1. Muhammad Yamin Lahirkan di Talawi, Sawahlunto pada 23 Agustus 1903. Pada sidang BPUPKI I
yang dilaksanakan pada 29 Mei–1 Juni 1945, Muhammad Yamin pada 29 Mei 1945
menyampaikan usul dasar negara di hadapan sidang pleno, baik dalam pidato maupun secara
2. Prof. Dr. R. Soepomo Prof. Dr. R. Soepomo adalah anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia. Setelah BPUPKI dibubarkan dan dibentuk PPKI, ia dipercaya sebagai
3. Mr A.A Maramis Lahir di Manado, Sulawei Utara pada 20 Juni 1897, Maramis pernah menjadi
anggota Penyelidik Usul-Usul/Perumus Dasar Negara atau Penitia Sembilan yang berhasil
4. Abikusno Tjokrokusumo Lahir di Kota Karanganyar, Kebumen pada 1897. Sosoknya adalah salah
satu Bapak Pendiri Kemerdekaan Indonesia dan penandatangan konstitusi. Selain itu, ia
merupakan anggota Panitia Sembilan yang merancang Pembukaan UUD 1945 atau Piagam
Jakarta.
5. H. Agus Salim Agus Salim lahir dari pasangan Soetan Salim gelar Soetan Mohamad Salim dan Siti
Zainab. Pendidikan dasarnya ditempuh di Europeesche Lagere School (ELS), sekolah khusus anak-
Ketika lulus, ia memegang predikat lulusan terbaik HBS se-Hindia Belanda. Setelah lulus, ia
bekerja sebagai penerjemah dan pembantu notaris pada suatu kongsi pertambangan di Indragiri.
Pada tahun 1906, Salim berangkat ke Jeddah, Arab Saudi, untuk bekerja di Konsulat Belanda.
Salim kemudian terjun ke dunia jurnalistik. pada 1915 di Harian Neratja sebagai Redaktur II.
Selain tokoh-tokoh yang disebutkan di atas, masih banyak tokoh lain yang perannya tidak kalah
penting. Tokoh-tokoh perumus UUD 1945, baik yang dipaparkan di atas maupun yang tidak,