KALIMAT EFEKTIF
Dosen Pengampu: Noorma Yunia, MM
Diajukan untuk memenuhi tugas pada
Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberi kesehatan pada kita
semua sehingga penyusun dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dimana
makalah ini membahas tentang kalimat efektif.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna
. oleh karena itu, kritik dan saran dari banyak pihak sangat kamu harapkan untuk
menyempurnakan makalah ini.
Akhirnya, ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang
telah membantu dalam pembuatan makalah ini, kami harapkan makalah ini dapat
bermanfaat dan mampu menambah wawasan bagi semua orang.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
A. Latar Belakang.........................................................................
B.Rumusan Masalah.....................................................................
. C.Tujuan Masalah.........................................................................
A.Kesimpulan..............................................................................
B.Saran........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
Di dalam kamus, kalimat efektif juga memiliki beberapa makna, salah satu di
antaranya bermakna ‘membawa pengaruh’. Artinya, kalimat efektif juga dapat
dimaknai sebagai kalimat yang membawa pengaruh–terutama berupa kemudahan–
bagi pembaca atau pendengar untuk memahami informasi yang disampaikan oleh
pemberi pesan.
Jenis kalimat ini terdiri dari Subjek, Predikat, Objek, dan Keterangan (SPOK).
Biasanya, kalimat efektif digunakan dalam sebuah teks ilmiah seperti makalah,
laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi, dan sejenisnya.
Meskipun kalimat efektif terdiri dari SPOK, tidak berarti bahwa wujud
kalimatnya harus pendek-pendek. Bisa jadi kalimatnya singkat, tetapi
membingungkan dan bisa jadi kalimatnya panjang, tetapi informasinya mudah
dipahami. Untuk itulah, supaya bisa menggunakan kalimat efektif dengan baik,
ayo pelajari ciri-ciri kalimat efektif.
1. KESATUAN
Kesatuan berarti keseimbangan antara pikiran (gagasan) dan struktur
bahasa yang digunakan, sehingga kesatuan ini menjadi padu dan serasi.
Contoh kalimat.
Di rumah adat para tetua mendiskusikan masalah kejahatan yang terjadi.
(salah)
Para tetua adat mendiskusikan masalah kejahatan yang terjadi di rumah
adat. (benar)
2. KEPADUAN
Kepaduan sendiri agar kalimat yang diterima tidak terpecah – pecah.
Contoh kalimat.
Amir mengotori halaman rumahnya terus ia membersihkannya. (salah)
Amir mengotori halaman rumahnya, lalu ia membersihkannya kembali.
(benar)
3. KESEJAJARAN (PARAREL)
Kesejajaran adalah kesamaan bentuk kata yang digunakan dalam suatu
kalimat tertentu.
Contoh kalimat.
Kegiatan itu meliputi pembelian buku, membuat katalog, dan mengatur
peminjaman buku.
Kesejajaran makna: dia berpukul – pukulan menjadi mereka saling pukul.
4. KETEPATAN
Maksud ketepatan adalah sesuai atau cocok dalam pembentukan suatu
kalimat sehingga terciptalah pengertian yang pasti.
Contoh kalimat.
Karyawan teladan itu memang tekun bekerja dari pagi sehingga petang.
(salah)
Karyawan teladan itu tekun bekerja dari pagi hingga petang. (benar)
5. KEVARIASIAN
Kevariasian adalah kalimat efektif yang menunjukkan penggunaan kalimat
yang tidak monoton.
Contoh kalimat.
Anak membutuhkan perhatian dan kasih sayang orang tua.
Perhatian dan kasih sayang orang tua dibutuhkan oleh anak.
Dibutuhkan perhatian dan kasih sayang dari orang tua kepada anaknya.
6. KEHEMATAN
Kehematan adalah usaha untuk menghindari pemakaian kata yang tidak
perlu.
Contoh kalimat.
Saya melihat dengan mata kepala saya sendiri mahasiswa itu belajar di
kampus seharian dari pagi sampai sore. (salah)
Saya melihat sendiri, mahasiswa itu belajar seharian. (benar)
7. KELOGISAN
Kelogisan adalah ide kalimat yang dapat diterima oleh akal penulisannya
sesuai ejaan yang berlaku.
Unsur – unsur kalimat efektif terdiri atas subjek, predikat, objek, dan keterangan.
Subjek adalah bagian dari kalimat yang menunjukkan pelaku, dapat berupa orang,
tempat, benda, hewan, dan lain - lain.
Predikat adalah bagian kalimat yang menunjukkan apa yang dilakukan subjek,
biasanya berupa kata kerja.
Objek merupakan bagian kalimat yang menunjukkan hal atau benda yang menjadi
sasaran.
Ada empat syarat utama sebuah kalimat dapat dikatakan kalimat efektif. Berikut
penjelesannya:
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kalimat efektif adalah kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa, jelas,
dan mudah dipahami oleh pendengar atau pembacad dengan syarat- syarat sebagai
berikut:
Waridah, Emawati. 2013 EYD; Ejaan yang Disempurnakan & Seputar Kebahasa-
Indonesiaan.Bandung:Ruang Kata.