Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL MAKANAN INTERNASIONAL

PRAKARYA & KEWIRAUSAHAAN

“SPAGHETTI TOMAT”

Disusun oleh:

Mohammad Fitrah Anugrah

XI-1

SMAN Model Teradu Madani

2024/2025

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….3

Bab I ……………………………………………………………………............................. 4

Bab II...……………………………………………………………………………………. 5

Visi dan Misi Usaha………………………………………………………………………. 5

Bab III………………………………………………………………………………………6

Analisis Usaha………………………………………………………………………………6

Bab IV……………………………………………………………………………………….7

Deskripsi mengenai Usaha…………………………………………………………………7

Bab V………………………………………………………………………………………..8

Pemasaran………………………………………………………………………………….8

Bab VI……………………………………………………………………………………….9

Produksi……………………………………………………………………………………19

Bab VII……………………………………………………………………………………..10

Perhitungan modal………………………………………………………………………..10

Bab VIII……………………………………………………………………………………11

Resiko ………………………………………………………………………………………12

Bab IX………………………………………………………………………………………13

Penutup…………………………………………………………………………………….13

2
KATA PENGANTAR

Segala puji hanya kepada Allah,SWT, yang maha esa karnanya penyusun mampu
menyelesaikan tugas proposal ini guna memenuhi tugas ujian praktek.

Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas ujian praktik tingkat SMA yang diselenggaran
oleh SMA Negeri Model Terpadu Madani dan bagi para pembaca agar dapat memperluas ilmu
yang berkaitan tentang kewirausahaan, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai
sumber informasi, referensi, dan berita.

Semoga proposal ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumbangan
pemikiran kepada pembaca khususnya para murid di SMA Negeri Model Terpadu Madani. Kami
sadar dalam proposal ini masih begitu banyak kekurangan, jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, kami mohon pada guru pembimbing masukannya serta kritik dan saran dari para pembaca
untuk memperbaiki kekurangan kami di masa yang akan datang. Terima kasih.

3
Bab I

Latar Belakang

Pada saat ini banyak sekali masyarakat yang lebih menyukai makanan siap saji dengan
rasa yang enak dan harga relatif murah, namun kualitas tetap terjamin. Untuk memenuhi
permintaan masyarakat tersebut harus diciptakan suatu kegiatan usaha yang sifat nya kreatif,
inovatif dan memiliki daya saing yang tinggi, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat untuk
membeli produk yang kita tawarkan.

Salah satu makanan siap saji adalah “spaghetti”. Spagetti adalah makanan dari Italia yang
cocok dengan lidah orang Indonesia. Dulu spaghetti di kenal sebagai makanan kalangan atas,
namun sekarang Spaghetti dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Walaupun spaghetti termasuk makanan berat tetapi sekarang banyak yang menganggap
spaghetti sebagai makanan pelengkap. Dalam memulai usaha, yang pertama kali harus diketahui
adalah peluang pasar dan cara menarik minat para konsumen. Peluang pasar yang hendak
kita capai dalam bisnis dan bagaimana cara memperoleh order tersebut.

Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing
dan kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan, dan
kualitas harus ditingkatkan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis
adalah untung atau rugi.

4
Bab II

Visi dan Misi Usaha

A. Visi & Misi Usaha

Visi: Usaha

Menciptakan Spaghetti yang tidak hanya lezat tetapi juga terjangkau, menjadi pilihan
utama bagi berbagai lapisan masyarakat.

Misi: Usaha

Menawarkan Spaghetti berkualitas tinggi dengan tampilan yang elegan dan harga yang
ekonomis, menggunakan bahan-bahan pilihan.

B. Identifikasi Usaha
Nama usaha : Spaghetti Tomat

Pemilik usaha : Ibu Husnul

Alamat usaha : Lasoani

C. Ruang Lingkup Usaha


Usaha ini merupakan usaha kecil yang di jual di SMAN Model Terpadu Madani
yang target segmen pasar saat ini adalah warga SMAN Model Terpadu Madani. Namun,
seiring berjalannya waktu, usaha ini akan menjadi besar karena semua kalangan dapat
menikmatinya disetiap waktu.

5
Bab III

Analisis Usaha
Analisis SWOT

1. Strength (Kekuatan):

- Spaghetti kami kaya akan nutrisi.

- Menawarkan rasa yang unik dengan kombinasi Spaghetti dan tomat segar.

- Harga yang ramah kantong.

- Standar kualitas yang tidak tertandingi.

2. Weakness (Kelemahan):

- Durabilitas produk yang pendek, memerlukan konsumsi segera.

- Risiko tinggi imitasi oleh kompetitor.

- Keterbatasan modal.

- Fluktuasi harga yang tidak stabil.

3. Opportunity (Peluang):

- Strategi pemasaran yang inovatif dan efisien.

- Popularitas yang tinggi di semua demografi.

4. Threat (Ancaman):

- Persaingan harga dari kompetitor.

- Kemunculan produk serupa dengan inovasi dan kualitas yang lebih baik
- Fluktuasi harga bahan baku kenaikan harga tomat atau bahan baku lainya dapat mempengaruhi
margin keuntugan.

6
Bab IV

Deskripsi mengenai Usaha

A. Prospek Usaha
Usaha ini merupakan usaha menengah. Berbagai kalangan pastilah tahu mengenai
produk makanan utama Italia ini. Untuk membuat usaha ini pun tak membutuhkan banyak
pekerja, sebab masih usaha kecil-kecilan.
Pula, usaha ini tak membutuhkan juru masak yang memiliki keahlian khusus untuk
membuat produk ini. Namun, dengan ketekunan, kerja keras serta niat yang sungguh-
sungguh dalam hati, pastilah bisa berhasil. Apalagi, kita mengutamakan kepuasan
konsumen.

7
Bab V

Pemasaran

A. Marketing Mix
2. Produk (Product):

Nama Produk: Spaghetti Tomat

Deskripsi: Spaghetti dengan saus tomat segar, ditambah dengan rempah-rempah


pilihan

3. Harga (Price):

Strategi Penetapan Harga: Value-Based Pricing

Harga Jual: Rp38.000 per porsi

4. Tempat (Place):

Lokasi Penjualan: karena usaha ini masih tergolong kecil jadi lokasi penjualan
berada di kantin sekolah

5. Promosi (Promotion):

Promosikan melalui face to face .

Melalui konsumen yang puas akan membuat ia memberitahu orang lain

8
Bab VI

Produksi

A. Bahan Baku dan Cara Pembuatan


 Bahan:
1. Spaghetti ‘La Fonte’
2. Spaghetti sauce ‘Del Monte’
3. Tomat

 Peralatan masak
1. Kompor
2. Panci
3. Piring
4. Garpu

 Cara Pembuatan:
1. Masukan pasta ke dalam 5 liter air mendidih, tambahkan sedikit garam dan
minyak sayur
2. Aduk sesekali dan masak 8 sampai 10 menit atau sampai tingkat kekenyalan
yang diinginkan
3. Tiriskan, lalu hidangkan dengan sauce ‘Del Monte’ kemudian hias dengan
tomat
4. Spaghetti yang lezat siap dihidangkan

9
Bab VII

Perhitungan modal

A. Penghitungan menggunakan BEP

1. Biaya Variabel
 Spaghetti Rp 18.000
 Saos Spaghetti Rp 16.000
 Tomat 1 Buah Rp 2.000 +
Total Biaya Variabel Rp 36.000

Untuk sehari = 5 porsi, maka:

Rp 36.000 = Rp 7.200/porsi

2. Biaya Tetap
 Gas 1@Rp 9.000 Rp 9.000
 Tenaga Kerja 5@Rp 1.000 Rp 5.000 +
Rp 14.000

Biaya Total = Rp 36.000 + Rp 14.000

= Rp 50.000

BEP Makanan Internasional

1. BEP Produksi = Total Biaya/Harga Penjualan


= Rp 50.000 / Rp 15.000
= 3.3 porsi
Dibulatkan menjadi 3 porsi.
2. BEP Harga = Total Biaya/Total Produksi
= Rp 50.000 / 5
= Rp 10.000 /porsi

10
Bab VII

Perhitungan Modal

A. Perhitungan Harga Pokok

- Spaghetti ‘La Fonte’ 450 gram Rp. 18.000


- Spaghetti sauce ‘Del monte’ 250 gram Rp. 14.000
- Tomat 2 buah Rp. 3.000

Rp. 35.000

Keuntungan 10% Rp. 3.500

Harga Jual Rp. 38.500

B. Perhitungan Harga Jual

Dari perhitungan modal tersebut dapat menghasilkan ± 5 piring berukuran


sedang. Sehingga harga jual Spaghetti dapat dibandrol sebesar Rp 8.000/piring.

C. Perhitungan Laba Rugi


Hasil penjualan Rp. 8.000 x 5 = Rp 40.000
Harga pokok Rp 35.000 -
Laba/Rugi Rp 5.000
D. Analisis Keuntungan

Laba
X 100% =…….%
Jumlah penjualan

Rp 5.000,00
X 100% = 12.5%
Rp 40.000,00

11
Bab VIII

Resiko

Resiko yang mungkin terjadi dalam usaha yaitu mutu yang diperoleh bisa saja memiliki
kualitas rendah atau rusak karena tidak tahan lama sehingga berdampak juga pada kualitas produk
yang dihasilkan dan mengakibatkan berkurangnya pembeli produk.

12
Bab IX

Penutup

A. Kesimpulan

Bagi kami, usaha ini dapat berkembang dan mencapai keberhasilan. Memang untuk
menjadi wirausahawan muda pastilah dituntut untuk beradaptasi dengan persaingan bisnis
yang ketat ini.

Kami pun sadar untuk mengembangkan bisnis ini pun tak akan langsung
berkembang pesat, melainkan terjadinya pasang surut dalam sebuah usaha. Namun meski
begitu, kami tetap akan terus berjuang untuk menjalankan serta mengembangkan usaha
ini.

B. Saran
Dengan adanya proposal spaghetti diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar
atau konsumen. Apapun usaha yang dijalankan harus memperhatikan peluang yang ada
agar dapat mencapai keberhasilan usaha tersebut.
Dan dengan adanya proposal spaghetti ini dapat memberikan sedikit pandangan
bahwa peluang bisnis ini sangat menjanjikan jika usaha ini dijalankan dengan rajin, tekun,
dan pantang menyerah juga disertai dengan kemampuan menganalisa peluang dan
pengolahan manajemen yang baik.

13

Anda mungkin juga menyukai