Dosen : Diniyah, M. Pd
Disusun Oleh :
BANTEN
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah mencurahkan
rahmat dan hidayah-Nya , sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan
judul “Cara Kerja Pompa Hidrolik Pada Mesin Pengangkat Mobil” dengan baik
dan benar, serta tepat pada waktunya.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Bagaimama prinsip kerja mesin hidrolik pengangkat mobil?
C. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui prinsip kerja mesin hidrolik pengangkat mobil
D. Manfaat Penelitian
1. Dapat meningkatkan pemahaman tentang sistem kerja hidrolik
2. Dapat membantu dalm pekerjaan mencuci mobil
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Hukum Pascal
Beberapa penelitian ilmiah paling awal pada tekanan dalam cairan
dilakukan oleh matematikawan dan fisikawan Perancis bernama Blaise Pascal
(1623-1662). Satuan SI dari tekanan, Pascal (Pa), adalah nama untuk dia
karena penelitian pentingnya. Salah satu kontribusi besar Pascal dikenal
sebagai Hukum Pascal. Hukum ini berbunyi “Perubahan tekanan pada setiap
titik dalam fluida tertutup disebarkan sama pada seluruh cairan ke segala
arah.”
Proses Fisika yang terjadi pada bejana U seperti itu diselidiki oleh Blaise
Pascal. Melalui penelitiannya, Pascal berkesimpulan bahwa apabila tekanan
diberikan pada fluida yang memenuhi sebuah ruangan tertutup, tekanan
tersebut akan diteruskan oleh fluida tersebut ke segala arah dengan besar yang
sama tanpa mengalami pengurangan. Pernyataan ini dikenal sebagai Hukum
Pascal yang dikemukakan oleh Pascal pada 1653. Berdasarkan hukum pascal
ini diperoleh prinsip bahwa dengan gaya yang kecil dapat menghasilkan suatu
gaya yang lebih besar.
𝐹1
𝑃. 𝐴1 = 𝐹1 ↔ 𝑃 = ............................... 2.1
𝐴1
Berdasarkan hukum Pascal, tekanan pada zat cair tersebut diteruskan sama
besar ke segala arah, maka pada penghisap 2 bekerja gaya ke atas P. A2 yang
seimbang dengan gaya F2 yang bekerja pada penghisap 2 dengan arah ke
bawah dan berlaku
𝐹2
𝑃. 𝐴2 = 𝐹2 ↔ 𝑃 = .............................. 2.2
𝐴2
Dengan demikian berlaku :
𝐹1 𝐹2
= ........................................... 2.3
𝐴1 𝐴2
Pompa hidrolik terdiri dari dua tabung yang berhubungan yang memiliki
diameter yang berbeda ukurannya. Masing-masig ditutup dan diisi cairan
seperti pelumas. Apabila tabung yang permukaannya kecil ditekan ke bawah,
maka setiap bagian cairan juga ikut tertekan. Besarnya tekanan yang diberikan
oleh tabung yang permukaannya kecil diteruskan ke seluruh bagian cairan.
Akibatnya, cairan menekan pipa yang luas permukaannya lebih besar hingga
pipa terdorong ke atas.
Luas permukaan pipa yang ditekan kecil, sehingga gaya yang diperlukan
untuk menekan cairan juga kecil. Tapi karena tekanan (tekanan= gaya / satuan
luas) diteruskan seluruh bagian cairan, maka gaya yang kecil tadi berubah
menjadi sangat besar ketika cairan menekan ke pipa yang luas permukaannya
besar. P1 adalah tekanan pada tabung kecil, dan P2 adalah tekanan pada
tabung besar.
Dengan mengetahui gaya berat mobil maka dapat dihitung gaya minimal
yang diberikan pada pompa hidrolik untuk mengangkat mobil tersebut.
Semakin besar gaya berat mobil yang diangkat maka semakin besar luas
permukaan keluaran (A2) dari dongkrak hidrolik. Minimal gaya keluaran (F2)
yang dihasilkan oleh dongkrak hidrolik harus lebih besar/ sama dengan gaya
berat benda yang diangkat.
BAB III
METODE PENELITIAN
C. Langkah Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Menyambungkan suntikan berdiameter besar dengan suntikan berdiameter
kecil menggunakan selang.
3. Memasang sabung penngikat kabel pada selang.
4. Mengisi selang dan suntikan kecil dengan air sampai penuh.
5. Memasang suntikan besar yang tidak berisi air pada ujung selang yang
sudah terisi air.
6. Mendorong suntikan kecil dan merasakan tekanan dan perubahan yang
terjadi
7. Mendorong suntikan besar dan merasakan tekanan dan perubahan yang
terjadi.
8. Membandingkan perbedaan antara tekanan pada suntikan kecil dengan
suntikan besar.
D. Metode Kerja Alat
Alat peraga ini menggunakan hukum Pascal jadi ketika salah satu suntikan
ditekan maka tekanan itu akan diteruskan oleh air yang ada pada selang ke
suntikan lainnya. Pompa hidrolik tidak lepas dari konsep tekanan. Ada hal
menarik pada pompa hidrolik untuk dianalisis yaitu pada luas penampang
tabung yang berbeda, ternyata ketika diberikan tekanan maka antara tabung
yang kecil dengan yang besar akan memiliki tekanan total yang sama. Inilah
yang kemudian disebut dengan hukum utama hidrostatis yaitu berhubungan
dengan fluida yang homogen dan tekanan total yang sama pada luas
penampang yang berbeda.
A. Kesimpulan
1. Hukum pascal dimanfaatkan dalam peralatan teknik yang banyak
membantu pekerjaan manusia, salah satunya mesin hidrolik pengangkat mobil.
2. Pada mesin pengngkat mobil, perbandingan antara luas penampang kedua
pengisap sangat besar sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa
berpenampang besar dan dapat digunakan untuk mengangkat mobil.
3. Pada mesin pengangkat mobil, luas penampang pada silinder tekan (A1)
lebih besar daripada jarak luas penampang pada silinder beban (A2). Adapun
gaya pada silinder beban F2 lebih besar daripada gaya pada silinder tekan F1.
Dengan demikian, usaha yang dilakukan pada kedua silinder adalah sama.
B. Saran
Dimikian yang dapat penuis paparkan mengenai cara kerja pompa hidrolik
pada mesin pengangkat mobil, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya penetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca dapat memberikan kritik dan saran
yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan
penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para
pembaca pada umumnya.
DAFTAR PUSTAKA
Zaelani, Ahmad, dkk. 2006. 1700 Bank Soal Bimbingan Pemantapan Fisika Untuk
SMA/MA. Bandung: Yrama Widya