84
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Level Ketinggian Air
Pertemuan : 3 100 menit
Dengan Blynk
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 85 dari 185

H. Tugas Praktikum
Buatlah laporan dari kegiatan praktikum yang telah dilaksanakan!

INTERNET OF THINGS 85
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #4
Monitoring RPM Mengunakan Sensor KY-003 dan
BLYNK
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 87 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan sistem
cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai standar
teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku dengan
mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan penerapan
dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan permasalahan
sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.

B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem Internet
of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator dengan
dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet of
things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of things
dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.

C. Tujuan
1. Mahasiswa mampu melakukan perancangan alat pengukur RPM dan
menggunakan aplikasi BLYNK

INTERNET OF THINGS 87
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 88 dari 185

2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang perancangan alat dan


pengoprasian apliakasi BLYNK
D. Dasar Teori
Internet of Things (IoT) adalah sebuah konsep dimana sebuah objek
tertentu memiliki kemampuan untuk mengirimkan data lewat melalui
jaringan dan tanpa adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari
manusia ke perangkat komputer. Konsep dan Cara Kerja IoT Konsep IoT
ini sebetulnya cukup sederhana dengan cara kerja mengacu pada 3 elemen
utama pada arsitektur IoT, yakni:
1) Barang Fisik yang dilengkapi modul IoT
2) Perangkat Koneksi ke Internet seperti Modem dan Router Wireless
Speedy seperti di rumah
3) Cloud Data Center tempat untuk menyimpan aplikasi beserta
dataBase
Cara Kerja Internet of Things yaitu dengan memanfaatkan sebuah
argumentasi pemrograman yang dimana tiap-tiap perintah argumennya itu
menghasilkan sebuah interaksi antara sesama mesin yang terhubung
secara otomatis tanpa campur tangan manusia dan dalam jarak berapa
pun. Internetlah yang menjadi penghubung di antara kedua interaksi mesin
tersebut, sementara manusia hanya bertugas sebagai pengatur dan
pengawas bekerjanya alat tersebut secara langsung.

Software Arduino IDE


Arduino dikatakan sebagai sebuah platform dari physical computing
yang bersifat open source. Maksud dari platform bahwa Arduino bukan
hanya sebagai alat pengembang, tetapi ia adalah kombinasi dari hardware,
bahasa pemrograman dan Integrated Development Environment (IDE)
yang canggih. IDE adalah sebuah software yang sangat berperan untuk
menulis program, meng-compile menjadi kode biner dan meng-upload ke
dalam memory microcontroller. Software Arduino dapat di install di
beberapa Operating system diantaranya: Windows, Mac OS, dan Linux

INTERNET OF THINGS 88
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 89 dari 185

Secara umum, struktur program pada Arduino dibagi menjadi dua bagian
yaitu setup dan loop. Bagian setup adalah bagian yang merupakan area
menempatkan kode inisialisasi sistem sebelum masuk ke dalam bagian
loop (body). Secara prinsip, setup merupakan bagian yang dieksekusi
hanya sekali yaitu pada program dimulai (start). Sedangkan bagian loop
adalah bagian yang merupakan inti utama dari program Arduino. Dan
bagian ini yang dieksekusi secara terus menerus.

Aplikasi BLYNK
Blynk adalah aplikasi untuk iOS dan OS Android untuk mengontrol
Arduino, NodeMCU, Raspberry Pi dan sejenisnya melalui Internet. Aplikasi
ini dapat digunakan untuk mengendalikan perangkat hardware,
menampilkan data sensor, menyimpan data, visualisasi, dan lain-lain.

Aplikasi Blynk memiliki 3 komponen utama. Yaitu Aplikasi, Server, dan


Libraries. Blynk server berfungsi untuk menangani semua komunikasi di
antara smartphone dan hardware. Widget yang tersedia pada Blynk
INTERNET OF THINGS 89
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 90 dari 185

diantaranya adalah Button, Value Display, History Graph, Twitter, dan


Email. Blynk tidak terikat dengan beberapa jenis microcontroller namun
harus didukung hardware yang dipilih. NodeMCU dikontrol dengan Internet
melalui WiFi, chip ESP8266, Blynk akan dibuat online dan siap untuk
Internet of Things.

Nodemcu ESP32
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat open source.
Terdiri dari perangkat keras berupa System OnChip ESP8266. dari
ESP8266 buatan Espressif System, juga firmware yang digunakan, yang
menggunakan bahasa pemrograman scripting Lua. [Sumardi, 2016] Istilah
NodeMCU secara default sebenarnya mengacu pada firmware yang
digunakan dari pada perangkat keras development kit NodeMCU bisa
dianalogikan sebagai board arduino-nya ESP8266.

Gambar diatas menunjukkan mikrokontroler ESP32 sebagai penerus dari


mikrokontroler ESP8266. Pada mikrokontroler ini sudah tersedia modul wifi
dan bluetooth sehingga sangat mendukung untuk membuat sistem aplikasi
Internet of Things. Memiliki 18 ADC (Analog Digital Converter), 2 DAC, 16

INTERNET OF THINGS 90
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 91 dari 185

PWM, 10 Sensor sentuh, 2 jalur antarmuka UART, pin antarmuka I2C, I2S,
dan SP.

Sensor KY-003 (hall effect)


Sensor Efek-Hall dirancang untuk merasakan adanya objek magnetis
dengan perubahan posisinya. Perubahan medan magnet yang terus
menerus menyebabkan timbulnya pulsa yang kemudian dapat ditentukan
frekuensinya, sensor jenis ini biasa digunakan sebagai pengukur
kecepatan.

BreadBoard
Breadboard merupakan sebuah board atau papan yang berfungsi
untuk merancang sebuah rangkaian elektronik sederhana. Breadboard
tersebut nantinya akan dilakukan prototipe atau uji coba tanpa harus
melakukan solder. Salah satu keuntungan menggunakan breadboard
adalah komponen-komponen yang dirakit tersebut tidak akan mengalami
kerusakan. Komponen tersebut juga masih bisa dirangkai kembali untuk
membentuk rangkaian yang lainnya

INTERNET OF THINGS 91
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 92 dari 185

Kabel Jumper
Kabel jumper adalah suatu istilah kabel yang berdiameter kecil yang
di dalam dunia elektronika digunakan untuk menghubungkan dua titik atau
lebih dan dapat juga untuk menghubungkan 2 komponen elektronika.

Connector DC 21mm & Adaptor 5V DC 2A


Adapter yang memiliki tegangan output 5v dc dan connector 21mm
berfungsi sebagai penyuplai dan mengarahkan tegangan untuk rangkaian
yang akan dibuat, komponen yang akan dihubungkan dengan tegangan
sebesar 5v ini adalah komponen sensor hall effect dan kontroler NodeMCU
ESP32.

INTERNET OF THINGS 92
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 93 dari 185

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. Komputer 1 unit
2. Software Arduino IDE
3. Aplikasi BLYNK
4. Nodemcu ESP32
5. Sensor KY-003(hall effect)
6. BreadBoard
7. Kabel Jumper
8. Connector DC 21mm
9. Adaptor 5V DC 2A
10. Kabel Data Micro USB
11. Bor listrik & magnet

F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah
kepada dosen.
4. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik.
5. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya

G. Lembar Kerja
Kegiatan Praktikum
a) Menginstal Aplikasi Arduino IDE
Dalam pelaksanaan praktikum software yang harus disediakan adalah
Arduino IDE yang nantinya akan berfungsi sebagai tempat untuk membuat

INTERNET OF THINGS 93
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 94 dari 185

program yang akan diterima oleh kontroler, Adapun tahap-tahap


penginstalan software Arduino IDE sebagai berikut:
1) Download terlebih dahulu software Arduino IDE kemudian jalankan
aplikasi makan akan terlihat seperti gambar dibawah ini kemudian klik “I
Agree” untuk menyetujui lisensi dan melanjutkan instalasi.

2) Kemudian pada tahap selanjutnya install semua komponen yang ada


untuk mempermudah pengoprasian software Arduino IDE.

3) Pilih lokasi folder instalasi Arduino Software atau gunakan default


destination folder, kemudian klik install

INTERNET OF THINGS 94
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 95 dari 185

4) Kemudian tunggu proses instalasi hingga selesai.

5) Pada proses instalasi, akan muncul dialog window untuk menginstall


Arduino USB Driver, check “Always trust software from Arduino srl” dan
klik Install.

INTERNET OF THINGS 95
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 96 dari 185

6) Kemudian pada proses instalasi, akan muncul dialog window ke-dua


untuk menginstall Arduino USB Driver, check “Always trust software
from Arduino LLC” dan klik Install.

7) Setelah semua proses telah ditempuh maka software Arduino IDE telah
berhasil terinstall. Klik “Close” untuk menutup dialog window.

INTERNET OF THINGS 96
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 97 dari 185

Setelah memiliki software untuk memprogram kontroler tahap


selanjutnya membuat gambar dari perancangan alat pengukur RPM
menggunakan aplikasi fritzing

INTERNET OF THINGS 97
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 98 dari 185

Connector Jack 21 mm berfungsi sebagai penghubung adaptor yang


memberikan suplai tegangan sebesar 5V dc yang akan menghidupkan
komponen NodeMCU ESP32 dan sensor Hall Effect. Pada Connector Jack
21 mm memiliki tegangan + dan – yang akan dihubungkan dengan jalur +
dan – pada Breadboard. NodeMCU ESP32 kususnya yang bertipe DEVKIT
V1 memiliki 30 pin dan terdapat pin Vin dan GND. Pada rangkaian diatas
Vin dan Gnd dihubungkan dengan + dan – pada breadboard yang dialiri
tegangan 5V dc dan sensor Hall Effect memiliki 3 buah pin yaitu pin Vcc,
Gnd dan Data pada pin data dihubungkan dengan D27 pada Kontroller
NodeMCU ESP32 dan pin Vcc serta Gnd dihubungkan dengan + dan –
pada breadboard.

b) Flowchart
Flowchart cara kerja alat pengukur kecepatan rpm dengan menggunakan
modul Nodemcu ESP32 dengan sensor KY-003 (hall effect) berbasis
internet of things dijelaskan pada gambar dibawah ini.

INTERNET OF THINGS 98
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 99 dari 185

Setelah membuat gambar perancangan dan membuat flowchart tahap


selanjutnya adalah tahap membuat program untuk kontrol Nodemcu
ESP32. Pertama siapkan sebuah library untuk memudahkan dan
menyederhanakan dalam proses pemrograman serta mengkoneksikan
komponen-komponen yang akan kita rancang. Langkah-langkah
penginstalan library pada Arduino IDE sebagai berikut:
1) Install Library Blynk
Tahap pertama yang harus dilakukan membuat Arduino IDE kemudian
buka tools dan cari manage libraries.

INTERNET OF THINGS 99
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 100 dari 185

2) Setelah membuka Manage Libraries bisanya akan terjadi update


library tunggu proses hingga selesai kemudian ketikan “BLYNK” pada
kolom pencarian selatah muncul library BLYNK pilih select version
untuk memilih versi terbaru dari library kemudian klik install, selesai.

3) Instal Library ESP 32


Sebelum menginstal library ESP32 kita harus menginstall CP210X
yang dapat dicari di platform google setelah menginstal buka Arduino
IDE klik File > Preferences.

10
INTERNET OF THINGS
0
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 101 dari 185

4) Kemudian pada “Additional Boards Manager URLS” masukkan link


berikut: https://dl.espressif.com/dl/package_esp32_index.json
kemudian klik “OK”.

5) Kemudian kita ketik ESP32 dan pilih versi terbarunya, kemudian klik
“install”

10
INTERNET OF THINGS
1
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 102 dari 185

6) Untuk menggunakan board esp32 buka Tool > Board > pilih dan
sesuaikan dengan tipe bord kalian

3. Aplikasi Blynk
Blynk digunakan sebagai aplikasi grafik interface dari project pengukur
RPM berbasis Internet of Things ini. Dalam penggunaan aplikasi blynk
sebagai grafik interface terdapat beberapa tahapan yang harus diikuti,
Adapun tahapannya sebagai berikut:
1) Download aplikasi blynk pada handphone kemudian jalankan aplikasi,
login menggunakan account dari email, setiap account mendapatkan
poin yang nantinya dapat digunakan untuk memilih widget.

10
INTERNET OF THINGS
2
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 103 dari 185

2) Setelah berhasil membuat account untuk aplikasi blynk tahap


selanjutnya pilih “New Project” agar bisa memilih kontroler serta
widget yang akan digunakan.

3) Kemudian pada “Create New Project” pertama pilih jenis kontroler


yang digunakan seperti pada project ini kontroler yang digunakan

10
INTERNET OF THINGS
3
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 104 dari 185

adalah Nodemcu ESP32. Kemudian berikan nama sesuai dengan


project yang dibuat contoh “RPM”.

4) Setelah selesai membuat new project selanjutnya masuk pada tahap


setting tampilan seperti menambahkan widget, input dan label untuk
menampilkan nilai dari sensor.

10
INTERNET OF THINGS
4
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 105 dari 185

Widget yang dipergunakan adalah Value Display dan Gauge. Pada


tahap setting value display berikan nama RPM kemudian dibawahnya
ada inputan berikan V2 karena pada saat proses pengulangan
tampilan dari nilai sensor saya bagi menjadi dua yaitu rpm dan
kecepatan. Setelah itu pada tampilan gauge sting nama yang saya
berikan adalah kecepatan kemudian inputan yang diberikan adalah V1
kemudian labelnya diberikan /pin/km/h.
5) Setelah memilih widget dan menyetingnya berikut merupakan
tampilan dari project yang telah dibuat dalam aplikasi BLYNK.

10
INTERNET OF THINGS
5
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 106 dari 185

A. Pembahasan program
Gambar dibawah merupakan token yang diberikan oleh aplikasi
blynk melalui email untuk menghubungkan perangkat dengan aplikasi guna
menyimpan dan menampilkan nilai dari perhitungan yang dihasilkan.

/*RPM.
* This code creates by the SriTu Hobby team.
#define BLYNK_PRINT Serial //Memanggil Library Blynk Print
Serial
#include <WiFi.h> //Memanggil Library Wifi
#include <BlynkSimpleEsp32.h> //Memanggil Library
BlynkSimpleEsp32.h

10
INTERNET OF THINGS
6
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 107 dari 185

char auth[] = " "; //Enter your Auth token


char ssid[] = " "; //Enter your WIFI name
char pass[] = " "; //Enter your WIFI password

BlynkTimer timer; // berfungsi untuk RTC


const byte he = 27; // menunjuk pin 27 untuk sensor
int count = 0,rpm = 0,kecepatan= 0; //membuat tempat untuk menyimpan
nilai.
unsigned long waktuAwal; // mendeklarasikan nama waktu Awal

void setup() {
pinMode(he, INPUT_PULLUP); // sensor he sebagai input
Serial.begin (115200); //menghubungkan ke serial monitor
delay(10);
Blynk.begin(auth, ssid, pass, "blynk-cloud.com", 8080); //memulai BLYNK
}

void loop() {
Blynk.run(); //BLYNK berjalan
timer.run(); // waktu berjalan
millis(); //tipe data milis berjalan
if(millis() - waktuAwal > 1000){ //perhitungan RPM
rpm = count*60; //perkalian untuk menentukan nilai RPM
kecepatan = rpm * 103.6 /3600; //menghitung prediksi jarak
count = 0 ; //nilai awal count
waktuAwal = millis(); //nilai waktu awal sama dengan milis
}
if(digitalRead(he) == 0){ //Ketika he bernilai 0 count bertambah
count++;
}
Serial.println(kecepatan); //memanggil nilai kecepatan
Serial.print("Kecepatan: "); //menampilkan kecepatan
Serial.println(rpm); //memanggil nilai RPM
Serial.println("Rpm : "); //menampilkan RPM
Blynk.virtualWrite(V1, rpm); //menampilkan nilai pada aplikasi BLYNK

10
INTERNET OF THINGS
7
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring RPM Mengunakan
Pertemuan : 4 100 menit
Sensor KY-003 dan BLYNK
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 108 dari 185

Blynk.virtualWrite(V2, kecepatan); //menampilkan nilai pada aplikasi BLYNK


}
B. Pengujian
Dalam melakukan pengujian ini dibutuhkan media yang dapat
menghasilkan rpm misalnya disini saya menggunakan bor electric sebagai
media yang akan diukur rpm dan jarak tempuh per jamnya. Pengujian ini
menggunakan wifi sebagai konektivitas antara project dengan blynk, dari
hasil pengujian kestabilan koneksi sangat diperlukan untuk bisa secara real
time menampilkan data dari hasil pembacaan sensor, berikut merupakan
gambar hasil dari pengujian.

c) Tugas Praktikum
Buatlah laporan dari kegiatan praktikum yang telah dilaksanakan

10
INTERNET OF THINGS
8
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #5
Monitoring Suhu & Kelembaban dengan Sensor DHT11
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 110 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


a. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan
sistem cerdas dan sistem digital
b. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai
standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku
dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan
penerapan dan keberlanjutan.
c. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
d. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
e. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan
permasalahan sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
f. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
g. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.
B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem
Internet of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator
dengan dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet
of things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of
things dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa mampu melakukan monitoring suhu dan kelembaban
dengan sensor DHT11 dan menampilkannya hasil monitoring di
Thingspeak.

INTERNET OF THINGS 110


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 111 dari 185

b. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang tahapan dan konfigurasi untuk


melakukan monitoring.

D. Dasar Teori
Internet of Things
Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana konektifitas
internet dapat bertukar informasi satu sama lainnya dengan benda-benda
yang ada disekelilingnya. Banyak yang memprediksi bahwa Internet of
Things (IoT) merupakan “the next big thing” di dunia teknologi informasi. Hal
ini dikarenakan banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan dengan
teknologi Internet of Things (IoT) tersebut.
Internet of Things (IoT) telah menarik banyak perhatian selama
beberapa tahun terakhir. Konsep IoT adalah yang pertama diusulkan oleh
Kevin Ashton pada tahun 1999. Karena kemajuan yang cepat dalam
komunikasi seluler, Jaringan Sensor Nirkabel (WSN), Identifikasi Frekuensi
Radio (RFID), dan cloud computing, komunikasi antar perangkat IoT telah
menjadi lebih nyaman daripada sebelumnya.
Perangkat IoT mampu bekerja sama dengan satu sama lain. Dunia
IoT mencakup berbagai macam perangkat seperti ponsel pintar, pribadi
komputer, PDA, laptop, tablet, dan perangkat genggam lainnya yang
disematkan perangkat. Perangkat IoT didasarkan pada biaya-efektif sensor
dan sistem komunikasi nirkabel untuk berkomunikasi dengan satu sama lain
dan mentransfer informasi yang bermakna kepada sistem terpusat.
Informasi dari perangkat IoT lebih jauh diproses dalam sistem terpusat dan
dikirim ke tujuan yang dimaksud. Dengan pertumbuhan komunikasi yang
cepat dan teknologi internet, rutinitas sehari-hari kita lebih terkonsentrasi di
ruang fiksi dunia maya. Masyarakat pada saat ini bekerja, berbelanja,
mengobrol (menjaga hewan peliharaan dan tanaman di dunia maya
disediakan oleh jaringan), sedangkan manusia hidup di dunia nyata. Oleh
karena itu, sangat sulit untuk menggantikan semua kegiatan manusia
dengan kehidupan yang sepenuhnya otomatis.
Ada batas batas ruang fiktif yang membatasi pengembangan masa
depan internet untuk layanan yang lebih baik. IoT telah berhasil
diintegrasikan ruang fiksi dan dunia nyata yang sama peron. Target utama
IoT adalah konfigurasi lingkungan yang cerdas dan perangkat independen
yang sadar diri seperti smart living, smart items, smart health, smart city dan
lain-lain. Saat ini tingkat adopsi Perangkat IoT sangat tinggi, semakin
banyak perangkat yang terhubung melalui internet. Menurut penilaian, ada
INTERNET OF THINGS 111
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 112 dari 185

30 miliar menghubungkan hal-hal dengan perkiraan 200 miliar koneksi itu


akan menghasilkan pendapatan sekitar 700 miliar euro oleh tahun 2020.
Sekarang di Cina, ada sembilan miliar perangkat yang ada diperkirakan
akan mencapai 24 miliar pada tahun 2020. Di masa depan, IoT akan
mengubah gaya hidup dan model bisnis kita sepenuhnya. Ini akan
memungkinkan orang dan perangkat untuk berkomunikasi kapan saja, di
mana saja, dengan perangkat apa pun dalam kondisi ideal menggunakan
apa pun jaringan dan layanan apa pun. Tujuan utama IoT adalah
menciptakan Dunia superior untuk manusia di masa depan.
Sayangnya, mayoritas perangkat dan aplikasi ini tidak dirancang
untuk menangani keamanan dan privasi serangan dan itu meningkatkan
banyak masalah keamanan dan privasi di jaringan IoT seperti kerahasiaan,
otentikasi, integritas data, kontrol akses, kerahasiaan, dll. Setiap hari,
perangkat IoT ditargetkan oleh penyerang 3 dan penyusup. Sebuah
penilaian mengungkapkan bahwa 70% perangkat IoT sangat mudah
menyerang. Oleh karena itu, mekanisme yang efisien sangat diperlukan
untuk mengamankan perangkat yang terhubung ke internet terhadap
peretas dan penyusup.

NodeMCU
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat opensource.
Terdiri dari perangkat keras berupa System On Chip ESP8266. dari
ESP8266 buatan Espressif System, juga firmware yang digunakan, yang
menggunakan bahasa pemrograman scripting Lua. [Sumardi, 2016] Istilah
NodeMCU secara default sebenarnya mengacu pada firmware yang
digunakan dari pada perangkat keras development kit NodeMCU bisa
dianalogikan sebagai board arduino-nya ESP8266.
Sejarah lahirnya NodeMCU berdekatan dengan rilis ESP8266 pada
30 Desember 2013, Espressif Systems selaku pembuat ESP8266 memulai
produksi ESP8266 yang merupakan SoC Wi-Fi yang terintegrasi dengan
prosesor Tensilica Xtensa LX106. Sedangkan NodeMCU dimulai pada 13
Oktober 2014 saat Hong mecommit file pertama nodemcu-firmware ke
Github. Dua bulan kemudian project tersebut dikembangkan ke platform
perangkat keras ketika Huang R meng-commit file dari board ESP8266 ,
yang diberi nama devkit v.0.9.
Berikutnya, di bulan yang sama. Tuan PM memporting pustaka client
MQTT dari Contiki ke platform SOC ESP8266 dan di-c0mmit ke project

INTERNET OF THINGS 112


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 113 dari 185

NodeMCU yang membuatnya mendukung protokol IOT MQTT melalui Lua.


Pemutakhiran penting berikutnya terjadi pada 30 Januari 2015 ketika
Devsaurus memporting u8glib ke project NodeMCU yang memungkinkan
NodeMCU bisa mendrive display LCD, OLED, hingga VGA. Demikianlah,
project NodeMCU terus berkebang hingga kini berkat komunitas open
source dibaliknya, pada musim panas 2016 NodeMCU sudah terdiri
memiliki 40 modul fungsionalitas yang bisa digunakan sesuai kebutuhan
developer.
Karena jantung dari NodeMCU adalah ESP8266 (khususnya seri ESP-12,
termasuk ESP-12E) maka fitur – fitur yang dimiliki NodeMCU akan kurang
lebih sama ESP-12 (juga ESP-12E untuk NodeMCU v.2 dan v.3) kecuali
NodeMCU telah ibungkus oleh API sendiri yang dibangun berdasarkan
bahasa pemrograman eLua, yang kurang lebih cukup mirip dengan
javascript. Beberapa fitur tersebut antara lain
a. 10 Port GPIO dari D0 – D10
b. Fungsionalitas PWM
c. Antarmuka I2C dan SPI
d. Antarmuka 1 Wire
e. ADC
Modul ini membutuhkan daya sekitar 3.3v dengan memiliki tiga mode
wifi yaitu Station, Access Point dan Both (Keduanya). Modul ini juga
dilengkapi dengan prosesor, memori dan GPIO dimana jumlah pin
bergantung dengan jenis ESP8266 yang kita gunakan. Sehingga modul ini
bisa berdiri sendiri tanpa menggunakan mikrokontroler apapun karena
sudah memiliki perlengkapan layaknya mikrokontroler.

INTERNET OF THINGS 113


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 114 dari 185

Gambar 1 Gambar NodeMcu


DHT11
DHT11 adalah module sensor yang berfungsi untuk mensensing
objek suhu dan kelembaban yang memiliki output tegangan analog yang
dapat diolah lebih lanjut menggunakan mikrokontroler. Module sensor ini
tergolong kedalam elemen resistif seperti perangkat pengukur suhu
seperti contohnya yaitu NTC.
Kelebihan dari module sensor ini dibanding module sensor lainnya
yaitu dari segi kualitas pembacaan data sensing yang lebih responsif yang
memliki kecepatan dalam hal sensing objek suhu dan kelembaban, dan
data yang terbaca tidak mudah terinterverensi.
Sensor DHT11 pada umumya memiliki fitur kalibrasi nilai
pembacaan suhu dan kelembaban yang cukup akurat. Penyimpanan data
kalibrasi tersebut terdapat pada memori program OTP yang disebut juga
dengan nama koefisien kalibrasi.Sensor ini memiliki 4 kaki pin, dan
terdapat juga sensor DHT11 dengan breakout PCB yang terdapat hanya
memilik 3 kaki pin seperti gambar dibawah ini.

INTERNET OF THINGS 114


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 115 dari 185

Gambar 2 Gambar sensor suhu DHT11

Thingspeak
ThingSpeak adalah platform open source Internet of Things (IOT)
aplikasi dan API untuk menyimpan dan mengambil data dari hal
menggunakan protokol HTTP melalui Internet atau melalui Local Area
Network. ThingSpeak memungkinkan pembuatan aplikasi sensor logging,
aplikasi lokasi pelacakan, dan jaringan sosial hal dengan update status.
ThingSpeak awalnya diluncurkan oleh ioBridge pada tahun 2010 sebagai
layanan untuk mendukung aplikasi IOT. ThingSpeak telah terintegrasi
dukungan dari numerik komputasi perangkat lunak MATLAB dari
MathWorks. Memungkinkan ThingSpeak pengguna untuk menganalisis
dan memvisualisasikan data yang diunggah menggunakan Matlab tanpa
memerlukan pembelian lisensi Matlab dari MathWorks.
ThingSpeak memiliki hubungan dekat dengan MathWorks, Inc.
Bahkan, semua dokumentasi ThingSpeak dimasukkan ke situs
dokumentasi Matlab yang MathWorks 'dan bahkan memungkinkan terdaftar
MathWorks akun pengguna login sebagai valid di situs ThingSpeak.
Persyaratan layanan dan kebijakan privasi dari ThingSpeak.com adalah
antara pengguna setuju dan MathWorks, Inc.
E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. Sensor suhu DHT11.
2. NodeMcu ESP8266.
3. Kabel Jumper.
4. Kabel USB.
F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah kepada

INTERNET OF THINGS 115


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 116 dari 185

4. dosen.
5. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik
G. Lembar Kerja

Kegiatan Praktikum
Instalasi Arduino IDE
1. Download File Software Arduino IDE untuk Windows
Silahkan download Software IDE Arduino di www.arduino.cc. Kemudia
pilih Windows Installer paling atas. kemudian akan tampil pilihan Download.
Silahkan klik Just Download atau Contribute dan Download untuk donasi.

2. Persetujuan Instalasi Software IDE Arduino


Setelah selesai download silahkan buka dengan klik kiri dua kali atau klik
kanan open kemudian akan muncul License Agreement atau Persetujuan
Instalasi, klik tombol I Agree untuk memulai install software Arduino IDE.

INTERNET OF THINGS 116


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 117 dari 185

3. Pilihan Opsi Instalasi


Untuk Installation Option pilih semua option dan klik tombol Next.

4. Pilih Folder
Installation Folder atau Pilihan Folder untuk memilih folder tempat
menyimpan program arduino dan klik tombol install untuk memulai proses
instalasi software.

INTERNET OF THINGS 117


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 118 dari 185

5. Proses Extract dan Instalasi di mulai


Proses instalasi di mulai,program di extract ke Windows.

6. Install USB Driver


Saat proses instalasi sedang berlangsung akan muncul pilihan untuk install
driver, pilih tombol instal,proses ini untuk mengenali dan melakukan
komunikasi dengan board arduino melalui port USB.

INTERNET OF THINGS 118


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 119 dari 185

7. Proses Instalasi Selesai


Setelah selesai silahkan klik close.

Instalasi Board Node MCU ESP8266


1. Pada Arduino IDE masuk ke menu File, terus pilih Preferences.

INTERNET OF THINGS 119


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 120 dari 185

2. Lalu pada Additional Board Manager URLs:, masukan


link http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.js
on , lalu klik Ok.

3. Lalu ke menu Tools, klik Board, lalu klik Boards Manager…, di Filter
your search… atau dikolom pencarian masukan esp,
klik esp8266 by ESP8266 Community, klik Install.

INTERNET OF THINGS 120


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 121 dari 185

4. Tunggu sampai proses Install selesai, lalu tekan Close.

Instalasi Library DHT11


1. Buka Software Arduino IDE
2. Arahkan cursor pada menu sketch -> Include libraries -> manage libraries

3. Ketikan “DHT11”, Pilih “DHT Sensor Library by Adafruit”


INTERNET OF THINGS 121
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 122 dari 185

4. Klik install dan close

Membuat tampilan di Thingspeak untuk menampilkan hasil


monitoring suhu dari DHT11.
1. Buka web thingspeak.com, jika suda memiliki akun silahkan login jika
belum silahkan buat akun terlebih dahulu.
2. Buat chanel baru dengan memilih new chanel

INTERNET OF THINGS 122


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 123 dari 185

3. Selanjutnya isikan nama chanel, deskripsi, dan field yang akan digunakan.
Seperti gambar dibawah, kemudian pilih save chanel.

4. Berikut tampilan chanel yang sudah dibuat. Jika ingin menambahkan


widget bisa menggunakan tombol Add Eidgets.

INTERNET OF THINGS 123


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 124 dari 185

5. Untuk melihat API Key kita bisa melihatnya pada menu API Keys. API key
ini akan dimasukan pada coding yang kita buat nanti.

INTERNET OF THINGS 124


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 125 dari 185

Instalasi PIN untuk menghubungkan DHT11 dengan NodeMcu


ESP8266 dan Coding.
1. Sambungkan DHT11 dengan NodeMcu ESP8266 menggunakan kabel
jumper sesuaikan dengan table dibawah.
DHT11 NodeMcu
ESP8266
+ 3V
OUT D1
- G
2. Berikut gambar rancangan yang telah dibuat di fritzing

3. Buat coding seperti dibawah di Arduino IDE. Pada coding dibawah sudah
berisi penjelasan tentang codingannay.

//----------------------------------------Include the
NodeMCU ESP8266 Library
#include <ESP8266WiFi.h>
//----------------------------------------
#include "DHT.h" //--> Include the DHT Sensor Library
#define DHTTYPE DHT11 //--> Defines the type of DHT
sensor used (DHT11, DHT21, and DHT22), in this project
the sensor used is DHT11.

INTERNET OF THINGS 125


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 126 dari 185

#define LEDonBoard 2 //--> Defining an On Board LED,


used for indicators when the process of connecting to a
wifi router

String apiKey = "I6KIUFX8UKV9WD8T"; //--> Enter your


Write API key from ThingSpeak

//----------------------------------------SSID and
Password of your WiFi router
const char* ssid = "Umah Pekak";
const char* password = "1sampai9";
//----------------------------------------
//----------------------------------------ThingSpeak
Server
const char* server = "api.thingspeak.com";
//----------------------------------------

const int DHTPin = 5; //--> The pin used for the DHT11
sensor is Pin D1=Pin 5
DHT dht(DHTPin, DHTTYPE); //--> Initialize DHT sensor,
DHT dht(Pin_used, Type_of_DHT_Sensor);

WiFiClient client;

void setup() {
// put your setup code here, to run once:
Serial.begin(115200);
delay(500);
dht.begin(); //--> Start reading DHT11 sensors
delay(500);

WiFi.begin(ssid, password); //--> Connect to your


WiFi router
Serial.println("");

pinMode(LEDonBoard,OUTPUT); //--> On Board LED port


Direction output
INTERNET OF THINGS 126
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 127 dari 185

digitalWrite(LEDonBoard, HIGH); //--> Turn off Led On


Board

//----------------------------------------Wait for
connection
Serial.print("Connecting");
while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
Serial.print(".");
//----------------------------------------Make the
On Board Flashing LED on the process of connecting to
the wifi router.
digitalWrite(LEDonBoard, LOW);
delay(250);
digitalWrite(LEDonBoard, HIGH);
delay(250);
//----------------------------------------
}
//----------------------------------------
digitalWrite(LEDonBoard, HIGH); //--> Turn off the On
Board LED when it is connected to the wifi router.
//----------------------------------------If
connection successful show IP address in serial monitor
Serial.println("");
Serial.print("Successfully connected to : ");
Serial.println(ssid);
}

void loop() {
// put your main code here, to run repeatedly:
float h = dht.readHumidity();
float t = dht.readTemperature();

if (isnan(h) || isnan(t)) {
Serial.println("Failed to read from DHT sensor!");
return;
}

INTERNET OF THINGS 127


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 128 dari 185

if (client.connect(server,80)) { //-->
"184.106.153.149" or api.thingspeak.com
String postStr = apiKey;
postStr +="&field1=";
postStr += String(t);
postStr +="&field2=";
postStr += String(h);
postStr += "\r\n\r\n";

client.print("POST /update HTTP/1.1\n");


client.print("Host: api.thingspeak.com\n");
client.print("Connection: close\n");
client.print("X-THINGSPEAKAPIKEY: "+apiKey+"\n");
client.print("Content-Type: application/x-www-form-
urlencoded\n");
client.print("Content-Length: ");
client.print(postStr.length());
client.print("\n\n");
client.print(postStr);

Serial.print("Temperature: ");
Serial.print(t);
Serial.print(" degrees Celcius, Humidity: ");
Serial.print(h);
Serial.println("%. Send to Thingspeak.");
}
client.stop();
Serial.println("Waiting...");

// thingspeak needs minimum 15 sec delay between


updates
//----------------------------------------The on
board blinks as an indicator that the program is
running.
digitalWrite(LEDonBoard, LOW);
delay(250);
digitalWrite(LEDonBoard, HIGH);
delay(750);
INTERNET OF THINGS 128
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 129 dari 185

//----------------------------------------
}
NOTE : Untuk const char* ssid = "Umah Pekak";const char* password =
"1sampai9"; bisa disesuaikan dengan ssid dari wifi yang anda gunakan,
begitu juga dengan API Key gunakan API Keys yang tertera pada
Thingspeak.
4. Langkah selanjutnya yaitu melakukan upload coding yang telah dibuat,
sebelum melakukan upload pastikan kita sudah mengubah boardnya ke
NodeMcu 1.0 dan mengubah portnya ke PORT yang terbaca dilaptop
kalian.

5. Setelah upload selesai kita bisa lihat hasil monitoring pada web
thingspeak

INTERNET OF THINGS 129


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Monitoring Suhu & Kelembaban
Pertemuan : 5 100 menit
dengan Sensor DHT11
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 130 dari 185

H. Tugas Praktikum
a. Coba pikirkan sebuah ide alat berbasis IoT yang bisa diangkat menjadi judul
penelitian anda untuk semester selanjutnya, dan jelaskan sedikit tentang
ide yang akan anda buat.

INTERNET OF THINGS 130


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #6
Monitoring Kelembaban Tanah ( NODEMCU 8266, YL-
69, dan ThingSpeak)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 133 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan
sistem cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai
standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku
dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan
penerapan dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan
permasalahan sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.

B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem
Internet of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator
dengan dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet
of things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of
things dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.

C. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada mikrokontroler
NodeMCU ESP8266.

INTERNET OF THINGS 133


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 134 dari 185

2. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi pada Sensor Voltase.


3. Mahasiswa mampu mengukur tegangan baterai dan menampilkannya pada
Blynk.

D. Dasar Teori
Internet of Things
Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana konektifitas
internet dapat bertukar informasi satu sama lainnya dengan benda-benda
yang ada disekelilingnya. Banyak yang memprediksi bahwa Internet of
Things (IoT) merupakan “the next big thing” di dunia teknologi informasi.
Hal ini dikarenakan banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan dengan
teknologi Internet of Things (IoT) tersebut.
Internet of Things (IoT) telah menarik banyak perhatian selama
beberapa tahun terakhir. Konsep IoT adalah yang pertama diusulkan oleh
Kevin Ashton pada tahun 1999. Karena kemajuan yang cepat dalam
komunikasi seluler, Jaringan Sensor Nirkabel (WSN), Identifikasi
Frekuensi Radio (RFID), dan cloud computing, komunikasi antar perangkat
IoT telah menjadi lebih nyaman daripada sebelumnya.
Perangkat IoT mampu bekerja sama dengan satu sama lain. Dunia
IoT mencakup berbagai macam perangkat seperti ponsel pintar, pribadi
komputer, PDA, laptop, tablet, dan perangkat genggam lainnya yang
disematkan perangkat. Perangkat IoT didasarkan pada biaya-efektif sensor
dan sistem komunikasi nirkabel untuk berkomunikasi dengan satu sama lain
dan mentransfer informasi yang bermakna kepada sistem terpusat.
Informasi dari perangkat IoT lebih jauh diproses dalam sistem terpusat dan
dikirim ke tujuan yang dimaksud. Dengan pertumbuhan komunikasi yang
cepat dan teknologi internet, rutinitas sehari-hari kita lebih terkonsentrasi di
ruang fiksi dunia maya. Masyarakat pada saat ini bekerja, berbelanja,
mengobrol (menjaga hewan peliharaan dan tanaman di dunia maya
disediakan oleh jaringan), sedangkan manusia hidup di dunia nyata. Oleh
karena itu, sangat sulit untuk menggantikan semua kegiatan manusia dengan
kehidupan yang sepenuhnya otomatis.
Ada batas batas ruang fiktif yang membatasi pengembangan masa
depan internet untuk layanan yang lebih baik. IoT telah berhasil
diintegrasikan ruang fiksi dan dunia nyata yang sama peron. Target utama
IoT adalah konfigurasi lingkungan yang cerdas dan perangkat independen
yang sadar diri seperti smart living, smart items, smart health, smart city dan
lain-lain. Saat ini tingkat adopsi Perangkat IoT sangat tinggi, semakin

INTERNET OF THINGS 134


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 135 dari 185

banyak perangkat yang terhubung melalui internet. Menurut penilaian, ada


30 miliar menghubungkan hal-hal dengan perkiraan 200 miliar koneksi itu
akan menghasilkan pendapatan sekitar 700 miliar euro oleh tahun 2020.
Sekarang di Cina, ada sembilan miliar perangkat yang ada diperkirakan
akan mencapai 24 miliar pada tahun 2020. Di masa depan, IoT akan
mengubah gaya hidup dan model bisnis kita sepenuhnya. Ini akan
memungkinkan orang dan perangkat untuk berkomunikasi kapan saja, di
mana saja, dengan perangkat apa pun dalam kondisi ideal menggunakan apa
pun jaringan dan layanan apa pun. Tujuan utama IoT adalah menciptakan
Dunia superior untuk manusia di masa depan.
Sayangnya, mayoritas perangkat dan aplikasi ini tidak dirancang
untuk menangani keamanan dan privasi serangan dan itu meningkatkan
banyak masalah keamanan dan privasi di jaringan IoT seperti kerahasiaan,
otentikasi, integritas data, kontrol akses, kerahasiaan, dll. Setiap hari,
perangkat IoT ditargetkan oleh penyerang 3 dan penyusup. Sebuah
penilaian mengungkapkan bahwa 70% perangkat IoT sangat mudah
menyerang. Oleh karena itu, mekanisme yang efisien sangat diperlukan
untuk mengamankan perangkat yang terhubung ke internet terhadap peretas
dan penyusup.

NodeMCU
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat opensource.
Terdiri dari perangkat keras berupa System On Chip ESP8266. dari
ESP8266 buatan Espressif System, juga firmware yang digunakan, yang
menggunakan bahasa pemrograman scripting Lua. [Sumardi, 2016] Istilah
NodeMCU secara default sebenarnya mengacu pada firmware yang
digunakan dari pada perangkat keras development kit NodeMCU bisa
dianalogikan sebagai board arduino-nya ESP8266.
Sejarah lahirnya NodeMCU berdekatan dengan rilis ESP8266 pada
30 Desember 2013, Espressif Systems selaku pembuat ESP8266 memulai
produksi ESP8266 yang merupakan SoC Wi-Fi yang terintegrasi dengan
prosesor Tensilica Xtensa LX106. Sedangkan NodeMCU dimulai pada 13
Oktober 2014 saat Hong mecommit file pertama nodemcu-firmware ke
Github. Dua bulan kemudian project tersebut dikembangkan ke platform
perangkat keras ketika Huang R meng-commit file dari board ESP8266 ,
yang diberi nama devkit v.0.9.
Berikutnya, di bulan yang sama. Tuan PM memporting pustaka
client MQTT dari Contiki ke platform SOC ESP8266 dan di-c0mmit ke

INTERNET OF THINGS 135


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 136 dari 185

project NodeMCU yang membuatnya mendukung protokol IOT MQTT


melalui Lua. Pemutakhiran penting berikutnya terjadi pada 30 Januari 2015
ketika Devsaurus memporting u8glib ke project NodeMCU yang
memungkinkan NodeMCU bisa mendrive display LCD, OLED, hingga
VGA. Demikianlah, project NodeMCU terus berkebang hingga kini berkat
komunitas open source dibaliknya, pada musim panas 2016 NodeMCU
sudah terdiri memiliki 40 modul fungsionalitas yang bisa digunakan sesuai
kebutuhan developer.
Karena jantung dari NodeMCU adalah ESP8266 (khususnya seri ESP-12,
termasuk ESP-12E) maka fitur – fitur yang dimiliki NodeMCU akan kurang
lebih sama ESP-12 (juga ESP-12E untuk NodeMCU v.2 dan v.3) kecuali
NodeMCU telah ibungkus oleh API sendiri yang dibangun berdasarkan
bahasa pemrograman eLua, yang kurang lebih cukup mirip dengan
javascript. Beberapa fitur tersebut antara lain
a. 10 Port GPIO dari D0 – D10
b. Fungsionalitas PWM
c. Antarmuka I2C dan SPI
d. Antarmuka 1 Wire
e. ADC
Modul ini membutuhkan daya sekitar 3.3v dengan memiliki tiga mode wifi
yaitu Station, Access Point dan Both (Keduanya). Modul ini juga dilengkapi
dengan prosesor, memori dan GPIO dimana jumlah pin bergantung dengan
jenis ESP8266 yang kita gunakan. Sehingga modul ini bisa berdiri sendiri

INTERNET OF THINGS 136


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 137 dari 185

tanpa menggunakan mikrokontroler apapun karena sudah memiliki


perlengkapan layaknya mikrokontroler.
Sensor YL-69
Soil Moisture Sensor YL-69 Sensor adalah sesuatu yang digunakan
untuk mendeteksi adanya perubahan lingkungan fisik atau kimia. Variabel

Gambar
keluaran dari sensor yang 1. SEQmenjadi
diubah Gambar_1.besaran
\* ARABIC 1 NodeMCU
listrik disebut transduser.
ESP8266
Pada saat ini, sensor tersebut telah dibuat dengan ukuran sangat kecil dengan

Gambar
orde nanometer. Ukuran 1. 2 Skematik
yang sangatNodeMCU
kecil ESP8266
ini sangat memudahkan

INTERNET OF THINGS 137


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 138 dari 185

pemakaian dan menghemat energi. Soil moisture sensor YL-69 adalah


sensor kelembaban yang dapat mendeteksi kelembaban dalam tanah. Sensor
ini sangat sederhana, tetapi ideal untuk memantau taman kota, atau tingkat
air pada tanaman pekarangan. Sensor ini terdiri dua probe untuk melewatkan
arus melalui tanah, kemudian membaca resistansinya untuk mendapatkan
nilai tingkat kelembaban. Semakin banyak air membuat tanah lebih 2018 4
Sistem Pengukur Kelembaban Tanah Pertanian Dan Penyiraman Otomatis
Berbasis IoT mudah menghantarkan listrik (resistansi kecil), sedangkan
tanah yang kering sangat sulit menghantarkan listrik (resistansi besar).
Sensor ini sangat membantu untuk mengingatkan tingkat kelembaban pada
tanaman atau memantau kelembaban tanah. Soil moisture sensor YL-69
memiliki spesifikasi tegangan input sebesar 3.3V atau 5V, tegangan output
sebesar 0 – 4.2V, arus sebesar 35 mA, dan memiliki value range ADC
sebesar 1024 bit mulai dari 0 – 1023 bit.

Gambar 1. 3 Skematik NodeMCU ESP8266

Breadboard
Breadboard adalah merupakan papan uji coba rangkaian elektronika yang
pada umumnya dipergunakan oleh pemula yang ingin mencoba. Papan
dengan konstruksi berlubang sesuai untuk menancapkan komponen tanpa
dihubungkan secara permanen. Komponen yang telah dipergunakan pada
satu rangkaian dapat dipergunakan kembali setelah dipergunakan
sebelumnya.

INTERNET OF THINGS 138


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 139 dari 185

Kabel Jumper
Kabel jumper adalah kabel yang di pergunakan untuk menghubungkan
satu komponen dengan komponen lain ataupun menghubungkan jalur
rangkaian yang terputus pada breadboard.

Gambar 1. 4 Breadboard

Gambar 1. 5 Kabel Jumper

Kabel Data USB


Kabel data USB merupakan port masukan/keluaran baru yang dibuat untuk
mengatai kekurangan kekurangan port serial maupun paralel yang sudah
ada.

Gambar 1. 6 Kabel Data USB


INTERNET OF THINGS 139
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 140 dari 185

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. NodeMCU ESP8266 x 1.
2. BreadBoard x 2.
3. Sensor Yl-69 x 1.
4. Kabel Jumper x 1.
5. Kabel Data USB x 1.
6. Personal Computer (PC) x 1.

F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan
benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah
kepada dosen.
4. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik
5. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya
G. Lembar Kerja

Kegiatan Praktikum
Skematik Rancangan Komponen.
Sensor YL-69 NodeMCU ESP8266

INTERNET OF THINGS 140


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 141 dari 185

A0 A0
Vcc 3.3v
GND GND

INTERNET OF THINGS 141


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 142 dari 185

Flowchart

INTERNET OF THINGS 142


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 143 dari 185

Instalasi Arduino IDE


1. Download File Software Arduino IDE untuk Windows
Silahkan download Software IDE Arduino di www.arduino.cc.
Kemudian pilih Windows Installer paling atas. kemudian akan tampil
pilihan Download. Silahkan klik Just Download atau Contribute dan
Download untuk donasi.

2. Persetujuan Instalasi Software IDE Arduino


Setelah selesai download silahkan buka dengan klik kiri dua kali atau
klik kanan open kemudian akan muncul License Agreement atau
Persetujuan Instalasi, klik tombol I Agree untuk memulai install
software Arduino IDE.

INTERNET OF THINGS 143


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 144 dari 185

3. Pilihan Opsi Instalasi


Untuk Installation Option pilih semua option dan klik tombol Next.

4. Pilih Folder
Installation Folder atau Pilihan Folder untuk memilih folder tempat
menyimpan program arduino dan klik tombol install untuk memulai
proses instalasi software.

INTERNET OF THINGS 144


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 145 dari 185

5. Proses Extract dan Instalasi di mulai


Proses instalasi di mulai,program di extract ke Windows.

6. Install USB Driver


Saat proses instalasi sedang berlangsung akan muncul pilihan untuk
install driver, pilih tombol instal,proses ini untuk mengenali dan
melakukan komunikasi dengan board arduino melalui port USB.

INTERNET OF THINGS 145


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 146 dari 185

7. Proses Instalasi Selesai


Setelah selesai silahkan klik close.

A. Instalasi Board Node MCU ESP8266


1. Pada Arduino IDE masuk ke menu File, terus pilih Preferences.

INTERNET OF THINGS 146


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 147 dari 185

2. Lalu pada Additional Board Manager URLs:,


Masukanlink http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266c
om_index.json , lalu klik Ok.

3. Lalu ke menu Tools, klik Board, lalu klik Boards Manager…,


di Filter your search… atau dikolom pencarian masukan esp,
klik esp8266 by ESP8266 Community, klik Install.

INTERNET OF THINGS 147


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 148 dari 185

4. Tunggu sampai proses Install selesai, lalu tekan Close.


Library dalam Arduino IDE
Dalam menggunakan Arduino IDE, kita perlu menggunakan atau memasukkan
library Blynk untuk menyambungkan NodeMCU ESP8266 dengan aplikasi Blynk
yang ada di Handphone. Kita juga harus menggunakan library NodeMCU ESP8266
untuk mengaktifkan NodeMCU ESP8266. Kedua library tersebut harus terinstall di
dalam Arduino IDE. Bisa dilihat pada langkah dibawah ini :
A. Install library NodeMCU ESP8266 :
1. Pertama kita perlu menginstall CH341SER yang bisa dicari dan
didownload pada platform google. Kemudian pada Arduino IDE klik File

> Preferences .
2. Kemudian pada “Additional Boards Manager URLs” masukkan link
berikut

INTERNET OF THINGS 148


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 149 dari 185

http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.json lalu
klik ok.

3. Lalu kita pilih Tools > Board > Boards Manager

INTERNET OF THINGS 149


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 150 dari 185

4. Kemudian kita ketik ESP8266 saja, kemudian klik install

B. Install ThingSpeak library:


A. Pada Arduino IDE kita klik Sketch > Include Library > Manage
Library.

INTERNET OF THINGS 150


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 151 dari 185

B. Kemudian cari Thingspeak dan klik install

C. Konfigurasi ThingSpeak:
1. Buat Channel baru dengan Klik new Channel dan isi sesuai project

2. Setelah selesai klik save channel

INTERNET OF THINGS 151


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 152 dari 185

3. Ambil API Key dari ThingSpeak

INTERNET OF THINGS 152


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 153 dari 185

4. Ambil Channel ID dari ThingSpeak

D. Perintah-Perintah yang digunakan dalam aplikasi ARDUINO IDE:


1. Main Code
#include "ThingSpeak.h"
#include "secrets.h"
#include <ESP8266WiFi.h>

char ssid[] = SECRET_SSID;


char pass[] = SECRET_PASS;
int keyIndex = 0;
WiFiClient client;
const int sensor_pin = A0;

unsigned long myChannelNumber = SECRET_CH_ID;


const char * myWriteAPIKey = SECRET_WRITE_APIKEY;

void setup() {
Serial.begin(9600); // Initialize serial
WiFi.mode(WIFI_STA);
ThingSpeak.begin(client); // Initialize ThingSpeak
}

void loop() {

INTERNET OF THINGS 153


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 154 dari 185

// Menghubungkan ke internet
if(WiFi.status() != WL_CONNECTED){
Serial.print("Attempting to connect to SSID: ");
Serial.println(SECRET_SSID);
while(WiFi.status() != WL_CONNECTED){
WiFi.begin(ssid, pass); //Mencoba untuk menghubungkan
ke internet
Serial.print(".");
delay(5000);
}
Serial.println("\nConnected.");
}

float moisture_percentage;

moisture_percentage = ( (analogRead(sensor_pin)/1023.00) *
100.00 );

// Mengirim data ke thingspeak


ThingSpeak.setField(1, moisture_percentage);

int x = ThingSpeak.writeFields(myChannelNumber,
myWriteAPIKey);
if(x == 200){
Serial.println("Berhasl update ke thingspeak");
Serial.print("Moisture : ");
Serial.println(moisture_percentage);
// Serial.print("Kelembaban : ");
// Serial.println(kelembaban);
}
else{
Serial.println("Gagal update. HTTP error code " +
String(x));
}

delay(15000); // Tunggu 15 detik untuk update lagi ke


Thingspeak
}

INTERNET OF THINGS 154


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 155 dari 185

2. Secret code

#define SECRET_SSID "Yogaantara" // Ganti dengan Username


internet yang tersedia
#define SECRET_PASS "ayu123intan" // Ganti dengan Password
internet yang tersedia

#define SECRET_CH_ID 1510038 // Ganti dengan channel


number Thingspeak
#define SECRET_WRITE_APIKEY "CPWTT42WFSX1H9JP" // Ganti
dengan API Write key Thingspeak

E. Gambar komponen yang telah selesai dirakit dan tersambung.

INTERNET OF THINGS 155


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Pertemuan : 6 Monitoring Kelembaban Tanah 100 menit
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 156 dari 185

F. Pengujian

H. Tugas Praktikum

Buatlah laporan dari kegiatan praktikum yang telah dilaksanakan!

INTERNET OF THINGS 156


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
PETUNJUK PRAKTIKUM #7
Suhu dan Kelembaban Web Server
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 158 dari 185

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mampu menerapkan prinsip-prinsip rekayasa untuk perancangan
sistem cerdas dan sistem digital
2. Mampu merancang perangkat keras dan perangkat lunak sesuai
standar teknis, keselamatan dan kesehatan lingkungan yang berlaku
dengan mempertimbangkan aspek kinerja dan keandalan, kemudahan
penerapan dan keberlanjutan.
3. Mampu menemukan solusi permasalahan rekayasa kompleks pada
sistem cerdas dam sistem digital
4. Mampu mengaplikasikan sumber daya dan menggunakan perangkat
perancangan untuk melakukan aktivitas rekayasa perangkat keras dan
perangkat lunak.
5. Mampu memilih metode yang tepat dalam menyelesaikan
permasalahan sistem cerdas dan sistem digital (CPL 10)
6. Mampu membentuk kelompok kerja, bekerja secara berkelompok,
membangun relasi, dan mengevaluasi hasil kinerja kelompoknya.
7. Mampu memberi contoh sikap tanggung jawab profesi dan aspek etika
keprofesian.

B. Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Internet of things secara
baik dan terarah.
2. Mahasiswa mampu menentukan spesifikasi hardware dari sistem
Internet of things secara terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisis antarmuka sensor dan aktuator
dengan dengan sistem Internet of things.
4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Internet of things dengan
terstrukttur.
5. Mahasiswa mampu mengaplikasikan Internet of things.
6. Mahasiswa mampu menganalisis sistem komunikasi data pada Internet
of things.
7. Mahasiswa mampu menganalisis wireless system pada Internet of
things dengan mikrokontroler.
8. Mahasiswa mampu merancang sebuah proyek Internet of things
sederhana untuk menyelesaikan suatu permasalahan dan
mempresentasikanya.

C. Tujuan
Mahasiswa Adapun tujuan dari kegiatan praktikum ini adalah sebagai berikut.

INTERNET OF THINGS 158


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 159 dari 185

a. Mahasiswa mampu menggunakan modul DHT11 untuk mendeteksi suhu


dan kelembaban lingkungan.
b. Mahasiswa mampu mampu mengakses nilai pembacaan modul sensor
DHT11 dengan web server.

D. Dasar Teori
Web Server
Web server jika diartikan secara harafiah, berarti penyedia web atau
penyedia jaringan. Dari arti katanya saja sudah cukup dapat dipahami kira-
kira apa tugas dan fungsi dari sebuah web server. Pengertian dari web
server yang diminta disini, artinya tidak begitu jauh dari pengertian
kasarnya, karena tugas dari sebuah web server dalam keterkaitannya di
bidang jaringan komputer adalah sebagai perangkat lunak yang
memberikan layanan web. Web server menggunakan protocol yang disebut
dengan HTTP (HyperText Transfer Protocol).

Jadi, secara teknisnya ketika seseorang/client yang berada dalam jaringan


menggunakan sebuah browser maka web browser akan mengiriman
permintaan HTTP atau HTTPS, lalu, web server akan merespon dan
mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang
umumnya berbentuk dokumen HTML. Ada banyak web server yang ada,
akan tetapi yang paling banyak digunakan saat ini adalah apache dan
microsoft internet information service.

Jenis – jenis Web server :

Banyak web server yang ada dan berkembang, baik yang bersifat Free
maupun berbayar. Beberapa diantaranya:
1. Apache Web Server – The HTTP Web Server

INTERNET OF THINGS 159


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 160 dari 185

2. Apache Tomcat
3. Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
4. Lighttpd
5. Jigsaw
6. Sun Java System Web Server
7. Xitami Web Server
8. Zeus Web Server

Namun web yang terkenal dan yang sering digunakan adalah Apache dan
Microsoft Internet Information Service (IIS). Apache merupakan web server
yang bersifat open source, apache ini dapat digunakan di bayak platform,
antara lain platform dalam lingkungan Linux dan juga pada Windows.
Sedangkan microsoft internet information service (IIS) hanya dapat
beroperasi pada sistem operasi windows saja.

E. Alat/Instrument/Aparatus/Bahan
1. Sensor suhu DHT11.
2. NodeMcu ESP8266.
3. Kabel Jumper.
4. Kabel USB.
F. Keselamatan Kerja
1. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
2. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar.
3. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan saat praktik tanyakanlah
kepada
4. dosen.
5. Tidak bercanda atau makan dan minum saat praktik

G. Lembar Kerja

Kegiatan Praktikum
1. Rangkaian
Sebelum melanjutkan praktikum ini, sambungkan sensor suhu dan
kelembaban DHT11 atau DHT22 ke ESP8266 seperti yang ditunjukkan
pada diagram skema di bawah. Pada contoh ini, kita menggunakan 3 pin
pada board NodeMCU ESP8266, yaitu D1(GPIO5), 3V3, dan GND. Kami
menggunakan pin 3V3 untuk memberikan tegangan yang akan berguna
untuk mengoperasikan sensor DHT11, pin GND berfungsi sebagai kutub
negatif tegangan, dan pin D1(GPIO5) kami gunakan sebagai jalur data dari
sensor DHT11 ke Papan NodeMCU esp8266. Mengapa kita menggunakan
INTERNET OF THINGS 160
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 161 dari 185

pin ini? hal ini dikarenakan pin ini merupakan pin input dan output yang
sering digunakan sebagai SCL atau I2C.

2. Flowchart Sistem

INTERNET OF THINGS 161


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 162 dari 185

Pada flowchart ini, kita mulai dengan mengecek koneksi internet. Kami
menggunakan koneksi ini untuk menghubungkan antara NodeMCU
esp8266 dan Webserver pada langkah berikutnya. NodeMCU esp8266
akan tetap mencoba terhubung ke ssid yang kita pilih tadi. Jika
NodeMCU esp8266 sudah mendapatkan koneksi, maka sistem akan
menampilkan alamat IP yang akan kita gunakan pada Web Server.
Langkah selanjutnya adalah membaca data dari sensor DHT11 yang
kemudian dikirim ke Serial Monitor dan Web Server.

Instal Add-on ESP8266 di Arduino IDE


Untuk menginstal board ESP8266 di Arduino IDE Anda, ikuti instruksi
berikut ini:
1. Di Arduino IDE Anda, buka File> Preferences

2. Masukkan
http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.jso
n atau https://dl.espressif.com/dl/package_esp32_index.json,
http://arduino.esp8266.com/stable/package_esp8266com_index.jso
n ke dalam bidang “Additional Boards Manager URLs” seperti yang
ditunjukkan pada gambar di bawah . Kemudian, klik tombol “OK”:

INTERNET OF THINGS 162


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 163 dari 185

3. Buka Boards Manager. Buka Tools > Board > Boards Manager…

INTERNET OF THINGS 163


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 164 dari 185

4. Cari ESP8266 dan tekan tombol install untuk “ESP8266 by ESP8266


Community“:

5. Itu dia. Itu harus dipasang setelah beberapa detik.


Memasang Pustaka DHT untuk ESP8266
Untuk membaca dari sensor DHT, kita akan menggunakan pustaka DHT
dari Adafruit. Untuk menggunakan library ini Anda juga perlu menginstal
library Adafruit Unified Sensor. Ikuti langkah selanjutnya untuk menginstal
perpustakaan tersebut.
1. Buka Arduino IDE Anda dan buka Sketsa > Sertakan Perpustakaan
> Kelola Perpustakaan. Manajer Perpustakaan harus terbuka.
2. Cari "DHT" di kotak Pencarian dan instal perpustakaan DHT dari
Adafruit.

INTERNET OF THINGS 164


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 165 dari 185

3. Setelah menginstal perpustakaan DHT dari Adafruit, ketik "Adafruit


Unified Sensor" di kotak pencarian. Gulir ke bawah untuk
menemukan perpustakaan dan menginstalnya.

4. Setelah menginstal perpustakaan, restart Arduino IDE Anda.


Server Web Asinkron ESP8266
Untuk membangun server web, kami akan menggunakan perpustakaan
ESPAsyncWebServer yang menyediakan cara mudah untuk membangun
server web asinkron. Membangun server web asinkron memiliki beberapa
INTERNET OF THINGS 165
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 166 dari 185

keuntungan. Kami merekomendasikan untuk melihat sekilas dokumentasi


perpustakaan di halaman GitHub-nya. Berikut adalah cara memasang
library yang akan kita gunakan dalam percobaan ini.
a. Menginstal pustaka ESPAsyncWebServer Pustaka
1. Unduh pustaka ESPAsyncWebServer di https://github.com/me-no
dev/ESPAsyncWebServer/archive/master.zip. Anda harus memiliki
folder .zip di folder Unduhan Anda
2. Buka zip folder .zip dan Anda akan mendapatkan folder
ESPAsyncWebServer-master
3. Ganti nama folder Anda dari ESPAsyncWebServer-master menjadi
ESPAsyncWebServer
4. Pindahkan folder ESPAsyncWebServer ke folder perpustakaan
instalasi Arduino IDE Anda
b. Memasang Pustaka ESPAsync TCP Pustaka
ESPAsyncWebServer memerlukan pustaka ESPAsyncTCP agar
berfungsi. Ikuti langkah-langkah selanjutnya untuk menginstal
pustaka tersebut:
1. Unduh pustaka ESPAsyncTCP di https://github.com/me-no
dev/ESPAsyncTCP/archive/master.zip . Anda harus memiliki folder
.zip di folder Unduhan Anda
2. Buka zip folder .zip dan Anda akan mendapatkan folder master
ESPAsyncTCP
3. Ganti nama folder Anda dari ESPAsyncTCP-master menjadi
ESPAsyncTCP
4. Pindahkan folder ESPAsyncTCP ke folder perpustakaan instalasi
Arduino IDE Anda 5. Terakhir, buka kembaliArduino IDE Anda
Kode
Kami akan memprogram ESP8266 menggunakan Arduino IDE, jadi Anda
harus menginstal add-on ESP8266 di Arduino IDE Anda. Buka Arduino IDE
Anda dan salin kode berikut.
// Impor perpustakaan yang diperlukan
#sertakan <Arduino.h>
#termasuk <ESP8266WiFi.h>
#sertakan <Hash.h>
#sertakan <ESPAsyncTCP.h>
#sertakan <ESPAsyncWebServer.h>
#sertakan <Adafruit_Sensor.h>
#sertakan <DHT.h>

INTERNET OF THINGS 166


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 167 dari 185

// Ganti dengan kredensial jaringan Anda


const char* ssid = "REPLACE_WITH_YOUR_SSID";
const char* kata sandi = "REPLACE_WITH_YOUR_PASSWORD";

#tentukan DHTPIN 5 // Pin digital terhubung ke sensor

DHT

// Batalkan komentar jenis sensor yang digunakan:


//#define DHTTYPE DHT11 // DHT 11
#tentukan DHTTYPE DHT22 // DHT 22 (AM2302)
//#define DHTTYPE DHT21 // DHT 21 (AM2301)

DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE);

// suhu & kelembaban saat ini, diperbarui


dalam loop() mengapung t = 0,0;
mengapung h = 0,0;
// Buat objek AsyncWebServer pada port 80
AsyncWebServer Server(80);

// Umumnya, Anda harus menggunakan "unsigned long" untuk


variabel yang ditahan waktu
// Nilai akan dengan cepat menjadi terlalu besar untuk
disimpan oleh int panjang unsigned previousMillis = 0; //
akan menyimpan DHT terakhir kali diperbarui

// Memperbarui pembacaan DHT setiap 10 detik


panjang const interval = 10000;

const char index_html[] PROGMEM = R"rawliteral(


<!DOCTYPE HTML><html>
<kepala>
<meta name="viewport" content="width=device-width,
initial scale=1">
<link rel="stylesheet"
href="https://use.fontawesome.com/releases/v5.7.2/css
/all.css" integritas="sha384-

INTERNET OF THINGS 167


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 168 dari 185

fnmOCqbTlWIlj8LyTjo7mOUStjsKC4pOpQbqyi7RrhN7udi9RwhKkMHp
vLbHG9Sr" crossorigin="anonim">
<gaya>
html {
font-keluarga: Arial;
tampilan: inline-blok;
margin: 0px otomatis;
teks-ratakan: tengah;
}
h2 {font-size: 3,0rem;}
p {font-size: 3,0rem;}
.unit {font-size: 1.2rem;}
.dht-label{
Font-ukuran: 1,5rem;
vertical-align:tengah;
padding-bawah: 15px;
}
</gaya>
</kepala>
<tubuh>
<h2>Server DHT ESP8266</h2>
<p>
<i class="fas fa-thermometer-half"
style="color:#059e8a;"></saya> <span class="dht-
labels">Suhu</span>
<span id="suhu">%TEMPERATURE%</span>
<sup class="satuan">&deg;C</sup>
</p>
<p>
<i class="fas fa-tint"
style="color:#00add6;"></saya> <span
class="dht-labels">Kelembaban</span> <span
id="kelembaban">%HUMIDITY%</span>
<sup class="unit">%</sup>
</p>
</tubuh>
<naskah>
setInterval(fungsi ( ) {
var xhttp = baru XMLHttpRequest();

INTERNET OF THINGS 168


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 169 dari 185

xhttp.onreadystatechange = fungsi() {
if (this.readyState == 4 && this.status ==
200)
{ dokumen.getElementById("suhu").dalamHTML =
ini.responTeks;
}
};
xhttp.buka("DAPATKAN", "/suhu",
benar); xhttp.kirim();
}, 10.000 );

setInterval(fungsi ( ) {
var xhttp = baru XMLHttpRequest();
xhttp.onreadystatechange = fungsi() {
if (this.readyState == 4 && this.status ==
200)
{ dokumen.getElementById("kelembaban").dala
mHTML = ini.responTeks;
}
};
xhttp.buka("DAPATKAN", "/kelembaban", benar);
xhttp.kirim();
}, 10.000 );
</skrip>
</html>)rawliteral";

// Mengganti placeholder dengan nilai DHT


string Prosesor(const String& var){
//Serial.println(var);
if(var == "SUHU"){
kembali String(t);
}
else if(var == "KELEMBABAN"){
kembali String(h);
}
kembali String();
}

batalkan pengaturan(){

INTERNET OF THINGS 169


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 170 dari 185

// Port serial untuk keperluan debugging


Seri.mulai(115200);
dt.mulai();

// Hubungkan ke Wi-Fi
Wi-Fi.mulai(ssid, kata sandi);
Seri.println("Menghubungkan ke Wi-Fi");
while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
penundaan(1000);
Seri.println(".");
}

// Cetak ESP8266 Alamat IP Lokal


Seri.println(WiFilocalIP().);

// Rute untuk root / halaman web


server.pada("/", HTTP_GET, [](AsyncWebServerRequest
*permintaan){ permintaan->send_P(200, "text/html",
index_html, prosesor); });
server.pada("/suhu", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){
permintaan->send_P(200, "teks/polos",
String(t).c_str()); });
server.pada("/kelembaban", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){
permintaan->send_P(200, "teks/polos",
String(h).c_str()); });

// Mulai server
server.mulai();
}

kosong lingkaran(){
unsigned long currentMillis = milis();
if ( saatiniMillis - sebelumnyaMillis >=
interval) { // simpan terakhir kali Anda
memperbarui nilai DHT sebelumnyaMillis =
saat iniMillis;

INTERNET OF THINGS 170


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 171 dari 185

// Baca suhu sebagai Celcius


(default) float baruT =
dht.bacaSuhu();
// Baca suhu sebagai Fahrenheit (isFahrenheit =
true) //float newT = dht.readTemperature(true);
// jika pembacaan suhu gagal, jangan ubah
nilai t if (isnan(baruT)) {
Seri.println("Gagal membaca dari sensor
DHT!"); }
lain {
t = baruT;
Seri.println(t);
}
// Baca Kelembaban
float baruH = dht.bacaKelembaban();
// jika pembacaan kelembaban gagal, jangan ubah nilai h
if (isnan(baruH)) {
Seri.println("Gagal membaca dari sensor
DHT!"); }
lain {
h = baruH;
Seri.println(h);
}
}
}
Bagaimana Kode Bekerja
Dalam paragraf berikut, kami akan menjelaskan cara kerja kode. Teruslah
membaca jika Anda mau pelajari lebih lanjut atau lompat ke bagian
Demonstrasi untuk melihat hasil akhir.

Mengimpor perpustakaa
Pertama, impor perpustakaan yang diperlukan.

#sertakan <Arduino.h>
#termasuk <ESP8266WiFi.h>
#sertakan <Hash.h>
#sertakan <ESPAsyncTCP.h>
#sertakan <ESPAsyncWebServer.h>
#sertakan <Adafruit_Sensor.h>

INTERNET OF THINGS 171


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 172 dari 185

#sertakan <DHT.h>

Mengatur kredensial jaringan Andakredensial jaringan


MasukkanAnda dalam variabel berikut, sehingga ESP8266 dapat
terhubung ke jaringan lokal Anda.

const char* ssid = "REPLACE_WITH_YOUR_SSID";


const char* kata sandi = "REPLACE_WITH_YOUR_PASSWORD";

Definisi Variabel
Tentukan GPIO yang terhubung dengan pin data DHT. Dalam hal ini,
terhubung ke GPIO5 (D1).

#tentukan DHTPIN 5 // Pin digital terhubung ke sensor DHT

Kemudian, pilih jenis sensor DHT yang Anda gunakan. Dalam contoh kami,
kami menggunakan DHT11. Jika Anda menggunakan jenis lain, Anda
hanya perlu menghapus komentar pada sensor Anda dan mengomentari
yang lainnya.

#Mendefinisikan DHTTYPE DHT11 // DHT 11

Instantiate DHTobjekdengan jenis dan pin ditetapkan sebelumnya.

DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE);

Buat AsyncWebServerobjekpada port 80.

AsyncWebServer Server(80);

Buat variabel float untuk menahan nilai suhu dan kelembaban saat ini.
Suhu dan kelembaban diperbarui dalam loop().

mengapung t = 0,0;
mengapung h = 0,0;

Buat variabel pengatur waktu yang diperlukan untuk memperbarui


pembacaan suhu setiap 10 detik.

INTERNET OF THINGS 172


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 173 dari 185

panjang unsigned previousMillis = 0; // akan menyimpan DHT


terakhir kali diperbarui

// Memperbarui pembacaan DHT setiap 10 detik


panjang const interval = 10000;

INTERNET OF THINGS 173


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 174 dari 185

Membangun Halaman Web

Seperti yang Anda lihat pada gambar di atas, halaman web menunjukkan
satu judul dan dua paragraf. Di sana adalah paragraf untuk menampilkan
suhu dan satu lagi untuk menampilkan kelembapan. Ada juga dua ikon
untuk menata halaman.
Mari kita lihat bagaimana halaman web ini dibuat.

Semua teks HTML dengan gaya yang disertakan disimpan dalam


index_html variabel. Sekarang kita akan buka teks HTML dan lihat
apa yang dilakukan setiap bagian.

berikut <meta> Tagmembuat halaman web Anda responsif di browser apa

pun. <meta name="viewport" content="width=device-width,

initial-scale=1"> <Link> tag yang diperlukan untuk memuat ikon dari

situs fontawesome.

<link rel="lembar gaya"

INTERNET OF THINGS 174


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 175 dari 185

href="https://use.fontawesome.com/releases/v5.7.2/css
/all.css" integritas=sha384-
fnmOCqbTlWIlj8LyTjo7mOUStjsKC4pOpQbqyi7RrhN7udi9RwhKkMHp
vLbHG9Sr" crossorigin="anonim">

Styles
Di antara tag <style></style> , kita menambahkan beberapa CSS untuk
menata halaman web.

<gaya>
html {
font-family: Arial;
tampilan: inline-block;
margin: 0px otomatis;
perataan teks: tengah;
}
h2 { ukuran font: 3.0rem; }
p { ukuran font: 3.0rem; }
.units { ukuran font: 1.2rem; }
.dht-label{
ukuran font: 1.5rem;
vertikal-align:tengah;
padding-bottom: 15px;
}
</gaya>
Pada dasarnya, kami mengatur halaman HTML untuk menampilkan teks
dengan font Arial di blok tanpa margin, dan rata di tengah.

html {
font-family: Arial;
tampilan: inline-block;
margin: 0px otomatis;
perataan teks: tengah;
}

Kami mengatur ukuran font untuk heading (h2), paragraf (p) dan
unit(.units) dari bacaan.

h2 { ukuran font: 3.0rem; }


INTERNET OF THINGS 175
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 176 dari 185

p { ukuran font: 3.0rem; }


.units { ukuran font: 1.2rem; }

Label untuk pembacaan ditata seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

dht-labels{
ukuran font: 1.5rem;
vertikal-align:tengah;
padding-bottom: 15px;
}
Semua tag sebelumnya harus berada di antara tag <head> dan </head> .
Tag ini adalah digunakan untuk menyertakan konten yang tidak terlihat
langsung oleh pengguna, seperti <meta> , <link> tag, dan gaya.

HTML Body
Di dalam tag <body></body> adalah tempat kita menambahkan konten
halaman web.

The <h2> </ h2> tag menambah sebuah heading ke halaman web. Dalam
hal ini, "server DHT ESP8266" teks, tetapi Anda dapat menambahkan teks
lainnya.

<h2>Server DHT ESP8266</h2>

Kemudian, ada dua paragraf. Satu untuk menampilkan suhu dan yang
lainnya untuk menampilkan kelembaban. Paragraf dipisahkan oleh tag
<p> dan </p> . Paragraf untuk suhu adalah sebagai berikut:

<p>
<i class="fas fa-thermometer-half"
style="color:#059e8a;"</i> <span class="dht-
labels">Suhu</span>
<span id="suhu">%TEMPERATURE%</span>
<sup class="unit">°C</sup>
</p>

Dan paragraf untuk kelembaban ada di snipet berikut:

<p>
INTERNET OF THINGS 176
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 177 dari 185

<i class="fas fa-tint"


style="color:#00add6;"></i> <span
class="dht-labels">Kelembaban</span>
<span id="kelembaban">%HUMIDITY%</span>
<sup class="unit">%</sup>
</p>
<I> tag menampilkan ikon fontawesome.

Cara menampilkan ikon


Untuk memilih ikon, buka https://fontawesome.com/icons?d=gallery

Cari ikon yang Anda cari. Misalnya, "termometer".

INTERNET OF THINGS 177


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 178 dari 185

Klik ikon yang diinginkan. Kemudian, Anda hanya perlu menyalin


teks HTML yang disediakan.

<i class="fas fa-thermometer-half">

Untuk memilih warna, Anda hanya perlu melewati parameter style dengan
warna dalam heksadesimal, sebagai berikut:

INTERNET OF THINGS 178


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 179 dari 185

<i class="fas fa-tint" style="color:#00add6;"></i>


Melanjutkan dengan teks HTML…

Baris berikutnya menulis kata “Suhu” ke dalam halaman web.

<span class="dht-labels">Suhu</span>
Teks TEMPERATURE di antara tanda-tanda % adalah pengganti untuk
nilai suhu.

<span id="suhu">%TEMPERATURE%</span>
Artinya %TEMPERATURE% teksini seperti variabel yang akan diganti
dengan nilai suhu aktual dari sensor DHT. Placeholder pada teks HTML
harus pergi antara % tanda.
Akhirnya, kami menambahkan simbol derajat.

<sup class="unit">°C</sup>
The <sup> </ sup> tag membuat superscript teks.
Kami menggunakan pendekatan yang sama untuk paragraf kelembaban,
tetapi menggunakan ikon yang berbeda dan tempat %HUMIDITY% .
<p>
<i class="fas fa-tint"
style="color:#00add6;"></i> <span
class="dht-labels">Kelembaban</span>
<span id="kelembaban">%HUMIDITY%</span>
<sup class="unit">%</sup>
</p>

Pembaruan Otomatis
Terakhir, ada beberapa kode JavaScript di halaman web kami yang
memperbarui suhu dan kelembaban secara otomatis, setiap 10
detik.

Skrip dalam teks HTML harus berada di antara tag <script></script>.


<naskah>
setInterval(fungsi ( ) {
var xhttp = baru XMLHttpRequest();
xhttp.onreadystatechange = fungsi() {

INTERNET OF THINGS 179


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 180 dari 185

if (this.readyState == 4 && this.status ==


200) { dokumen.getElementById("suhu").dalamHTML
= ini.responTeks;
}
};
xhttp.buka("DAPATKAN", "/suhu", benar);
xhttp.kirim();
}, 10.000 );

setInterval(fungsi ( ) {
var xhttp = baru XMLHttpRequest();
xhttp.onreadystatechange = fungsi() {
if (this.readyState == 4 && this.status ==
200)
{ dokumen.getElementById("kelembaban").dalam
HTML = ini.responTeks;
}
};
xhttp.buka("DAPATKAN", "/kelembaban", benar);
xhttp.kirim();
}, 10.000 );
</skrip>
Untuk memperbarui suhu di latar belakang, kami memiliki fungsi
setInterval() yang berjalan setiap 10 detik.
Pada dasarnya, itu membuat permintaan di /suhu URL untuk
mendapatkan pembacaan suhu terbaru. xhttp.buka("DAPATKAN",
"/suhu", benar);
xhttp.kirim();
}, 10.000 );
Ketika menerima nilai itu, ia memperbarui elemen HTML yang idnya
adalah temperature. if (this.readyState == 4 &&
this.status == 200) {
dokumen.getElementById("suhu").dalamHTML =
ini.responTeks;
}
Singkatnya, bagian sebelumnya ini bertanggung jawab untuk memperbarui
suhu secara tidak sinkron. Proses yang sama diulang untuk pembacaan
kelembaban.

INTERNET OF THINGS 180


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 181 dari 185

Penting: karena sensor DHT cukup lambat dalam mendapatkan


pembacaan, jika Anda berencana untuk melakukannya beberapa klien
yang terhubung ke ESP8266 secara bersamaan, kami sarankan untuk
meningkatkan meminta interval atau menghapus pembaruan otomatis.

Processor
Sekarang, kita perlu membuat fungsi processor() , yang akan
menggantikan placeholder di Teks HTML dengan nilai suhu dan
kelembapan aktual.
string Prosesor(const String& var){
//Serial.println(var);
if(var == "SUHU"){
kembali String(t);
}
else if(var == "KELEMBABAN"){
kembali String(h);
}
kembali String();
}
Saat halaman web diminta, kami memeriksa apakah HTML memiliki
placeholder. Jika ditemukan yang% SUHU% placeholder, kita kembali suhu
yang disimpan pada variabel t.
if(var == "SUHU"){
kembali String(t);
}
Jika placeholder adalah %HUMIDITY%, kami mengembalikan nilai
kelembapan.
else if(var == "KELEMBABAN"){
kembali String(h);
}

setup()

Dalam setup(), inisialisasi Serial Monitor untuk keperluan debugging.


Seri.mulai(115200);

Inisialisasi sensor DHT.

INTERNET OF THINGS 181


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 182 dari 185

dt.mulai();

Hubungkan ke jaringan lokal Anda dan cetak alamat IP ESP8266.

Wi-Fi.mulai(ssid, kata sandi);


while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
penundaan(1000);
Seri.println("Koneksi ke Wi-Fi..");
}

Terakhir, tambahkan baris kode berikutnya untuk menangani server web.

server.pada("/", HTTP_GET, [](AsyncWebServerRequest


*permintaan){ permintaan->send_P(200, "text/html",
index_html, prosesor); });
server.pada("/suhu", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){
permintaan->send_P(200, "teks/polos",
String(t).c_str()); });
server.pada("/kelembaban", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){ permintaan-
>send_P(200, "teks/polos", String(h).c_str()); });

Saat kami membuat permintaan pada URL root, kami mengirim teks HTML
yang disimpan di variabel index_html. Kami juga harus melewati fungsi
prosesor, yang akan menggantikan semua placeholder dengan nilai yang
tepat.

server.pada("/", HTTP_GET, [](AsyncWebServerRequest


*permintaan){ permintaan->send_P(200, "text/html",
index_html, prosesor); });

Kita perlu menambahkan dua penangan tambahan untuk memperbarui


pembacaan suhu dan kelembaban. Kapan kami menerima permintaan di
/temperature URL, kami hanya perlu mengirim suhu yang diperbarui nilai.
Ini adalah teks biasa, dan harus dikirim sebagai char, jadi, kami
menggunakan metode c_str() .

INTERNET OF THINGS 182


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 183 dari 185

server.pada("/suhu", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){
permintaan->send_P(200, "teks/polos",
String(t).c_str()); });

Proses yang sama diulang untuk kelembaban.

server.pada("/kelembaban", HTTP_GET,
[](AsyncWebServerRequest *permintaan){ permintaan-
>send_P(200, "teks/polos", String(h).c_str()); });

Terakhir, kita bisa memulai server.

server.mulai();

Di loop() adalah tempat kita mendapatkan pembacaan suhu baru dari


sensor setiap 10 detik. Pada dasarnya, kami memeriksa apakah sudah
waktunya untuk mendapatkan pembacaan sensor baru:

if (currentMillis - sebelumnyaMillis >= interval) {

Jika ya, kami menyimpan pembacaan suhu baru pada T baru variabel

float baruT = dht.bacaSuhu();

Jika newT variable adalah pembacaan suhu yang valid, kami memperbarui
t variabel.

lain {
t = baruT;
Seri.println(t);
}
Proses yang sama diulang untuk kelembaban.

// Baca Kelembaban
float baruH = dht.bacaKelembaban();
// jika pembacaan kelembaban gagal, jangan ubah nilai h
if (isnan(baruH)) {

INTERNET OF THINGS 183


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
Fakultas Teknologi dan Informatika
Program Studi Sistem Komputer
INTERNET OF THINGS
Suhu dan Kelembaban Web
Pertemuan : 7 100 menit
Server
Kode MK: SKW-033 Rev : 00 Tgl : 17/08/2021 Hal 184 dari 185

Seri.println("Gagal membaca dari sensor


DHT!"); }
lain {
h = baruH;
Seri.println(h);
}

ESP8266 IP Address

Setelah mengupload kode, buka Serial Monitor dengan baud rate 115200.
Tekan tombol reset ESP8266. Alamat IP ESP8266 akan tercetak di serial
monitor seperti terlihat pada gambar berikut.

H. Tugas Praktikum
Buatlah laporan dari kegiatan praktikum yang telah dilaksanakan!

INTERNET OF THINGS 184


Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen Diperiksa oleh :
tanpa ijin tertulis dari Program Studi Sistem Komputer
Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI)
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER

Jl. Tukad Pakerisan No. 97 Denpasar

Anda mungkin juga menyukai