TRANSAKSI ENTITAS INDUK

DAN ENTITAS ANAK:

UTANG
 RERANGKA BAB

Transaksi antara Entitas Induk dan Entitas Anak: Utang

Transaksi Utang Transaksi Transaksi

antara Entitas Pembelian Pembelian
Induk dan Obligasi Langsung Obligasi Entitas
Entitas Anak dari Entitas Anak Anak dari Pihak
atau Entitas Induk Non-afiliasi

Pembelian pada
Harga Par Pembelian pada Harga Sama
dengan Nilai Tercatat
Pembelian Tidak
pada Harga Par Pembelian pada Harga
Berbeda dengan Nilai Tercatat
TRANSAKSI UTANG ANTARA ENTITAS
INDUK DAN ENTITAS ANAK
3
 ❑ Transaksi utang antara entitas induk dan entitas
TRANSAKSI anak juga harus dieliminasi dalam rangka
UTANG penyusunan laporan keuangan konsolidasian.
ANTARA
ENTITAS ❑ Pinjaman yang diperoleh entitas anak dari entitas
INDUK DAN induknya mengakibatkan entitas anak mencatat
ENTITAS adanya Utang, di sisi lain entitas induk mencatat
ANAK
adanya Piutang.
❑ Dari kacamata konsolidasi, utang-piutang tersebut
harus dieliminasi karena transaksi pemberian
pinjaman tersebut terjadi antara entitas induk dan
entitas anak yang merupakan satu kesatuan
ekonomi.
❑ Jika transaksi pemberian pinjaman tersebut
memunculkan pendapatan atau beban bunga,
maka akun tersebut juga harus dieliminasi.
TRANSAKSI PEMBELIAN OBLIGASI
LANGSUNG DARI AFILIASI
5
TRANSAKSI ❑Dari sudut pandang konsolidasi, entitas
PEMBELIAN induk dan entitas anak merupakan satu
OBLIGASI entitas pelaporan.
LANGSUNG
DARI ❑Semua dampak dari transaksi yang
AFILIASI melibatkan kedua pihak tersebut harus
dieliminasi. Tak terkecuali dengan
transaksi pembelian obligasi antara
entitas induk dan entitas anak.
Gambar A INDUK ANAK
PERUSAHAAN PERUSAHAAN
Obligasi

PIHAK NON- ANAK

Gambar B
AFILIASI PERUSAHAAN
Obligasi

PIHAK NON-
Obligasi AFILIASI
TRANSAKSI ❑Entitas induk dan entitas anak dapat
PEMBELIAN terlibat dalam transaksi jual beli
OBLIGASI obligasi secara langsung (Gambar A).
LANGSUNG Selain itu entitas induk juga dapat
DARI
AFILIASI membeli obligasi entitas anak secara
tidak langsung, yaitu melalui pihak non-
afiliasi (Gambar B).
❑Kedua transaksi memiliki dampak yang
berbeda terhadap pencatatan entitas
induk dan jurnal eliminasi yang harus
disiapkan.
TRANSAKSI ❑Ketika entitas induk menerbitkan obligasi
PEMBELIAN pada nilai par dan dibeli langsung oleh
OBLIGASI entitas anak, maka diperlukan jurnal
LANGSUNG eliminasi untuk menghapus akun investasi
DARI
AFILIASI pada obligasi, utang obligasi,
pendapatan bunga, serta beban bunga.
❑Investasi pada obligasi yang dibeli
entitas anak.
 ❑ Obligasi dapat diterbitkan bukan pada nilai
TRANSAKSI parnya.
PEMBELIAN
OBLIGASI ❑ Hal ini terjadi pada saat kupon obligasi
LANGSUNG berbeda dengan tingkat bunga pasar.
DARI ❑ Ketika kupon obligasi lebih rendah
AFILIASI dibandingkan tingkat bunga pasar, maka
obligasi diterbitkan pada nilai diskon.
❑ Saat kupon obligasi lebih tinggi dibandingkan
tingkat bunga pasar, maka terdapat premium
atas penerbitan obligasi tersebut.
❑ Ketika obligasi diterbitkan bukan pada nilai
par, maka diskon atau premium yang muncul
dari penerbitan obligasi tersebut juga harus
dieliminasi.
TRANSAKSI PEMBELIAN OBLIGASI
ENTITAS ANAK DARI PIHAK NON-
11
AFILIASI
 ❑ Pada saat entitas induk membeli obligasi entitas
TRANSAKSI anak dari pihak non-afiliasi pada harga sama
PEMBELIAN dengan nilai tercatat obligasi tersebut, maka jurnal
OBLIGASI eliminasi yang dibuat pada saat menyiapkan
ENTITAS laporan keuangan konsolidasian sama dengan
ANAK DARI jurnal eliminasi pada saat pembelian obligasi
PIHAK
langsung dari entitas induk atau entitas anak, baik
NON-
pada nilai par maupun bukan nilai par (lihat
AFILIASI
Contoh 7.1 dan 7.2).
❑ Investasi pada obligasi, utang obligasi, dan diskon
atau premium obligasi yang muncul harus
dieliminasi.
❑ Pendapatan bunga dan beban bunga juga harus
dieliminasi.
❑ Jika terdapat piutang bunga dan utang bunga
sebagai dampak pencatatan perusahaan secara
akrual juga harus dieliminasi.
 ❑ Entitas induk dapat membeli obligasi entitas anak dari
TRANSAKSI pihak non-afiliasi pada harga yang berbeda dengan
PEMBELIAN nilai tercatat obligasi tersebut.
OBLIGASI ❑ Ketika entitas induk membeli obligasi entitas anak
ENTITAS pada nilai yang berbeda dengan nilai tercatat
ANAK DARI obligasi, maka dari sudut pandang kondolidasian,
PIHAK muncul keuntungan atau kerugian dari penarikan
NON- obligasi.
AFILIASI
❑ Jika entitas induk membeli obligasi entitas anak pada
harga yang lebih rendah dibandingkan dengan nilai
tercatat obligasi, maka muncul keuntungan penarikan
obligasi dalam laporan keuangan kondolidasian.
❑ Sebaliknya, ketika entitas induk membeli pada harga
yang lebih tinggi dibandingkan nilai tercatatnya,
maka terdapat kerugian penarikan obligasi yang
harus disajikan dalam laporan keuangan
konsolidasian.
IKHTISAR PEMBELAJARAN
14
 1. Pemberian fasilitas pinjaman oleh entitas induk ke
IKHTISAR entitas anak, atau sebaliknya, mengakibatkan
PEMBELA- diperlukannya jurnal untuk mengeliminasi piutang,
JARAN pendapatan bunga, dan piutang bunga yang
dicatat pihak yang memberikan pinjaman dan
mengeliminasi utang serta mengeliminasi beban
bunga, dan utang bunga dari sisi yang menerima
pinjaman.
2. Transaksi utang antara entitas induk dan entitas
anak dapat melalui dua skenario, yaitu entitas
induk dan entitas anak terlibat dalam transaksi
jual beli obligasi secara langsung atau entitas
induk membeli obligasi entitas anak secara tidak
langsung, yaitu melalui pihak non-afiliasi.
 3. Pembelian obligasi secara langsung dari entitas
IKHTISAR induk atau entitas anak tidak mengakibatkan
PEMBELA- munculnya keuntungan atau kerugian belum
JARAN terealisasi sehingga tidak ada pencatatan
tambahan yang harus dibuat oleh entitas induk.
4. Pembelian obligasi secara langsung dari entitas
induk atau entitas anak dapat pada harga par
atau berbeda dengan harga par. Pada saat
pembelian obligasi secara langsung dari entitas
induk atau entitas anak pada nilai par, maka akun
investasi pada obligasi dan utang obligasi akan
dihapus pada nilai par. Sedangkan ketika
pembelian obligasi bukan pada nilai par, maka
jurnal eliminasi juga menghapus diskon atau
premium yang muncul dari penerbitan obligasi.
IKHTISAR
5. Ketika pembelian obligasi entitas anak oleh
PEMBELA- entitas induk dari pihak non-afiliasi pada harga
JARAN yang berbeda dengan nilai tercatat obligasi,
maka dari sudut pandang konsolidasi muncul
keuntungan atau kerugian penarikan obligasi yang
harus diakui.
6. Jika harga beli obligasi lebih rendah
dibandingkan nilai tercatat obligasi, maka timbul
keuntungan penarikan obligasi dalam laporan
keuangan konsolidasian. Jika harga beli obligasi
lebih tinggi dibandingkan nilai tercatat obligasi,
maka muncul keuntungan penarikan obligasi
dalam laporan keuangan konsolidasian.
 7. Atas keuntungan atau kerugian penarikan obligasi,
IKHTISAR entitas induk melakukan pencatatan tambahan
PEMBELA- untuk menambah atau mengurangi akun investasi
JARAN pada entitas anak dan bagian laba atas entitas
anak sebesar porsi kepemilikannya.
8. Keuntungan atau kerugian penarikan obligasi
akan diamortisasi selama sisa masa obligasi.
Besarnya amortisasi keuntungan atau kerugian
penarikan obligasi setiap periodenya adalah
selisih antara pendapatan bunga yang diakui
entitas induk dan beban bunga yang diakui entitas
anak.
IKHTISAR
9. Atas amortisasi keuntungan atau kerugian
PEMBELA- penarikan obligasi, entitas induk akan membuat
JARAN pencatatan untuk menambah atau mengurangi
akun investasi pada entitas anak dan bagian laba
atas entitas anak sebesar porsi kepemilikannya.
10. Pada periode terjadinya transaksi pembelian
obligasi, jurnal eliminasi dibuat untuk memunculkan
keuntungan atau kerugian penarikan obligasi.
Jurnal eliminasi yang dibuat dengan mengakui
keuntungan atau kerugian penarikan obligasi.
Jurnal eliminasi pada periode berikutnya dibuat
dengan menyesuaikan akun investasi pada entitas
anak dan kepentingan nonpengendali.
TERIMA KASIH

20