Anda di halaman 1dari 5

MODUL

PRAKTIKUM

PEMBUKTIAN HUKUM
PASCAL PADA SISTEM
HIDROLIK

Penulis : Raissa Julyansya

1
TATA TERTIB LABORATORIUM FISIKA
1. Praktikan yang memasuki laboratorium harus seijin dan dalam pengawasan petugas laboratorium.
2. Sebelum praktikum, praktikan harus mengisi daftar hadir terlebih dahulu.
3. Praktikan yang memasuki laboratorium harus menggunakan pakaian sopan, sepatu.
4. Praktikan melaksanakan percobaan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
5. Praktikan yang datang terlambat lebih dari 15 menit harus meminta izin terlebih dahulu kepada
pengawas praktikum.
6. Praktikan yang melakukan praktikum harus sudah mempelajari lebih dahulu petunjuk
praktikumnya (teori dan langkah-langkah praktik).
7. Selama melakukan percobaan dilarang:
a. Melakukan kegiatan-kegiatan di luar petunjuk praktikum
b. Bergurau, ngobrol, makan, minum, merokok diruang parktikum Menggunakan alat-alat atau
bahan-bahan di luar petunjuk dan tanpa ijin guru
c. Mencoba-coba mencampurkan zat-zat yang tersedia tanpa seijin guru
d. Membuang sampah yang tidak larut di bak cuci sebab akan menyumbat saluran.
8. Tidak membawa alat/bahan praktikum ke luar laboratorium.
9. Untuk percobaan yang menggunakan sumber listrik PLN harus meminta diperiksa kepada guru
sebelum disambungkan.
10. Kerusakan alat akibat kelalaian (ulah) Praktikan menjadi tanggung jawab Praktikan dan harus
menggantinya kembali alat yang rusak tersebut.
11. Alat-alat yang selesai digunakan dibereskan kembali (bersih dan utuh). Mengembalikannya ke
temapat semula serta melaporkan kepada guru.
12. Praktikan harus menyerahkan data hasil praktikum tanpa dihitung kepada pengawas praktikum.
13. Praktikan yang melanggar tata tertib dan atau terbukti melakukan kecurangan (dalam bentuk
duplikasi laporan) dapat dikenakan sangsi.

Model Praktikum Hot-LAB (Virtual Lab)


Hukum Pascal
Tujuan
1. Memahami konsep dasar Hukum Pascal
2. Membuktikan Hukum Pascal (P1=P2).
3. Mengetahui pengaruh luas penampang (A) terhadap gaya (F) pada system hidrolik.

Tahap Pra Lab


A. Real Word Problem
Hukum pascal menyatakan bahwa jika tekanan diterapkan pada fluida yang tidak dapat diperas,
perubahan tekanan akan merambat dengan sama ke segala arah dalam fluida tersebut. Dengan kaya
lain, perubahan tekanan yang diterapkan pada fluida akan merambat tanpa kehilangan
intensitasnya. Dalam konteks ini, kita akan mengeksplorasi hukum pascal pada system hidrolik.
Sistem hidrolik adalah suatu sistem yang menggunakan fluida (biasanya minyak atau cairan
hidrolik) untuk mentransfer energi dan menggerakkan komponen mekanis. Sistem ini berbasis
pada prinsip Hukum Pascal, di mana tekanan yang diterapkan pada fluida akan merambat dengan
sama ke segala arah. Sistem hidrolik sering digunakan untuk menggerakkan piston, silinder, atau
motor hidrolik dalam berbagai aplikasi. Dalam kehidupan sehari-hari, pertanyaan mengenai gerak
harmonik sederhana seringkali muncul ketika kita berhadapan dengan fenomena hidrolik di sekitar
kita. Sering kali kita penasaran tentang sitem hidrolik dan muncul pertanyaan bagaimana prinsip
hukum Pascal tercermin dalam fungsi sistem hidrolik dan apa dampaknya pada tekanan fluida?,
apa yang dimaksud dengan "luas permukaan piston" dalam konteks sistem hidrolik dan bagaimana
hal itu mempengaruhi tekanan?, bagaimana kita dapat menghitung gaya yang dihasilkan oleh
sistem hidrolik dengan menggunakan prinsip hukum Pascal?, apa perbedaan antara pompa hidrolik
dan silinder hidrolik, dan bagaimana keduanya berkontribusi dalam sistem hidrolik?
Praktikum ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut melalui pendekatan
pemodelan komputasional, memungkinkan kita untuk mendapatkan wawasan yang lebih
mendalam tentang karakteristik sistem hidrolik ini.

Pertanyaan Eksperimen

Apa yang akan terjadi jika Roni memberikan gaya dorong pada piston/penampang 1? dan
Bagaimana gaya dorong memengaruhi system hidrolik ini?

Menentukan dan Mengevaluasi ide


Tentukan ide mana yang menurut kalian dapat memecahkan permasalahan sesuai dengan real
world problem di atas. Jelaskan mengapa kalian menilai ide tersebut dapat memecahkan masalah.

Kunci Jawaban :
Dalam konteks piston atau penampang hidrolik, jika Roni memberikan gaya dorong pada
piston/penampang 1, maka tekanan yang dihasilkan akan merambat melalui fluida ke
piston/penampang 2. Berdasarkan prinsip Pascal, tekanan pada fluida di piston/penampang 1 akan
sama dengan tekanan pada fluida di piston/penampang 2.
Secara matematis, prinsip Pascal dapat dirumuskan sebagai berikut:
𝑃1 = 𝑃2
di mana 𝑃1 adalah tekanan pada piston/penampang 1 dan 𝑃2 adalah tekanan pada
piston/penampang 2.
Ketika tekanan ini bekerja pada area penampang, gaya yang dihasilkan di kedua sisi sistem
hidrolik akan sebanding dengan luas penampang masing-masing piston. Jika luas penampang
piston/penampang 2 lebih besar daripada luas penampang piston/penampang 1, maka gaya yang
diterapkan oleh piston/penampang 2 akan lebih besar dibandingkan dengan gaya yang diterapkan
oleh piston/penampang 1. Ini menghasilkan keuntungan mekanikal yang dapat digunakan dalam
aplikasi hidrolik untuk menghasilkan gaya yang lebih besar pada beban.

Dengan kata lain, gaya dorong yang diberikan oleh Roni pada piston/penampang 1 akan
menghasilkan gaya yang setara pada piston/penampang 2, dengan mempertimbangkan perbedaan
luas penampang.

Pertanyaan Konseptual
1. Apakah gaya dorong memberi pengaruh terhadap system hidrolik?
2. Apa yang dimaksud hukum pascal menurut kalian masing-masing?

Kunci Jawaban :
1. Ya, gaya dorong memainkan peran kunci dalam sistem hidrolik. Prinsip Pascal, yang
menyatakan bahwa perubahan tekanan yang diterapkan pada fluida dalam wadah tertutup akan
merambat dengan sama ke segala arah, menjadi dasar bagi pengaruh gaya dorong dalam sistem
hidrolik.
Dalam sistem hidrolik, gaya yang diterapkan pada fluida oleh piston atau penampang satu area
akan menyebabkan tekanan pada fluida. Tekanan ini kemudian akan merambat melalui fluida
dan menghasilkan gaya yang setara pada piston atau penampang dengan area yang berbeda.
gaya dorong yang diterapkan pada piston atau penampang dengan luas area tertentu akan
menyebabkan peningkatan tekanan dalam fluida. Tekanan ini akan merambat melalui fluida
dan menghasilkan gaya yang setara pada piston atau penampang dengan luas area yang
berbeda. Hal ini memungkinkan sistem hidrolik untuk memberikan keuntungan mekanikal, di
mana gaya yang diterapkan pada satu sisi dapat digunakan untuk menghasilkan gaya yang
lebih besar pada sisi lain, tergantung pada perbandingan luas penampang.
2. Hukum Pascal adalah salah satu prinsip dasar dalam fluida statis yang ditemukan oleh
fisikawan dan matematikawan Prancis bernama Blaise Pascal pada abad ke-17. Prinsip ini
membahas transfer tekanan dalam fluida tertutup dan menyatakan bahwa perubahan tekanan
yang diterapkan pada fluida yang tak dapat dimampatkan (incompressible fluid) dalam suatu
wadah tertutup akan merambat dengan sama ke segala arah.

Tahap Lab
Bahan dan Peralatan
Tentukan bahan dan peralatan apa saja yang diperlukan untuk melakukan eksperimen sesuai
dengan real world problem di atas.

Kunci Jawaban :
1. Seperangkat Komputer
2. Software Virtual Laboratory: PhET Simulation

Pertanyaan Eksplorasi
Setelah melakukan praktikum bagaimana hukum pascal bekerja pada sistem? Apa yang terjadi
pada fluida saat piston ditekan atau ditarik?

Kunci Jawaban :
1. Hukum Pascal bekerja pada sistem hidrolik melalui prinsip bahwa perubahan tekanan yang
diterapkan pada fluida yang tak dapat dimampatkan (incompressible fluid) dalam wadah
tertutup akan merambat secara merata ke seluruh bagian fluida dan ke dinding wadah. Dengan
kata lain, perubahan tekanan pada satu titik dalam fluida akan dirasakan di seluruh sistem
hidrolik dengan intensitas yang sama. Ini memiliki konsekuensi penting untuk aplikasi
hidrolik, di mana fluida digunakan untuk mentransmisikan gaya dari satu bagian sistem ke
bagian lainnya.
2. Saat piston ditekan atau ditarik dalam sistem hidrolik, terjadi perubahan dalam tekanan dan
volume fluida. Prinsip Hukum Pascal memainkan peran kunci dalam menjelaskan peristiwa ini.
Berikut adalah apa yang terjadi pada fluida saat piston ditekan atau ditarik:
Piston Ditekan:
a. Ketika menekan piston dalam sistem hidrolik, volume fluida di sekitar piston berkurang.
b. Penurunan volume ini menyebabkan kenaikan tekanan dalam fluida.
c. Tekanan yang meningkat akan merambat ke seluruh sistem hidrolik sesuai dengan Hukum
Pascal.
Piston Ditarik:
a. Sebaliknya, saat Anda menarik piston, volume fluida di sekitar piston bertambah.
b. Peningkatan volume ini menyebabkan penurunan tekanan dalam fluida.
c. Tekanan yang berkurang akan merambat ke seluruh sistem hidrolik sesuai dengan Hukum
Pascal.
Pengukuran
Lakukan pengukuran pendulum yang kita gunakan dengan panjang tali yang berbeda-beda.
Lakukan percobaan minimal sebanyak tiga kali. Pastikan kita telah mengukur beban terlebih
dahulu. Data hasil pengukuran diolah dan dihitung menggunakan kalkulator atau program
software Excel atau Math Lab untuk menentukan hubungan F1 dan F2 setelah diberi tekanan.
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………

Analisis
Berdasrakan data hasil percobaan, gambarkan grafik hubungan F1 dan F2 setelah diberi
tekanan, dan analisis bagai mana jika piston di tekan dan ditarik. Berdasarkan kemiringan
kurva linier pada grafik yang diperoleh tentukan percepatan gravitasinya
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………

Kesimpulan
Apakah perdiksimu sesuai hasil eksperimen? Jika sesuai bagaimana pendapat kamu mengenai
hukum pascal system hidrolik setelah melakukan praktikum?

Tahap Pasca Lab


Presentasi Buatlah media misalnnya menggunakan power point, poster atau sejenisnya untuk
menyampaikan hasil kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan untuk dipresentasikan di
hadapan teman-teman kelompok lainnya.

Anda mungkin juga menyukai